Anda di halaman 1dari 8

MAKALAH

MENGANALISIS KARYA SENI RUPA DUA DIMENSI


MATA PELAJARAN : SENI BUDAYA

D
I
S
U
S
U
N
OLEH :

KELOMPOK

VARHA FELIZA
DEVINA ANGGRAINI
SMA NEGERIICHA NUROKTAVIA
1 KAMPAR SUCI APRIANI

KIRI KELAS : XI IPA 3

TENGAH
KABUPATEN
KAMPAR
PROVINSI
RIAU
TA. 2021/2022
KATA PENGANTAR

Puji syukur kamipanjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena dengan rahmat,
karunia, serta taufik dan hidayah-Nya lah kami dapat menyelesaikan makalah ini sebatas
pengetahuan dan kemampuan yang dimiliki..

Kami sangat berharap makalah ini dapat berguna dalam rangka menambah wawasan,
pengetahuan serta apresiasi kita tentang “Menganalisis karya seni rupa dua dimensi”. Saya
juga menyadari sepenuhnya bahwa di dalam tugas ini terdapat kekurangan-kekurangan dan
jauh dari apa yang kami harapkan. Untuk itu,kami berharap adanya kritik, saran dan usulan
demi perbaikan di masa yang akan datang, mengingat tidak ada sesuatu yang sempurna tanpa
sarana yang membangun.

Semoga makalah sederhana ini dapat dipahami bagi siapapun yang membacanya.
Sekiranya laporan yang telah disusun ini dapat berguna bagi kami sendiri maupun orang yang
membacanya. Sebelumnya kami mohon maaf apabila terdapat kesalahan kata-kata yang
kurang berkenan dan kami memohon kritik dan saran yang membangun demi perbaikan di
masa depan.

PENYUSUN
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR..........................................................................................................

DAFTAR ISI........................................................................................................................

BAB I PENDAHULUAN....................................................................................................

A. Latar Belakang..............................................................................................................

B. Rumusan Masalah........................................................................................................

BAB II PEMBAHASAN......................................................................................................

Menganalisis karya seni rupa dua dimensi...........................................................................

Konsep Karya Seni Rupa dua dimensi.................................................................................

BAB II PENUTUP...............................................................................................................

Kesimpulan...........................................................................................................................

DAFATAR PUSTAKA........................................................................................................
BAB I
PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG

Seni rupa adalah cabang seni yang membentuk karya seni dengan media yang bisa
ditangkap mata dan dirasakan dengan rabaan. Kesan ini diciptakan dengan mengolah konsep
garis, bidang, bentuk, volume, warna, tekstur, dan pencahayaan dengan acuan estetika.

Unsur-unsur rupa tersebut bukans ekedar kumpulan atau akumulasi bagian-bagian


yang tidak bermakna akan tetapi dibuat sesuai dengan prinip tertentu. Makna bentuk karya
seni rupa tidak ditentukan oleh banyak atau sedikitnya unsure-unsur yang membentuknya,
tetapi dari sifat dan struktur itu sendiri. Dengan kata lain kualitas keseluruhan sebuah karya
snei lebih penting dari jumlah bagian-bagiannya.

Karya seni rupa dapat dibagi menjadi dua bagian yaitu karya seni rupa dua dimensi
dan karya seni rupa tiga dimensi. Karya seni rupa dua dimensi adalah karya seni rupa yang
hanya memiliki dimensi panjang dan lebar atau karya yang hanya dapat dilihat dari satu arah.
Contohnya: seni lukis, seni grafis, seni ilustrasi, relief dan sebagianya.

Melukis adalah kegiatan mengolah medium dua dimensi atau permukaan objek tiga
dimensi untuk mendapat kesan tertentu. Medium lukisan bisa berbentuk apa saja, seperti
kanvas, kertas, papan, dan bahkan film di dalam fotografi bisa dianggap sebagai media
lukisan.alat yang digunakan juga bisa bermacam-macam, dengan syarat bisa memberikan
imaji tertentu kepada media tertentu kepada media yang digunakan.

B. RUMUSAN MASALAH
1. Bagaimana Menganalisis Karya Seni dua dimensi?
2. Bagaimana memahami konsep karya seni rupa dua dimensi?
BAB II
PEMBAHASAN

ANALISIS SENI RUPA DUA DIMENSI


Karya Pertama

Nama perupa : Affandi


Nama lukisan : Pengemis
Objek : pengemis
Jenis karya : Lukisan dua
dimensi
Medium : Kanvas
Unsur nonfiksi
Bahan dan Alat : kanvas, kuas,
cat minyak

Karya kedua

Nama perupa : Rusli


Nama karya : Tanah Lot
Jenis karya : Lukisan
Medium : Kanvas
Tehnik:
Unsur fiksi : gambar yang tak
jelas
Unsur nonfiksi : nama tempat
Objek karya : Tanah Lot
KONSEP SENI RUPA 2 DIMENSI

1) hakekat seni rupa dua dimensi


hakekat seni rupa dua dimensi adalah ungkapan rupa yang dapat kita jumpai dalam buku,
motif hias, lukisan
2) aspek-aspek seni rupa
aspek-aspek seni rupa meliputi wujud, isi, media, material, teknik
3) ragam seni rupa
ragam seni rupa dua dimensi meliputi seni rupa terapan dan murni,
seni rupa dua dimensi murni : drawing, lukis, seni grafis
seni rupa dua dimensi terapan : desain, poster, ilustrasi, motif kain.
BAB III
PENUTUP
KESIMPULAN

Dalam membuat suatu karya seni rupa diperlukan konsep atau gagasan untuk
dituangkan ke dalam sebuah karya. Mengapa perlu membuat konsep terlebih dahulu sebelum
berkarya? Konsep diperlukan untuk mempermudah mempersiapkan media, proses
pembuatan, dan merealisasikan pembuatan karya. Ide atau gagasan merupakan hasil
pemikiran untuk dituangkan ke dalam media berkarya.

Langkah-langkah pada proses pembuatan karya seni rupa dari konsep atau ide atau
gagasan sampai dengan wujud karya seni rupa dapat kita lihat seperti di bawah ini.

1) Mencari suatu ide atau gagasan untuk pembuatan karya seni. Mencari ide atau gagasan ini
dapat dilakukan dengan melakukan pengamatan atau melihat-lihat karya seni rupa, baik itu
yang ada di galeri, ruang pameran, ataupun foto atau gambar-gambar di majalah atau di
koran-koran.

2) Menemukan dan menentukan ide atau gagasan. Menemukan ide atau gagasan ini
merupakan kekayaan intelektual. Apabila seorang seniman menemukan ide baru kemudian
dituangkan dalam karya seni rupanya, maka seniman ini dapat dikatakan seniman yang
kreatif. Selain menemukan ide atau gagasan sendiri, seniman dapat memodifikasi karya seni
dari seniman lainnya.

3) Menuangkan atau menggambarkan ide berkarya dalam sebuah sketsa. Ide atau gagasan
agar tidak hilang dari ingatan kita, maka ide yang melintas dalam pikiran kita tersebut kita
tuangkan dalam bentuk sketsanya. Sketsa merupakan desain awal dalam pembuatan karya
seni rupa.

4) Menganalisis dan memindahkan sketsa menjadi karya seni utuh. Setelah sketsa telah
selesai dibuat kemudian dianalisis, apabila sketsa tersebut dianggap sudah sesuai dengan
konsep yang dipikirkan maka sketsa tersebut dapat dipindahkan ke media yang akan
digunakan untuk berkarya.

5) Menyajikan atau mempresentasikan karya seni. Karya yang sudah selesai dibuat perlu
diapresiasi oleh orang lain untuk memberikan masukan tentang kekurangan dan kelebihan
karya tersebut untuk penyempurnaan karya-karya berikutnya
DAFTAR PUSTAKA

WWW.SENIBUDAYA.COM
WWW.PERUPA.COM
WWW.safuanhakim.COM
WWW.BUKUPAKET.COM
https://putumirnasari.blogspot.com/2018/06/menganalisis-karya-seni-rupa-2-dimensi.html
https://www.instagram.com/safuan_551/

https://safuanbin.blogspot.com/2017/12/materi-cerpen-lengkap.html

https://safuanhimaris.blogspot.com/2019/12/naskah-bahasa-inggris-puppet-jungle-book.html

https://safuangagah.blogspot.com/2017/05/m-k-l-h-perkembangan-agama-islam-di.html

Ditulis oleh : M. Wisnu Jadmika, S.Pd. (SMAN 1 Bayat, Klaten)

Sumber : Buku Seni Budaya SMA/SMK Kelas X, Kemendikbud RI Tahun 2016

https://brainly.co.id/tugas/280775

https://pdfcoffee.com/analisis-seni-rupa-dua-dimensiiya247hh-pdf-free.html

https://putumirnasari.blogspot.com/2018/06/menganalisis-karya-seni-rupa-2-dimensi.html

Anda mungkin juga menyukai