Sejarah dan Gambaran Umum IFRS

STATISTIK PENELITIAN
PENDIDIKAN

Dosen Pengampu:
MUHAMMAD AMIN, ST.,M.Pd
SEMESTER GENAP TAHUN AKADEMIK 2021/2022
SEKOLAH TINGGI ILMU TARBIYAH (STIT) AL-KIFAYAH RIAU

1
BIOGRAFI

STIT AL-KIFAYAH
RIAU
BIOGRAFI

STIT AL-KIFAYAH
RIAU
BIOGRAFI
 KONTRAK PERKULIAHAN
Mata kuliah : Statistik Penelitian Pendidikan
SKS : 2 SKS
Dosen Pengampu : Muhammad Amin, ST.,M.Pd
Semester : 2 (Genap)
Tahun Akademik : 2021/2022
 KESEPAKATAN BERSAMA
1. Mahasiswa harus masuk ke dalam kelas untuk mengikuti
perkuliahan maksimal terlambat 20 Menit setelah dosen
memulai perkuliahan.
2. Apabila dosen tidak hadir setelah 15 menit dari jadwal
yang sudah ditentukan, mahasiswa harus menanyakan
tentang jadwal perkuliahan via telepon / Whatsapp.
3. Mahasiswa minimal hadir 75% dari jumlah perkuliahan
yang direncanakan untuk dapat mengikuti ujian akhir
semester kecuali ada alasan yang logis.
 PENILAIAN
NO. Jenis Penilaian Bobot (%)
1 Kehadiran 10%
2 Tugas Mandiri 35%
3 Tugas Kelompok 15%
4 UTS 20%
5 UAS 20%

NO. Rentang Nilai Nilai Akhir

1 85 – 100 A
2 80 – 84 A-
3 75 – 79 B+
4 70 – 74 B
5 65 – 69 C
6 0 – 64 E
 TUJUAN PERKULIAHAN
Setelah mempelajari matakuliah ini diharapkan
Anda dapat melakukan penelitian
menggunakan metode kuantitatif
 PRA TEST (10 MENIT)
Jelaskan menurut Anda apa yang di
maksud dengan Statistik Penelitian
Pendidikan?
 MATERI PERKULIAHAN
PERTEMUAN MATERI KULIAH KETERANGAN
1  Ta’aruf dan perjanjian Kontrak DOSEN PENGAMPU
Kuliah
 Pengantar Statistik Penelitian
Pendidikan
2 Mahasiswa
3 Mahasiswa
4 Mahasiswa
5 Mahasiswa
6 Mahasiswa
7 Mahasiswa
8 Mahasiswa
PENGANTAR STATISTIK PENELITIAN PENDIDIKAN

1. APA PENGERTIAN STATISTIK?

2. APA PENGERTIAN PENELITIAN?
 PENGERTIAN STATISTIK
Statistik adalah kumpulan data, bilangan maupun non
bilangan yang disusun dalam tabel dan atau diagram
yang menggambarkan suatu persoalan.

Statistika adalah pengetahuan yang berhubungan

dengan cara-cara pengumpulan data, pengolahan atau
penganalisaannya dan penarikan kesimpulan
berdasarkan kumpulan data dan penganalisaan yang
dilakukan.
 CONTOH STATISTIK
A. Data statistik yang berkaitan dengan prestasi belajar anak didik, seperti:
1. Nilai hasil ulangan harian (nilai hasil tes formatif).
2. Nilai hasil tes seleksi penerimaan calon siswa atau mahasiswa.
3. Nilai hasil ujian semester dan mid-semester
4. dll
 CONTOH STATISTIK
B. Data statistik yang berkaitan dengan keadaan anakk didik, seperti:
1. Jumlah anak didik secara keseluruhan dari tahun ketahun.
2. Jumlah anak didik dari:
a. Tingkat atau kelasnya.
b. Fakultas atau jurusannya.
c. Jenis kelaminnya.
d. Daerah asalnya.
e. Sekolah asalnya.
f. Status pekerjaan orang tuanya.
g. Tingkat pendidikan orang tuanya.
h. Agama yang dianutnya, dsb.
i. Jumlah lulusan/abiturient/alumnus:
j. Jumlah anak didik yang berhasil naik tingkat/kelas.
k. Jumlah anak didik yang berhasil dan tidak berhasil dalam ujian akhir.
l. Jumlah lulusan Sarjana, dari tahun ke tahun. Dsb.
 PENGERTIAN PENELITIAN
Penelitian adalah suatu kegiatan untuk mencari,
mencatat, merumuskan dan menganalisis sampai
menyusun laporannya.
Secara umum ada empat tujuan utama penelitian ilmiah yaitu:
1. Eksploratif (Penemuan) : menemukan sesuatu yang baru dalam
bidang tertentu.
2. Verifikatif (Pengujian): menguji kebenaran sesuatu dalam bidang
yang telah ada.
3. Developmental (Pengembangan) : mengembangkan sesuatu
dalam bidang yang telah ada.
4. Penulisan Karya Ilmiah (Skripsi, Tesis, Disertasi)
 CIRI-CIRI PENELITIAN ILMIAH
1. Bersifat sistematis dan logis adalah penelitian
dilaksanakan melalui prosedur atau langkah-langkah
yang berurutan. Selain itu penelitian juga harus dibuat
secara logis dan tidak memanipulasi hal apa pun di
dalamnya.
2. Bersifat ilmiah artinya hasil penelitian harus bisa
dipertanggungjawabkan serta bisa dibuktikan
kebenarannya. Maka penelitian harus menyajikan
berbagai data atau temuan fakta.
3. Bersifat Efisien dan bermanfaat artinya penelitian
harus disusun seefisien mungkin dan bisa dipahami
oleh banyak kalangan. Selain itu, penelitian juga
harus memiliki kontribusi bagi pengembangan ilmu
pengetahuan.
 SIKAP PENELITI
1. Obyektif. Peneliti harus bersikap obyektif. Artinya
peneliti harus bisa membedakan mana fakta atau
temuan data serta opini atau pendapatnya. Dalam
analisis hasil penelitian, peneliti harus menguraikan
dengan jelas temuan fakta tanpa menggunakan
pendapat pribadi.
2. Kompeten. Peneliti harus bersikap kompeten. Artinya
peneliti memiliki keterampilan untuk melakukan
penelitian dengan metode ilmiah serta teknik
tertentu.
3. Faktual. Peneliti harus bersikap faktual artinya
peneliti harus mengumpulkan, menjelaskan dan
menganalisis temuan datanya berdasarkan fakta
yang diperoleh, tanpa menggunakan anggapan atau
harapan yang bersifat abstrak.
PROSES PENELITIAN ILMIAH
UKURAN KECENDERUNGAN MEMUSAT
UKURAN KECENDERUNGAN MEMUSAT
UKURAN KECENDERUNGAN MEMUSAT
UKURAN KECENDERUNGAN MEMUSAT
UKURAN KECENDERUNGAN MEMUSAT
UKURAN KECENDERUNGAN MEMUSAT
 SOAL-SOAL

Data skor hasil ujian matematika dari

12 siswa kelas V:
95 63 59 77 81 91 94 75 75 68 90 55
DATA BERKELOMPOK (BERGOLONG)
DATA BERKELOMPOK (BERGOLONG)
DATA BERKELOMPOK (BERGOLONG)
DATA BERKELOMPOK (BERGOLONG)
DATA BERKELOMPOK (BERGOLONG)
DATA BERKELOMPOK (BERGOLONG)
DATA BERKELOMPOK (BERGOLONG)
DATA BERKELOMPOK (BERGOLONG)
DATA BERKELOMPOK (BERGOLONG)
DATA BERKELOMPOK (BERGOLONG)
DATA BERKELOMPOK (BERGOLONG)
DATA BERKELOMPOK (BERGOLONG)
Do You Have Questions ?

THANKS FOR ALL

?
Kampus STIT Al-Kifayah
Riau