Anda di halaman 1dari 11

LAPORAN PRAKTEK LAPANGAN

INSPEKSI DEPOT AIR MINUM SYIFA-KHALIF

Mata Kuliah Penyehatan Air-B

Dosen Suparmin, SST., M.Kes

Oleh
Meilia Desi Ulfatunnisha (P1337433219028)
3C

KEMENTRIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA

POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES SEMARANG

JURUSAN KESEHATAN LINGKUNGAN

PROGRAM STUDI SANITASI LINGKUNGAN PROGRAM SARJANA TERAPAN

PURWOKERTO

2021
INSPEKSI SANITASI DEPOT AIR MINUM (DAM)

1. Nama DAM : Syifa Khalif


2. Nama Pemilik/Penanggung jawab : Arif Kurniawan
3. Alamat DAM : November 2021 Mayong Lor
RT 03/ RW 07 Kec. Mayong
Kabupaten Jepara

4. Tanggal/Bulan/Tahun mulai beroperasi : November 2021


5. Lokasi/tempat sumber air baku : Gunung Muria
6. Jarak dari sumber air baku :………………..Km
7. Luas bangunan :………………..m2

A. TABEL INSPEKSI
Objek Tanda () Nilai U R A I AN

I. Tempat
√ Lokasi bebas dari pencemaran dan penularan
1 2
penyakit
√ Bangunan kuat, aman, mudah dibersihkan dan
2 2
mudah pemeliharaannya
√ Lantai kedap air, permukaan rata, halus, tidak
licin, tidak retak, tidak menyerap debu, dan
3 2
mudah dibersihkan, serta kemiringan cukup
landau
√ Dinding kedap air, permukaan rata, halus, tidak
licin, tidak retak, tidak menyerap debu, dan
4 2
mudah dibersihkan, serta warna yang terang
dan cerah
√ Atap dan langit-langit harus kuat, anti tikus,
mudah dibersihkan, tidak menyerap debu,
5 2
permukaan rata, dan berwarna terang, serta
mempunyai ketinggian cukup
Tata ruang terdiri atas ruang proses pengolahan,
6 √ 2 penyimpanan, pembagian/penyediaan, dan
ruang tunggu pengunjung/konsumen
√ Pencahayaan cukup terang untuk bekerja, tidak
7 2 menyilaukan dan tersebar secara merata
√ Ventilasi menjamin peredaraan/pertukaran
8 2 udara dengan baik
√ Kelembaban udara dapat memberikan
9 2 mendukung kenyamanan dalam melakukan
pekerjaan/aktivitas
10 √ 2 Memiliki akses kamar mandi dan jamban
√ Terdapat saluran pembuangan air limbah yang
11 2 alirannya lancar dan tertutup
√ Terdapat tempat sampah yang tertutup
12 2

√ Terdapat tempat cuci tangan yang dilengkapi air


13 2 mengalir dan sabun
√ Bebas dari tikus, lalat dan kecoa
14 2

II. Peralatan
√ Peralatan yang digunakan terbuat dari bahan
15 3
tara pangan
√ Mikrofilter dan peralatan desinfeksi masih dalam
16 3
masa pakai/tidak kadaluarsa
17 √ 2 Tandon air baku harus tertutup dan terlindung
√ Wadah/botol galon sebelum pengisian dilakukan
18 2
Pembersihan
√ Wadah/galon yang telah diisi air minum harus
19 2 langsung diberikan kepada konsumen dan tidak
boleh disimpan pada DAM lebih dari 1x24 jam
√ Melakukan sistem pencucian terbalik (back
20 3 washing) secara berkala mengganti tabung
macro filter.
√ Terdapat lebih dari satu mikro filter (µ) dengan
21 3
ukuran berjenjang
Terdapat peralatan sterilisasi, berupa ultra violet
dan atau ozonisasi dan atau peralatan disinfeksi
22 5
√ lainnya yang berfungsi dan digunakan secara
Benar
√ Ada fasilitas pencucian dan pembilasan botol
23 2
(galon)
√ Ada fasilitas pengisian botol (galon) dalam
24 2
ruangan tertutup
25 √ 2 Tersedia tutup botol baru yang bersih
III. Penjamah
26 √ 3 Sehat dan bebas dari penyakit menular
27 √ 3 Tidak menjadi pembawa kuman penyakit
√ Berperilaku higiene dan sanitasi setiap melayani
28 2
Konsumen
√ Selalui mencuci tangan dengan sabun dan air
29 2
mengalir setiap melayani konsumen
√ Menggunakan pakaian kerja yang bersih dan
30 2
Rapi
√ Melakukan pemeriksaan kesehatan secara
31 3
berkala minimal 1 (satu) kali dalam setahun
√ Operator/penanggung jawab/pemilik memiliki
32 3 sertifikat telah mengikuti kursus higiene sanitasi
depot air minum
IV. Air Baku dan Air Minum
√ Bahan baku memenuhi persyaratan fisik,
33 5
mikrobiologi dan kimia standar
Pengangkutan air baku memiliki surat jaminan
34 2
pasok air baku
√ Kendaraan tangki air terbuat dari bahan yang
35 3
tidak dapat melepaskan zat-zat beracun ke dalam
air/harus tara pangan
Ada bukti tertulis/sertifikat sumber air
36 2
Pengangkutan air baku paling lama 12 jam sampai
ke depot air minum dan selama perjalanan
37 3 dilakukan desinfeksi
Kualitas Air minum yang dihasilkan memenuhi
persyaratan fisik, mikrobiologi dan kimia standar
38 √ 10 yang sesuai standar baku mutu atau
persyaratan kualitas air minum
100

Petunjuk Pengisian :
I. CARA PENGISIAN : Obyek yang memenuhi syarat diberikan tanda (√) pada
kolom ”Tanda” yang tersedia.
Untuk obyek yang tidak memenuhi persyaratan,
kolom tersebut dikosongkan.

II. CARA PENILAIAN : Penilaian adalah merupakan jumlah obyek yang


memenuhi syarat yaitu dengan cara menjumlahkan
nilai yang bertanda (√).

1. Jika nilai pemeriksaan mencapai 70 atau lebih, maka dinyatakan


memenuhi persyaratan kelaikan fisik.
2. Jika nilai pemeriksaan di bawah 70 maka dinyatakan belum
memenuhi persyaratan kelaikan fisik, dan kepada pengusaha
diminta segera memperbaiki obyek yang bermasalah.
3. Jika nilai telah mencapai 70 atau lebih, tetapi pada objek nomor 38
tidak memenuhi syarat, berarti DAM yang bersangkutan tidak
memenuhi syarat kesehatan.

B. PEMBAHASAN
1) Tempat
Hasil dari inspeksi aspek tempat di DAM Syifa-Khalif pada hari Rabu, 3
November 2021 memenuhi persyaratan hygiene sanitasi yang sesuai dengan
Permenkes RI No 43 Tahun 2014 Tentang Higiene Sanitasi Depot Air Minum.
Mulai dari lokasi DAM yang jauh dari pencemaran lingkungan misalnya TPS,
bangunan kuat dan aman, lantai yang kedap air dan mudah di bersihkan,
pencahayaan yang cukup, memiliki fasilitas sanitasi seperti tempat cuci tangan,
kamar mandi, jamban, dan terbebas dari binatang pengganggu (tikus, kecoa,
lalat). Jadi, untuk aspek tempat di DAM Syifa-Khalif sudah baik.

2) Peralatan
Hasil dari inspeksi aspek peralatan di DAM Syifa-Khalif pada hari Rabu, 3
November 2021 memenuhi persyaratan hygiene sanitasi yang sesuai dengan
Permenkes RI No 43 Tahun 2014 Tentang Higiene Sanitasi Depot Air Minum.
Mulai dari peralatan dan perlengkapannya lengkap (meliputi pipa pengisian air,
tandon air baku, filter, mikrofilter, kran pengisian air minum,dll) , filter yang
setiap minggu di ganti sehingga tidak kadaluwarsa, tandon air baku yang
tertutup, galon sebelum dilakukan pengisian di bersihkan terlebih dahulu
sehingga terjaga kebersihan dan higienis. Jadi, untuk aspek peralatan di DAM
Syifa-Khalif sudah memenuhi persyaratan dan sangat baik.

3) Penjamah
Pada aspek penjamah dari inspeksi di DAM Syifa-Khalif sudah memenuhi
persyaratan. Penjamah sehat dan bebas dari penyakit, selalu mencuci tangan
dengan sabun dan air yang mengalir setiap melayani konsumen, dan tidak
merokok. Selain itu, di DAM Syifa-Khalif di lakukan pemeriksaan kesehatan
secara berkala yaitu 2 kali dalam setahun. Jadi, pada aspek penjamahpun
telah menerapkan perilaku yang higienis dan saniter.

4) Air Baku dan Minum


Pada aspek air baku dari inspeksi di DAM Syifa-Khalif sudah memenuhi
persyaratan yaitu kualitas air minum yang dihasilkan memenuhi
persyaratan fisik, mikrobiologi dan kimia standar yang sesuai standar
baku mutu atau persyaratan.

C. KESIMPULAN
Jadi, dari inspeksi Depot Air Minum (DAM) di Syifa-Khalif yang beralamat di
Desa Mayong Lor dapat di simpulkan bahwa DAM tersebut telah memenuhi
persyaratan higiene sanitasi dalam pengelolaan air minum yang meliputi aspek
tempat, peralatan, penjamah, air baku dan minum. Hal tersebut di buktikan dengan
Sertifikat Laik Hygiene Sanitasi Depot Air Minum yang telah di keluarkan oleh Dinas
Kesehatan. Selain itu, juga di buktikan dengan hasil pemeriksaan sampel depot air
minum yang memenuhi syarat kualiatas air minum dengan dasar pertimbangan
Permenkes RI No. 492/MENKES/PER/IV/2010 Tentang Persyaratan Kualitas Air
Minum.
D. LAMPIRAN

Anda mungkin juga menyukai