Anda di halaman 1dari 13

MAKALAH ATLETIK

Nama Anggota kelompok:

1. Mayang Kurnianing sasani


2. Jihan Aprilia
3. Ovi Ulandari
4. Nani Rizka Hartanti
5. Rehanun

MA_Muallimat NW Pancor
Tp.2021/2022

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Atletik adalah salah satu cabang olahraga yang paling kompleks, karena banyak nomor yang
dipertandingkan dalam cabang ini, seperti berjalan, lari, lompat dan lempar.Selain dari itu gerakan yang
terdapat dalam cabang olahraga atletik merupakan gerak dasarbagi cabang lainnya, karena hampir
semua cabang olahraga memerlukan kekuatan,kecepatan, kelenturan dan daya tahan. Oleh karena itu,
tidaklah berlebihan sejarahmengemukakan bahwa atletik ibu dari semua cabang olahraga. Cabang
olahraga atletik mengandung nilai-nilai edukatif yang memegang peranan penting dalam
mengembangkankondisi fisik serta dapat mengembangkan sikap percaya diri, disiplin, kerjasama, sportif
danberani. Sehingga untuk menunjang tujuan pembelajaran, sesuai dengan tujuan kurikulumtingkat
satuan pembelajaran atletik adalah salah satu cabang olahraga yang wajib diajarkan dari SD sampai
SMA.

Cabang olahraga atletik merupakan salah satu cabang olahraga yang ada dalam program pendidikan
jasmani yang dilaksanakan di sekolah-sekolah. Dalam kurikulum pendidikan jasmani dijelaskan bahwa
melalui proses belajar mengajar olahraga atletik diharapkan dapat meningkatkan kesegaran jasmani dan
juga untuk mendidik watak kedisiplinan dan kesehatan. Dalam proses pembelajaran atletik khususnya
lempar lembing memerlukan strategi pembelajaran yang baik dan tepat sasaran.

B. Rumusan Masalah
Adapun rumusan masalah dari makalah ini yaitu:

1. Apa pengertian Atletik?

2. Bagaima sejarah atletik?


3. Apa saja dasar-dasar atletik?

C. Tujuan Makalah
Adapun tujuan penulisan makalah ini yaitu:
1. Untuk mengetahui pengertian Atletik.
2. Untuk mengetahui sejarah atletik.
3. Untuk mengetahui dasar dasar atletik.

BAB II

PEMBAHASAN

A. Pengertian Atletik
Istilah atletik berasal dari bahasa Yunani, yaitu ”athlon” yang berarti berlomba atau bertanding. Istilah
lain yang mengandung kata athlon adalah pentathlon. Istilah ini berasal dari dua kata, yaitu ”penta”
yang berarti lima dan ”athlon” yang berarti lomba. Jadi pentathlon berarti lima lomba atau panca lomba.
Istilah lain yang menggunakan kata atletik adalah athletics (Inggris), athletiek (Belanda), athletique
(Prancis) dan athletik (Jerman). Istilah atletik di Indonesia diartikan sebagai cabang olahraga yang
memperlombakan nomornomor jalan, lari, lompat dan lempar. Istilah lain yang mempunyai arti yang
sama dengan istilah yang digunakan di Indonesia adalah leicgtathletik (Jerman), Athletismo (Spanyol),
olahraga (Malaysia) dan Track and field ( USA). Atletik adalah gabungan dari beberapa jenis olahraga
yang secara garis besar dapat dikelompokkan menjadi lari, lempar, dan lompat. Atletik merupakan
cabang olahraga yang diperlombakan padaolimpiade pertama pada 776 SM. Induk organisasi untuk
olahraga atletik di Indonesia adalah PASI (Persatuan Atletik Seluruh Indonesia.
B. Sejarah Atletik
Atletik adalah event asli dari Olimpiade pertama pada tahun 776 sebelum Masehi dimana satu-satunya
event adalah perlombaan lari atau stade. Ada beberapa “Games” yang digelar selama era klasik Eropa:
Panhellenik Games The Pythian Game (dimulai 6 SM)digelar di Argolid setiap dua tahun. The Isthmian
Game (dimulai 523 SM) digelar di Isthmus dari Corinth setiap dua tahun. The Roman Games Berasal dari
akar Yunani murni, Roman game memakai perlombaan lari dan melempar. Bukannya berlomba kereta
kuda dan bergulat seperti di Yunani, olahraga Etruscan memakai pertempuran galiatoral, yang juga
sama-sama 527 Sebelum Masehi digelar di Delphi tiap empat tahun. The Nemean Games (dimulai 51
memakai panggung). Masyarakat lain menggemari kontes atletik, seperti bangsa Kelt,Teutonik, dan Goth
yang juga digemari orang Roma. Tetapi, olahraga ini sering dihubungkan dengan pelatihan tempur. Pada
masa abad pertengahan anak seorang bangsawan akan dilatih dalam berlari, bertarung dan bergulat dan
tambahan berkuda, memanah dan pelatihan senjata. Kontes antar rival dan sahabat sangat umum di
arena resmi maupun tidak resmi. Pada abad 19 organisasi formal dari event modern dimulai. Ini
termasuk dengan olahraga reguler dan latihan di rezim sekolahan. Royal Millitary di Sandhurst
mengklaim menggunakan ini pertamakali pada tahun 1812 dan 1825 tetapi tanpa bukti nyata.
Pertemuan yang paling tua diadakan di Shrewsbury, Shropshire di 1840 oleh Royal Shrewsbury School
Hunt. Ada detail dari seri pertemuan tersebut yang ditulis 60 tahunkemudian oleh C.T Robinson di mana
dia seorang murid disana pada tahun 1838 sampai 1841. Eeck Military Academy di mana Woolwich
menyelenggarakan sebuah kompetisi yang diorganisir pada tahun 1849, tetapi seri reguler pertama dari
pertemuan digelar di Exeter.

C. Dasar Atletik

Secara sederhana Atletik merupakan cabang olahraga yang terdiri dari Lari, Lempar, dan Lompat.
masing-masing cabang tersebut terdiri dari beberapa macam. Berikut ini adalah penjelaasan tentang
macam- macam atletik:

1.Lari
a. Lari Sprint/100 Meter

lari sprint di kenal dengan nama lari jarak 100 meter hampir sama dengan lari jarak pendek, cuma
bedanya lari jarak pendek mempunyai jangkau 50m-400 meter.

b. Lari Jarak Pendek


Lari jarak pendek dilakukan sepanjang 50 hingga 400 meter. Siapa yang tercepat ke garis finish dialah
pemenangnya. Lari ini memiliki tujuan seperti untuk memaksimalkan kecepatan
horizontal. Kunci atlet berlari terletak di langkah dan frekuensi langkah sendiri. Ada beberapa tahapan
jangka pendek. yaitu fase reaksi dan drive, percepatan tahap. Fase transisi. tahap kecepatan maksimum.
Pemeliharaan kecepatan fase dan selesai.

c. Lari Jarak Menengah


Lari jarak menengah menempuh jarak 800 sampai 150 meter. Sebelum berlari, peserta akan
menempelkan telapak tangannya ke tanah. mata memandang ke depan. mengayunkan lengan
seperlunya. menyondongkan badan ke depan secara vertikal. Mengayunkan paha ke depan yang
disesuaikan dengan panjang tungkai sambil mengangkat lutut lebih tinggi. pada lari jarak menengah kaki
menapal bal hell-ball, dimana ujung kaki dan tumit menolak tanah menggunakan ujung kakinya. Pada
hitungan ketiga dilakukan dengan cara berdiri. Poin penting pada lari jarak menengah ini adalah berlari
seadannya. jangan terlalu memaksakan. Saat mendekati finish, pastikan kecepatan lari dipercepat.

d. Lari Jarak Jauh


Disebut juga sebagai lari Marathon. Jarak yang ditempuh lari Marathon mencapai 3000 meter ke atas.
Lari marathon pertamakali diraih oleh Marathon. Perlombaan lari ini dilakukan di luar, biasannya
menggunakan jalan umum.
e. Lari Estafet

Lari estafet merupakan lari yang dilakukan secara bersambung oleh satu team. Setiap team terdiri dari 4
orang dan dilakukan dengan cara memberikan tongkat estafet ke setiap pelari dengan cara sambung
menyambung. Dan saat memberikan tongkat estafet dari pelari ke pelari lainnya, jaraknya sudah
ditentukan jadi tidak boleh asal-asalan. Lari sambung menyambung salah satu perlombaan lari yang
membutuhkan kekompakan tim. Peserta berlari membawa tongkat. kemudian di putaran pertama pelari
memberikan tongkat kepada pelari kedua dan seterusnya. Syarat lari estafet lebih dari satu orang. saat
peserta memberikan tongkat ke temannya ada aturan tersendiri. Jarak yang terdapat pada lari estafet
ini biasanya meliputi 4 x 100 meter dan 4 x 400 meter. Maksudnya adalah jarak setiap pelari ke pelari
lainnya adalah 100 meter atau 400 meter. Yang dilakukan dengan sambung menyambung dengan
membawa tongkat estafet yang kemudian diberikan dari pelari pertama ke pelari kedua ke pelari ketiga
dan sampai ke pelari keempat.`W3.
f. Lari Halang Rintang (Lari Gawang)

Lomba lari halang rintang menempuh jarak 3000 meter. Saat berlari. peserta mendapatkan banyak
halangan dan rintangan. Rintangan ini dibedakan menjadi rintangan gawang dan rintangan water jump.
Jika dilihat. Atlet pelari satu ini memang harus memiliki kecepatan lari yang super cepat. tetapi mampu
bertahan berlari cepat sepanjang 5000 meter ditambah kemampuan untuk melawan rintangan yang
telah disiapkan oleh panitia lomba.
2. Lempar
a. Lempar Cakram

Lempar cakram (Bahasa Inggrisnya Discus Throw) adalah salah satu cabang olahraga atletik. cakram yang
dilempar berukuran garis tengah 220 mm dan berat 2 kg untuk laki-laki, 1 kg untuk perempuan. Lempar
cakram diperlombakan sejak Olimpiade I tahun 1896 di Athena, Yunani. Cara melempar cakram dengan
awalan dua kali putaran badan caranya yaitu: memegang cakram ada 3 cara, berdiri membelakangi arah
lemparan, lengan memegang cakram diayunkan ke belakang kanan diikuti gerakan badan, kaki kanan
agak ditekuk, berat badan sebagian besar ada dikanan, cakram diayunkan ke kiri, kaki kanan kendor dan
tumit diangkat, lemparan cakram 30 derajat lepas dari pegangan, ayunan cakram jangan mendahului
putaran badan, lepasnya cakram diikuti badan condong ke depan.

b. Lempar Lembing

Lempar lembing merupakan salah satu cabang olahraga dalam atletik. Olahrga ini dilakukan dengan
melemparkan lembing dalam jarak tertentu. Untuk mencapai jarak maksimum, atlet harus
menyeimbangkan tiga hal, yaitu kecepatan, teknik dan kekuatan. Ukuran, bentuk, berat minimum dan
pusat gravitasi dari lembing ditentukan oleh aturan dari International Association of Athletics
Federations (IAAF). Dalam kejuaraan internasional, laki-laki melempar lembing yang panjanganya antara
2,6-2,7 meter dan dengan berat minimum 800 gram. Sementara itu, perempuan melempar lembing
yang panjangnya antara 2,2-2,3 meter dan dengan berat minimum 600 gram. Lembing tersebut
dilengkapi dengan pegangan yang terbuat dari tali dan terletak di pusat gravitasi lembing. Untuk laki-laki
letak pusat gravitasi antara 0,9-1,06 meter sedangkan untuk perempuan terletak antara 0,8-0,92 meter.

c. Tolak Peluru

Tolak peluru adalah suatu bentuk gerakan menolak atau mendorong suatu alat bundar(peluru) dengan
berat tertentu yang terbuat dari logam, yang dilakukan dari bahu dengan satu tangan untuk mencapai
jarak sejauh jauhnya.
3. Lompat

a. Lompat Tinggi

Lompat tinggi merupakan olahraga yang menguji ketrampilan melompat dengan melewat tiang
mistar.Lompat tinggi adalah salah satu cabang dari atletik. Tujuan olahraga ini untuk memperoleh
lompatan setinggi-tingginya saat melewati mistar tersebut dengan ketinggian tertentu.Tinggi tiang
mistar yang harus dilewati atlet minimal 2,5 meter,sedangkan panjang mistar minimal 3,15 meter.
Lompat tinggi dilakukan di arena lapangan atletik.Lompat tinggi dilakukan tanpa bantun alat.

b. Lompat Jauh

Lompat jauh adalah suatu gerakan melompat ke depan atas dalam upaya membawa titik berat badan
selama mungkin di udara (melayang di udara) yang dilakukan dengan cepat dan dengan jalan melakukan
tolakan pada satu kaki untuk mencapai jarak yang sejauhjauhnya.
Lompat jauh merupakan suatu gerakan melompat yang menggunakan tumpuan pada satu kaki untuk
mencapai jarak sejauh-jauhnya. Sasaran dan tujuan lompat jauh adalah untuk mencapai jarak lompatan
sejauh mungkin ke sebuah titik pendaratan atau bak lompat. Jarak lompatan diukur dari papan tolakan
sampai ke batas terdekat dari letak titik pendaratan yangdihasilkan oleh bagian tubuh.

c. Lompat Galah

Lompat Galah adalah lompat tinggi yang dibantu dengan mengunakan galah untuk melewati mistar.
Tujuannya adalah untuk melompat yang setinggi-tingginya.

d. Lompat Jangkit
Lompat jangkit sering juga dikatakan dengan lompat jingkat atau lompat tiga (triple jump). Namun istilah
atau nama yang resmi dipergunakan di Indonesia, yaitu yang tercantum di dalam buku Peraturan
Perlombaan yang dikeluarkan oleh PB PASI adalah lompat jangkit (Hop Step Jump). Lompat jangkit
adalah suatu lompatan yang terdiri atas jingkat (hop), langkah (step), dan lompat (jump) yang dilakukan
secara berurutan dan terpadu. Adapun rangkaian gerak secara lengkap adalah awalan, jingkat,
melangkah, dan diakhiri dengan melompat seperti pada lompat jauh.

BAB III
PENUTUP

A. Simpulan

Atletik adalah gabungan dari beberapa jenis olahraga yang secara garis besar dapat dikelompokkan
menjadi lari, lempar, dan lompat. Atletik merupakan cabang olahraga yang diperlombakan
padaolimpiade pertama pada 776 SM. Induk organisasi untuk olahraga atletik di Indonesia adalah PASI
(Persatuan Atletik Seluruh Indonesia. Atletik adalah event asli dari Olimpiade pertama pada tahun 776
sebelum Masehi di mana satu-satunya event adalah perlombaan lari atau stade. Ada beberapa “Games”
yang digelar selama era klasik Eropa: Panhellenik Games The Pythian Game (dimulai 6 SM) digelar di
Argolid setiap dua tahun. The Isthmian Game (dimulai 523 SM) digelar di Isthmus dari Corinth setiap dua
tahun. The Roman Games Berasal dari akar Yunani murni, Roman game memakai perlombaan lari dan
melempar. Secara sederhana Atletik merupakan cabang olahraga yang terdiri dari Lari, Lempar, dan
Lompat. masing-masing cabang tersebut terdiri dari beberapa macam. Berikut ini adalah penjelaasan
tentang macam- macam atletik
1. Lari

2. Lempar
3. Lompat

B. Saran
Sebagai pemula di bangku SMA/MA, kami menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari sempurna. Oleh
karena itu kami mengharapkan saran dan kritik yang bersifat membangun. Karena saran dan kritik itu
akan bermanfaat bagi kami untuk lebih memperbaiki atau memperdalam kajian ini.

DAFTAR PUSTAKA

Bernhard, G. 1993. Atletik Prinsip Dasar Latihan Loncat Tinggi, Jauh, Jangkit dan Loncat Galah.
Terjemahan dari String Trainning voor. Djeugd. Semarang : Dahara Prize. Harsono. 1982. Ilmu Coaching.
Jakarta: KONI Pusat. Kosasih. 1985. Olahraga Tehnik dan Program Latihan. Jakarta. Akademika Pressindo.
Matakupan. 1996. TeoriBermain. Jakarta: Depdikbud. Sajoto. 1988. Peningkatan dan Pembinaan
Kekuatan Kondisi Fisik dalam Olahraga.

Semarang : Dahara Prize.


Syarifuddin. 1992. Atletik. Jakarta : Depdikbud.
Winendra,dkk. 2008. Seri Olahraga Atletik (Lari lompat Lempar). Yokyakarta: Pustaka
Insani Madani.

Anda mungkin juga menyukai