1. PENGERTIAN
MKKS atau musyawarah kerja kepala sekolah adalah komunitas/
paguyuban tempat berkumpulnya kepala sekolah tingkat SMP/SMA
pada satu gugus kecamatan. Anggotanya tidak harus dari sekolah
negeri, melainkan juga bisa dari sekolah swasta.
2. DASAR HUKUM
a. Undang-undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945
b. Undang-undang RI Nomor 14 tahun 2005 tentang Guru dan Dosen
c. PP Nomor 74 tahun 2008 tentang Guru. Peraturan Pemeraintah
Nomor 74 tahun 2008 tentang Guru telah disempurnakan ke
dalam PP Nomor 19 tahun 2017
d. PP nomor 57 Tahun 2021 tentang Standar Nasional Pendidikan
e. Permendikbud No 6 Tahun 2018 tentang Kepala Sekolah
3. TUJUAN
Tujuan MKKS adalah meningkatkan peran kepala sekolah dalam
menyelenggarakan pendidikan nasional melalui hal-hal berikut.
1. Peningkatan dan pengembangan kompetensi seorang kepala
sekolah.
2. Pelaksanaan pembinaan teknis, baik secara vertikal maupun
horizontal. Maksud dari horizontal adalah antarsesama kepala
sekolah.
3. Perbaikan kinerja kepala sekolah yang diimplementasikan dengan
cara berbagi permasalahan, pengalaman, dan inovasi saat
menunaikan tugas profesi.
4. FUNGSI
A. Umum
a. Membina profesionalitas kepala sekolah untuk meningkatkan
kompetensi kepribadian, manajerial, kewirausahaan,
supervisi, dan sosial.
b. Menumbuhkan semangat kerja sama antarkepala sekolah
sebagai upaya untuk meningkatkan mutu pendidikan.
c. Menyebarkan informasi dan inovasi untuk mengembangkan
mutu pendidikan.
d. Menjalin persatuan dan kesatuan untuk menumbuhkan rasa
percaya diri dalam mengemban tugas sebagai kepala sekolah
agar kinerja profesi melalui kegiatan berbagi pengalaman bisa
terus ditingkatkan.
e. Sebagai media bagi kepala sekolah untuk memberikan
tanggapan atas kebijakan pemerintah beserta penerapannya
di sekolah.
B. Khusus
a. MKKS SMP Kabupaten Tanah Datar mempunyai fungsi yang
terkait dalam tugasnya untuk:
b. Menyusun program kerja jangka panjang, jangka menengah,
dan jangka pendek.
c. Memotivasi para kepala SMP dalam meningkatkan kinerja di
sekolah masing-masing.
d. Membina guru-guru SMP melalui Musyawarah Guru Mata
Pelajaran (MGMP dan sejenisnya) secara sinergis.
e. Mengembangkan agenda kegiatan sekolah dalam konteks
MPMBS.
f. Memotivasi Kepala Sekolah menuju sekolah Standar Nasional
Pendidikan (SNP).
g. Mensosialisasikan dan melaksanakan kebijakan-kebijakan
pendidikan.
h. Melakukan koordinasi dengan organisasi, lembaga dan instasi
terkait
i. Menampung ide dan masukan anggota MKKS SMP dalam
membuat keputusan bersama baik yang bersifat teknis
maupun non teknis.