No.Dok:
440/Lebdo/SOP/329/2016
SOP No. Revisi : 01
Tanggal Terbit : 17 Juli 2019
Halaman : 1dari 5
PUSKESMAS dr. Umi Qulsum, M.Kes
LEBDOSARI NIP. 19650502.199602.2.001
1. Pengertian Acruired Immune Deficiensy Syndrome atau yang lebih dikenal dengan
istilah AIDS merupakan penyakit yang ditandai dengan adanya kelainan
yang komplek dalam sistem pertahanan selular tubuh dan menyebabkan
korban menjadi sangat peka terhadap mikroorganisme oportunistik.
VCT (Voluntary Counselling and Testing) adalah konseling dan tes HIV
secara sukarela (KTS). VCT merupakan salah satu strategi kesehatan
masyarakat dan sebagai pintu masuk keseluruh layanan kesehatan
HIV/AIDS berkelanjutan. VCT berkualitas tinggi tidak saja membuat orang
mempunyai akses terhadap layanan, tetapi juga efektif bagi pencegahan
terhadap HIV. Layanan VCT dapat digunakan untuk mengubah perilaku
beresiko dan memberikan informasi tentang pencegahan HIV/AIDS. Client
dimungkinkan mendapat pengetahuan tentang cara penularan, pencegahan,
dan pengobatan terhadap HIV, seperti penggunaan kondom, tidak berbagi
alat suntik, dan penggunaan alat suntik steril.
2. Tujuan Sebagai acuan untuk melakukan pelayanan VCT-HIV AIDS
PuskesmasLebdosari
Tentang Pedoman Nasional Pelayanan Kedokteran Tata Laksana HIV
5. Prosedur 1. Petugas memberitahu dan menjelaskan pada pasien tentang prosedur
yang akan dilakukan serta meminta izin untuk dilakukannya
pemeriksaan dan penanganan.
2. Petugas melakukan anamnesa
2.1. Petugas menanyakan keluhan
2.2. Sejak kapan terjadi gejala, apakah terdapat gejala lain yang
menyertai seperti demam, sakit kepala, sakit perut, susah BAB
atau diare kronis, dan batuk pilek
2.3. Apakah terdapat gejala yang sama pada keluarga
2.4. Apakah sudah pernah mengalami gejala serupa sebelumnya
2.5. Apakah sudah meminum obat
3. Petugas membantu pasien mengatur posisi sesuai kebutuhan sehingga
mudah dilakukan pemeriksaan dan penatalaksanaan.
4. Petugas mencuci tangan.
5. Petugas melakukan pemeriksaan fisik
6. Petugas melakukan pemeriksaan tanda-tanda vital (suhu, tekanan
darah, laju pernapasan, nadi)
7. Selesai melakukan pemeriksaan fisik petugas mencuci tangan
8. Petugas menjelaskan tentang penyakit HIV AIDS dan screening VCT.
9. Petugas mengisi formulir registrasi konseling dan tes HIV.
10. Petugas mencatat semua hasil anamnesa, pemeriksaan pada rekam
medis elektronik dan register elektronik
11. Petugas merujuk ke layanan laborat puskesmas untuk pemeriksaan
darah
12. Petugas menyampaikan hasil pemeriksaan HIV pasien
13. Petugas melakukan konseling post test
14. Petugas melakukan rujukan internal ke tim PDP jika hasil pemeriksaan
laboratorium positif HIV agar dapat dilakukan tatalaksana pengobatan
HIV
6. Unit Terkait 1. Ruang Pelayanan Umum
2. Ruang KIA
3. Laboratorium
4. Ruang Konseling
7. RekamanHistorisPerubahan
NO Yang Dirubah Isi Perubahan Tanggal Mulai
Diberlakukan
1 Pengertian Pengertian 17 Juli 2019
PuskesmasLebdosari
Penyakit AIDS disebabkan Penyakit AIDS disebabkan oleh
oleh Human Human Immunodeficiency Virus
Immunodeficiency Virus atau disingkat dengan HIV.
atau disingkat dengan HIV. Penyakit ini merupakan penyakit
Penyakit ini merupakan yang dapat ditularkan melalui
penyakit kelamin, yang hubungan seksual, penggunaan
pada mulanya dialami oleh jarum suntik yang tidak aman
kelompok kaum maupun dari cairan tubuh ODHA
homoseksual. yang masuk ke dalam tubuh
orang yang sehat.
VCT merupakan salah satu
strategi kesehatan VCT (Voluntary Counselling and
masyarakat dan sebagai Testing) adalah konseling dan tes
pintu masuk keseluruh HIV secara sukarela (KTS). VCT
layanan kesehatan merupakan salah satu strategi
HIV/AIDS berkelanjutan. kesehatan masyarakat dan
sebagai pintu masuk keseluruh
layanan kesehatan HIV/AIDS
berkelanjutan.
PuskesmasLebdosari