Anda di halaman 1dari 6

LAPORAN PRAKTIKUM IPA DI SD

Diajukan Untuk Memenuhi Tugas


Mata Kuliah PDGK 4107

Disusunoleh :kelompok 2
Nama / NIM :Gebi Tri Arista / 856759022

Debby Wulandari / 855786002

Supriyanti / 855785999

Dahlia Febrianti / 855786034

Program Studi : BI.PGSD


Pokjar : MUARA ENIM

UPBJJ – UT MUARA ENIM


TAHUN 2021
Kata Pengantar

Puji syukur kami panjatkan atas kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang
telah menganugrahkan banyak nikmat sehingga kami dapatmenyusunlaporan
praktikum IPA di SD dengan baik, Laporan ini berisikan tentang gerak pada
tumbuhan.
Laporan ini kami susun bersama dengan bantuan dan dukungan
berbagai pihak diantaranya Ibu Meilinda,M.Pd selaku Tutor Mata Kuliah
Praktikum IPA di SD, oleh karena itu kami ucapkan terimakasih atas waktu
dan pikiran yang telah diberikan.
Dalam penyusunan Laporan ini kami menyadari bahwa hasil laporan
praktikum ini jauh dari kata sempurna.
Sehingga kami selaku penyusun sangat mengharapkan kritik dan saran
yang membangun dari pembaca sekalian. Akhir kata semoga laporan ini dapat
memberikan manfaat untuk kelompok kami khususnya dan masyarakat lain
pada umumnya.

Penyusun,
PERCOBAAN 3
KONVEKSI DALAM AIR

A.TUJUAN PERCOBAAN
Membuktikan bahwa konveksi dapat terjadi di dalam zat cair ( air )

B.ALAT DAN BAHAN


1. bejana kaca 1 buah
2. serbu kgergaji 1 buah
3. tripot 1 buah
4. busen / lampu spiritus 1 buah
5. kasa 1 buah

C. LANDASAN TEORI
Konveksi adalah proses dimana panas dipindahkan oleh gerak massa molekul –
molekul dari suatu tempat ketempat lain. Konveksi terjadi karena pemanasan yang
mengakibatkan perbedaan massa jenis antara bagian zat yang panas dan bagian zat yang
dingin.
Konveksi melibatkan gerak molekul – molekul pada jarak yang besar. Konveksi
merupakan mekanisme utama perpindahan panas dalam fluida disekitar kita. Konveksi
terjadi secara alami atau paksa.
Dalam konveksi alami gaya apung suatu fluida yang di panaskan mengarahkan
gerakkannya. Bilamana fluida ( gas atau cair ) di panaskan, bagian itu mengembang dan
mempunyai massa jenis lebih rendah dibandingkan sekelilingnya sehingga bergerak naik.
Dalam konveksi paksa, pompa atau peniup mengarahkan fluida yang dipanaskan
ketujuannya. Laju Q/t dimana benda memindahkan fluida kesekitarnya kira – kira
sebanding dengan luas penampang A benda yang bersentuhan dengan fluida dan
perbedaan temperature antara keduanya dengan h ( koefisien konveksi ) yang
tergantung pada bentuk dan arah benda. Peristiwa konveksi dapat di tunjukan juga pada
kegiatan arus konveksi dalam air. Pemanasan air dalam bejana yang telah dicampur
dengan serbuk gergaji akan menunjukan begaimana pergerakan konveksi dalam air
terjadi.
D. PROSEDUR PERCOBAAN
1. isilah bejana d e n g a n a i r s a m p a i h a m p i r penuh.
2. campurkan sedikit serbuk gergaji kedalam bejana air dan aduklah sampai merata.
3. panaskan bejana dan selanjtnya amati serbuk gergaji yang ada dalam air.
4. perhatikan gamabar 5.11 halaman 5.15 pada modul.

LEMBAR KERJA
1. A mati serbuk – serbuk dalam bejana sebelum dipanaskan. Beri penjelasan secara
singkat !
2. Amatilah serbuk – serbuk dalam bejana saat mulai dipanasi dan seterusnya. Catatlah
perubahan apa saja yang terjadi di dalam bejana. Beri penjelasan secara singkat dan
gambarkan pergerakannya?
3. Beri kesimpulan dan bahasan pada kegiatan ini!

E. HASIL PENGAMATAN
Sebelum panas Mulai Panas
Sebelum di panaskan serbuk gergaji ada padasuhu 40 C serbuk gergaji tersebut
yang di dasar gelas ada pula yang berada mulai bergerak berputar – putar, yang
di atas gelas tadinya di atas turun kebawah yang
tadinya di bawah naik keatas.
Pada suhu 80 C pergerakan serbuk
gergaji semakin cepat.

F. PEMBAHASAN
Bejana kaca diisi air sampai hampir penuh, kemudian dicampur dengan sedikit serbuk
gergaji, diaduk sampai merata. Bejana di panaskan dan diamati pergerakan serbuk
gergajinya :

1. Saat bejana belum panas, serbuk gergaji yang ada di dasar, ada pula yang berada di
permukaan
2. Saat bejana mulai memanas hingga air di dalamnya mendidih, serbuk – serbuk gergaji
tersebut bergerak berputar putar mengitari aliran air, yang semula berada di atas
berputar kebawah, begitupun sebaliknya secara acak.

G. PERTANYAAN

1. tak lama setelah bejana di panasi, apa yang terjadi dengan serbuk – serbuk tersebut ?

2. mengapa serbuk pada posisi di atas bergerak turun dan sebaliknya ? beri penjelasan
dengan menggunakan hubungan volume, massa, massa jenis, dan kaitannya dengan suhu

JAWABAN PERTANYAAN

1. Tak lama setelah bejana di panasi dan air menjadi panas maka serbuk – serbuk gergaji
didalamnya akan bergerak naik turun mengikuti aliran air yaitu dari bawah keatas
berputar terus.
2. Serbuk gergaji bergerak karena pengaruh perubahan suhu dan massa jenis. Dapat di
gunakan hubungan antara volume, massa, massa jenis dan suhu, yaitu :
3. Φ= h x A x t
t

keterangan :
h = koefisien konveksi
t = perubahan suhu
Φ = massa
H. KESIMPULAN

Dari percobaan tersebut dapa tdisimpulkan bahwa pada air yang mendidih terjadi peristiwa
konveksi yaitu perpindahan panas karena perbedaan massa jenis antara bagian zat yang panas
bagianzat yang dingin. Hal ini di perlihatkan oleh serbuk gergaji dari bawah keatas begitu pun
sebaliknya mengikuti aliran air secara acak.

I. REFLEKSI
- Bejana yang susah di dapat
- Serbuk gergaji mencarinya harus ketempat pengrajin papan
- Proses pengamatan yang memerlukan waktu.

LAMPIRAN

Anda mungkin juga menyukai