Anda di halaman 1dari 6

80 Slamet Hariyanto, Sistem Informasi Manajemen

SISTEM INFORMASI MANAJEMEN perencanaan bagian dari pengendalian


OLEH : internal suatu bisnis yang meliputi
SLAMET HARIYANTO pemanfaatan manusia, dokumen,
teknologi, dan prosedur oleh akuntansi
ABSTRAK manajemen untuk memecahkan
Seiring perkembangan global di
masalah bisnis seperti biaya produk,
era informasi, keberadaan masyarakat
mengalami pergeseran pola yang layanan, atau suatu strategi bisnis.
dinamis. Kehadiran hasil karya
Sistem informasi manajemen
manusiadi bidang teknologi informasi
menjadi karakteristik dimana dibedakan dengan sistem informasi
masyarakat diera sekarang dikenal
biasa karena SIM digunakan untuk
sebagai masyarakat informasional.
Akan tetapi belum semua menganalisis sistem informasi lain yang
masyarakat mampu mengelola
diterapkan pada aktivitas operasional
informasi dengan baik. Dengan kata
lain masih ada beberapa kelompok organisasi. Secara akademis, istilah ini
masyarakat yang belum memahami arti
umumnya digunakan untuk merujuk
pentingnya sebuah informasi. Sebagai
tanggapan fenomena di atas maka pada kelompok metode manajemen
lahirlah pemikiran baru dibidang
informasi yang bertalian dengan
informasi yang dikenal dengan Sistem
informasi Manajemen. otomasi atau dukungan terhadap
pengambilan keputusan manusia,
Kata Kunci: Sistem, Informasi,
Manajemen misalnya sistem pendukung .
keputusan, sistem pakar, dan sistem
A. Pendahuluan
informasi eksekutif.
Siapa yang tidak membutuhkan
manajemen? Bahkan, organisasi
B. Pengertian Sistem Informasi
terkecil seperti rumah tangga pun
Manajemen
membutuhkan sistem manajemen yang
Manajemen sendiri mencakup
tepat. Kalau tidak, akan sulit
proses perencanaan,
memperoleh suasana rumah tangga
pengorganisasian, pengawasan,
yang teratur dan terkontrol dengan
pengarahan, dan lain-lain, dalam suatu
baik. Tentu saja, hal ini menjadi lebih
organisasi. Sedangkan, informasi
penting dalam organisasi yang lebih
dalam satu organisasi adalah data yang
kompleks dengan fungsi dan tugas dari
diolah sedemikian rupa sehingga
masing-masing departemen yang
memiliki nilai dan arti bagi organisasi.
berbeda.
Sistem Informasi Manajemen
Sistem informasi manajemen
(SIM) merupakan sistem yang
atau SIM (bahasa Inggris: management
mengolah serta mengorganisasikan
information system, MIS) adalah sistem
Slamet Hariyanto, Sistem Informasi Manajemen 81

data dan informasi yang berguna untuk berjalan secara otomatis, melainkan
mendukung pelaksanaan tugas dalam hanya menjalankan komando yang
suatu organisasi. dimasukkan secara manual ke dalam
Pendapat yang lain komputer. Setelah tahun 2000’an,
mengemukakan ; Sistem informasi sistem informasi manajemen mulai
manajemen atau SIM (bahasa Inggris: berkembang sebagai satu sistem yang
management information system, MIS) terintegrasi pada berbagai induk
adalah sistem perencanaan bagian dari perusahaan dan cabang-cabangnya.
pengendalian internal suatu bisnis yang Sistem tersebut kemudian
meliputi pemanfaatan manusia, dibentuk dalam sistem informasi
dokumen, teknologi, dan prosedur oleh berbasis komputer (Computer Based
akuntansi manajemen untuk Information System). Hingga kini,
memecahkan masalah bisnis seperti sistem informasi berjalan secara
biaya produk, layanan, atau suatu terintegrasi dan berjalan secara
strategi bisnis. Sistem informasi otomatis.
manajemen dibedakan dengan sistem SIM sendiri mempunyai elemen-
informasi biasa karena SIM digunakan elemen fisik yang dibutuhkan untuk
untuk menganalisis sistem informasi kelancaran sistem yang digunakan,
lain yang diterapkan pada aktivitas yaitu perangkat keras komputer,
operasional organisasi. Secara perangkat lunak, yaitu perangkat lunak
akademis, istilah ini umumnya sistem umum, perangkat lunak terapan
digunakan untuk merujuk pada umum, serta program aplikasi.
kelompok metode manajemen Selanjutnya, dalam SIM terdapat
informasi yang bertalian dengan database dan prosedur pelaksanaan
otomasi atau dukungan terhadap sistem manajemen perusahaan dan
pengambilan keputusan manusia, tentunya, petugas yang
misalnya sistem pendukung keputusan, mengoperasikan semua sistem
sistem pakar, dan sistem informasi tersebut.
eksekutif.

C. Perkembangan Sistem Informasi


Manajemen
Pada awal perkembangan
komputerisasi informasi, komputer
belum mempunyai program yang
82 Slamet Hariyanto, Sistem Informasi Manajemen

D. Konsep Dasar Informasi perhitungan harga pokok produk,


Ada beberapa konsep dasar jasa dan tujuan lainnya yang
informasi, antara lain sebagai berikut. diinginkan oleh manajemen.
1. Data yang diolah menjadi suatu Dari Ketiga tujuan tersebut
bentuk yang lebih berguna serta menunjukkan bahwa manajer dana
lebih berarti bagi yang pengguna lainnya, perlu memiliki akses
menerimanya. menuju informasi akuntansi manajemen
2. Sesuatu yang nyata atau bisa juga dan juga mengetahui bagaimana cara
setengah nyata yang bisa untuk dapat menggunakannya.
mengurangi derajat ketidakpastian Informasi akuntansi manajemen
mengenai suatu keadaan atau tersebut bisa membantu mereka dalam
kejadian. mengidentifikasi suatu masalah,
menyelesaikan suatu masalah dan
mengevaluasi kinerja yang telah
dilakukan.

F. Proses Manajemen
Proses manajemen bisa diartikan
sebagai aktivitas-aktivitas atau
kegiatan-kegiatan antara lain sebagai
berikut.
1. Perencanaan, formulasi terinci
E. Tujuan Sistem Informasi untuk bisa mencapai suatu tujuan
Manajemen akhir tertentu merupakan suatu
Berikut ini tujuan dari sistem aktivitas manajemen yang disebut
informasi manajemen. dengan perencanaan. Oleh karena
1. Menyediakan suatu informasi untuk itu, perencanaan memberikan syarat
pengambilan suatu keputusan. suatu penetapan tujuan dan juga
2. Menyediakan suatu informasi yang identifikasi metode untuk bisa
dipergunakan didalam suatu mencapai tujuan tersebut.
perencanaan, pengendalian, 2. Pengendalian, perencanaan
pengevaluasian dan juga perbaikan tersebut baru sampai tahap
berkelanjutan. setengahnya dalam proses
3. Menyediakan suatu informasi yang manajemen. Jika suatu rencana
dipergunakan di dalam suatu sudah dibuat, rencana itu harus
Slamet Hariyanto, Sistem Informasi Manajemen 83

diimplementasikan. Kemudian mengharuskan adanya perantara


manajer dan pekerja harus sistem informasi.
memonitor pelaksanaannya untuk 3. Mengidentifikasi kebutuhan-
bisa memastikan rencana itu kebutuhan akan keterampilan
berjalan dengan baik. pendukung sistem informasi.
3. Pengambilan Keputusan, 4. Mengembangkan proses
maksudnya adalah proses memilih perencanaan yang efektif.
suatu keputusan di antara berbagai
alternatif. Fungsi dari manajerial ini H. Penerapan Sistem Informasi
adalah suatu jalinan antara Manajemen
perencanaan dan pengendalian. Beberapa contoh kongkrit
Manajer tersebut harus memiliki visi, penerapan sistem informasi
skill serta metode untuk manajemen adalah sebagai berikut:
melaksanakan tujuan yang telah 1. Enterprise Resource Planning
dipilih. (ERP)
Sistem ERP ini biasanya
digunakan oleh sejumlah
perusahaan besar dalam mengelola
manajemen dan melakukan
pengawasan yang saling terintegrasi
terhadap unit bidang kerja
Keuangan, Accounting, Sumber
Daya Manusia, Pemasaran,
Operasional, dan Pengelolaan

G. Manfaat Sistem Informasi Persediaan.

Manajemen
Ada beberapa manfaat sistem 2. Supply Chain Management (SCM)

informasi manajemen. Antara lain Sistem SCM ini sangaat

sebagai berikut. bermanfaat bagi pihak manajemen

1. Menjamin tersedianya kualitas dan dimana data data yang disajikan

keterampilan dalam memanfaatkan terintegrasi mengenai manajemen

sistem informasi secara kritis. suplai bahan baku, mulai dari

2. Meningkatkan aksesbilitas data yang pemasok, produsen, pengecer

ada secara akurat dan tepat waktu hingga konsumen akhir.

bagi para pemakai, tanpa


84 Slamet Hariyanto, Sistem Informasi Manajemen

3. Transaction Processing System digunakan untuk membantu


(TPS) menganalisa pembuatan keputusan.
TPS ini berguna untuk proses Sistem ini juga dapat menyatukan
data dalam jumlah yang besar beberapa fungsi informasi dengan
dengan transaksi bisnis yang rutin. program komputerisasi, seperti e-
Program ini biasa diaplikasikan procurement.
untuk manajemen gaji dan
inventaris. Contohnya adalah 7. Decision Support System (DSS)
aplikasi yang digunakan untuk Sistem ini membantu para
Bantuan Keuangan Desa Pemprov manajer dalam mengambil
Jawa Timur. keputusan dengan cara mengamati
lingkungan dalam perusahaan.
4. Office Automation System (OAS) Contohnya, Link Elektronik di
Sistem aplikasi ini berguna sekolah Tunas Bangsa, yang
untuk melancarkan komunikasi antar mengamati jumlah pendapatan atau
departemen dalam suatu pendaftaran siswa baru setiap tahun.
perusahaan dengan cara
mengintegrasikan server-server 8. Expert System (ES) dan Artificial
komputer pada setiap user di Intelligent (A.I.)
perusahaan. Contohnya adalah Sistem ini pada dasarnya
email. menggunakan kecerdasan buatan
untuk menganalisa pemecahan
5. Knowledge Work System (KWS) masalah dengan menggunakan
Sistem informasi KWS ini pengetahuan tenaga ahli yang telah
mengintegrasikan satu pengetahuan diprogram ke dalamnya. Contohnya,
baru ke dalam organisasi. Dengan sistem jadwal mekanik.
ini, diharapkan para tenaga ahli
dapat menerapkannya dalam 9. Group Decision Support System
pekerjaan mereka. (GDSS) dan Computer-Support
Collaborative Work System
6. Informatic Management System (CSCWS)
(IMS) Serupa dengan DSS, tetapi
IMS berfungsi untuk GDSS mencari solusi lewat
mendukung spektrum tugas-tugas pengumpulan pengetahuan dalam
dalam organisasi, yang juga dapat satu kelompok, bukan per individu.
Slamet Hariyanto, Sistem Informasi Manajemen 85

Biasanya berbentuk kuesioner,


konsultasi, dan skenario. Contohnya
adalah e-government.

10. Executive Support System (ESS)


Sistem ini membantu manajer
dalam berinteraksi dengan
lingkungan perusahaan dengan
berpegang pada grafik dan
pendukung komunikasi lainnya.

DAFTAR PUSTAKA

Gordon B. Davis, 1984. Kerangka


dasar Sistem Informasi
Manajemen – bagian I –
Pengantar. Seri Manajemen no.
90 – A, Lembaga PPM dan PT
Pustaka Binaman Pressindo,
cetakan Kesembilan oleh PT
Grafindo.

Moekijat, Pengantar Sistem Informasi


Manajemen. Remaja Karya.
Bandung.

Onong Uchjana Effendy, 1981. Sistem


Informasi manajemen. Penerbit
V. Mandar Maju

Sondang P. Siagian. Sistem Informasi


untuk Pengambilan Keputusan.
Gunung Agung. Jakarta.

Wahyudi Kumorotomo dan Subando


Agus Margono. Sistem Informasi
Manajemen dalam Organisasi-
organisasi Publik. Gadjah Mada
University Press.

Anda mungkin juga menyukai