LANDFILL MINING

TPST BANTARGEBANG
Asep Kuswanto, SE, M.Si
Kepala Unit Pengelola Sampah Tarpadu
Dinas Lingkungan Hidup Provinsi DKI Jakarta

Disampaikan pada Webinar Forum IATPI

Jakarta, 4 Agustus 2020

 Outline
1. Proses Penanganan Sampah di
DKI Jakarta
2. Profil TPST Bantargebang
3. Optimalisasi TPST Bantargebang
4. Penutup

2
 1. Proses Penanganan Sampah di DKI Jakarta
PROSES PENGANGKUTAN PEMEROSESAN AKHIR
SUMBER PENGUMPULAN/ PENGOLAHAN

SAMPAH

Pemukiman & Fasos/Fasum

9000 Gerobak
99 Pickup TPST
DINAS LINGKUNGAN HIDUP PROVINSI DKI JAKARTA

6.571 ton/hari (85,3%) 1216 Dump Truck

168 Compactor
Bantargebang

1700 Germor
Pasar 36 Tronton
310 Amrol • 93 Dipo
591,43 ton/hari (7,7%) • 67 TPS/TPS 3R
• 402 Pool Gerobak
• 304 Pool Kontainer
• 234 Bak Beton

Kawasan Mandiri 49 Jasa Pengangkut Berizin dan 2

260,48 ton/hari (3,4%) Jasa Pengolahan Sampah

Badan Air & P. 1000

279,15 ton/hari (3,6%) 6 Germor, 40 Pickup, 86 Typer 6 Lokasi Emplacement

Sumber: Data Timbangan TPST Bantargebang Tahun 2019 3

 Sampah yang masuk TPST Bantargebang

Jumlah Sampah yang Masuk ke TPST Komposisi Sampah (Sampling di 100 TPS)
Bantargebang (ton/hari)

Gelas/kaca Sampah B3 Residu

7.975 3% 1% 8%
7.702
7.453 Logam
2%
6.875 Karet/kulit
6.419 6.562 2% Kain
3%
5.665 Plastik
9%

PET Sisa Makanan

6% 53%

Kertas
7% Rumput dan
kayu
6%
2014 2015 2016 2017 2018 2019 2020
JAN-JUN
Sumber: Kajian Komposisi dan Karakteristik Sampah (2017)

4
T R E N T I M B U L A N SA M PA H S E L A M A PA N D E M I COV I D - 1 9
Tonase Sampah TPST Bantargebang 2020
PSBB DKI Jakarta

9.850
9.498
9.038

7.107

ton/hari
6.128 6.243

JAN FEB MAR APR MEI JUN

Terjadi penurunan sampah 34% dari Februari sampai Juni 2020

5
 PEMBAGIAN

2. Profil TPST Bantargebang

U
ZONA

IVC
Mulai beroperasi : tahun 1989
I, V IVB
IVA

II

IC
VIB
III VIA
(Kp. Burung)
Lokasi :
Luas Tahun Pengelola TPST Bantargebang
Kel. Ciketing Udik, Kel. Cikiwul, dan Landfill (6 Zona) 81,4 Ha
Kel. Sumur Batu, Kec. Bantargebang, Sarana & prasarana 23,3 Ha Agustus 1989 – 2004 Dinas Kebersihan Prov. DKI Jakarta
Kota Bekasi 104,7 Ha Total milik DKI 104,7 Ha 2004 – 2006 Pihak Swasta
Sarana dan prasarana 2007 – Nov 2008 Dinas Kebersihan Prov. DKI Jakarta
1. Jembatan timbang 5. Power House 8. Bengkel Des 2008 – Jul 2016 Pihak Swasta
2. PLTSa 6. Fasilitas Pencucian Truk 9. 108 unit alat berat
3. Komposting 7. Gedung Pusat Studi 10. Sumur pantau Jul 2016 - Sekarang Dinas Lingkungan Hidup Prov. DKI Jakarta
4. IPAS Sampah 6
 KETINGGIAN ZONA LANDFILL
DIGITAL TERRAIN MODEL
(BERDASARKAN KETINGGIAN DI ATAS PERMUKAAN LAUT)

TINGGI TINGGI
LUAS SELISIH
ZONA STATUS EKSISTING (M) MAKSIMUM
(HA) TINGGI (M)
(JULI 2019) RENCANA (M)

Zona I Aktif 45,52 50 4,48

25,05
Zona V Aktif 44,51 50 5,49
Zona II 22,41 Aktif 43 50 7
Zona III 19,67 Aktif 48,51 50 1,49
Zona I C 2,27 Tidak Aktif 23,36
Zona IV A 3,02 Tidak Aktif 24,5
Zona IV B 1,45 Tidak Aktif 17
Zona IV C 1,03 Tidak Aktif 12,5
Zona IV D 0,40 Tidak Aktif 9,5
Zona IV E 1,42 Tidak Aktif 17
Zona VI A 3,23 Tidak Aktif 23,5
Zona VI B 1,47 Tidak Aktif 15,01

Sebagian besar zona aktif (zona II, III, dan V) hampir mencapai tinggi maksimum
sedangkan zona tidak aktif memiliki luas yang relatif kecil. 77
 3. OPTIMALISASI TPST BANTARGEBANG: LATAR BELAKANG

Belum
‘Gunung’
terbangunnya
landfill sudah
ITF di dalam
DINAS LINGKUNGAN HIDUP PROVINSI DKI JAKARTA

semakin tinggi
kota

Belum ada
Peningkatan alternatif
tonase sampah lahan/TPA
Optimalisasi lainnya
TPST
Bantar-
gebang

8
 OPTIMALISASI TPST BANTARGEBANG: LANDFILL MINING

Landfill mining adalah sebuah pendekatan yang baru yang digunakan untuk Dari hasil kajian dari best practices
pengembangan kapasitas landfill dan mencegah pengeluaran biaya yang landfill mining di dunia, potensi
tinggi dalam memperluas atau menambah luas lahan atau tujuan
pemanfaatan sampah hasil landfill
lingkungan lainnya.
mining yang dapat diterapkan
diantaranya Waste to Material
DINAS LINGKUNGAN HIDUP PROVINSI DKI JAKARTA

(potensi pemulihan material), Waste

to Energy (recovery produk landfill
mining menjadi energi alternatif) dan
Waste to Land (potensi lahan baru
bekas penambangan)

Tahun 2019 DLH sudah melakukan MoU

Produk landfill mining :
• Tanah/kompos, yang dapat digunakan sebagai cover soil
• Sampah anorganik, yang dapat dipilah lalu diproses menjadi refused
derived fuel (RDF), dijual/daur ulang, atau diinsinerasi di PLTSa
dengan PT. Solusi Bangun Indonesia (dahulu
bernama Geocycle Holcim Indonesia) untuk
melakukan observasi pemanfaatan hasil
landfill mining menjadi RDF
9
 PERSIAPAN & PELAKSANAAN LANDFILL MINING

2018 2019 2020 2021

• Kajian perencanaan • FS dan DED Landfill • Pelaksanaan swakelola Target

Landfill Mining TPST Mining TPST landfill mining dengan • Pembangunan dan
DINAS LINGKUNGAN HIDUP PROVINSI DKI JAKARTA

Bantargebang Bantargebang target 100 ton/hari rehab hanggar landfill

• MoU dengan PT Solusi • MoU pengolahan mining
Bangun Indonesia (SBI) sampah mining • Penambahan mesin
untuk observasi menjadi RDF dengan pengolahan dan alat
pemanfaatan hasil PT SBI dan Unilever berat pendukung
landfill mining menjadi Indonesia (dalam • Pelaksanaan landfill
RDF proses) mining dengan target
• Pembangunan hanggar • Rencana peningkatan 2.000 ton/hari di Zona IV
• Pengadaan mesin landfill mining dan dan IC
pengolahan (trommel pembangunan RDF • Pembangunan fasilitas
screen, wind shifter, dan Plant (dalam proses) RDF Plant untuk
fine shredder) mengolah sampah baru

10
 RENCANA PELAKSANAAN LANDFILL MINING
Landfill Mining,
Peta Rencana Optimalisasi TPST
(Kajian FS dan DED Landfill Mining, 2019)
menambang zona tidak aktif agar bisa Skenario LM Tahap I
digunakan kembali sebagai landfill dan
memperpanjang masa pelayanan TPST,
• Mining Zona IV dan I C (9,59
termasuk reprofiling atau penataan zona Ha) dan Mining Zona III (19,67
DINAS LINGKUNGAN HIDUP PROVINSI DKI JAKARTA

aktif untuk menstabilkan lereng, Ha) Konstruksi landfill baru

meningkatkan kapasitas, dan fungsi
estetika. Rekomendasi:
1. Tahap I Landfill mining di Zona IC,
Skenario LM Tahap II
IV, dan III total 29,26 Ha.
2. Tahap II Landfill mining dan
• Landfill mining dan reprofiling
reprofiling Zona I, II, dan V seluas Zona I, II, dan V seluas 47,46 Ha
47,46 Ha.
Total potensi Landfill Mining 76,72 Ha
3. Tahap III, Reprofiling dan
Skenario LM Tahap III
Penutupan zona/alih fungsi/RTH
untuk konservasi lingkungan dan fungsi
• Reprofiling dan alih fungsi RTH
estetika. Rekomendasi: Alih fungsi zona
Zona VI 4,7 Ha
VI A dan VI B, total 4,70 Ha

11
DINAS LINGKUNGAN HIDUP PROVINSI DKI JAKARTA
ANALISIS KELAYAKAN

Berdasarkan analisis faktor usia penutupan zona (≥ 6 tahun), komposisi & karakteristik sampah, serta urgensi kebutuhan lahan,
zona yang berpotensi segera di-mining adalah Zona IC, IV, dan III 12
 LANDFILL MINING ZONA IC, IV, dan III
Swakelola LM yang sudah
Estimasi Penambahan Usia Landfill Dilakukan
KAPASITAS ZONA UTARA
1.228.764,45 m3
Pelaksanaan landfill
mining pada zona IC dan
DINAS LINGKUNGAN HIDUP PROVINSI DKI JAKARTA

IV (total 9,5 Ha),

diperkirakan akan
menambah masa
pelayanan landfill 1-2
tahun.

KAPASITAS ZONA
SELATAN
5.078.264,34 m3
Pelaksanaan landfill
mining pada zona III
(19 Ha), diperkirakan
akan menambah
masa pelayanan
landfill 3-4 tahun.
Sumber: Kajian FS dan DED Landfill Mining (2019)

13
 KEBUTUHAN LAHAN LANDFILL MINING
Kebutuhan Lahan Landfill Mining Zona IC, III, dan IV Kebutuhan sarana dan prasarana
landfill mining:
Volume sampah galian 22.282,68 m3/hari
Peralatan:
Faktor ekspansi a) Excavator;
* empiris dari kegiatan di TPA 1,50 b) Wheel Loader;
DINAS LINGKUNGAN HIDUP PROVINSI DKI JAKARTA

Sarbagita
c) Dump Truck;
Volume sampah diletakkan 33.424,02 m3/hari d) Conveyor Belt;
Tinggi timbunan 5,00 m e) Trommel screen;
Area untuk meletakkan f) Wind shifter;
6.684,80 m2 g) Fine shredder;
sampah per hari
h) Dryer*;
% Area mobilisasi alat dan
30,00 % i) Magnetic separator*.
unloading

Kebutuhan area per hari

8.690,25 m2 Bangunan Penunjang:
0,87 Ha a) Sarana Jalan dan Drainase;
Waktu tinggal (TD) 7,00 Hari b) Hanggar Alat Berat;
Kebutuhan area per minggu 6,08 Ha c) Hanggar Mesin Produksi*;
Tanah humus hasil mining 9.087,99 m3/hari
d) Gudang Produksi dan
Stock Area*;
Volume tanah humus 63.615,94 m3/minggu
e) Jembatan Timbang; dan
Kebutuhan tanah penutup 21.136,70 m3/minggu
f) Tempat Cuci Truk.
Sisa tanah 42.479,24 m3/minggu
13.194,69 m3/hari Ket: * belum tersedia di TPST
Hasil mining selain tanah
92.362,82 m3/minggu Bantargebang

Sumber: Kajian FS dan DED Landfill Mining (2019)

14
 KEGIATAN LANDFILL MINING SAAT INI
ALUR PROSES
DINAS LINGKUNGAN HIDUP PROVINSI DKI JAKARTA

Penambangan pada zona tidak Pengangkutan ke hanggar Penyaringan dengan mesin

aktif fasilitas landfill mining screen uk. 30mm

Pengiriman hasil RDF ke Pencacahan dengan mesin Pemisahan material dengan Penyaringan dengan mesin
offtaker Shredder mesin windshifter screen uk. 10mm

15
 KEGIATAN LANDFILL MINING SAAT INI
Hasil Uji Laboratorium Karakteristik Sampah Hasil Uji Coba Landfill Mining
hasil Landfill Mining Tahun 2020

PROGRESS LANDFILL MINING

DINAS LINGKUNGAN HIDUP PROVINSI DKI JAKARTA

Jumlah sampah yang di-mining (ton) Jumlah RDF yang dihasilkan (ton)

2090
1350

690
524

445
301

173
158
94

43
Sumber: Hasil Laboratorium PT SBI, 2019
FEB MAR APR MEI JUNI

Sample Heat
Moistur Chlor Sulphur
RDF Content Ash (%)
e (%) (%) (%)
(Bulan) (Kcal/kg)

Mei 2084.1 38.4 0.2 0.2 23.8

Juni 1936 42.55 8.17 0.18 17.39

Sumber: Hasil Laboratorium PT SBI, 2020

16
 4. PENUTUP

a. Pelaksanaan landfill mining memberikan manfaat antara lain:

• memperoleh lahan yang dapat diguna ulang
• memperoleh kompos atau tanah yang dapat digunakan sebagai penutup landfill
DINAS LINGKUNGAN HIDUP PROVINSI DKI JAKARTA

• memperoleh energi dari RDF

• mengurangi timbulan lindi
• mengurangi kebutuhan pengelolaan gas landfill
b. Dinas Lingkungan Hidup Provinsi DKI Jakarta membutuhkan saran dan masukan dari para praktisi
dan tenaga ahli di IATPI untuk mengoptimalkan pelaksanaan landfill mining di TPST Bantargebang

17
1

TERIMA KASIH

www.lingkunganhidup.jakarta.go.id
Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta
dinaslhdki