Anda di halaman 1dari 9

TIU - HIMPUNAN

Himpunan
Himpunan dapat didefinisikan sebagai sebuah kumpulan dari beberapa objek yang dapat
didefinisikan dengan jelas. Artinya objek tersebut jelas adanya dan memiliki keterangan yang
jelas. Salah satu contoh himpunan adalah kumpulan siswa kelas XII SMA Harapan Maju.
Intinya kumpulan tersebut di definisikan dengan jelas. Berbeda dengan kumpulan anak
pecinta bola atau kumpulan siswa SMA, kumpulan itu tidak bisa di sebut himpunan karena
benda-benda tersebut tidak di definisikan dengan jelas dan tidak merujuk pada objek tertentu
yang jelas keberadaannya.

A. Macam-macam himpunan

Himpunan kosong
Himpunan kosong merupakan himpunan yang tidak ada anggota di dalamnya, biasanya jenis
himpunan ini dituliskan dengan simbol ø atau { }.

Himpunan semesta
Himpunan semesta merupakan himpunan yang memuat atau mencakup keseluruhan anggota
populasi, biasanya himpunan ini ditandai dengan huruf S.

Himpunan bilangan
Himpunan bilangan merupakan himpunan yang anggotanya berupa bilangan, misalnya
bilangan bulat, riil, pecahan, genap, ganjil dan lainnya.

Himpunan terhingga
Himpunan terhingga adalah himpunan yang jumlah anggotanya masih terhingga, meliputi
himpunan kosong dan himpunan yang memiliki n elemen.

Himpunan tak terhingga


Himpunan tak terhingga adalah himpunan yang jumlah anggotanya tidak terhingga.
Contohnya himpunan bilangan ganjil atau genap, himpunan bilangan bulat, dsb.

B. Operasi Himpunan

Secara umum ada enam bagian penting dalam pembahasan Operasi Himpunan, bagian-
bagian tersebut sebagai berikut.

1. Irisan himpunan

Irisan dua himpunan adalah suatu himpunan yang anggotanya merupakan anggota
persekutuan dari dua himpunan tersebut.
A irisan B ditulis A ∩ B = {x | x ∈ A dan x ∈ B}

Contoh :
A = {1, 2, 4, 7, 8}
B = {2, 3, 4, 8, 10}
A ∩ B = {2, 4, 8}
TIU - HIMPUNAN

2. Gabungan himpunan

Gabungan himpunan A dan B adalah himpunan yang anggotanya terdiri atas anggota A atau
anggota B.
A gabungan B ditulis A ∪ B = {x | x ∈ A atau x ∈ B}

Contoh :
A = {1, 2, 4, 5}
B = {2, 3, 4, 6, 9}
A ∪ B = {1, 2, 3, 4, 5, 6, 9}

3. Selisih himpunan

Selisih himpunan A dan B adalah himpunan yang anggotanya semua anggota dari A tetapi
bukan anggota dari B.
A Selisih B ditulis A - B = {x | x ∈ A atau x Ï B}

Contoh :
A= {1, 2, 3, 4, 5}
B= {2, 3, 4, 8, 10}
A - B = {1, 5}
TIU - HIMPUNAN

4. Komplemen himpunan

Komplemen himpunan A adalah suatu himpunan yang anggotanya merupakan anggota S


tetapi bukan anggota A.
Komplemen A ditulis A’ atau Ac = {x | x ∈ S dan x Ï A}

Contoh :
A= {1, 2, … , 7}
S = {bilangan riil kurang dari 10}
Ac = {8}

5. Beda setangkup himpunan

Beda setangkup himpunan A dan B adalah suatu himpunan yang anggotanya merupakan
anggota A dan B yang tidak merupakan anggota keduanya sekaligus.

Beda setangkup ditulis


A ⊕ B = (A ∪ B) – (A ∩ B)
= (A – B) ∪ (B – A)

Contoh :
A= {1, 2, 3, 4, 5}
B= {1, 5, 6, 8, 10}
A ⊕ B = {2, 3, 4, 6, 8, 10}

6. Perkalian kartesian himpunan

Perkalian kartesius himpunan A dan B adalah memasangkan satu per satu setiap anggota A
kepada setiap anggota B.
TIU - HIMPUNAN

Perkalian kartesian ditulis


A × B = {(a, b) | a ∈ A dan b ∈ B }

Contoh :
A = {1, 2, 3}, dan B = { a, b }
A × B = { (1, a), (1, b), (2, a), (2, b), (3, a), (3, b) }

Sifat-sifat Operasi Himpunan

1. Sifat komutatif
A ∩ B = B ∩ A dan
A∪B=B∪A
2. Sifat asosiatif
A ∩ (B ∩ C) = (A ∩ B) ∩ C dan
A ∪ (B ∪ C) = (A ∪ B) ∪ C
3. Sifat distributif
A ∩ (B ∪ C) = (A ∩ B) ∪ (A ∩ C) dan
A ∪ (B ∪ C) = (A ∪ B) ∩ (A ∪ C)
4. Hukum De Morgan
(A ∩ B)C = S AC ∩ BC dan
(A ∪ B)C = AC ∪ BC
5. Hukum identitas
A∪A=A
A∩A=A
AUØ=A
A∩Ø=Ø
A ∪ AC =S
A ∩ AC = Ø
S∪A=S
S∩A=A
(Ø)C = S
(S)C = Ø, dan
(AC)C = A
6. Sifat dasar himpunan
n(A ∩ B) = n(A) + n(B) – n (A ∪ B) jika A ∩ B ≠ Ø
n(A ∪ B) = n(A) + n(B) – n (A ∩ B) jika A ∪ B ≠ Ø
n (A – B) = n(A) – n(A ∩ B)
TIU - HIMPUNAN

Latihan Soal Himpunan

Sekolah Tinggi Akuntansi Negara mengadakan Ujian Saringan Masuk. Syarat lulus bagi peserta
ujian Sekolah Tinggi Akuntansi Negara adalah nilai Bahasa Inggris dan TPA harus lebih dari
4,5. Dari 50 siswa peserta ujian terdapat 15 siswa yang nilai Bahasa Inggris-nya kurang dari
4,5. Dan terdapat 20 siswa yang mendapatkan nilai TPA dan Bahasa Inggris-nya lebih dari
4,5.Jika banyaknya siswa yang tidak lulus ada 8 orang.
1. Tentukan Berapa siswa yang nilai TPA nya kurang dari 4,5?
A. 23
B. 18
C. 15
D. 7
E. 27
2. Berapakah siswa yang nilai TPA nya saja kurang dari 4,5 dan nilai bahasa inggrisnya lebih
dari 4,5?
A. 23
B. 18
C. 15
D. 7
E. 27
3. Tentukan jumlah siswa yang nilai bahasa inggrisnya saja kurang dari 4,5 dan nilai TPA nya
lebih dari 4,5?
A. 7
B. 8
C. 9
D. 10
E. 12
4. Berapa siswa yang nilai TPA nya lebih dari 4,5?
A. 24
B. 25
C. 26
D. 27
E. 28
5. Berapakah siswa yang nilai bahasa inggrisnya lebih dari 4,5?
A. 32
B. 33
C. 34
D. 35
E. 36
6. A = (K,O,M,P,A,S)
B = (M,A,S,U,K)
AUB=
A. (P,O,S,U,K,M,A)
B. (M,A,S,B,U,K)
C. (P,A,K,U,M,I,S)
D. (K,A,M,P,U,S)
E. (K,A,M,P,S)
7. Jika himpunan B c A dengan n(A)= 25 dan n(B) = 17,maka n (A U B) =
A. 17
B. 25
C. 15
D. 8
TIU - HIMPUNAN

E. 42
8. Perhatikan diagram di bawah

Berdasarkan gambar di atas,yang bukan anggota K adalah ..


A. (7,8)
B. (6,8,9)
C. (1,2,9)
D. (3,4,5,6)
E. (1,2,7,8,9)
9. S = ( bilangan asli) , A = ( bilangan ganjil)
B = ( bilangan prima > 2),
Himpunan di atas dapat dinyatakan dalam diagram sebagai berikut :

10. Dalam suatu sekolah terdapat 100 siswa,52 siswa menyukai sepak bola, 47 menyukai
basket, 9 orang tidak menyukai keduanya dan terdapat 2 orang yang menyukai sepak bola
saja pindah ke sekolah lain,maka jumlah siswa yang menyukai sepak bola saja saat ini
adalah…
A. 40 siswa
B. 41 siswa
C. 42 siswa
D. 43 siswa
E. 44 siswa

Dalam suatu kelas terdapat 40 orang siswa. 90% dari mereka mengikuti ektrakurikuler futsal,
basket dan badminton. 12 orang mengikuti ekstrakurikuler futsal, 10 orang mengikuti
badminton. Ada 2 orang yang mengikuti ketiga ekstrakurikuler tersebut. Yang mengikuti futsal
dan basket sebanyak 3 orang, yang mengikuti basket dan badminton sebanyak 6 orang dan
yang mengikuti futsal dan badminton ada 2 orang.
11. Berapa orang yang mengikuti basket?
A. 22
B. 27
C. 28
D. 29
E. 28
12. Berapa anak yang ikut badminton saja?
A. 0
B. 1
TIU - HIMPUNAN

C. 2
D. 3
E. 4
13. Berapa orang yang mengikuti futsal dan basket?
A. 2
B. 3
C. 0
D. 5
E. 2
14. Berapa anak yang ikut basket saja?
A. 18
B. 16
C. 12
D. 10
E. 22
15. Berapa anak yang ikut futsal saja ?
A. 3
B. 4
C. 5
D. 6
E. 8
TIU - HIMPUNAN

Pembahasan Latihan Soal Himpunan

Data yang diketahui:


Banyaknya siswa = 50 -> n(S)
✓ Tidak lulus bahasa inggris (TI) = 15 -> n(TI)
✓ Tidak lulus bahasa inggris dan TPA = 8 -> n(TI∩TPA)
✓ Siswa yang lulus = 20 -> n(TI U TPA)’

1. Jawaban A
n(TI U TPA)= n(S) - n(TI U TPA)’
= 50 – 8
=7
Tidak lulus TPA:
n(TI∩TPA) = n(TI) + n(TPA) - n(TI U TPA)
8 = 15 + n(TPA) – 30
38 = 15 + n(TPA)
n(TPA) = 23
2. Jawaban C
Tidak lulus TPA saja (B. Inggris lulus) :
n(TPA) - n(TI∩TPA) = 23 – 8
n(TPA) saja = 15
3. Jawaban A
Tidak lulus B. Inggris saja (TPA lulus) :
n(TI) - n(TI∩TPA) = 15 – 8
n(TI) saja = 7
4. Jawaban D
Yang lulus TPA :
n(TI U TPA)’ + n(TI) = 20 + 7
n(TPA)' = 27
5. Jawaban D
Yang lulus B. Inggris :
n(TI U TPA)’ + n(TPA) = 20 + 15
n(TI)' = 35
Keterangan: - Tidak lulus bahasa inggris = TI
Tidak lulus TPA = TPA
6. A U B = (K,O,M,P,A,S,U)
Jawab = a. (P,O,S,U,K,M,A)
7. n(A) = 25 dan n(B) = 17
Setiap B c A, maka A U B = A
Sehingga n(A U B) = n(A)
n(A U B) = 25
Jawab = B. 25
TIU - HIMPUNAN

8. S = ( 1,2,3,….,9)
K = (3,4,5,6)
Anggota yang tidak menjadi anggota K adalah (1,2,7,8,9)
Jawab : E. (1,2,7,8,9)
9. S = (1,2,3,4,5,…)
A = (1,3,5,7,11,…)
B = (3,5,7,11,…)
Karena semua anggota himpunan B dimuat di A maka B c A, artinya kurva B ada di dalam
kurva A,jadi jawabannya yang benar adalah C
Jawab : C
10. Jawaban C
Sebelum siswa pindah :
Jumlah siswa = 100 siswa
Sepak bola = 52 siswa
Basket = 47 siswa
Tidak keduanya = 9 siswa
Sepak bola&basket = x siswa
(52+47) – x = 100 – 9
99 – x = 91
X = 99 – 91 = 8 siswa
Yang menyukai sepak bola saja saat ini = 52 -8 – 2 = 42 siswa
11. D. 29 (Keterangan di atas)
12. A. 0
13. D. 5
14. A. 18
15. C. 5

Anda mungkin juga menyukai