Anda di halaman 1dari 1

Pengertian Aksiologi

Aksiologi adalah salah satu cabang studi ilmu filsafat yang mempertimbangkan
hakikat nilai dan benda-benda apa saja yang memiliki nilai. Secara luas, para
aksiolog mementingkan segala bentuk nilai, termasuk nilai estetika, nilai etika, dan
nilai epistemik.

Pengertian Aksiologi Menurut Para Ahli


Adapun definisi aksiologi menurut para ahli, antara lain:

1. Kattsoff (2004), Pengertian aksiologi adalah ilmu pengetahuan yang


menyelediki hakekat nilai yang umumnya ditinjau dari sudut pandang
kefilsafatan.
2. Wibisono (dalam Surajiyo, 2009), Makna aksiologi adalah nilai-nilai sebagai
tolak ukur kebenaran, etika serta moral sebagai dasar normative penelitian
dan juga penggalian, dan juga penerapan ilmu.
3. Jujun S. suriasumantri, Arti aksiologi adalah teori nilai yang berhubungan
dengan kegunaan dari pengetahuan yang di peroleh.
Aspek Aksiologi
Aspek aksiologis dari filsafat mengkaji tentang hal-hal yang berkaitan dengan
nilai dan moral dalam kehidupan manusia. Aksiologis memunculkan dua cabang
filsafat yang membahas tentang aspek kualitas hidup manusia, yakni etika dan
stetika.

Fungsi Aksiologi
Seperti yang telah dikemukakan di atas bahwa, aksiologi merupakan bidang filsafat
yang mengkaji masalah nilai terutama dalam etika dan estetika. Filsafat ini
memberitahu kita tentang yang baik dan yang jahat.

Aksiologi
1. Etika
A. Hedonisme yaitu menganggap bahwa sesuatu yang baik itu hanya jika
mengandung kenikmatan bagi manusia.
B. Eudomonisme yaitu kegiatan manusia itu orientasinya pada tujuan dan
tujuan terakhinya itu kebahagiaan
C. Utilitarisme yaitu sesuatu itu di orientasikan pada kepentingan pada
masyarakat banyak bukan pada sekelompok atau bukan pada orang tertentu
sajaa.
D. Pragmatisme yaitu menganggap suatu yang baik itu jika dia berguna bagi
kehidupan.
2. Estetika
Lahir dari penilaian manusia tentang keindahan.
3. Sosial politik

Anda mungkin juga menyukai