MAKALAH

PROFESIONALISME ASISTEN DIREKSI

Diajukan sebagai salah satu syarat penerimaan pegawai
Perumda Agro Sukabumi Mandiri

Disusun Oleh:
Muhamad Rasid Sidik
3272062610980001
 BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar belakang

Perumda Agro Sukabumi Mandiri merupakan perusahaan milik daerah yang

bergerak dibidang agrobisnis. sector agrobisnis ini merupakan suatu kesatuan

kegiatan usaha yang meliputi salah satu atau keseluruhuan dari mata rantai

produksi, pengolahan hasil dan pemasaran yang berhubungan dengan pertanian

dalam arti luas (usaha tani, perkebunan, kehutanan, perikanan, peternakan).

Perumda Agro Sukabumi Mandiri memiliki peranan penting dalam kegiatan

pembangunan daerah baik dalam sasaran pelayanan kepada masyarakat yang

terlibat dalam kegiatan agribisnis, pertumbahan ekonomi, dan peningkatan

pendapatan dearah, karena memiliki ruang lingkup usaha yang luas dengan potensi

agrobisnis yang luar biasa yang ada di Kabupaten Sukabumi.

Perumda Agro Sukabumi Mandiri dipimpin oleh tiga direksi menurut SK

Bupati Sukabumi No. 539/kep.753-ekon/2021 tentang Pengangkatan Anggota

Direksi Perusahaan Umum Daerah Agro Sukabumi Mandiri Periode 2021-2026.

Yaitu direktur utama, direktur umum, direktur bisnis.

Direksi Perumda Agro Sukabumi Mandiri sebagaimana dalam Peraturan daerah

Nomor 20 Tahun 2020 tentang Perusahaan Umum Daerah Agribisnis pasal 27 – 28,

memiliki tugas dan wewenang sebagai berikut :

Tugas Direksi :

1
 a. menyusun perencanaan, melakukan koordinasi dan pengawasan seluruh

kegiatan operasional Perumda Agribisnis;

b. membina pegawai;

c. mengurus dan mengelola kekayaan Perumda Agribisnis;

d. menyelenggarakan administrasi umum dan keuangan;

e. menyusun Rencana Bisnis 5 (lima) tahunan (business plan/corporate plan)

yang disesuaikan dengan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah

dan disahkan oleh KPM melalui usul Dewan Pengawas;

f. menyusun dan menyampaikan Rencana Kerja dan Anggaran Tahunan

Perumda Agribisnis yang merupakan penjabaran tahunan dari Rencana

Bisnis (business plan/corporate plan) kepada KPM melalui Dewan

Pengawas;dan

g. menyusun dan menyampaikan laporan seluruh kegiatan Perumda Agribisnis

kepada KPM melalui Dewan Pengawas.

Wewenang Direksi :

a. mengangkat dan memberhentikan pegawai Perumda Agribisnis berdasarkan

Peraturan Kepegawaian Perumda Agribisnis Sukabumi;

b. menetapkan susunan organisasi dan tata kerja Perumda Agribisnis dengan

persetujuan Dewan Pengawas;

c. mengangkat pegawai untuk menduduki jabatan di bawah Direksi;

d. mewakili Perumda Agribisnis Sukabumi di dalam dan di luar pengadilan;

2
 e. menunjuk kuasa untuk melakukan perbuatan hukum mewakili Perumda

Agribisnis;

f. menyusun laporan bulanan, triwulan dan laporan tahunan;

g. menjual, menjaminkan atau melepaskan aset milik Perumda Agribisnis

berdasarkan persetujuan Bupati atas pertimbangan Dewan Pengawas;

h. melakukan pinjaman, mengikatkan diri dalam perjanjian, dan melakukan

kerja sama dengan pihak lain dengan persetujuan KPM; dan

i. menetapkan harga produk Agribisnis dengan Keputusan Bupati atas

pertimbangan Dewan Pengawas dengan memperhatikan ketentuan

peraturan perundang-undangan.

Dalam melaksanakan tugas dan wewenangnya direksi tidak mungkin

melaksanakannya secara sendiri. Maka direksi membutuhkan seorang asisten

direksi untuk membantu melaksanakan tugas tugas yang diamanatkan oleh perda

nomer 20 tahun 2020 sehingga dapat mempermudah pekerjaan direksi.

B. Rumusan Masalah :

1. Apa pengertian Asisten Direksi

2. Bagaimana menjadi Asisten Direksi yang profesional

C. Tujuan :

1. Untuk mengetahui pengertian Asisten Direksi

2. Untuk mengetahui Bagaimana menjadi Asisten Direksi yang profesional

3
 BAB II

PEMBAHASAN

A. Pengertian Asisten Direksi

Asisten direksi terdiri dari dua kata yaitu asisten dan direksi. Kata asisten

menurut KBBI adalah orang yang bertugas membantu orang lain dalam

melaksanakan tugas professional, misalnya dalam pekerjaan, profesi dan kedinasan.

Kata direksi menurut KBBI adalah (dewan) pengurus atau (dewan) pimpinan

perusahaan, bank, yayasan, dan sebagainya. Direksi merupakan organ yang

berwenang dan bertanggung jawab penuh atas pengurusan perusahaan sesuai

ketentuan anggaran dasar. Dengan demikian, asisten direksi merupakan orang yang

memiliki tugas untuk membantu melaksanakan tugas para direksi dalam

melaksanakan tugas-tugasnya sesuai dengan anggran dasar (dalam hal ini Perda).

Tugas Asisten direksi secara umum sebagai berikut :

1. Bertugas sebagai titik kontak pertama, mereka yang akan berurusan

langsung dengan korespondensi dan panggilan telepon

2. Mengelola buku harian dan mengatur pertemuan dan janji temu

3. Mengontrol akses bertemu dengan direksi

4. Memesan dan mengatur perjalanan, transportasi dan akomodasi

5. Menyelenggarakan acara dan konferensi

4
 6. Mengingatkan para direksi terkait dengan tugas dan tenggat waktu yang

telah ditentukan, agar tidak ada yang terlupa

7. Mengetik, menyusun, mempresentasikan, menyiapkan laporan dan

korespondensi

8. Berhubungan dengan para staf, pemasok dan klien

9. Melakukan penelitian atas nama direksi

10. Membantu direksi untuk merencanakan, mengatur dan menerapkan strategi

11. Menyampaikan program kerja direksi kepada masing-masing

departemen/divisi/Manager,

12. Melakukan follow up terkait laporan hasil kerja dari program kerja yang

telah dibuat,

13. Menganalisis hasil kerja yang telah disampaikan tiap - tiap

departemen/divisi/Manager,

14. Melaporkan hasil kerja dan analisisnya kepada direksi,

15. Memonitor program kerja apakah sudah dijalankan sesuai dengan yang

sudah ditentukan oleh direksi.

B. Profesionalisme Asisten direksi

Menurut UU No.14/2005 pasal 1 ayat 2 : profesional merupakan pekerjaan

atau kegiatan yang dilakukan oleh seseorang dan menjadi sumber penghasilan

kehidupan yang memerlukan keahlian, kemahiran, atau kecakapan yang memenuhi

5
standar mutu atau norma tertentu serta memerlukan pendidikan profesi.

Berdasarkan definisi tersebut professional mengisyaratkan suatu kebanggaan pada

pekerjaan, komitmen pada kualitas, dedikasi pada kepentingan orang lain dan

adanya keinginan yang tulus untuk membantu. Profesi lebih mengutamakan

pelayanan atau pengabdian secara tulus kepada orang lain atau masyarakat. Oleh

karena itu setiap pemegang profesi wajib menjalankan tugasnya secara

bertanggungjawab dan berbudi luhur.

Profesionalisme mengacu pada penyatuan rasa percaya diri, kemampuan

yang tinggi serta berorientasi global merupakan suatu indicator yang tidak dapat

dipisahkan. Profesionalisme memang lebih mengacu pada sikap dari pada sekedar

uraian pekerjaan. Dalam arti seorang professional akan mencintai pekerjaannya

serta peduli dan penuh loyalitas dalam mengemban tugas-tugasnya tanpa

menghitung untung ruginya terhadap waktu, tenaga yang sudah dipercayakan

kepadanya. Dengan demikian seorang yang professional pasti berpeluang besar

untuk mengembangkan kariernya.

Posisi Asisten Direksi sangat mempengaruhi untuk kepentingan pimpinan maupun

pada penyelarasan sistem dan metode kerja dengan rekan-rekan sejawat serta

pemantapan iklim lingkungan kerja yang efektif. Cakupan aktivitas kerjanya tidak

hanya pekerjaan-pekerjaan rutin pencatatan, pembuatan laporan serta tugas

administrasi saja melainkan juga diikutsertakan dalam kegiatan manajerial. Dengan

demikian seorang Asisten Direksi dapat memunculkan citra diri seorang eksekutif

professional.

6
Konsekuensi seorang “eksekutif professional” harus memiliki kompetensi yang

professional :

1. Interpersonal Relationship

a) keterlibatan: artinya di dalam perusahaan seseorang tidak mungkin

akan bekerja sendiri tetapi bekerja sama berinterksi dan

berkomunikasi dengan orang lain,

b) tanggungjawab: berarti bersedia mentaati hasil konvensi bersama

serta menghargai hak dan kebenaran orang lain

c) empati : dimaksudkan adanya rasa tenggang rasa dengan ikut terlibat

dalam memahami posisi seseorang dalam melingkupi suasana

sedih/bermasalah maupun suka cita dengan tulus dan tidak dibuat-

buat

d) keterbukaan/sikap terbuka dalam menerima saran, kritik demi

kemajuan pribadi maupun untuk pengembangan kantor/perusahaan

e) kesabaran merupakan sifat hati-hati dan kesediaan untuk

memberikan toleransi secara rasional dalam setiap aktivitas

sehingga permasalahan yang dialami oleh karyawan ataupun tim

manajemen dapat diatasi dengan kepala dingin.

f) Kerja sama artinya seorang Asisten Direksi sebagai seorang

eksekutif harus mampu bekerja sama baik dengan pimpinan,

karyawan maupun bawahan serta memiliki strategi sebagai mediator

yang mampu menjembatani perbedaan pemahaman dan menyelami

karakter, agama, gender status sosial masing-masing orang agar

7
 tujuan perusahaan/kantor terwujud sesuai dengan visi dan misi yang

sudah ditentukan.

2. Knowledge / Pengetahuan

a) pengetahuan tentang Visi, Misi, Tujuan

b) pengetahuan yang berhubungan dengan bidang tugasnya

c) bahasa Indonesia maupun bahasa asing

d) pengetahuan bidang administrasi/perkantoran serta manajerial.

Untuk mewujudkan kompetensi tersebut dapat dilakukan dengan cara:

melalui pendidikan formal yaitu sekolah, pendidikan non formal melalui kursus-

kursus dan pelatihan, mengikuti pelatihan serta belajar dari pengalaman.

3. Skill / Ketrampilan

a) Berkomunikasi

b) Korespondensi

c) Tata kearsipan

d) Menggunakan dan mengikuti teknologi yang baru.

Peningkatan kompetensi di atas diperlukan ketekunan dan usaha yang

sungguhsunguh baik melaui pelatihan, pendidikan maupun belajar dari

pengalaman.

8
 PENUTUP

Perumda Agro Sukabumi Mandiri merupakan perusahaan daerah yang

bergerak dibidang agrobisnis, dengan dipimpin oleh tiga orang direksi, yaitu

direktur utama, direktur umum, dan direktur bisnis. Tugas dan wewenang direksi

telah diatur di perda nomer 20 tahun 2020 pasal 27 – 29.

Asisten direksi merupakan orang yang membantu melaksanakan tugas dan

pekerjaan para direksi. Seorang asisten direksi perumda agro sukabumi mandiri

harus memiliki sifat profesionalisme untuk menunjang kinerjanya dalam membantu

para direksi menyelesaikan setiap tugas dan pekerjaannya.