Disusun Oleh:
i
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kami curahkan kepada Allah Subhanahu Wa Ta'ala yang
telah melimpahkan rahmat dan karunia-Nya sehingga aktivitas hidup yang kita
jalani ini akan selalu membawa keberkahan, baik kehidupan di alam dunia ini
lebih- ebih lagi pada kehidupan akhirat kelak sehingga semua cita-cita serta
harapan yang ingin kita capai menjadi lebih mudah dan penuh manfaat. Tidak
lupa kami juga mengucapkan terima kasih kepada Pak Ferdy Putra yang telah
memberikan tugas sehingga makalah ini terselesaikan dalam waktu yang telah
ditentukan dan kami memperoleh banyak pengetahuan tentang “Tanggung Jawab
Dewan Komisaris dan Dewan Direksi Struktur Pengawasan”.
Kami menyadari bahwa makalah ini jauh dari kata sempurna. Tidak semua
materi dapat dimuat dengan sempurna dalam makalah ini. Oleh karena itu, kami
bersedia menerima kritik dan saran dari pembaca yang budiman sebagai batu
loncatan yang dapat memperbaiki makalah ini dimasa mendatang. Harapan yang
paling besar dari penyusunan makalah ini ialah mudah-mudahan apa yang kami
susun ini bermanfaat untuk pribadi, teman-teman serta orang lain yang ingin
memperoleh dan menyempurnakan lagi atas mengambil hikmah dari makalah ini
sebagai tambahan dalam menambah referensi yang telah ada.
Penulis
i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR..............................................................................................i
DAFTAR ISI............................................................................................................ii
BAB I.......................................................................................................................1
PENDAHULUAN...................................................................................................1
1.1 Latar Belakang...............................................................................................1
1.2 Rumusan Masalah..........................................................................................2
1.3 Tujuan Makalah..............................................................................................2
BAB II......................................................................................................................3
PEMBAHASAN......................................................................................................3
2.1 Tanggung Jawab Dewan Komisaris, Dewan Direksi dan Dewan Komisaris
Independen...........................................................................................................3
2.1.1 Dewan komisaris.....................................................................................3
2.1.2 Dewan Direksi.........................................................................................4
2.1.3 Dewan Komisaris Independen.................................................................4
2.1.4 Tanggung jawab menurut OECD............................................................5
2.2 Tugas Dewan Komisaris, Dewan Direksi dan Dewan Komisaris
Independen...........................................................................................................7
2.2.1 Dewan komisaris.....................................................................................7
2.2.2 Dewan Direksi.........................................................................................7
2.2.3 Dewan Komisaris Independen.................................................................8
2.3 Pengawasan di Dalam Suatu Perusahaan......................................................8
2.3.1 Keanggotaan Dewan Pengawas...............................................................9
2.3.2 Kinerja Dewan Pengawas........................................................................9
BAB III..................................................................................................................10
PENUTUP..............................................................................................................10
3.1 Kesimpulan...................................................................................................10
i
BAB I
PENDAHULUAN
1
1.2 Rumusan Masalah
1.3 Tujuan
Sejalan dengan rumusan masalah di atas, makalah ini disusun dengan tujuan
untuk mengetahui:
1. Untuk Mengetahui Tanggung jawab dewan komisaris, dewan direksi
dan dewan komisaris independen.
2. Untuk Mengetahui tugas dewan komisaris, dewan direksi dan dewan
komisaris independen.
3. Untuk Mengetahui struktur pengawasan di dalam suatu perusahaan.
2
BAB II
PEMBAHASA
N
3
2.1.2 Dewan Direksi
Dewan Direksi adalah organ perusahaan yang berwenang dan bertanggung
jawab penuh atas pengelolaan perusahaan untuk kepentingan dan tujuan
perusahaan, serta mewakili perusahaan, baik di dalam maupun di luar pengadilan
sesuai dengan ketentuan Anggaran Dasar.
a. Menyusun pertanggungjawaban pengelolaan perusahaan dalam bentuk
laporan tahunan yang memuat antara lain laporan keuangan, laporan
kegiatan perusahaan dan laporan pelaksanaan Good Corporate
Governance (GCG).
b. Persetujuan laporan tahunan termasuk pengesahan laporan keuangan
serta laporan tugas pengawasan Dewan Komisaris dilakukan oleh
RUPS.
c. Memberikan pertanggungjawaban Dewan Direksi kepada RUPS
merupakan perwujudan akuntabilitas pengelolaan perusahaan dalam
rangka pelaksanaan prinsip Good Corporate Governance (GCG).
4
b. Memastikan bahwa perusahaan mengangkat eksekutif dan manajer-
manajer profesional.
c. Memastikan bahwa perusahaan memiliki informasi, sistem
pengendalian, dan sistem audit yang bekerja dengan baik.
d. Memastikan bahwa perusahaan mematuhi hukum dan perundangan
yang berlaku maupun nilai-nilai yang ditetapkan perusahaan dalam
menjalankan operasinya.
e. Memastikan resiko dan potensi krisis selalu diidentifikasikan dan
dikelola dengan baik.
f. Memastikan prinsip-prinsip dan praktek Good Corporate Governance
(GCG) dipatuhi dan diterapkan dengan baik.
5
perusahaan, serta memantau belanja modal yang besar, akuisisi
dan divestasi.
b. Memonitor efektifitas dari praktik tata kelola perusahaan dan
membuat perubahan yang diperlukan.
c. Menyeleksi, memberikan kompensasi, memonitor, dan
mengganti manajemen serta mengawasi perencanaan
penggantian manajemen.
d. Menyelaraskan remunerasi manajemen dan dewan komisaris
dengan kepentingan jangka panjang dari perusahaan dan
pemegang saham.
e. Memastikan proses nominasi dan pemilihan anggota secara
formal dan transparan.
f. Memonitor dan mengelola potensi konflik kepentingan dari
manajemen, anggota dewan komisaris, serta pemegang saham,
termasuk penyalahgunaan aset perusahaan dan penyelewengan
dalam transaksi dengan pihak yang mempunyai hubungan
istimewa.
g. Memastikan integritas sistem pelaporan akuntansi dan
keuangan perusahaan, termasuk audit independen, dan
memastikan bahwa sistem pengendalian yang tepat telah
diterapkan, khususnya sistem manajemen risiko, pengendalian
keuangan dan operasional, serta kepatuhan terhadap peraturan
perundangan dan standar yang berlaku.
h. Mengawasi proses pengungkapan dan komunikasi.
5. Dewan komisaris harus dapat melakukan penilaian yang obyektif
dan independen mengenai pengurusan perusahaan.
6. Dalam rangka memenuhi tanggung jawabnya, anggota dewan
komisaris harus memiliki akses terhadap infomasi yang akurat,
relevan dan tepat waktu.
6
2.2 Tugas Dewan Komisaris, Dewan Direksi dan Dewan Komisaris
Independen.
7
a. Mengelola perusahaan sesuai dengan kewenangan dan
tanggungjawabnya sebagaimana diatur dalam Anggaran Dasar,
peraturan perundang-undangan yang berlaku dan prinsip-prinsip Good
Corporate Governance (GCG).
b. Menyusun visi, misi, dan nilai-nilai serta rencana strategis perusahaan
dalam bentuk rencana korporasi (corporate plan) dan rencana bisnis
(business plan).
c. Menyelenggarakan Rapat Direksi perusahaan secara berkala dan
dengan waktu yang memadai.
d. Menetapkan struktur organisasi perusahaan lengkap dengan rincian
tugas setiap divisi dan unit usaha.
e. Mengendalikan sumber daya yang dimiliki perseroran secara efektif
dan efisien.
8
2.3.1 Keanggotaan Dewan Pengawas
1. Pengangkatan dan pemberhentian Dewan Pengawas dilakukan oleh
RUPS.
2. Dalam hal bertindak selaku RUPS penganggakatan dan pemberhentian
Dewan Pengawas ditetapkan oleh Menteri sesuai dengan mekanisme dan
peraturan perundang-undangan.
3. Agar Dewan Pengawas dapat menjalankan fungsinya dengan baik, maka
perlu ditetapkan kebijakan tentang kriteria Dewan Pengawas yang sesuai
kebutuhan.
4. Pemilik modal mengangkat Dewan Pengawas melalui melanisme fitand
proper test berdasarkan pertimbangan.
5. Masa jabatan anggota Dewan Pengawas ditetapkan 5 tahun dan dapat
diangkat kembali selama satu kali masa jabatan.
6. Pengangkatan anggota Komisaris tidak bersamaan waktunya dengan
pengangkatan anggota Direksi, kecuali pengangkatan untuk pertama
kalinya pada waktu pendirian.
7. Anggota Dewan Pengawas sewaktu-waktu dapat dihentikan.
Berdasarakan keputusan Menteri dengan menyebutkan alasannya.
9
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
10
pemegang saham minoritas secara adil, dan menjamin akuntabilitas organ
perusahaan.
11