LEMBAR OBSERVASI KEGIATAN KUNJUNGAN LAPANGAN

DASAR PEMECAHAN MASALAH KESEHATAN LINGKUNGAN

KAWASAN WISATA SEJARAH/BUDAYA DI KOTA TANJUNGPINANG

Pelaksana :
Objek Pengamatan :
Alamat :
Mata Kuliah :

1. Penilaian Observasi Kualitas Lingkungan Kawasan Wisata

Instruksi : Tentukan titik sentral objek pengamatan yang akan diamati dan diobservasi. Kemudian bagi 4 kelompok
tim pengamatan sesuai dengan arah mata angin (Barat, Timur, Utara, dan Selatan), dimana pengamatan dimulai dari
titik sentral yang telah ditentukan. Luas jangkauan observasi dari titik sentral sejauh 0.5-1 Km sesuai dengan 4 penjuru
arah mata angin (4 tim). Lakukan pengamatan dan isilah hasil pengamatan pada lembar pengamatan. Untuk hal-hal
yang dirasa penting berdasarkan hasil observasi, boleh ditambahkan dalam catatan, jika di lembar pengamatan tidak
disediakan. Dokumentasikan setiap kegiatan yang dilakukan!

No Parameter Pengamatan Deskripsi Hasil Pengamatan

.
1 Gambaran umum kawasan yang
diamati/diobservasi
(Keterangan sejarah, lokasi, objek
yang diamati, kondisi situasi
umum lingkungan, dll)

2 Karakteristik kualitas lingkungan

tanah
(Amati parameter fisik jenis
tanah, sifat tanah, warna tanah,
vegetasi tumbuhan penutup tanah,
topografi tanah, kejadian
pencemaran tanah sekitar, dll)

3 Karakteristik kualitas air dan

sumber perairan (sumur, kolam,
sungai, danau, laut, dan lainnya)

(Amati parameter fisiknya : bau,

kejernihan, kekeruhan, kejadian
pencemaran sumber air, adanya
vector penyakit berbasis air, dll)

4 Karakteristik kualitas udara dan

sumber pencemar udara
(Amati kondisi udara sekitar,
sumber pencemar udara seperti
cerobong asap, pembakaran
sampah, pembakaran hutan, dan
sebagainya)
5 Kebersihan lingkungan sekitar
(Amati masalah sampah dan
limbah di lingkungan sekitar,
kesediaan fasilitas kebersihan,
petugas kebersihan, TPS, kondisi
selokan dan drainase, dan
sebagainya)

6 Sanitasi pemukiman masyarakat

(Amati kondisi pemukiman
perumahan masyarakat, kualitas
karakteristik bangunan seperti
tersedianya ventilasi jendela,
jamban, sumur, dan lainnya)

7 Perilaku dan gaya hidup

masyarakat
(Amati dan lakukan wawancara
dengan masyarakat setempat
mengenai jumlah penduduk per
RW, pendidikan masyarakat,
mayoritas pekerjaan masyarakat,
keluhan penyakit setempat,
kejadian luar biasa timbulnya
penyakit, ketersediaan air bersih,
pelayanan kesehatan yang
didapat, kebutuhan atau keinginan
masyarakat untuk meningkatkan
derajat kesehatan, dan
sebagainya)

8 Potensi bencana dan kerusakan

alam/lingkungan
(Amati lingkungan sekitar
mengenai kemungkinan
timbulnya bencana alam seperti
kebakaran, tanah longsor, banjir,
dan kerusakan lainnya)

9 Aksi vandalisme, grafiti, dan

kerusakan objek wisata
(Amati apakah terdapat
vandalisme dan coretan grafiti di
kawasan wisata, atau kerusakan
objek wisata yang terjadi, dll)

10 Daya Dukung Lingkungan

Bagaimana menurut kelompok
Anda mengenai tata ruang dan
kondisi lingkungan di kawasan
wisata yang diamati?
2. Penentuan Prioritas Masalah dan Pemecahan Masalah

Instruksi: Berdasarkan penilaian deskripsi hasil pengamatan yang telah dilakukan. Diskusikan dengan kelompoknya
masing-masing dan tulislah apa saja masalah kesehatan lingkungan yang timbul atau berpotensi di kemudian hari pada
kawasan pengamatan yang dilakukan (paparkan 5 masalah kesehatan lingkungan tersebut). Kemudian lakukan analisis
penilaian terhadap kelima masalah tersebut, dan tentukan satu masalah yang paling prioritas untuk dipecahkan atau
diberikan solusinya. Untuk satu masalah yang menjadi prioritas tersebut, buatlah diagram pohon masalahnya. Lalu,
berilah 5 alternatif solusi pemecahannya dengan menggunakan pendekatan matriks penyelesaian masalah (MVIC).

Penentuan Prioritas Masalah

Growt
Urgenc Seriousnes Total Skor
No Potensi Masalah h
y (U) s (S) (U+S+G)
(G)
1

Keterangan: Berilah skor 1-5 sesuai hasil diskusi kelompok, skor terendah 1, skor tertinggi 5.
Pilih satu masalah yang memilik skor total tertinggi.
U = Urgency. Seberapa mendesak/pentingnya isu masalah dikaitkan dengan waktu.
S = Seriousness. Seberapa serius isu masalah tersebut perlu diselesaikan dikaitkan dengan dampak.
G = Growth. Kemungkinan isu akan berkembang menjadi masalah yang besar (impact).

Penentuan Solusi Pemecahan Masalah

Efektivitas Efisiensi Total Skor
No Cara/Solusi Penyelesaian Masalah (MxVxI)
M V I C
C
1
2
3
4
5
Keterangan: Berilah skor 1-5 sesuai hasil diskusi kelompok, skor terendah 1, skor tertinggi 5.
Pilih satu cara/solusi penyelesaian masalah yang memilik skor total tertinggi.
M = Magnitude. Besarnya penyebab masalah yang dapat diselesaikan.
V = Vulnerability. Sensitifitas cara penyelesaian (Daya responnya)
I = Importancy. Pentingnya cara penyelesaian masalahnya.
C = Cost. Penghematan penggunaan sumber daya (biaya penyelesaian masalah).