Untuk dapat ditetapkan sebagai Notaris Pembuat Akta Koperasi harus melampirkan :
Menteri menetapkan Notaris Pembuat Akta Koperasi dengan surat Keputusan Menteri.
PENDIRIAN KOPERASI
LANDASAN HUKUM
01 UU No. 25 Tahun 1992 tentang Perkoperasian
04 PP No. 04 Tahun 1994 Tentang Persyaratan dan Tatacara Pengesahan Akta Pendirian dan Perubahan
Anggaran Dasar Koperasi
05 PP No. 17 Tahun 1994 tentang Pembubaran Koperasi Oleh Pemerintah
06 PP No. 9 Tahun 1995 tentang Pelaksanaan Kegiatan Usaha Simpan Pinjam oleh Koperasi
07 PP No. 24 Tahun 2018 Tentang Pelayanan Perizinan Berusaha Terintegrasi Secara Elektronik
PP No. 07 Tahun 2021 Tentang Persyaratan dan Tatacara Pengesahan Akta Pendirian dan Perubahan
08 Anggaran Dasar Koperasi Kemudahan, Pelindungan, dan Pemberdayaan Koperasi dan Usaha Mikro, Kecil, dan
Menengah
Permen Koperasi dan UKM No. 15 tahun 2015 tentang Usaha Simpan Pinjam Oleh Koperasi sebagaimana
09 diubah dengan Permen 02 Tahun 2017 Tentang Perubahan Atas Permen 15
10 Permen Koperasi dan UKM No. 09 Tahun 2018 Tentang Penyelenggaraan Dan Pembinaan Perkoperasian
11 Permen Koperasi dan UKM No. 11 Tahun 2018 Tentang Perizinan Simpan Pinjam Koperasi
14 Peraturan Pemerintah no 6 tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Perizinan Berusaha berbasis resiko
Peraturan Pemerintah no 7 tahun 2021 tentang ENTANG. KEMUDAHAN, PELINDUNGAN, DAN PEMBERDAYAAN
15 KOPERASI DAN USAHA. MIKRO, KECIL, DAN MENENGAH.
TAHAP 1.
Rapat Pendirian sekaligus ⚫ Penyuluhan oleh dinas di permen 14/2019 tidak
penyuluhan oleh dinas diatur, namun ketentuan ini dapat kita temukan
di pasal 12 ayat 1 permenkop 9/2018
⚫ “Pendirian Koperasi dilakukan dengan
mengadakan rapat pendirian yang dihadiri para
pendiri dan pada saat yang sama dapat diadakan
penyuluhan tentang perkoperasian oleh
Kementerian Koperasi dan UKM dan/atau Dinas
Provinsi, Dinas Kabupaten/Kota sesuai wilayah
keanggotaannya”
Sangat disarankan Notaris ikut
terlibat dalam penyuluhan
sekaligus rapat pendirian
koperasi
► Dimasa Pandemi, hal ini tentu saja bisa
dilakukan, mengingat Rapat Anggota secara
elektronik juga sudah diatur di permen 19/2015
pasal 16
► Yang perlu diingat ketika melakukan rapat
pendirian melalui media elektronik adalah :
1. Peserta rapat diberikan materi dan bahan rapat
pendirian kepada setiap calon anggota secara
Masa Pandemi
lengkap, jelas, dan mudah dimengerti,
selambat-lambatnya 7 (tujuh) hari sebelum
Rapat pendirian dilaksanakan
2. Dalam penggunaan media elektronik, agar benar
benar dipilih media elektronik yang menerapkan
Bisakah rapat pendirian prinsip saling melihat dan mendengar serta
sekaligus penyuluhan berpartisipasi langsung
Rapat Anggota pendirian melalui elektronik
dilakukan secara daring ? 3.
Akta Notaris sebaiknya hanya memuat ttg pokok yang diatur sesuai
ketentuan ini, hal hal lain diatur di anggaran rumah tangga / persus !
KEMENTERIAN KOPERASI DAN USAHA KECIL DAN MENENGAH
HAL – HAL YANG PERLU DI PERHATIKAN DALAM REPUBLIK INDONESIA
Ketentuan
Daftar Nama Nama dan Maksud dan
Mengenai
Pendiri Tempat Tujuan serta Jenis Koperasi
Jangka Waktu
Kedudukan Bidang Usaha
Berdirinya
Ketentuan
Add Text Here Ketentuan Alat
Ketentuan
Mengenai Mengenai Kelembagaan Kegiatan Usaha Penutup
Keanggotaan Permodalan Koperasi
TAHAP 2
Koperasi, termasuk pemberian kuasa
untuk mengajukan permohonan
pengesahan;
► c. surat bukti penyetoran modal,
PEMBERKASAN DOKUMEN paling sedikit sebesar Simpanan
Pokok serta dapat ditambah
DAN WARKAH NOTARIS Simpanan Wajib dan hibah; dan
► d. rencana kerja Koperasi.
- yang diupload disistem ahu hanya poin a dan b
saja (pasal 12 ayat 4;14/2019)
Lanjutan...
● Apabila jenis koperasinya simpan pinjam dan misal
koperasi tersebut mempunyai unit simpan pinjam
ada tambahan berkas yaitu :
e. rencana kerja paling singkat 3 (tiga) tahun;
f. administrasi dan pembukuan;
g. nama dan riwayat hidup calon pengelola; dan
h. daftar sarana kerja.
● Setelah notaris melakukan pemberkasan, maka yang diberi
kuasa oleh rapat pendirian (HARUS PENGURUS TERPILIH
SEBAGAI KUASA RAPAT PENDIRIAN) hadir di hadapan notaris
untuk melakukan penandatanganan akta, (Wajib hadir untuk ttd,
belum ada ketentuan di UUJN tentang akta notaris secara
elektronik)
TAHAP 3
● Akta pendirian yang akan diupload ke sistem AHU tidak boleh
melewati 30 hari sejak tanggal di tandatanganinya akta (ps 11
ayat 4;14/2019)
● Apabila jangka waktu tersebut terlewati maka permohonan
tidak bisa dilanjutkan ke sistem AHU ONLINE (ps
TANDA TANGAN AKTA & 11ay6;14/2019), oleh karena itu penting diingat bahwa sebelum
sampai ke tahap ke 3 ,agar tahap ke 2 yaitu pemberkasan, notaris
INPUT DATA DI WEB harus benar benar melakukan verivikasi data yang masuk,
Dalam hal anggaran dasar tidak menentukan lain, keputusan Rapat Anggota
mengenai perubahan anggaran dasar hanya dapat diambil apabila dihadiri oleh
paling kurang ¾ dari jumlah seluruh anggota koperasi.
Permenkumham 14/2019
DOKUMEN PERSYARATAN
PENGESAHAN DAN/ATAU PELAPORAN PERUBAHAN ANGGARAN DASAR
Bagaimana Menerapkan KBLI
2020 kedalam pendirian
Koperasi ?
Pengertian KBLI
⚫ KBLI adalah sistem pengkategorian baku dari berbagai bidang kegiatan
usaha. Klasifikasi ini kemudian digunakan untuk mengklasifikasikan
aktivitas/kegiatan ekonomi Indonesia ke dalam beberapa lapangan
usaha/bidang usaha yang dibedakan berdasarkan jenis kegiatan ekonomi
yang menghasilkan produk/output baik berupa barang maupun jasa.
⚫ Pada tanggal 24 September 2020, Badan Pusat Statistik (BPS) menerbitkan
Peraturan BPS Nomor 2 Tahun 2020 tentang Standar Klasifikasi Usaha
Indonesia, yang dikenal dengan KBLI 2020. KBLI 2020 mulai berlaku pada
tanggal diterbitkan dan mencabut Peraturan BPS Nomor 95 Tahun 2015
tentang KBLI, sebagaimana telah diubah dengan Peraturan BPS Nomor 19
Tahun 2017, yang dikenal dengan KBLI 2017.
Lanjutan…
⚫ KBLI 2020 memperkenalkan lebih dari 200 nomor KBLI 5 digit baru untuk
mengikuti perkembangan pesat jenis dan divisi bisnis baru di Indonesia.
Termasuk di antara nomor KBLI baru, KBLI 2020 memperkenalkan nomor
KBLI yang ditunggu-tunggu khusus untuk mengakomodasi kegiatan bisnis
terkait fintech.
⚫ Sebelum terbitnya KBLI 2020, hanya ada satu nomor KBLI yang secara
khusus mengacu pada fintech dalam uraiannya, yaitu KBLI No. 63122. Portal
web untuk tujuan komersial yang termasuk dalam KBLI ini adalah situs web /
portal dan platform digital untuk tujuan komersial (profit), yaitu aplikasi yang
digunakan untuk memfasilitasi atau memediasi layanan transaksi elektronik,
seperti marketplace, digital periklanan, tekfin, dan layanan on-demand online.
Fungsi KBLI
⚫ Fungsi KBLI adalah sebagai acuan sektor usaha dan sebagai acuan
masing-masing instansi dalam menerbitkan dokumen hukum perusahaan.
Dokumen-dokumen tersebut antara lain Nomor Induk Berusaha (NIB),
Surat Izin Usaha Perdagangan (SIUP), Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP)
dan lain sebagainya.
⚫ Apabila terdapat perbedaan antara kegiatan usaha Anda dengan Klasifikasi
Baku Lapangan Usaha yang Anda pilih pada saat pendirian usaha Anda, hal
tersebut dapat berdampak negatif bagi operasional usaha Anda sendiri.
Apalagi jika kegiatan tersebut membutuhkan izin khusus yang hanya bisa
dikeluarkan oleh lembaga kepada perusahaan yang menjalankan KBLI
secara legal. mengimpor dan mengekspor barang misalnya
Lanjutan…
⚫ Berlakunya UU Cipta Kerja Nomor 11 Tahun
2020, penerbitan KBLI 2020 merupakan langkah
penting menuju adopsi Pendekatan Berbasis
Risiko yang akan dilaksanakan oleh Pemerintah
menggantikan Pendekatan Perizinan menjadi
pemberian izin usaha.
Lanjutan…
Dalam Pendekatan Berbasis Risiko, Pemerintah akan menentukan apakah
suatu klasifikasi bisnis, sebagaimana dijelaskan dalam Kode KBLI lima digit,
dianggap berisiko rendah, sedang, atau tinggi. Peringkat ini akan membantu
untuk menentukan apakah perusahaan hanya boleh mendaftar dan
mendapatkan sertifikasi standar atau apakah perusahaan juga harus
mendapatkan izin usaha untuk terlibat dalam klasifikasi bisnis tersebut.
Perusahaan harus memantau apakah penerbitan KBLI 2020 telah
mengakibatkan pergantian pada Kode KBLI dari bisnis mereka yang ada
karena ini mungkin mengharuskan mereka untuk menyesuaikan izin bisnis
mereka saat ini. Perusahaan juga harus menilai apakah ada potensi untuk
mengembangkan bisnis mereka mengingat klasifikasi bisnis tambahan yang
diperkenalkan dalam KBLI 2020.
1. Tentukan jenis koperasinya
● Koperasi Simpan Pinjam adalah Koperasi yang menjalankan usaha simpan pinjam sebagai
satu-satunya usaha.
● Koperasi Produsen adalah Koperasi yang menjalankan usaha pelayanan di bidang
pengadaan sarana produksi dan pemasaran produksi yang dihasilkan Anggota kepada
Anggota dan masyarakat.
● Koperasi Konsumen adalah Koperasi yang menjalankan usaha pelayanan di bidang
penyediaan barang kebutuhan Anggota dan masyarakat.
● Koperasi Jasa adalah Koperasi yang menjalankan usaha pelayanan jasa yang diperlukan
oleh Anggota dan masyarakat.
● Koperasi Pemasaran menyelenggarakan kegiatan usaha memasarkan produk yang
dihasilkan Anggota dan non- Anggota.
2. Buka Halaman OSS RBA
⚫ https://oss.go.id/informasi/kbli-berbasis-ris
iko
⚫ Sangat disarankan mencari kode KBLI
melalui web oss RBA, dikarenakan didalam
system tersebut sudah ada pendefinisian
kbli dengan resiko rendah menengah dan
tinggi
Penerbitan Perizinan Berusaha melalui sistem
OSS oleh:
•Lembaga OSS
•Lembaga OSS atas nama Menteri/Kepala
Lembaga
•Kepala DPMPTSP Provinsi atas nama
Gubernur
•Kepala DPMPTSP Kabupaten/Kota atas nama
Bupati/Wali Kota
•Administrator KEK
•Badan Pengusahaan KPBPB.
Pasal 22 ayat (2) PP 5/2021
1. Rendah Nomor Induk Berusaha (NIB) • NIB untuk UMK, berlaku juga sebagai Standar Nasional
Indonesia/SNI dan
pernyataan jaminan halal.
• NIB otomatis diterbitkan setelah Pelaku Usaha memenuh
• NIB dapat berlaku sebagai legalitas untuk melakukan ke
usaha dan Surat Pernyataan Pengelolaan Lingkungan/SP
2. Menengah • NIB • Mengisi surat pernyataan kesanggupan memenuhi standa
Rendah • Sertifikat Standar kegiatan usaha
• Mengisi formulir Upaya Pengelolaan Lingkungan Hidup (U
Upaya Pemantauan Lingkungan Hidup (UPL), atau formu
(jika UKL-UPL tidak diperlukan).
3. Menengah • NIB • Mengisi surat pernyataan kesanggupan memenuhi standa
Tinggi • Sertifikat Standar kegiatan usaha
• Mengisi formulir UKL-UPL, atau formulir SPPL (jika UKL-U
tidak diperlukan) untuk mendapatkan NIB dan Sertifikat
Standar,
• Pelaku Usaha memenuhi standar kegiatan usaha
• Verifikasi dilakukan terhadap pemenuhan standar kegiat
usaha oleh otoritas terkait oleh Pemerintah Pusat/Daera
tergantung kewenangan
4. Tinggi • NIB • Pelaku Usaha wajib memiliki NIB
• Izin • Pelaku Usaha harus memenuhi persyaratan izin (termasu
• Sertifikat Standar (apabila diperlukan) Analisis Mengenai Dampak Lingkungan Hidup (AMDAL) j
diperlukan)
• Verifikasi atas pemenuhan AMDAL dilakukan oleh instans
@2021 – UMBRA STRATEGIC LEGAL terkait 10
SOLUTIONS
• Pemberitahuan diterima oleh Pelaku Usaha
3. Identifikasi Usaha Utama,
Pendukung dan Tambahan
Contoh :
Jenis Koperasi Konsumen
Pasal 63, Usaha Utama 47112 - Perdagangan Eceran Berbagai Macam
Barang Yang Utamanya Makanan, Minuman Atau Tembakau Bukan
Di Minimarket/Supermarket/Hypermarket (Tradisional)
Pasal 64, Usaha Pendukung 47650 - Perdagangan
Eceran Kertas, Kertas Karton Dan Barang Dari Kertas/Karton
Pasal 67, Usaha Tambahan 64142 - Unit Simpan Pinjam Koperasi
Primer (USP Koperasi Primer)
Yulistya Adi Nugraha SH Mkn
Jl Ir Juanda No 23 Slawi
Kabupaten Tegal
(0283) 4562165
0897- 9082-295
Email : yulistya.an@gmail.com
Instagram : yulistya.an