Anda di halaman 1dari 1

maksimum absorpsi kearah panjang gelombang yang lebih panjang.

Gugus auksokrom tidak


menyerap pada panjang gelombang 200-800 nm, namun mempengaruhi spektrum kromofor
dimana auksokrom tersebut terikat.

Efek Hiperkromik adalah efek yang disebabkan oleh gugus fungsi sehingga menyebabkan
kenaikan nilai intensitas serapan maksimum.

Efek Hipokromik adalah efek yang disebabkan suatu gugus sehingga menyebabkan penurunan
nilai intensitas serapan maksimum.

Geseran batokromat atau geseran batokromik (Bathochromic shift) atau geseran merah, yakni
geseran atau perubahan lmaks ke arah yang lebih besar. Penyebab terjadinya peristiwa ini
adalah adanya perubahan struktur, misalnya adanya auksokrom atau adanya pergantian
pelarut.

4) Geseran hipsokromat (Hypsochromic shift) atau pergeseran hipokromik atau pergeseran


biru, yakni geseran atau perubahan lmaks ke arah yang lebih kecil. Munculnya gejala ini juga
sering disebabkan oleh adanya penghilangan auksokrom atau oleh adanya pergantian pelarut.

Pergeseran Batokromik adalah pergeseran puncak absorbsi ke arah panjang gelombang yang
lebih besar (disebut juga red shift atau batocrhromic shift). Hal ini terjadi karena pengaruh
pelarut atau efek subsitusi.

4. Pergeseran Hipsokromik (hipsocromic shift atau blue shift) adalah pergeseran ke arah
panjang gelombang yang lebih kecil/pendek.

Anda mungkin juga menyukai