1 Properti yang dimiliki oleh sebuah entitas dengan tujuan untuk kenaikan nilai maka akan diklasifikasikan sebagai
A Persediaan
B Properti investasi
C Kontrak konstruksi
D Hibah
E Instrumen keuangan
2 Apabila entitas memilih untuk menggunakan model biaya, maka seluruh properti investasinya akan diukur sesuai dengan
A PSAK 64
B PSAK 14
C PSAK 19
D PSAK 73
E PSAK 16
3
PT Suka-suka membeli sebidang tanah pada akhir 2019 untuk dimiliki sebagai properti investasi. Tanah tersebut
diperoleh dengan harga Rp100.000.000. Biaya yang dikeluarkan untuk memperoleh tanah tersebut antara lain biaya
komisi Rp2.000.000, biaya balik nama Rp1.000.000, biaya pembongkaran gedung di atas tanah Rp2.500.000, serta
bongkaran gedung tersebut laku terjual sebesar Rp1.500.000. Nilai yang harus dicatat PT Suka-suka saat perolehan
tanah tersebut adalah sebesar
A Rp104.000.000
B Rp100.000.000
C Rp103.000.000
D Rp107.000.000
E Rp102.000.000
5 Apabila properti investasi diperoleh dengan tidak menggunakan kas, maka pengukuran saat perolehan adalah
A Harga pasar aset properti investasi
B Nilai buku aset yang diserahkan
C Sesuai keinginan pembeli
D Nilai wajar aset yang diserahkan
E Semua benar
6
Sebuah perusahaan membeli bangunan untuk properti investasi dengan menerbitkan 10.000 lembar saham dengan
nilai nominal Rp20.000 per lembar dan harga pasar Rp25.000 per lembar. Jurnal yang harus dicatat adalah
A Bangunan 200.000.000
Modal Saham 200.000.000
B Bangunan 250.000.000
Modal Saham 250.000.000
C Bangunan 250.000.000
Premi Saham 50.000.000
Modal Saham 200.000.000
D Bangunan 200.000.000
Premi Saham 50.000.000
Modal Saham 250.000.000
E Bangunan 50.000.000
Modal Saham 50.000.000
9 PT Y memutuskan untuk menukarkan gedungnya dengan gedung baru seharga Rp400.000.000 dan membayar tunai
sisanya. Harga pasar gedung lama adalah Rp250.000.000. Laba (rugi) akibat transaksi (memiliki substansi komersial)
tersebut adalah
A 150.000.000
B (150.000.000)
C (100.000.000)
D 250.000.000
E 100.000.000
Nilai Pasar
250,000,000
100,000,000
MODUL 14
AKUNTANSI UNTUK PROPERTI INVESTASI
KUIS
Pada 8 Agustus 2018, Baby Bear Corporation memiliki sebuah gedung pabrik yang disewakan berlokasi di Malang. Karena
polusi yang merugikan, manajemen berencana menukar gedung pabrik yang berlokasi di pusat pabrikasi di Sidoarjo. Akiba
manajemen harus mengeluarkan uang kas tambahan sebesar Rp 232.545.000. Gedung pabrik di Malang diperoleh pada ta
dengan harga Rp 789.563.000. Gedung ini disusutkan dengan metode garis lurus dan umur ekonomis selama 10 tahun. Se
pabrik yang berada di Sidoarjo memiliki nilai wajar sebesar Rp 967.395.000. Gedung pabrik di Sidoarjo memiliki umur eko
dan disusutkan dengan metode double declining method. Pada 31 Desember 2018, gedung pabrik di Sidoarjo memiliki nila
925.899.000 dan nilai wajar dikurangi biaya pelepasan sebesar Rp 918.993.000. Buatlah jurnal yang harus dibuat oleh Bab
apabila entitas menerapkan metode biaya untuk mencatat properti investasinya!
TI INVESTASI
605,331,633
967,395,000
di Malang (Gedung Lama) 184,231,367
alang (Gedung Lama) 789,563,000
232,545,000
129,518,367 Keuntungan tidak diketahui
40,308,125
(1,187,875)
1,187,875
mulasi Penyusutan 1,187,875
MODUL 14
AKUNTANSI UNTUK PROPERTI INVESTASI
LATIHAN SOAL
1 Properti yang dimiliki oleh sebuah entitas dengan tujuan untuk kenaikan nilai maka akan diklasifikasikan sebagai
A Persediaan
B Properti investasi
C Kontrak konstruksi
D Hibah
E Instrumen keuangan
2 Apabila entitas memilih untuk menggunakan model biaya, maka seluruh properti investasinya akan diukur sesuai dengan
A PSAK 64
B PSAK 14
C PSAK 19
D PSAK 73
E PSAK 16
3
PT Suka-suka membeli sebidang tanah pada akhir 2019 untuk dimiliki sebagai properti investasi. Tanah tersebut
diperoleh dengan harga Rp100.000.000. Biaya yang dikeluarkan untuk memperoleh tanah tersebut antara lain biaya
komisi Rp2.000.000, biaya balik nama Rp1.000.000, biaya pembongkaran gedung di atas tanah Rp2.500.000, serta
bongkaran gedung tersebut laku terjual sebesar Rp1.500.000. Nilai yang harus dicatat PT Suka-suka saat perolehan
tanah tersebut adalah sebesar
A Rp104.000.000
B Rp100.000.000
C Rp103.000.000
D Rp107.000.000
E Rp102.000.000
5 Apabila properti investasi diperoleh dengan tidak menggunakan kas, maka pengukuran saat perolehan adalah
A Harga pasar aset properti investasi
B Nilai buku aset yang diserahkan
C Sesuai keinginan pembeli
D Nilai wajar aset yang diserahkan
E Semua benar
6
Sebuah perusahaan membeli bangunan untuk properti investasi dengan menerbitkan 10.000 lembar saham dengan
nilai nominal Rp20.000 per lembar dan harga pasar Rp25.000 per lembar. Jurnal yang harus dicatat adalah
A Bangunan 200.000.000
Modal Saham 200.000.000
B Bangunan 250.000.000
Modal Saham 250.000.000
C Bangunan 250.000.000
Premi Saham 50.000.000
Modal Saham 200.000.000
D Bangunan 200.000.000
Premi Saham 50.000.000
Modal Saham 250.000.000
E Bangunan 50.000.000
Modal Saham 50.000.000
9 PT Y memutuskan untuk menukarkan gedungnya dengan gedung baru seharga Rp400.000.000 dan membayar tunai
sisanya. Harga pasar gedung lama adalah Rp250.000.000. Laba (rugi) akibat transaksi (memiliki substansi komersial)
tersebut adalah
A 150.000.000
B (150.000.000)
C (100.000.000)
D 250.000.000
E 100.000.000
250,000,000
(150,000,000)
ntungan (Kerugian) Penjualan 100,000,000
Pada 8 Agustus 2018, Baby Bear Corporation memiliki sebuah gedung pabrik yang disewakan berlokasi di Malang. Karena
polusi yang merugikan, manajemen berencana menukar gedung pabrik yang berlokasi di pusat pabrikasi di Sidoarjo. Akiba
manajemen harus mengeluarkan uang kas tambahan sebesar Rp 232.545.000. Gedung pabrik di Malang diperoleh pada ta
dengan harga Rp 789.563.000. Gedung ini disusutkan dengan metode garis lurus dan umur ekonomis selama 10 tahun. Se
pabrik yang berada di Sidoarjo memiliki nilai wajar sebesar Rp 967.395.000. Gedung pabrik di Sidoarjo memiliki umur eko
dan disusutkan dengan metode double declining method. Pada 31 Desember 2018, gedung pabrik di Sidoarjo memiliki nila
925.899.000 dan nilai wajar dikurangi biaya pelepasan sebesar Rp 918.993.000. Buatlah jurnal yang harus dibuat oleh Bab
apabila entitas menerapkan metode biaya untuk mencatat properti investasinya!
TI INVESTASI
Gedung Lama
Harga Perolehan 789,563,000
Akm. Peny. (184,231,367)
Nilai Buku 605,331,633
Nilai Pakai
Nilai Buku
Keuntungan atau (kerugian) Pemakaian
Kerugian Penurunan Nilai
Akumulasi Penyusutan
rik di Malang
k di Sidoarjo
967,395,000
184,231,367
ng Pabrik di Malang) 789,563,000
232,545,000
129,518,367 Keuntungan tidak diketahui pada soal
40,308,125
40,308,125
925,899,000
927,086,875
(1,187,875)
1,187,875
1,187,875