Anda di halaman 1dari 2

I.

SOAL PENGISIAN SPT MASA PPN


A. IDENTITAS PENGUSAHA KENA PAJAK
• PT. Cinta Segi Tiga melakukan usaha perdagangan selimut bayi. Selain menjual dalam partai besar
kepada perusahaan-perusahaan, PT. Cinta Segi Tiga juga melakukan penjualan secara eceran
dengan membuka toko (outlet) di kantor pusatnya.
• PT. Cinta Segi Tiga memiliki kantor pusat di Arteri Gayungsari No. 40-B Surabaya, telpon 031-
4567890, memiliki cabang di Gresik dan Denpasar. PT. Cinta Segi Tiga melakukan Pemusatan
tempat PPN Terutang dan sesuai SK Kanwil pemenuhan hak dan kewajiban PPN PT. Cinta Segi Tiga
dilaksanakan secara terpusat di Kantor Pusat Surabaya.
• Perusahaan ini telah memiliki NPWP: 01.234.567.8-614.000 serta telah dikukuhkan sebagai
Pengusaha Kena Pajak sejak tanggal 25 Oktober 2010. Sedangkan Nomor Klasifikasi Usaha: 46521.
• PT. Cinta Segi Tiga telah mengajukan permintaan Nomor Seri Faktur Pajak dan memperoleh nomor
900-14.00000101 sd. 900-14.00000200 sesuai surat pemberian nomor seri faktur pajak yang
diterbitkan KPP tanggal 1 Maret 2014

B. INFORMASI PENYERAHAN
No Tanggal Uraian Transaksi
1 01-Mar-14 Menyerahkan selimut bayi kepada PT. Aneka dengan harga jual Rp 600 Juta. PT.
Aneka membayar sebesar sebesar Rp 400 Juta pada saat penyerahan barang
(tanggal 1 Maret 2014) dan disepakati sisa pelunasan akan dilakukan 2 minggu
kemudian.
2 07-Mar-14 Menyerahkan selimut bayi kepada bendaharawan Dinas Sosial Pemkot
Surabaya dengan harga jual Rp 150 Juta. Tagihan rencananya akan dibuat dan
disampaikan kepada Bendahara 2 minggu kemudian. Harga Pokok selimut
tesebut sebesar Rp 120 Juta.
3 12-Mar-14 Menerima Nota Retur nomor 003/NR/III/2014 tanggal 12 Maret 2014 dari
distributor PT. Lentera atas pengembalian 200 selimut bayi dengan harga jual
Rp 10 Juta yang telah dikirim sebelumnya pada tanggal 25 Februari 2014. Ketika
itu PT. Lentera telah membayar tunai pada saat pengiriman barang dan telah
diterbitkan Faktur Pajak No 010.900-14.00000020 tanggal 25 Februari 2014.
4 14-Mar-14 Menerima pelunasan dari PT. Aneka sebesar Rp 200 juta atas penyerahan
selimut bayi tanggal 1 Maret 2014
5 15-Mar-14 Menyerahkan bantuan berupa 10 selimut bayi ke Yayasan Kasih Bunda dengan
harga jual Rp 4.400.000. Menurut catatan, Selimut bayi tersebut dijual dengan
Gross Profit 10 % dari harga pokok.
6 16-Mar-14 PT. Kiat Sukses yang merupakan salah satu distributor mengajukan komplain
dan mengembalikan 100 selimut bayi dengan harga jual Rp 40 juta karena
rusak. Staff penjualan langsung mengganti dengan barang yang sama dan
diterima oleh PT. Kiat Sukses. Selimut bayi yang rusak dan diganti tersebut
merupakan bagian dari transaksi tanggal 10 Februari 2014 dan telah diterbitkan
Faktur Pajak No 010.900-14.00000015 tanggal 10 Februari 2014
7 20-Mar-14 Menyerahan selimut bayi kepada cabang PT. Cinta Segi Tiga di Denpasar
dengan harga jual Rp 84 Juta. Menurut catatan administrasi, harga perolehan
atas selimut bayi tersebut sebesar Rp 70 Juta.
8 21-Mar-14 Membuat dan menyampaikan tagihan ke Bendaharawan Dinas Sosial Pemkot
Surabaya atas penyerahan Selimut bayi tanggal 7 Maret 2014. Pembayaran
dijanjikan akan dilunasi 1 minggu kemudian.
9 21-Mar-14 Diekspor Selimut bayi ke Xiao Mong Corp. di Taiwan dengan Nilai Ekspor Rp 500
juta. Atas transaksi ekspor tersebut telah diterima persetujuan dari Bea Cukai
melalui PEB No. PEB-0000480 tanggal 25 Maret 2014
10 28-Mar-14 Dijual 1 (satu) unit truk box ke PT Bahagia dengan harga jual Rp 120 Juta. Truk
tersebut sebelumnya digunakan untuk bagian pemasaran.
11 28-Mar-14 Disepakati kontrak penjualan selimut bayi kepada PT. Sumber Indah yang
berlokasi di Lampung senilai Rp 700 Juta. Selimut bayi dikirim pada tanggal 28
Maret 2014 dengan syarat pengiriman FOB Destination. Barang sampai di lokasi
pembeli pada tanggal 30 Maret 2014. Menurut kesepakatan, Invoice akan

Page 1 of 2
diterbitkan pada tanggal barang sampai di lokasi pembeli dan pembayaran
dilakukan 14 hari sejak tanggal invoice.

12 28-Mar-14 Menerima pelunasan Rp 150 juta dari Bendaharawan Dinas Sosial Pemkot
Surabaya atas tagihan yang telah disampaikan tanggal 21 Maret 2014.
13 31-Mar-14 Dari catatan administrasi outlet, telah diterbitkan 347 nota atas penyerahan
langsung selimut bayi secara eceran melalui outlet di kantor pusat senilai Rp
120 Juta selama periode Maret 2014

C. INFORMASI PEROLEHAN
1 02-Mar-14 Membayar biaya service truk yang digunakan untuk operasional pengiriman
selimut bayi, sebesar Rp 11 Juta (termasuk PPN) kepada CV. Bengkel Abadi
dengan Faktur Pajak 010.700.14-00000006 tanggal 2 Maret 2014
2 02-Mar-14 Membayar biaya service forklift yang digunakan untuk aktivitas di gudang,
sebesar Rp 33 Juta (termasuk PPN) kepada CV. Bengkel Abadi dengan Faktur
Pajak 010.700.14-00000007 tanggal 2 Maret 2014
3 10-Mar-14 Membayar melalui Bank BCIA sebesar Rp 620 Juta atas impor bahan baku kain
selimut bayi dari Kwongtang Inc. di China atas PIB no PIB-0000089 tanggal 10
Maret 2014. Dari SSPCP diketahui Nilai Impor sebesar Rp 550 Juta.
4 15-Mar-14 Membayar pembelian benang tenun selimut bayi dari PT. Radit Sejahtera
sebesar Rp 300 Juta dengan Faktur Pajak No 010.900.14-00007880 tanggal 15
Maret 2014 dengan Nilai PPN Rp 30 Juta
5 15-Mar-14 Membayar kepada PT. Indosat biaya pemakaian telepon dan internet sebesar
Rp 22 Juta (termasuk PPN) dan mendapat bukti tagihan yang dikeluarkan oleh
PT. Indosat No SCR-288880/PA tanggal 1 Maret 2014
6 20-Mar-14 Membayar secara tunai pembelian kardus yang digunakan sebagai bahan
kemasan selimut bayi sebesar Rp 50 Juta kepada PT. Kardus Coklat. PT. Kardus
Coklat belum memberikan Faktur Pajak.
7 25-Mar-14 Pegawai bagian administrasi menemukan Faktur Pajak No 010.000.14-
00000125 tanggal 20 Januari 2014 dengan DPP sebesar Rp 50 Juta dan PPN Rp
5 Juta dari PT. Setia Kawan tercampur dengan arsip surat masuk perusahaan.
Faktur Pajak tersebut belum pernah dikreditkan dalam SPT Masa PPN.
8 27-Mar-14 Menerima Faktur Pajak No 010.700.14-00000056 tanggal 27 Maret 2014
dengan Nilai PPN Rp 5 Juta dari PT. Kardus Coklat atas pembelian secara tunai
pada tanggal 20 Maret 2014
9 31-Mar-14 Membeli ATK dari toko Buku Mitra Agung senilai Rp 1 juta dan memperoleh
struk penjualan Nomor 2222879/IV/2014
10 31-Mar-14 Dari catatan administrasi diketahui perusahaan telah mengeluarkan biaya
sebesar Rp 100 Juta selama bulan Maret 2014 (tidak termasuk pembelian
tanah) untuk membangun gudang baru seluas 250 m2.

D. Informasi Tambahan
• Dalam SPT Masa PPN masa pajak Februari 2014, terdapat kelebihan pambayaran PPN sebesar Rp
80.000.000,- yang diminta untuk dikompensasikan ke Masa Pajak berikutnya.
• Dalam hal Pajak masukan lebih besar dari pada Pajak Keluaran, seluruh kelebihannya supaya
dikompensasikan ke Masa Pajak berikutnya.
• Untuk kepentingan UJIAN, pengisian NPWP di Lampiran SPT Masa PPN menggunakan
XX.XXX.XXX.X-XXX.XXX
• Penandatanganan SPT tidak dikuasakan melainkan Saudara tandatangani sendiri selaku direksi.

Page 2 of 2

Anda mungkin juga menyukai