Anda di halaman 1dari 2

Empat tingkatan norma sosial diantaranya adalah :

1. Usage (Cara)
2. Folkways (Kebiasaan)
3. Mores (Tata kelakuan)
4. Custom (Adat Istiadat)
PEMBAHASAN
Norma merupakan sesuatu yang menunjukkan suatu petunjuk baik berupa anjuran,
perintah ataupun larangan yang ada dalam kehidupan sehari-hari.
Perhatikan pada gambar terlampir mengenai pengelompokkan norma sosial. Untuk norma
hukum (law) bisa diklasifikasikan dalam norma menurut sifatnya, menurut tingkatannya
maupun menurut sumbernya. Pada penjelasan nanti, norma yang berdasarkan
tingkatannya akan dijelaskan dalam 4 macam (usage, folkways, mores, dan
custom). Sedangkan untuk norma hukumnya akan dijelaskan dalam kategori norma
berdasarkan sumbernya (norma hukum).  
Berikut penjelasannya!^-^
= Norma Menurut Sifatnya

 Norma non formal (tidak resmi) = norma yang sifatnya cenderung tidak
mengikat masyarakat umum.
 Norma formal (resmi) = norma yang sifatnya lebih ke mengikat masyarakat
umum. Pelaksanaanya pun tegas. Bahkan apabila dilanggar akan diadili.
= Norma Menurut Tingkatannya
Norma menurut tingkatannya disebut juga dengan norma sesuai daya ikatnya, terdiri
atas empat macam :
1. Usage (Cara)
Tingkatannya paling bawah, sehingga kekuatannya pun lebih lemah. Norma ini tentang
perilaku seseorang dalam masyarakat yang dilaksanakannya ada batasnya (tidak terus
menerus). Apabila dilanggar, sanksinya hanya berupa teguran maupun celaan.
2. Folkways (Kebiasaan)
Berbeda dengan usage, kalau folkways ini dilakukannya secara terus menerus,
dilaksanakan dengan sadar, dan yang dilakukan hal yang sama.
3. Mores (Tata kelakuan)
Kelakuan-kelakuan yang secara umum mencerminkan bermacam sifat hidup dari
sekelompok manusia.  Hal tersebut mempunyai kegunaan untuk mengawasi terhadap tata
kelakuan masyarakatnya.
4. Custom (Adat Istiadat)
Norma yang memiliki integrasi kuat terhadap masyarakat yang memilikinya yang
kemudian menjadi pedoman teratas dalam hidup bermasyarakat. Sanki untuk pelaku yang
melanggarnya pun cukup berat.
= Norma Menurut Sumbernya

 Norma agama = berasal dari tuhan, isi aturannya pun bersifat mutlak.
 Norma kesusilaan = berasal dari hati nurani seseorang yang kemudian
diimplementasikan dalam kehidupan.
 Norma kesopanan = berasal dari aturan kebiasaan dalam hidup bermasyarakat.
 Norma hukum = berasal atau dibuat oleh lembaga tertentu, misalnya lembaga
negara.
= Contoh Norma Menurut Tingkatannya
Usage (Cara), contohnya :

 Makan menggunakan tangan kanan.


 Membuang sampah pada tempatnya.
 Jika makan supaya duduk.
Folkways (Kebiasaan), contohnya :

 Berjabat tangan dan memberi salam kepada orangtua sebelum dan sesudah
bepergian.
 Hormat kepada orang tua, tidak berani atau menantangnya.
 Memberi kesempatan kepada orangtua atau ibu hamil untuk duduk ketika menaiki
angkutan umum.
 Mengantri
Mores (Tata kelakuan)

 Jangan berzina
 Tidak melakukan judi
 Tidak boleh membully teman atau orang lain
 Tidak boleh melakukan aksi yang tidak pantas di muka umum.
Custom (Adat Istiadat)

 Melaksanakan kegiatan upacara di sekolah setiap hari senin.


 Pengenalan lingkungan atau masa orientasi bagi siswa baru (MPLS) dan bagi
mahasiswa baru (PKKMB), misalnya PPSMB UGM.
 Mengenakan pakaian adat di sekolah sesuai hari hari tertentu yang telah diatur
di masing-masing daerah.
Catatan tambahan :
- Untuk norma hukum yang tertulis dibagian norma berdasarkan tingkatannya pada
gambar terlampir hanya sebagai tambahan saja. Sebab berapa ada yang menuliskan 4
macam dan ada juga yang menuliskan 5 macam.
- Empat tingkatan norma (Usage => Folkways => Mores => Custom) merupakan norma yang
dikemukakan oleh William Graham Sumner (Seorang Sosiolog Amerika).
KESIMPULAN  
Jadi, Usage (Cara), Folkways (Kebiasaan), Mores (Tata kelakuan) dan  
Custom (Adat Istiadat). Keempat macam tersebut merupakan norma menurut
tingkatannya. Dan untuk penjelasan serta contohnya sudah ada dibagian pembahasan ya...

Anda mungkin juga menyukai