Oleh :
NIM : 11210810000130
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur marilah kita panjatkan ke hadirat Allah SWT atas rahmat
dan karunia-Nya sehingga saya dapat menyusun makalah ini dengan
sebaikbaknya. Makalah ini berjudul “Pancasila: Kemanusiaan dan Etika Global”
yang disusun untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah Pendidikan Pancasila
dan Kewarganegaraan, yang dibimbing langsung oleh Bapak Lili Supriyadi S.Pd.,
M.M.
KATA PENGANTAR……………………………………………………………..
DAFTAR ISI……………………………………………………………………….
BAB I……………………………………………………………………………….
PENDAHULUAN………………………………………………………………….
A. LATAR BELAKANG………………………………………………….
B. RUMUSAN MASALAH……………………………………………….
C. TUJUAN PENULISAN………………………………………………...
BAB II……………………………………………………………………………...
PEMBAHASAN…………………………………………………………………...
B. PRINSIP MUSYAWARAH……………………………………………
C. DEMOKRASI…………………………………………………………..
BAB III……………………………………………………………………………..
PENUTUP………………………………………………………………………….
DAFTAR PUSTAKA……………………………………………………………...
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Negara kita adalah Negara demokrasi dimana dalam Negara
demokrasi dibutuhkan banyak sekali persamaan pendapat dalam penentuan
aspirasi,yaitu dengan cara musyawarah.Musyawarah merupakan bagian
dari demokrasi, dalam demokrasi pancasila terutama sila ke-4, hasil akhir
semestinya di lakukan dengan cara musyawarah mufakat dan jika terjadi
perselisihan yang berkepanjangan barulah dilakukan votting, jadi
demokrasi tidak bisa disetarakan dengan votting karena kedua hal tersebut
berbeda adanya.
Musyawarah berasal dari kata Syawara yaitu berasal dari Bahasa
Arab yang berarti berunding,di Negara kita serta di kehidupan modern hal
tentang musyawarah dikenal dengan sebutan “syuro”, “rembug desa”,
“kerapatan nagari” bahkan “demokrasi”.Bermusyawarah berarti
berhubungan,”hubungan” dalam kata tersebut mengandung makna pesan
dan penyelesaian masalah dengan cara berunding, yang secara jelas tidak
akan menimbulkan masalah lain.
Ada pun kaitannya dengan sila ke-4 yaitu “Kerakyatan yang
dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan perwakilan”
adalah bahwa dalam sila tersebut terkandung makna “musyawarah”
dimana musyawarah adalah salah satu media perekat kehidupan bersama,
dimana hal tersebut sangat penting jika terjadi suatu permasalahan
antarindividu dengan individu serta individu dengan kelompok ataupun
sebaliknya.
B. RUMUSAN MASALAH
1. Apa pengertian musyawarah dan demokrasi?
2. Bagaimana prinsip musyawarah?
3. Bagaimana demokrasi berjalan di kehidupan?
4. Bagaimana dasar hukum demokrasi?
C. TUJUAN PENULISAN
1. Untuk mengetahui pengertian musyawrah dan demokrasi
2. mengetahui prinsip musyawarah
3. Mengetahui demokrasi yang seharusnya berjalan di kehidupan
4. Mengetahui dasar hukum demokrasi.
BAB II
PEMBAHASAN
C. DEMOKRASI
BAB III
PENUTUP\
https://media.neliti.com/media/publications/157384-ID-nilai-nilai-
demokrasi-sebagai-dasar-part.pdf
http://journal.uinjkt.ac.id/index.php/citahukum/article/view/2657/pdf