(DEMOKRASI PANCASILA)
Disusun untuk memenuhi Tugas Mata Kuliah Pendidikan Kewarganegaraan
Dosen Pengampu :
Kelompok
DAFTAR ISI
DAFTAR PUSTAKA
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Demokrasi saat ini merupakan kata yang senantiasa mengisi pembicaraan
berbagai lapisan masyarakat bahwa sampai masyarakat kelas elit seperti kalangan elit
politik, birokrat pemerintahan, tokoh masyarakat, aktivitas lembaga swadaya masyarakat,
cendikiawan, mahasiswa, kaum profesional lainnya. Pada berbagai kesempatan mulai dari
obrolan warung kopi sampai dalam forum ilmiah seperti seminar, lokakarya,
symprosium, diskusi publik, dan sebagainya. Semasyarakat perbincangan tentang
demokrasi semakin memberi dorongan kuat agar kehidupan bernegara, berbangsa, dan
bermasyarakat menjunjung tinggi nilai-nilai demokrasi. Wacana tentang demokrasi
seringkali dikaitkan dengan berbagai persoalan. Karena itu demokrasi menjadi alternatife
sistem nilai dalam berbagai lapangan kehidupan manusia baik dalam kehidupan keluarga,
masyarakat, dan Negara.
Demokrasi sepertinya sebuah kata yang sudah tidak asing bagi siapa saja. Oleh
karena itu, untuk mewujudkan salah satu tujuan nasional Indonesia, yaitu mencerdaskan
kehidupan bangsa, ada baiknya kita sebagai calon tenaga pendidik mengetahui hakikat
dari demokrasi ini.
BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengertian Demokrasi
Demokrasi saat ini merupakan kaya yang senantiasa mengisi perbincangan
berbagai lapisan masyarakat mulai dari masyarakat bahwa masyarakat kelas elit seperti
kalangan elit politik, biokrit, pemerintahan, took masyarakat, aktivitas lembaga swadaya
masyarakat, cendekiawan, maha siswa dan kaum professional lainnya.
Secara etimologi demokrasi terdiri dari dua kata yang berasal dari Yunani yaitu:
“demos” yang berarti rakyat atau kekuasaan suatu tempat dan “cratein” yang berarti
kekuasaan atau kedaulatan. Jadi “demos-cratos” (demokrasi) adalah kekuasaan atau
kedaulatan rakyat, kekuasaan tertinggi berada dalam keputusan rakyat, rakyat yang
berkuasa, pemerintahan rakyat dan kekuasaan oleh rakyat. Adapun pengertian demokrasi
dari para ahli yaitu:
1. Josefh A. Schmeter, demokrasi merupakan suatu perencanaan institusional untuk
mencapai keputusan politik dimana individu-individu memperoleh kekuasaan untuk
memutuskan dengan cara perjuangan komperatif atau suara rakyat.
2. Sidney Hook, demokrasi adalah bentuk pemerintahan dimana keputusan-keputusan
pemerintahan yang penting secara laangsung didasarkan pada kesepakatan mayoritas
yang diberikan secara bebas dari rakyat dewasa.
3. Philippe C. Schmitter dan Terry Lynn Karl demokrasi merupakan suatu sistem
pemerintahan dimana pemerintahan diminta tanggung jawab atas tindakan-tindakan
mereka diwilayah publik oleh warga Negara, yang bertindak secara tidak langsung
melalui kompetisi dan kerja sama dengan para wakil mereka yang telah terpilih.
A. Kesimpulan
Demokrasi Pancasila merupakan perwujudan dari sila keempat Pancasila yaitu
kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyaratan/perwakilan.
Kemudian, dijiwai oleh sila-sila lainnya, yaitu Ketuhanan Yang Maha Esa, Kemanusiaan
yang Adil dan Beradab, Persatuan Indonesia, dan Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat
Indonesia. Dengan demikian, pelaksanaan Demokrasi Pancasila mencerminkan nilai-nilai
Pancasila.
Pernyataan yang tetuang dalam Pembukaan Undang-Undang Dasar Negara
Republik Indonesia Tahun 1995 tersebut mengisyaratkan bahwa negara Indonesia
menjunjung tinggi nilai-nilai kedulatan rakyat. Selain itu, Indonesia meletakkan dasar
demokrasi sebagai landasan penyelenggaraan negara.
Pada dasarnya nilai demokrasi yang paling hakiki adalah bahwa aspirasi rakyat
menjadi titik sentral dalam kehidupan masyarakat. Demikian halnya dalam demokrasi
Pancasila, aspirasi dan kepentingan rakyat merupakan acuan di dalam hidup dan
kepentingan rakyat adalah merupakan titik sentral dalam berpikir, berbuat, dan bertindak.
Daftar Pustaka
http://buku.paket.ppkn.yudhistria.kelas.xi.com
https://guruppkn.com/ciri-ciri-demokrasi-pancasila
http://lydia14211185.wordpress.com/2013/01/25/demokrasi-pancasila/
I Putu Ari Astawa, Demokrasi Indonesia, Jakarta : Universitas Udayana press, 2017