MANAJEMEN STRATEJIK DAN KEPEMIMPINAN

LIMA STRATEGI KOMPETITIF GENERIK: YANG

MANAKAH YANG AKAN DITERAPKAN
RPS 5

Oleh :
Kelompok 1

PROGRAM PENDIDIKAN PROFESI AKUNTANSI

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS UDAYANA
DENPASAR
2021
5.1 Lima Strategi Kompetitif Generik
Strategi daya saing perusahaan berhubungan langsung dengan hal-hal yang
sifatnya spesifik dari “rencana permainan” demi suksesnya memenangi
persaingan, misalnya berhubungan dengan upaya-upaya spesifiknya untuk
menyenangkan hati pelanggan; upaya-upaya ofensif serta defensive untuk
merespon manuver para pesaing; apa saja respon-respon yang diperlukan untuk
menyikapi perubahan pasar; inisiatif-inisiatif untuk memperkuat; dan hal-hal
spesifik lainnya untuk meraih keunggulan kompetitif.
Unutk hal tersebut, diperlukan lima strategi kompetitif generic yang bila
dirangkum substansinya akan mengerucut pada dua factor yang membedakan ke
lma strategi tersebut yakni a) apakah target pasarperusahaan bersifat luas atau
sempit, dan b) apakah perusahaan tersebut yang sedang mengejar keunggulan
kompetitif terkait dengan diferensiasi biaya rendah atau diferensiasi produk.
Berikut ke lima strategi keunggulan kompetitif generic tersebut:
a. Strategi penyedia biaya rendah
b. Strategi diferensiasi luas
c. Strategi biaya rendah yang terfokus
d. Strategi diferensiasi yang terfokus
e. Strategi penyedia biaya rendah terbaik

5.2 Strategi Penyedia Biaya Rendah

Pada intinya upaya-upaya untuk menajdi penyedia biaya rendah secara
menyeluruh di dalam industry adalah suatu pendekatan keunggulan kompetitif
yang paling kuat di dalam pasar yang dipenuhi pembeli dengan sesitifitas harga.
Terdapat du acara utama untuk mencapai keunggulan biaya, yakni melalui:
a. Manajemen aktifitas mata rantai nilai berbiaya rendah.
b. Memperbaiki sistem mata rantai nilai untuk menurunkan biaya.

5.3 Strategi Diferensiasi Luas

Salah satu prinsip dasar strategi diferensiasi adalah bahwa strategi
diferensisasi hanya akan menjadi menarik apabila kebutuhan serta preferensi
pembeli terlalu berbeda satu sama lain yang tidak begitu saja bisa dipuaskan oleh
satu standar produk yang ditawarkan di dalam pasar. Diferensiasi yang berhasil
akan mengarahkan perusahaan unutk melakukan salah satu atau beberapa tindakan
sebagai berikut:
a. Mematok harga yang tinggi untuk produk premiumnya,
b. Meningkatkan penjualan unit,
c. Mendapatkan loyalitas pelanggan pada mereknya.
5.4 Strategi Pasar Terfokus
Apa yang menjadikan “strategi terfokus” berbeda dari strategi penyedia biaya
rendah atau strategi penyedia rendah atau strategi diferensiasi luas adalah
perhatian yang terpusat pada bagian yang sempit dari pasar secara total. Segmen
yang disasar bisa saja terkelompok atas dasar kekhasan geografis, atau pada syarat
pemakaian suatu produk yang sangat khas, atau bisa pila berdasarkan atribut-
atribut yang menarik pada pelanggan-pelanggan tertentu saja.
5.5 Strategi Penyedia Biaya Terbaik
Strategi ini mengambil posisi tengah di antara upaya mengejat keunggulan
biaya rendah serta keunggulan diferesisasi, serta antara menarik minat pasar yang
lebih luas dan pasar yang lebih terfokus. Berposisi di tengah-tengah seperti ini
akan memberikan peluang bagi perusahaan untuk mengejar pembeli yang
sensitive terhadap nilai produk idmana jumlah mereka sangat banyak, yang mana
mereka akan mencari produk-produk dengan kualitas baik hingga sangat baik
namun dengan harga yang ekonomis. Pembeli seperti ini pada umumnya bersedia
membayar fitur dan fungsionalitas ekstra pada harga yang adil.
5.6 Fitur-Fitur Yang Kontras Antara Ke Lima Strategi Kompetitif Generik:
Sebuah Ringkasan
Fitur-fitur pembeda dari ke lima strategi kompetitif generic berdasarkan tujuh
komponen, yakni:
a. Target stratejik
b. Basis strategik bersaing
c. Jajaran produk
d. Penekanan pada produksi
e. Penekanan pada pemasaran
f. Kunci-kunci untuk mempertahankan strategi, dan
g. Sumber daya serta kemampuan yang dipersyaratkan

Pertimbangan perusahaan untuk masuk ke strategi terfokus:

 Perusahaan harus focus ke biaya atau diferensiasi
 Produk apa yg dibuthkan, yaitu dengan meniruh perusahaan lain kemudian
menfokuskan ke biaya rendah sehingga dapat bersaing dengan harga
produk terendah
 Masuk ke pangsa pasar yang sempit atau blom ada di pasar atau masuk
dengan memproduksi produk dengan spesifikasi yang lebih baik jadi itu
lebih ke diferensiasi