Anda di halaman 1dari 8

METODE

CRAMER
Presented by :
Mambak Udin (121910201036)
Sandi Setiawan (121910201036)
Muhammad Fadli Rois (121910201036)
Ahmad Rofi’i (121910201036)
Ahmad Ali Fatoni (121910201036)
Kirana Sari W idyaningrum (121910201036)
Arif Wicaksono (121910201036)
SISTEM PERSAMAAN LINIER
Bentuk umum sistem persamaan linier (SPL) yang
terdiri dari m buah persamaan linier dan n buah
peubah dituliskaan sebagai berikut:
METODE CRAMER
 Metoda Cramer adalah suatu metoda untuk menyelesaikan sistem persamaan dengan determinan
dan langsung diperoleh dari persamaan dan dari pernyataan matriks invers dan adjointnya.
 Langkah – langkah penyelesaian Metode Cramer :
 Pertama : Masukkan persamaan kedalam bentuk matrik A dan B.
 Kedua : Carilah nilai determinan dari matriks A.
 Ketiga : Carilah nilai adjoint dalam bentuk kofaktor dari determinan |A|
 Selesaikan menggunakan rumus :

 Dengan adalah adjoint dari elemen matriks koefisien A.


 Dengan |a| adalah determinan matriks A.
 Dengan B adalah matriks B.
Contoh Soal Matriks Ordo 3 x 3:

 Soal :
2x + y - 3z = 0
4x + 5y + z = 8
-2x - y + 4z = 2

2 1 -3 x 0
45 1 y = 8
-2 -1 4 z 2

Mencari Adjoint dari Matriks koefisien A :

2 1 -3 = 2 (20+1) – 1(16+2) -3( -4+10)


A= 4 5 1 = 42 – 18 -18
-2 -1 4 =6
A1 = 0 1 -3 = 0 ( 20 + 1 ) -1 ( 32 – 2 ) -3 ( -8 – 10 )
8 5 1 = 0 – 30 + 54 M
d e
2 -1 4 = 24 et nc
n e a
da rm ri
el ri ina
A2 = 2 0 -3 = 2 ( 32 – 2 ) – 0 ( 16 + 2 ) -3 ( 8 +em16tia)
en p
4 8 1 = 60 – 0 - 72
-2 2 4 = -12

A3 = 2 1 0 = 2 ( 10 + 8 ) -1 ( 8 + 16 ) + 0 ( -4 + 10 )
4 5 8 = 36 – 24 + 0
-2 -1 2 = 12

X1 = A1 = 24 = 4
A 6 re En
su d
X2= A2 = -12 =-2 lt
...
A 6
X3 = A3 = 12 = 2
A
Contoh soal matriks ordo 4 x 4

Tentukan determinan matriks B =

 dengan menggunakan kolom pertama pada matriks B sebagai kofaktor dan berdasarkan
Teorema diatas dengan mengambil i = 1, 2, 3, 4 dan j = 1 maka diperoleh.

det(B) =

= a11C11 + a21C21 + a31C31 – a41C41

= a11(-1)1+1M11 + a21(-1)2+1M21 + a31(-1)3+1M31 + a41(-1)4+1M41

= a11M11 – a21M21 + a31M31 + a41M41

=2 –1 +0 –0
hitung lagi determinan untuk matriks 3×3 nya.

= 2[ambil i = 1 dan j = 1, 2, 3] – 1[ambil i = 1, 2, 3 dan j = 3] {untuk matriks ketiga dan


keempat tidak perlu dihitung karena koefesiennya 0, sehingga apabila dikali, hasilnya akan
tetap = 0}

= 2[a11C11 + a12C12 + a13C13] – 1[a13C13 + a23C23 + a33C33] + 0 – 0

= 2[a11(-1)1+1M11 + a12(-1)1+2M12 + a13(-1)1+3M13] -  1[a13(-1)1+3M13 + a23(-1)2+3M23 + a33(-1)3+3M33]

= 2[a11M11 – a12M12 + a13M13] – 1[a13M13 + a23M23 + a33M33]

=2(0 –1 +1 )–1(1 –0 +3 )

= 2(0[1(3)-2(0)] – 1[2(3)-1(0)] + 1[2(2)-1(1)]) – 1(1[2(2)-1(1)] – 0[1(2)-1(3)] + 3[1(1)-2(3)])

= 2(0 – 6 + 3) – 1(3 – 0 + 3(-5))

= -6 + 12

=6

Setelah menemukan nilai determinan dari matriks koefisien A, selanjutnya mencari nilai
determinan atau adjoint dari elemen – elemen matriks A tersebut dengan cara seperti pada
ordo 3 x 3. Lalu menggunakan rumus pokok yaitu .
Sekian tentang Metode Cramer

Anda mungkin juga menyukai