Pada Pembelajaran
Jenjang SD
KOMPETENSI ABAD 21
C-Comunication C-Creativitiy
Menyampaikan Berinovasi dan
mencoba
gagasan,
pendekatan
pertanyaan, ide
dan solusi baru
Kecakapan berbahasa
dan menggunakan
informasi
Penumbuhan budaya
literasi dan minat baca
TAHAPAN GLS
di sekolah, salah
Pembelajaran
satunya melalui
kegiatan 15 menit
membaca sebelum Pengembangan
pembelajaran
Kegiatan intrakurikuler/
pembelajaran menggunakan
Pembiasaan strategi literasi
Pengembangan
kecakapan melalui
kegiatan non akademik,
misalnya kegiatan
ekstrakurikuler,dan
kunjungan wajib ke
perpustakaan
Strategi Literasi Pada Pembelajaran di SD
Berikut 5 (Lima) strategi untuk pemahaman bacaan yang diambil dari buku
“ Strategies that work” karya Stephanie Harvey dan Anne Gouvis:
1. Membuat Hubungan
- Teks dengan Diri
- Teks dengan Teks lain
- Teks dengan Dunia luar
2.Mengajukan pertanyaan
- Sebelum Membaca
- Saat sedang Membaca
- Sesudah Membaca
3. Membuat Visualisasi
-Membuat gambar dari teks yang dibaca
4. Mencari yang Tersirat (Inferensi)
-Menyimpulkan dari fakta-fakta yang ada dalam sebuah teks menjadi
sebuah pernyataan baru.
5.Menentukan yang penting
- Mencari poin-poin penting dari sebuah teks.
- Dibuatkan Teks baru
- Diwujudkan dalam Peta Konsep/skema hal-hal penting teks tersebut
atau pokok dan pendukung
Implementasi Strategi Membuat
Hubungan/Menghubungkan Teks
1. Membuat Hubungan/Menghubungkan Teks
– Teks dengan Diri
– Teks dengan Teks Lain
– Teks dengan Dunia Luar
Strategi Membuat Hubungan
❑ Teks dengan diri: hubungan yang dibuat pembaca antara teks
dengan pengalaman masa lalu atau pengetahuan latar mereka.
A.Teks Puisi
Yakni strategi menghubungkan teks
dengan menggunakan teks puisi.
Implementasi Strategi …
Sintak pembelajaran:
1.Tujuan
diambil dari kompetensi dasar yang akan disampaikan
2.Alat dan Bahan
disesuaikan dengan materi pada muatan pelajaran dan
mata pelajaran yang akan dipelajari
3.Kegiatan
berupa apersepsi dan tahapan kegiatan yang
dilakukan murid
4.Evaluasi
Mengukur pencapaian tujuan yang ditetapkan
SD Kelas 2 Contoh
Kompetensi Dasar Bahasa Indonesia: Strategi
membuat
3.5 Mencermati puisi anak dalam bahasa Indonesia
atau bahasa daerah melalui teks tulis dan lisan hubungan
4.5 Membacakan teks puisi anak tentang alam dan dalam
lingkungan dalam bahasa Indonesia dengan lafal, intonasi,
dan ekspresi yang tepat sebagai bentuk ungkapan diri Pembelajaran
di Kelas
Sumber Pembelajaran Bawah
Sebuah Teks puisi
Sintak Pembelajaran
Tujuan:
1. Murid dapat menyimak contoh membaca puisi dengan lafal, intonasi dan ekspresi
yang tepat Sintak
2. Murid dapat membaca sebuah puisi dengan lafal, intonasi dan ekspresi yang tepat
Alat dan Bahan
Strategi
1. Teks Puisi berjudul “Oh, Sungaiku”
2. Alat Tulis
Membuat
Kegiatan hubungan
1. Guru membacakan sebuah puisi dan mengajak murid menyimaknya
2. Guru menghubungkan teks puisi dengan pengalaman pribadi murid melalui tanya dalam
jawab.
3. Murid membacakan contoh puisi dengan lafal, intonasi dan ekspresi yang tepat Pembelajaran
Evaluasi
1. Murid membacakan puisi dengan lafal, intonasi dan ekspresi yang tepat di
depan kelas
Oh Sungaiku Menghubungkan teks puisi “Oh
Sungaiku” dengan diri sendiri
Emirsyah
Strategi menghubungkan teks dengan
diri sendiri tersebut bisa Bapak ibu
guru terapkan juga pada muatan
pelajaran lain yang disampaikan
melalui tematik (lebih dari satu muatan
pelajaran) dan mata pelajaran yang
lain, yakni dengan memilih beragam
teks baik fiksi maupun non fiksi.
Selain contoh teks fiksi berupa puisi,
bapak ibu guru dapat melakukan
strategi menghubungkan teks fiksi
prosa.
Contoh Teks Prosa
B.Teks Prosa
Yakni strategi menghubungkan teks
dengan menggunakan teks prosa.
Teks prosa bisa didapatkan dari
sumber belajar terbuka seperti teks
dongeng nusantara dari naracerita.com
Contoh Implementasi Strategi
Menghubungkan Teks
C.Teks Informasi
Yakni strategi menghubungkan teks
dengan menggunakan teks informasi.
Terima Kasih