1
PT .................. – QCC ........................
2
PT .................. – QCC ........................
LANGKAH 1
IDENTIFIKASI MASALAH
Sumber data : Laporan preventive pengendalian proses
Periode : 2 – 12 Januari 2018
PIC : Thoriqul Akhyar
1.1 FENOMENA MASALAH YANG TERJADI
Seringnya terjadi kerusakan atau patah pada carrier sampler sehingga tidak dapat di gunakan
untuk melakukan pengambilan sample secara auto karena keterbatasan media panggil (carrier
sampler
Dari analisa data diatas maka kami mengambil judul inovasi “Modifikasi Carrier Sampler
dengan metode sock plat sebagai upaya optimalisasi lifetime automatic sampler di pabrik
semen rembang”
3
PT .................. – QCC ........................
17 Juli 2018
Mengetahui Disetujui Oleh Dibuat Oleh
Atasan Tidak Langsung Fasilitator Ketua Gugus
LANGKAH 2
MENYUSUN RENCANA PERBAIKAN
Sumber data : Laporan preventive pengendalian proses
Periode : 13 - 26 Januari 2018
PIC : Thoriqul Akhyar
2.1 MEMBUAT ALTERNATIVE SOLUSI
NO. Penyebab akibat Solusi resiko keputusan
2. Terjadi pergeseran Carrier sampler Perbaikan jalur sampler Lifetime carrier sampler
pada joint pipe sampler patah & modifikasi carrier pendek/mudah patah
karena tingkat vibrasi menggunakan lem kembali X
yang tinggi di jalur pipe super
3. Terjadi pergeseran Carrier sampler Perbaikan jalur sampler Lifetime carrier sampler
pada joint pipe sampler patah & modifikasi carrier belum optimal
karena tingkat vibrasi menggunakan paralon X
yang tinggi di jalur pipe
4. Terjadi pergeseran Carrier sampler Perbaikan jalur sampler Berat carrier bertambah
pada joint pipe patah & modifikasi carrier
menggunakan sock plat
200 gr
√
sampler karena Berat carrier masih
tingkat vibrasi yang dalam batas yang
tinggi di jalur pipe diijinkan dan lifetime
carrier optimal
4
PT .................. – QCC ........................
WHERE
WHEN
WHAT
MUCH
WHO
WHY
HOW
HOW
Frekuensi Perubahan Harga carrier Melakukan Lab. Minggu Alif Rizki Amrillah 1. Carrier patah
98%
Carrier patah desain jalur sample yang mahal, modifikasi pengendalian pertama dan Thoriqul dikumpulkan sesuai
yang tinggi pipe sampler. proses pengadaan pada carrier proses Rembang bulan januari Akhyar dengan
tidak Jalur pipe yang lama karena yang telah 2017 – pasangannya.
sebanding sampler yang barang impor, rusak dengan minggu 2. Pada posisi patahan
dengan spare mengikuti dampak metode SOCK keempat april dibersihkan dengan
dan buliding teidaktersediaan PLAT 2017 amplas halus.
kebutuhan sehingga sering caarier sehingga Mengurangi 3. Siapkan pipa paralon
rutinitasnya mengalami dilakukan prses anggaran diameter 2.5 inch.
ketidakpresisia manual sampling pengadaan 4. Potong plat besi 0.5
n akibat vibrasi yang berakibat pada mm dengan panjang
kualitas analisa 15.6 cm dan lebar 10
cm
5. Pada posisi patahan
diolesi lem super.
6. Rekatkan plat besi
yang telah di sock
pada carrier dengan
patahan carrier
7. Bor di 8 bagian sisi
carrien dan sock plat
besi.
8. Mur dan baut di
kedelapan bagian sisi
tersebut
5
PT .................. – QCC ........................
17 Juli 2018
Mengetahui Disetujui Oleh Dibuat Oleh
Atasan Tidak Langsung Fasilitator Ketua Gugus
LANGKAH 3
MELAKSANAKAN PERBAIKAN
Sumber data : Laporan preventive pengendalian proses
IMPLEMENTASI KEPUTUSAN
MASALAH PENYEBAB WHEN WHO WHERE MONITORING
SOLUSI GUGUS
Frekuensi Perubahan Melakukan Minggu Alif Rizki Lab. Dari hasil Optimal
Carrier desain jalur pipe modifikasi pada pertama Amrillah pengendalian modifikasi carrier
patah yang sampler. Jalur carrier yang bulan & proses sampler dan
tinggi tidak pipe sampler telah rusak januari Thoriqul Rembang pengamatan
sebanding yang mengikuti dengan metode 2018 – Akhyar selama 4 bulan
dengan buliding Sock Plat. minggu didapatkan hasil
spare dan sehingga sering Mengurangi keempat carrier sampler
kebutuhan mengalami anggaran april 2018 tidak patah. Dari
rutinitasnya ketidakpresisian pengadaan hasil
akibat vibrasi pengamatan
selama 1 tahun
perlu dilakukan
pengamatan
rutin pada mur
dan baut karena
dalam beberapa
waktu, mur dan
baut longgar
sehingga perlu
dilakukan
pengencangan
kembali.
6
PT .................. – QCC ........................
17 Juli 2018
Mengetahui Disetujui Oleh Dibuat Oleh
Atasan Tidak Langsung Fasilitator Ketua Gugus
7
PT .................. – QCC ........................
LANGKAH 4
MENELITI HASIL
ANALISA KOMPARASI
100
80
60
40
20
0
JAN-FEB MAR-APR MEI-JUN JUL-AGS SEP-DES JANUARI FEB 2018-
2017 2017 2017 2017 2017 2018 DST
patah baik
8
PT .................. – QCC ........................
Sebelum modifikasi
1.Kebutuhan carrier pertahun : 10 ea
2.Estimasi kondisi sebelum modifikasi (Carrier Patah) : 2ea/bln x 12 bln = 24ea/thn
3.Harga : Rp.12.999.750,00/ea (carrier)
4.Total Biaya per tahun : 24 x Rp.12.999.750,00= Rp.311.994.000,00
Setelah modifikasi
1. Kebutuhan carrier pertahun : 10 ea
2.Estimasi kondisi sebelum modifikasi (Carrier Patah) : 2ea/bln x 12 bln = 24ea/thn
3.Harga bahan untuk modifikasi : Rp. 50.000/ ea (carrier) x 24 = Rp.1.200.000,00
4.Biaya jasa : Rp.100.000/ea (carrier) x 24 = Rp.2.400.000,00
5.Total biaya modifikasi per tahun : Rp.3.600.000,00
Persentase Perbandingan
(311.994.000 – 3.600.000)
(311.994.000 + 3.600.000)
9
PT .................. – QCC ........................
E Sampah sisa sample hasil manual Sampah sisa sample lebih sedikit
sampling menjadi lebih banyak
LANGKAH 5
MEMBUAT STANDAR BARU
Sumber data : Laporan preventive pengendalian proses
Alat :
Bahan :
Setelah dilakukan modifikasi terhadap carrier sehingga didapat penghematan cost sebesar
Rp.308.394.000 juta
11
PT .................. – QCC ........................
17 Juli 2018
Mengetahui Disetujui Oleh Dibuat Oleh
Atasan Tidak Langsung Fasilitator Ketua Gugus
12