RPS 5
OLEH:
KELOMPOK 3
UNIVERSITAS UDAYANA
2021
5.1. Strategi Kompetitif Generik
Strategi bersaing generik menyebutkan bahwa perusahaan selalu menempatkan diri pada
salah satu aspek utama, yaitu: strategi keunggulan biaya menyeluruh atau strategi diferensiasi.
Dan jika target yang dituju relative sempit maka strategi akan berkembang menjadi strategi
fokus. Berdasarkan analisis kompetitif, Poster mensyaratkan bahwa walaupun suatu perusahaan
memiliki banyak kekuatan dan kelemahan dalam berhadapan dengan para pesaing.
Terdapat dua jenis dasar keunggulan kompetitif yang dapat dimiliki oleh suatu
perusahaan yaitu biaya rendah dan deferensiasi yang sangat ditentukan oleh struktur industri.
Keduanya dihasilkan dari kemampuan perusahaan dalam menanggulangi kelima kekuatan
dengan lebih baik dibandingkan dengan pesainganya. Untuk kepentingan inilah maka Porter
kemudian mensyaratkan tiga strategi yang harus dipertimbangkan oleh perusahaan yaitu strategi
keunggulan biaya (overall cost leadership), diferensiasi (differentiation), dan fokus (focus) yang
disebutnya sebagai strategi generik (generic strategies). Strategi fokus terdiri dari dua varian
yaitu fokus biaya dan fokus diferensiasi.
Berikut ini adalah definisi strategi kompetitif menurut Porter (1980:25) “Competitive
Strategy is about being different. It means deliberately choosing to perform activities differently
or to perform dofferent activities than revals to deliver a unique mix of value”.
Ikatan Akuntan Indonesia [IAI]. 2015. Modul Chartered Accountant: Manajemen Stratejik dan
Kepemimpinan. Jakarta: IAI.
Rokhmat, Fitri Nur. 2015. Penerapan Strategi Pada PT Astra Honda Motor Untuk Menjadi
Market Leadership Di Indonesia. Stikubank (UNISBANK) Semarang.