Anda di halaman 1dari 23

I.

PENDAHULUAN

Keberhasilan pembangunan pertanian salah satunya ditentukan oleh peran serta petani dan

keluarganya dalam melaksanakan kegiatan usaha taninya. Peran serta keluarga tani dan keluarganya

dapat ditingkatkan melalui kegiatan penyuluhan dengan tujuan untuk merubah pengetahuan,sikap dan

perilaku pada diri petani. Perubahan yang dimaksud adalah perubahan dalam bidang teknologi

pertanian, sehingga usaha taninya dapat diharapkan dan diarahkan untuk meningkatkan pendapatan

dan kesejahteraan keluarganya. Agar pembangunan pertanian dapat mencapai sasaran yang

diinginkan, maka rencana kegiatan penyuluhan pertanian sangatlah diperlukan. Hal lain yang perlu

dipertimbangkan dalam menentukan tujuan penyuluhan pertanian adalah adanya keterpaduan antara

kebijaksanaan pemerintah pusat dan daerah dengan kepentingan petani. Perpaduan antara kedua

belah pihak tersebut dituangkan secara tertulis dalam programa penyuluhan pertanian.

Programa Penyuluhan Pertanian adalah suatu pernyataan tertulis tentang keadaan, masalah,

faktor penyebab masalah, tujuan dan cara mencapai tujuan yang disusun secara sistematis dan

berkesinambungan. Programa Penyuluhan Pertanian merupakan pernyataan tertulis tentang

penyuluhan pertanian dalam kurun waktu tertentu.

Untuk mencapai suatu kesatuan gerak dalam penyuluhan pertanian diperlukan suatu pedoman

bagi petugas penyuluh pertanian lapangan, dalam penyusunan dan pelaksanaan penyuluhan

pertanian.

Sehubungan dengan hal tersebut diatas, maka diperlukan adanya keterlibatan semua pihak atau

instansi terkait dalam menjalin hubungan kerja sama yang baik dalam menentukan kebijakan-kebijakan

dalam pelaksanaan programa penyuluhan pertanian di lapangan.

PROGRAMA PENYULUHAN KAMPUNG BUMI JAYA


KECAMATAN TALISAYAN
TAHUN 2021 ii
Demikian pula dari petani selaku obyek dan pelaku pembangunan pertanian diharapkan dapat

memberi tanggapan positif, terhadap kebijakan pemerintah yang sifatnya menunjang keberhasilan

usahanya. Untuk mencapai tujuan pembangunan pertanian yaitu peningkatan kesejahteraan petani

dan keluarganya.

PROGRAMA PENYULUHAN KAMPUNG BUMI JAYA


KECAMATAN TALISAYAN
TAHUN 2021 ii
II. KEADAAN

1. Pembagian Wilayah

Kampung secara administrasi terbagi menjadi 11 RT dan 10 Kelompok Tani (KT) dengan batas-

batas wilayah sebagai berikut termasuk wilayah Kecamatan Talisayan dimana jarak wilayah

dengan Ibu Kota Kecamatan 19 Km, Jarak Wialayah Ibu Kota Kabupaten 164 Km. dan propinsi

450 Km.

2. Data Keluarga Tani

Kampung terdapat jumlah keluarga tani 240 KK Tani terdiri dari 1 Gapoktan dan 10 Kelompok

tani, lebih jelasnya dapat dilihat dalam tabel dibawah ini :

No Kelompok Tani KK Tani Tani maju Tani Biasa


1. Usaha Baru 24 24

2 Boagaing 18 - 18

3 Harapan Baru 28 - 28

4 Nusa Bunga 16 16

5 Lemah Mukti 28 28

6 Sumber Rejeki 30 30

7 Subur Jaya 22 22

8 Tunas Karya 25 25

9 Pada Idi 28 28

10 Bumi Subur 21 21

Jumlah 240 - 240

3. Data Produksi.

PROGRAMA PENYULUHAN KAMPUNG BUMI JAYA


KECAMATAN TALISAYAN
TAHUN 2021 ii
A. Tanaman pangan

a. Rata-rata produksi padi sawah tahun 2019, baru mencapai 2,5 Kw/ha gabah kering giling dari

areal panen seluas 12 Ha sehingga total produksinya adalah 3000 kw.

b. Rata-rata produksi padi ladang tahun 2019 baru mencapai 1,6 Kw/ha gabah kering giling dari

areal 55 ha, sehingga total produksi adalah 88 Kw ( 8.8 ton.)

c. Rata-rata produksi jagung tahun 2019 mencapai 5,5Kw/ha pipilan kering dari areal panen

seluas 95 ha sehingga produksi totalnya 302,5 kw / 30,2 ton pipilan kering.

B. Peternakan

a. Sapi

Populasi sapi di tahun 2020 di kampung terdapat 255 ekor

permasalahan masih kurangnya perawatan terutama belum dikandangkan dan sebagian besar

peternak masih mengandalkan pemeliharaannya dengan sistem pengembalaan berpindah

b. Kambing

Pertumbuhanya masih sangat sedikit, tetapi akhir-akhir ini data kepemilikan ternak kambing 18

Ekor

C. Perkebunan

a. Sawit

Perkebunan sawit masarakat cukup luas sekitar 280 ha terdiri dari tanaman menghasilkan

seluas 190 ha dan Tanaman Belum Menghasilkan 90 ha dengan rata-rata produksi/ha/bulan

baru mencapai antara 600 Kg sampai 2000 kg/ha/bulan

Produktifitas tertinggi hasil pengamatan maupun percontohan menunjukkan bahwa :

a. Produktivitas tertinggi padi sawah 3,5 Kw/Ha GKG


PROGRAMA PENYULUHAN KAMPUNG BUMI JAYA
KECAMATAN TALISAYAN
TAHUN 2021 ii
b. Produktifitas padi Ladang 1,5 kw/ha GKG

c. Produktivitas Jagung 5,5Kw/ha pipilan kering

Pencapaian produktivitas yang Belum mencapai target pada usaha tani tanaman pangan

tersebut karena belum bisa menerapkan teknologi intensifikasi (Sapta Usaha Pertanian) meliputi

pengolahan tanah, penggunaan benih unggul, penggunaan pupuk secara berimbang, pengairan,

pelaksanaan pengendalian hama penyakit dan perlakuan waktu dan pasca panen yang baik.

Untuk komoditi peternakan tingkat pertumbuhan tertinggi adalah sapi . Hal ini disebabkan

karena peternak ber asumsi bahwa ternak sapi secara ekonomis lebih menguntungkan Cuma yang jadi

permasalahan adalah petani belum mau melaksanakan pemeliharaan yang sesuai anjuran seperti

pembuatan kandang,menyiapakan pakan,melaksanakan paksin dan masih sering menjual sapi betina

dalam kondisi anakan.sehingga ini sangat merugikan petani dan memperlambat jumlah populasi ternak

sapi

Ketersediaan sarana produksi pertanian maupun peternakan belum tersedia dilokasi secara

kontinyuitas, untuk itu masih diperlukan adanya tambahan alat mesin pertanian (alsintan) dan sarana

peternakan supaya produksi dan kualitas dapat dipertahankan.

Jumlah Sarana Alat-alat/Mesin Pertanian tahun 2016 di Kampung Sumber Mulya


PROGRAMA PENYULUHAN KAMPUNG BUMI JAYA
KECAMATAN TALISAYAN
TAHUN 2021 ii
Yg dapat
No Jenis Alat Jumlah Yang rusak Keterangan
dipakai
1 Hand Traktor 9 3 -

2 Hand Spayer 233 5 -

3 Tresher 3 - -

4 RMU 2 - -

5 Cangkul 465 -

6 Parang 343 -

7 Sabit 227 -

8 Pompa Air -

9 Mesin Potong 41

Rumput

10 Traktor roda 4 1

11 Alat tanam Jagung 12

12 Transplanter 1

13 APPO 1

14 Motor roda 3 1

4. Tingkat penerapan Teknologi anjuran

a. Usaha Pertanian
PROGRAMA PENYULUHAN KAMPUNG BUMI JAYA
KECAMATAN TALISAYAN
TAHUN 2021 ii
Golongan Tingkat Penerapan Teknologi
Pemupukan Perlintan Pasca Panen
Benih
Petani
Kontak Tani 78 % 70% 85% 70%
Petani Maju 76% 70% 80% 60%
Petani Biasa 40% 35% 65% 40%

b. Usaha Peternakan

Tingkat Penerapan Teknologi


Golongan Petani
Bibit Kandang Kesehatan Pakan
Kontak Tani 80 % 65% 87% 89%
Petani Maju 78% 65% 80% 85%
Petani Biasa 75% 45% 70% 75%

c. Kemudian dari petani dan peternak yang belum menerapkan anjuran teknologi menyatakan :

- Belum memulai teknologi anjuran sepenuhnya ada 30 %

- Kurang mampu karena keterbatasan modal 60 %

- Alasan lainya 10 %.

5. Potensi Lahan

Lahan pertanian yang tersedia di Kampung 980 ha terdiri dari 762 Ha dimanfaatkan

dan sisanya berupa hutan dan belukar belum dimanfaatkan, potensi lahan untuk peternakan

tersedia 10 Ha dan 110 ha belum dimanfaatkan.Sebagian besar lahan ditanami padi

tugalan ( Ladang ) , palawija dan segaian kecil lahan sawah. Sawah berpengairan tadah hujan

yang bisa dimanfaatkan hanya satu kali setahun sedangkan sebagian sawah yang sudah diairi

irigasi teknis bisa dua kali setahun.

6. Kelembagaan Tani

Dari jumlah 240 KK Tani warga Kampung sudah tergabung dalam kelompok tani/ternak, Untuk

mengetahui kelas kelompok bisa dilihat pada tabel berikut ini

PROGRAMA PENYULUHAN KAMPUNG BUMI JAYA


KECAMATAN TALISAYAN
TAHUN 2021 ii
Jumlah Kelompok Tani dan Jumlah petani yang tergabung dalam kelompok tani di Kampung

Kelas Kelompok Junlah Petani


No Kelompok Tani
Pemula Lanjut Madya Utama
1. Bumi subur - Lanjut - - 21

2. Subur Jaya Pemula - - - 22

3. Tunas Karya Pemula - - - 25

4. Sumber Rejeki Pemula - - - 30

5. Pada Idi Pemula - - - 28

6. Lemah Mukti Pemula - - - 28

7. Harapan Baru Pemula - - - 28

8. Usaha Baru Pemula - - - 24

9. Boagaing Pemula - - - 18

10 Nusa Bunga Pemula - - - 16

III. TUJUAN

Dengan mengetahui masalah-masalah yang dihadapi kelompok tani di Kampung maka

ditetapkan beberapa tujuan sebagai berikut :

A. TUJUAN UMUM

a. Memberdayakan dan mensejahterakan petani beserta keluarganya melalui usaha tani yang

lebih layak dengan berorientasi agribisnis dan agroindustri dengan berwawasan pangsa pasar.

PROGRAMA PENYULUHAN KAMPUNG BUMI JAYA


KECAMATAN TALISAYAN
TAHUN 2021 ii
b. Meningkatkan sumber daya manusia baik petani maupun penyuluh agar trampil mampu

berpikir secara rasional dalam melaksanakan pembangunan pertanian.

c. Meningkatkan dinamika kelompok tani yang maju dan dinamis yang berwawasan Agribisnis

d. Menggerakkan semua kelembagaan yang ada guna mendukung kegiatan usaha tani yang

lebih professional.

e. Meningkatkan produksi tanaman padi, palawija dan hortikultura dalam menunjang Agrobisnis

dan Agroindustri

B. TUJUAN KHUSUS

1. Padi Sawah

1.1. Meningkatkan penggunaan varietas benih unggul oleh petani sesuai anjuran.

1.2.Meningkatkan penggunaan pupuk oleh petani sehingga mencapai dosis yang dianjurkan.

1.3 Meningkatkan pengetahuan petani tentang jenis ZPT/PPC yang dianjurkan.

1.4. Meningkatkan pengendalian tepat waktu,tepat dosis yang dialksanakan oleh petani

sesuai anjuran

1. Padi Ladang.

2.1. Meningkatkan penggunaan varietas benih yang unggul sesuai spesipik lokalita

2.2. Meningkatkan penggunaan pupuk oleh petani sehingga mencapai dosis yang dianjurkan.

2.3. Meningkatkan penyiangan terhadap gulma oleh petani.

2.4. Meningkatkan pengendalian OPT terhadap tanaman oleh petani.

2.5 Penanganan panen dan paska panen oleh petani

PROGRAMA PENYULUHAN KAMPUNG BUMI JAYA


KECAMATAN TALISAYAN
TAHUN 2021 ii
3. Jagung.

3.1. Meningkatkan penggunaan varietas benih yang unggul sesuai anjuran.

3.2. Meningkatkan penggunaan pupuk oleh petani sehingga mencapai dosis yang dianjurkan.

3.3. Memberikan bimbingan dalam penentuan saat pemberian pupuk oleh petani agar sesuai

dengan anjuran.

3.4. Memberikan bimbingan dalam penentuan jarak tanam oleh petani agar sesuai dengan

anjuran.

3.5. Memberikan bimbingan dalam pelaksanaan pengamatan oleh petani agar sesuai anjuran

3.6. Memberikan bimbingan dalam pelaksanaan pengendalian fisik mekalis oleh petani agar

sesuai dengan anjuran.

3.7. Memberikan bimbingan dalam penentuan saat panen oleh petani agar sesuai dengan

anjuran.

4. Kelapa sawit

4.1. Meningkatkan penggunaan pupuk oleh petani sehingga mancapai dosis yang dianjurkan.

4.2. Meningkatkan pengendalian hama tepat waktu yang dialksanakan oleh petani sesuai

dengan anjuran

4.3. Memberikan bimbingan perawatan yang tepat dilaksanakan oleh petani sesuai yang

Dianjurkan

5. Karet.
PROGRAMA PENYULUHAN KAMPUNG BUMI JAYA
KECAMATAN TALISAYAN
TAHUN 2021 ii
5.1. Memberikan bimbingan penggunaan bibit yang unggul oleh petani yang sesuai anjuran.

5.2. Meningkatkan penggunaan pupuk oleh petani sehingga mancapai dosis yang dianjurkan.

5.3. Memberikan bimbingan melakukan sanitasi kebun oleh petani sesuai yang dianjurkan.

6. Sapi.

6.1. Membimbing para peternak untuk bisa mengamati masa birahi ternaknya dan cara

mengawinkan.

6.2. Menumbuhkan kesadaran peternak agar mau membuat kandang bagi ternaknya.

6.3. Memotivasi dan meningkatkan pengetahuan serta ketrampilan peternak agar selalu

memberikan makanan tambahan bagi ternaknya.

6.4. Meningkatkan kemampuan peternak agar selalu teratur dan teliti memelihara kesehatan

ternaknya.

IV. MASALAH

Masalah yang dimaksud dalam Programa Penyuluhan Pertanian adalah perbedaan

performansi kinerja yang seharusnya dengan ferformasi sekarang. Upaya dalam penetapannya

dirumuskan dengan anlisa perumusan factor penentu.

Rumusan factor penentu tersebut diuraikan seperti dibawah ini dalam bentuk daftar factor

penentu :

1. Padi Sawah

PROGRAMA PENYULUHAN KAMPUNG BUMI JAYA


KECAMATAN TALISAYAN
TAHUN 2021 ii
1.1. Petani baru sebagian menggunakan varietas benih unggul yang sesuai dengan kondisi lahan

1.2. Petani belum menerapkan pemupukan yang sesuai anjuran.

1.3. Petani belum mengetahui jenis ZPT/PPC untuk tanaman padi sawah sesuai pase pertumbuhan

1.4. Petani belum melakukan pengendalian H & P dengan tepat waktu.

2. Padi ladang.

2.1. Petani belum mengetahui varietas benih unggul yang sesuai dengan kondisi lahan

2.2. Petani belum menerapkan pemupukan yang sesuai anjuran.

2.3. Baru sebagian petani melakukan penyiangan terhadap gulma

2.4. Petani belum melakukan pengendalian OPT sesuai anjuran.

3. Jagung.

3.1. Petani belum menggunakan benih unggul yang sesuai kondisi lahan

3.2. Petani belum melakukan pemupukan dengan dosis yang dianjurkan

3.3. Petani belum bisa menentukan jarak tanam yang tepat

3.5. Petani belum melakukan pengendalian OPT sesuai anjuran

3.6. Petani belum melaksanakan panen dan pasca panen secara benar

4. Kelapa sawit.

4.1. Petani belum mengetahui bibit yang sesuai anjuran

4.2. Petani belum melaksanakan pemupukan yang berimbang dengan dosis yang dianjurkan.

4.3. Petani belum melaksankan pengendalian hama dan penyakit sesuai anjuran.

5. Karet.
PROGRAMA PENYULUHAN KAMPUNG BUMI JAYA
KECAMATAN TALISAYAN
TAHUN 2021 ii
5.1. Petani belum mengetahui penggunaan bibit yang sesuai ajuran.

5.2. Petani belum melakukan pemupukan seuai dosis yang dianjurkan

5.3. Petani belum melakukan sanitasi sesuai yang dianjurkan

6. Sapi.

6.1. Peternak belum bisa mengamati masa birahi ternaknya.

6.2. Peternak belum menyadari manfaat kandang bagi ternaknya.

6.3. Peternak belum mengatahui pemberian makanan tambahan bagi ternaknya.

6.4. Peternak belum mampu mengatur dan teliti dalam pemeliharaan kesehatan ternaknya.

V. KERAGAAN PENYULUHAN PERTANIAN

1. Kelembagaan Petani

a. Kelompok Tani / Gapoktan

Jumlah kelompoktani di Kampung 10 kelompok tani, yang tergabung menjadi satu Gabungan

Kelompoktani (Gapoktan) Sapta Manunggal Tani . Gapoktan tersebut mulai berdiri pada tahun

2010.

PROGRAMA PENYULUHAN KAMPUNG BUMI JAYA


KECAMATAN TALISAYAN
TAHUN 2021 ii
No Tahun Ketua Alamat Jumlah

Nama Kelompoktani Berdiri kelompoktani Kelompok anggota

1. Bumi subur 2014 Suparmin RT . 7 21


2. Subur Jaya 1994 Margono RT . 5 22
3. Tunas Karya 2010 Agus Feriyanto RT . 11 32
4 Sumber Rejeki 1994 Kusno. R RT . 4 30
5 Pada Idi 2011 Anas RT . 6 28
6 Lemah Mukti 1994 Misni RT. 3 28
7 Harapan Baru 1994 Servasius. S RT. 2 28
8 Usaha Baru 1994 Wenslaus. U RT. 1 24
9 Boagaing 2013 Gaudensius.L RT. 8 18
10 Nusa Bunga 2018 Wilhelmus RT. 10 16

Potensi Lahan Kelompok tani

No. Nama Kelompoktani Sawah Kering Pekarangan Kelas Kel.

[Ha] [ Ha ] [ Ha ]

1. Bumi subur 12 Lanjut


2. Subur Jaya 13 Pemula
3. Tunas Karya - Pemua
4 Sumber Rejeki 5 Pemula
5 Pada Idi - Pemula
6 Lemah Mukti 6 Pemula
7 Harapan Baru - Pemula
8 Usaha Baru - Pemula

PROGRAMA PENYULUHAN KAMPUNG BUMI JAYA


KECAMATAN TALISAYAN
TAHUN 2021 ii
9 Boagaing 12 Pemula

10 Nusa Bunga - Pemula

VI. RENCANA KEGIATAN PENYULUHAN

Untuk memecahkan berbagai permasalahan yang ada pada petani, maka pada tahun 2021 ini

akan diselenggarakan kegiatan Penyuluhan Pertanian di Wilayah binaan Kampung dalam bentuk

sebagai berikut :

1. Pertemuan dan pembinaan petani, kelompoktani serta organisasi yang ada secara berkala

bersama dengan penyuluh dan tim penyuluhan kecamatan Talisayan (Penyuluhan Terpadu ) .

2. Pembinaan administrasi kelompok tani ,agar petani ,pengurus kelompok mampu memecahkan

permasalahan yang ada .

3. Mengadakan pendekatan perorangan ataupun kelompok ,agar petani mau dan mampu untuk

mentrasfer teknologi baru guna peningkatan hasil pertanian ..

PROGRAMA PENYULUHAN KAMPUNG BUMI JAYA


KECAMATAN TALISAYAN
TAHUN 2021 ii
4. Mengadakan demplot ,demcar , untuk menambah keterampilan petani,pengetahuan petani dan

penerapan teknologi baru.

5. Mengadakan pelatihan pemupukan untuk tanaman perkebunan teruama kelapa sawit dan karet

mengingat pertani masih meyakini bahwa tanaman perkebunan t\kurang memerlukan pemupukan

6. Memonitoring dan melaporkan kegiatan pertanian di wilayah binaan.

7. Sekolah Lapang

Adapun Materi yang dipergunakan dalam kegiatan penyuluhan sebagai berikut :

1. TANAMAN PANGAN

1) Pertemuan kelompok / diskusi kelompok .

2) Penerapan SL - PTT dikelompok tani.

3) Penyebaran informasi pertanian

4) Kunjungan kepetani , kelompoktani.

5) Demplot penangkaran benih unggul.

6) Analisa hasil usahatani.

7) Rembuk kelompok tani ..

8) Usaha Jasa Alsintan.

9) Pemanfaatan pupuk organic.

10) Pembuatan pestisida alami .

11) Penanganan panen dan pasca panen padi dan jagung

12) Demplot pemupukan berimbang tanaman jagung,padi sawah dan ladang .

13) Pembinaan PUAP.

14) Pembinaan Wanita tani , Dasa Wisma /pemanfaatan pekarangan


PROGRAMA PENYULUHAN KAMPUNG BUMI JAYA
KECAMATAN TALISAYAN
TAHUN 2021 ii
2. PETERNAKAN

1) Pemeliharaan ternak besar seperti sapi,kambing sesuai anjuran

2) Demcar vaksinasi .

3) Kursus pengenalan dan penanggulangan hama / penyakit ternak ayam dan sapi .

4) Pengenalan obat – obatan ternak ayam kampung

5) Demplot penanaman hijauan makanan ternak .

6) Demcar pembuatan pupuk kandang

3. PERKEBUNAN

1) Budidaya tanaman karet dan Kelapa sawit

2) Pemanfaatan lahan tidur untuk tanaman perkebunan.

3) Pengendalian hama/penyakit terpadu tanaman perkebunan .

4) Demplot pemupukan berimbang tanaman perkebunan [ ,Karet , Kelapa sawit ]

5) Pemilihan Bibit Kelapa sawit yang baik

6) Pemilihan bibit karet yang baik

VII. CARA MENCAPAI TUJUAN

Agar tujuan dapat dicapai maka rencana kegiatan untuk memecahkan masalah harus dapat

menentukan bagaimana langkah-langkah tujuan dapat dicapai.

Berpedoman pada rumusan, identifikasi masalah dan factor penyebab masalah maka dapat dirinci

menjadi tujuan kegiatan yang khusus dalam bentuk rencana kegiatan pemecahan factor penyebab

masalah yang berfikir prilaku dan non prilaku. Agar dalam melaksanakan tujuan kegiatan lebih efektif

PROGRAMA PENYULUHAN KAMPUNG BUMI JAYA


KECAMATAN TALISAYAN
TAHUN 2021 ii
dan efisien perlu dipertimbangkan sasaran, perubahan yang diinginkan dan yang penting adalah

metode dan teknik penyuluhan pertanian yang kita gunakan, erat kaitannya dengan tujuan yang

hendak kita capai, cara mencapai tujuan dapat dilihat dalam Lampiran Matrik Programa Penyuluhan

seperti dibawah ini :

VIII. MONITORING DAN EVALUASI

Untuk mencapai keberhasilan suatu kegiatan baik fisik maupun non fisik perlu adanya

monitoring dan evaluasi kegiatan, monitoring dialakukan oleh penyuluh, aparat Kampung dan Dinas

Instansi terkait, guna mengetahui sejauh mana pelaksanaan programa terhadap kegiatan yang

dilaksanakan petani, kelompok tani dalam berusaha tani, pengalaman, keberhasilan dan kegagalan

dalam melaksanakan usaha tani, yang merupakan teknis dalam pengambilan keputusan suatu

kegiatan pada saat pelaksanaan dan yang akan datang. Maksud dan tujuan evaluasi kegiatan

penyuluhan pertanian adalah :

PROGRAMA PENYULUHAN KAMPUNG BUMI JAYA


KECAMATAN TALISAYAN
TAHUN 2021 ii
1. Mengetahui hal-hal yang telah dilaksanakan dalam jenis kegiatan penyuluhan itu sesuai

programnya dan jangkauan tujuan penyuluhan.

2. Mengetahui apa yang terjadi, kelemahan-kelemahan dalam melaksanakan tiap jenis kegiatan

penyuluhan yang telah dikerjakan, metode, sikap dan perlakuan mana yang harus diperbaiki dapat

dipertahankan atau diteruskan.

3. Menemukann hal-hal atau masalah-masalah baru yang mungkin timbul selama pelaksanaan jenis

kegiatan penyuluhan pertanian, sehingga selanjutnya dapat dicarikan jalan pemecahan dalam

pelaksanaan yang akan datang.

4. Mencarikan dan menemukan data atau informasi bagi pembuat laporan yang harus dibuat selama

jenis kegiatan dilaksanakan.

5. Mengetahui apakah jenis kegiatan penyuluhan yang telah dilaksanakan mencapai keberhasilan,

ditentukan oleh petani, membawa perubahan baru yang positif pada pengelolaan usaha taninya

atau tidak.

Dengan mengetahui monitoring dan evaluasi kita dapat memutuskan langkah-langkah dan membuat

kebijaksanaan serta merancang suatu kegiatan yang lebih baik berdasarkan pengalaman yang telah

dilaksanakan, karena yang sangat penting adalah :

1. Programa hanya suatu kegiatan ditentukan oleh pelaksana dengan dukungan sarana dan

prasarana yang ada.

2. Penyuluh hanya merupakan jembatan atau penyambung lidah menyampaikan informasi.

3. Petani kelompok tani merupakan kunci utama dalam menggali berbagai kegiatan mulai dari

mencari informasi hingga mensejahterakan keluarga petani dan juga ikut membantu memecahkan

permasalahan-permaslahan serta mengihtiarkan, memudahkan pelayanan dan pengaturan.

PROGRAMA PENYULUHAN KAMPUNG BUMI JAYA


KECAMATAN TALISAYAN
TAHUN 2021 ii
IX. PENUTUP

Demikian hasil Penyusunan Programa Penyuluhan Pertanian di wilayah Kampung

Kecamatan Talisayan, dengan melihat ketersediaanya potensi lahan yang cukup luas dan berpeluang

dapat dikembangkan terutama lahan cadangan untuk persawahan, namun dengan keterbatasan

jumlah tenaga kerja dalam pengelolaaan lahan usaha tani serta banyaknya petani yang beralih usaha

pada sektor lain sehingga menyebabkan lahan banyak yang terlantar.

Oleh karena itu untuk membantu para petani dalam memperluas areal sawah dengan

diperlukan sarana mekanisasi pada setiap sentra produksi dan pemanfaatan secara optimal disamping

PROGRAMA PENYULUHAN KAMPUNG BUMI JAYA


KECAMATAN TALISAYAN
TAHUN 2021 ii
itu perlu pembinaan yang serius dari semua pihak untuk terwujudnya tingkat kesejahteraan petani dan

keluarganya.

Kami menyadari penyusunan ini sangat sederhana sebagai pedoman kegiatan penyuluhan

pertanian. Semoga programa penyuluhan pertanian ini dapat berjalan dan terlaksana sesuai yang

diinginkan, tentunya dengan hasil yang memuaskan, apabila ada kekurangan dan kelebihan data yang

kami sajikan ini akan menjadi acuhan pada programa tahun yang akan datang.

KATA PENGANTAR

Dengan mengucapkan puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa, yang telah melimpahkan

Rahmat hidayahnya kepada kita sehingga akhirnya dapat menyelesaikan penyusunan dan menyajikan

Programa Penyuluhan Pertanian Kampung Kecamatan Talisayan.

Programa Penyuluhan Pertanian di susun berdasarkan keadaan wilayah, hasil pengamatan

dan identifikasi masalah yang mencakup keadaan, permasalahan, rumusan masalah, Rumusan Tujuan

dan cara mencapai tujuan serta monitoring dan evaluasi. Rumusan yang terkandung didalamnya

PROGRAMA PENYULUHAN KAMPUNG BUMI JAYA


KECAMATAN TALISAYAN
TAHUN 2021 ii
adalah hasil analisisi dan masukan dari para pengurus Kelompok Tani , Gapoktan,Petani ,Tokoh

Masyarakat serta Aparat Kampung.

Programa Penyuluhan Pertanian ini mempunyai harapan agar dapat memberi manfaat,

petunjuk bagi kami dalam memberikan pelayanan, penyuluhan kepada masyarakat tani, meningkatkan

kinerja serta memberikan kontribusi yang signifikan .

Penyusun menyadari bahwa Programa Penyuluhan Pertanian Kampung ini masih banyak

kekurangan dan kekeliruan serta jauh dari kesempurnaan, kami sangat mengharapkan saran dan kritik

dari semua pihak agar penyusunan programa dapat lebih baik dan bermanfaat dalam mewujudkan

pembangunan pertanian di Kampung khususnya dan Kecamatan Talisayan pada umumnya.

,7 Januari 2021
PPL WKPP

HERI ISBIYANTO,S,PKP
THL TBPP III

DAFTAR ISI

DAFTAR ISI………………………………………………………………………………… i

KATA PENGANTAR………………………………………………………………………. ii

HALAMAN PENGESAHAN................................................................................................ iv

I. PENDAHULUAN…………………………………………………………….. 1

II. KEADAAN……………………………………………………………………. 3
1. Pembagian Wilayah……………………………………………………… 3
2. Data Keluarga Tani….…………………………………………………… 3
3. Data Produksi……………………………………………………………. 4

PROGRAMA PENYULUHAN KAMPUNG BUMI JAYA


KECAMATAN TALISAYAN
TAHUN 2021 ii
4. Tingkat Penerapan Teknologi Anjuran………………………………… 7
5. Potensi Lahan……………………………………………………………. 7
6. Kelembagaan Petani…………………………………………………….. 8

III. TUJUAN……………………………………………………………………… 9
A. TUJUAN UMUM………………………………………………………….. 9
B. TUJUAN KHUSUS………………………………………………………. 9
1. Padi Sawah…………………………………………………………… 9
2. Padi ladang…………………………………………………………… 10
3. Kedelai…………………………………………………………………
4. Jagung………………………………………………………………… 10
5. Kelapa sawit……………………………………………………...... 11
6. Karet…………………………………………………………………… 11
7. Ayam Buras……………………………………………………………
8. Sapi……………………………………………………………………. 11

IV MASALAH……………………………………………………………………. 12
1. Padi Sawah…………………………………………………………… 12
2. Padi ladang…………………………………………………………… 12
3. Kedelai…………………………………………………………………
4. Jagung………………………………………………………………… 12
5. Kelapa sawit………………………………………….. 13
6. Karet…………………………………………………………………… 13
7. Ayam Buras……………………………………………………………
8. Sapi……………………………………………………………………. 13

V. KERAGAAN PENYULUHAN PERTANIAN………………………………. 14


Kelembagaan Petani……………………………………………………... 14

VI. RENCANA KEGIATAN PENYULUHAN………………………………….. 16

VII. CARA MENCAPAI TUJUAN……………………………………………….. 18

VIII. MONITORING DAN EVALUASI…………………………………………… 19

IX. PENUTUP……………………………………………………………………. 21

Lampiran :

- Metrik Penyuluhan

- Jadwal Kunjungan ke Kelompok Tani

PROGRAMA PENYULUHAN KAMPUNG BUMI JAYA


KECAMATAN TALISAYAN
TAHUN 2021 ii

Anda mungkin juga menyukai