Anda di halaman 1dari 10

PROGRAMA PENYULUHAN PERTANIAN

DESA HAJIMENA KECAMATAN NATAR


KABUPATEN LAMPUNG SELATAN

TAHUN 2023

BALAI PENYULUHAN PERTANIAN (BPP) KECAMATAN NATAR


DINAS TANAMAN PANGAN HORTIKULTURA DA PERKEBUNAN
KABUPATEN LAMPUNG SELATAN
2022
KATA PENGANTAR

0
Alhamdulillah penulis panjatkan rasa syukur kehadirat Allah SWT yang telah
melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya sehingga dapat menyelesaikan
Penyusunan Programa Penyuluhan Pertanian Desa Hajimena Kecamatan
Natar Kabupaten Lampung Selatan Tahun 2023.
Laporan Penyusunan Programa Penyuluhan Pertanian ini merupakan
laporan administratif setelah pelaksanaan Musyawarah Perencanaan
Pembangunan Pertanian di Desa Hajimena. Kegiatan Musrenbang tersebut
diikuti oleh Kepala Desa Hajimena beserta Perangkatnya untuk dilaporkan
sebagai bahan penyusunan Programa Penyuluhan Pertanian Kecamatan
Natar Kabupaten Lampung Selatan selanjutnya.
Demikian laporan ini disusun untuk dapat digunakan sebagaimana mestinya.
Terimakasih dan semoga bermanfaat.

Hajimena, Oktober 2022


Penyuluh Pertanian,

Seftiana

TIM PENYUSUN

1
PROGRAMA PENYULUHAN PERTANIAN
DESA HAJIMENA KEC. NATAR KAB. LAMPUNG SELATAN
TAHUN 2023

Ketua Ketua Posluhdes Sapto Tanda Tangan

Sekretaris Penyuluh Pertanian Desa Seftiana


Hajimena
Anggota 1. Kepala Urusan Dewi
Pembangunan Desa
2. Ketua Gapoktan Anton
3. Ketua Kelompok Sri Rejeki Yusuf
4. Ketua Kelompok Maju
Bersama Ibrahim
5. dst

Hajimena, 10 Oktober 2022


Ketua Posluhdes

Sapto

BAB I

2
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Desa Hajimena merupakan salah satu desa yang terletak di Kecamatan
Natar Kabupaten Lampung Selatan. Desa Hajimena sebagian besar
merupakan persawahan dan perladangan. Desa Hajimena mempunyai
bendungan Way Pengubuan untuk mengairi areal pertanian karena
ketersediaan air tanahnya termasuk kategori terbatas. Komoditas
unggulan di Desa Hajimena adalah padi, jagung dan singkong.

Diisikan Luas Wilayah, Batas Wilayah, Topografi


Luasan Lahan Pertanian, Luasan Lahan Pertanian per subsektor,
Jumlah Lembaga Keuangan, Pabrik, Sarana Prasarana, Jalan Desa,
Kios Pupuk, Lantai Jemut, RMU dsb
Jumlah Penduduk, Usia, Jenis Kelamin, Tingkat Pendidikan, Mata
Pencaharian.
Jumlah Kelembagaan, Gapoktan, Poktan, KWT,
Permasalahan hasil penggalian di masng-masing subsektor.

Desa Hajimena memiliki jumlah penduduk sebanyak 3.750 jiwa dengan


mata pencaharian sebagian besar penduduknya ada di sektor pertanian,
Telah terbentuk sebanyak 22 kelompoktani, 1 Gapoktan, 2 KWT, 1 UPJA.
Desa Hajimena juga memiliki 1 unit BUMDES. Tersedia 1 unit Pasar
Mingguan.

Akses menuju Desa Hajimena sangat mudah karena sudah dibangun jalan
aspal yang menghubungkan Desa Hajimena dengan desa sekitar.
Terdapat jalan desa/ jalan usahatani yang baik dan dipergunakan untuk
mempermudah kegiatan pertanian penduduk setempat.

3
Selain itu Desa Hajimena juga memiliki alat dan mesin yang dapat
digunakan untuk meningkatkan produksi usahatani, penanganan dan
pengolahan hasil panen dan pemasaran.

Petani di Desa Hajimena sebagian besar mengandalkan lahan sawah dan


ladang dalam melaksanakan usahataninya. Komoditas unggulan di Desa
Hajimena adalah padi, jagung dan singkong dengan produksi rata-rata 8 –
9 ton per hektar padi, 8 – 10 ton per hektar jagung dan 50 on per hektar
untuk tanaman singkong.

Berdasarkan hasil identifikasi potensi wilayah dan Permasalahan


Agribisnis masih terdapat banyak permasalahan baik teknis maupun non
teknis yang dihadapi petani Desa Hajimena.
Oleh sebab itu, untuk mengatasi permasalahan tersebut, perlu disusun
Programa Penyuluhan Pertanian Desa Hajimena, guna menentukan
tujuan pemecahan masalah dan strategi yang akan digunakan untuk
mencapai tujuan dimaksud.

1.2 Tujuan Kegiatan


1. Menyediakan acuan dalam penyelenggaraan penyuluhan pertanian
bagi para penyelenggara
2. Memberikan acuan bagi penyuluh pertanian dalam menyusun
rencana kegiatan penyuluhan pertanian
3. Menyediakan bahan penyusunan perencanaan penyuluhan untuk
disampaikan dalam forum musrenbangtan tahun berikutnya.

4
1.3 Manfaat Kegiatan
1. Sebagai Panduan Penyuluh dalam menyusun kegiatan penyuluhan di
Desa Hajimena
2. Sebagai bahan penyusunan Rencana Pelaksanaan Penyuluhan di Desa
Hajimena
3. Sebagai bahan evaluasi pelaksanaan Penyuluhan Pertanian di Desa
Hajimena

5
BAB II
KEADAAN

2.1 Keadaan Umum


1. Baru 40% saluran irigasi yang dapat digunakan dengan baik untuk
mengairi areal persawahan.

2.2 Keadaan Khusus


2.2.1 Subsektor Tanaman Pangan
a. Komoditas Padi Sawah
- Baru 50% petani yang mampu membuat pupuk organik cair

b. Komoditas Padi Gogo


- Baru 50% petani yang mampu membuat pupuk organik cair

c. Komoditas Jagung
- Baru 0% petani yang mampu membuat pupuk organik cair

d. Komoditas Singkong
- Baru 20% petani yang mampu membuat pupuk organik cair

6
BAB III
TUJUAN

3.1 Tujuan Non Teknis


1. Meningkatkan penggunaan saluran irigasi yang baik untuk mengairi
areal persawahan dari 40% menjadi 60%.

3.2 Tujuan Teknis


3.2.1 Subsektor Tanaman Pangan
a. Komoditas Padi Sawah
- Meningkatkan keterampilan petani tentang cara membuat
pupuk organik cair dari 50% menjadi 83% pada Akhir Agustus
2023

b. Komoditas Padi Gogo


- Meningkatkan keterampilan petani tentang cara membuat
pupuk organik cair dari 50% menjadi 83% pada Akhir Oktober
2023

c. Komoditas Jagung
- Meningkatkan keterampilan petani tentang cara membuat
pupuk organik cair dari 0% menjadi 33% pada Akhir Agustus
2023
d. Komoditas Singkong
- Meningkatkan keterampilan petani tentang cara membuat
pupuk organik cair dari 20% menjadi 40% pada Akhir Agustus
2023

7
BAB IV
MASALAH

4.1 Masalah Non Perilaku


1. Sebanyak 60% saluran irigasi yang belum dapat digunakan untuk
mengairi areal persawahan karena dalam kondisi rusak berat

4.2 Masalah Perilaku


4.2.1 Subsektor Tanaman Pangan
a. Komoditas Padi Sawah
- Sebanyak 50% petani belum mengetahui cara membuat pupuk
organik cair

b. Komoditas Padi Gogo


- Sebanyak 50% petani belum mengetahui cara membuat pupuk
organik cair

c. Komoditas Jagung
- Sebanyak 100% petani belum mengetahui cara membuat
pupuk organik cair

d. Komoditas Singkong
- Sebanyak 80% petani belum mengetahui cara membuat pupuk
organik cair

8
BAB V
RENCANA KEGIATAN

5.1 Rencana Kegiatan Penyuluhan Pertanian


Rencana kegiatan penyuluhan pertanian P4S Mulia Abadi Desa Hajimena
disajikan pada Tabel 1.

5.2 Rencana Kegiatan Mengupayakan Kemudahan Pelayanan dan


Pengaturan
Rencana kegiatan mengupayakan kemudahan pelayanan dan pengaturan
P4S Mulia Abadi Desa Hajimena disajikan pada Tabel 2.

5.3 Rencana Kerja Tahunan Penyuluh Pertanian


Rencana kerja tahunan penyuluh pertanian P4S Mulia Abadi Desa
Hajimena disajikan pada Tabel 3.

Anda mungkin juga menyukai