PENDAHULUAN
Sesuai dengan letak geografisnya Kelurahan Tanjung Pauh berada di sebelah Selatan dari
pusat Kota payakumbuh dan sebelah Timur dari Ibu Kota Kecamatan. Adapun jarak dari ibu kota
provinsi Sumatera Barat sejauh ±130 km dan jarak ibu Kota Payakumbuh ± 5 km sedangkan dari
pusat kecamatan adalah ± 0,5 km. Adapun batas-batas wilayah Kelurahan Tanjung Pauh adalah
sebagai berikut :
Sebelah Utara berbatas dengan Kelurahan Ibuh
Sebelah Selatan berbatas dengan Kelurahan Padang Kerambil
Sebelah Timur berbatas dengan Kelurahan Sawah Padang
Sebelah Barat berbatas dengan Batang Agam
II. 2 Gambaran Umum Kondisi Demografis
Jumlah penduduk Kelurahan Tanjung Pauh Kecamatan Payakumbuh Barat pada akhir
tahun 2015 tercatat sebanyak 3.079 jiwa yang terdiri dari 1.553 jiwa laki-laki dan 1.526 jiwa
perempuan dengan rumah tangga sebanyak 824. Berikut tabel penyebaran jumlah penduduk di
Kelurahan Tanjung Pauh Kecamatan Payakumbuh Barat :
Dari tabel berikut dapat dilihat jumlah penduduk berdasarkan tingkatan umur di Kelurahan
Tanjung Pauh Kecamatan Payakumbuh Barat :
Tabel I1.3
Jumlah Penduduk Menurut Umur
Di Kelurahan Tanjung pauh Kecamatan Payakumbuh Barat
No Indikator Tahun 2015
1 >0 - < 15 tahun 809
2 >15 - < 65 tahun 2.002
3 >65 ke-atas 188
Jumlah 3.079
Sumber : Buku Kecamatan Payakumbuh Barat
Berdasarkan tabel diatas dapat dilihat bahwa mayoritas penduduk kelurahan Tanjung Pauh
berada dalam usia produktif yaitu berkisar antara umur > 16 - < 56 tahun. Berikut tabeL jumlah
penduduk berdasarkan mata pencarian :
Tabel II.4
Penduduk Menurut Mata Pencarian
No Uraian Tahun 2015
1 Petani 244
2 Buruh Tani 144
3 PNS 250
4 Pengrajin Industri Rumah Tangga 39
5 Peternak 21
6 Montir 14
7 TNI 6
8 Pensiunan PNS/TNI/Polri 106
9 Pengusaha Kecil dan Menengah 132
10 Karyawan Perusahaan Swasta 223
11 Usia Sekolah 577
12 Buruh Harian Lepas 202
13 Ibu umah Tangga 603
14 Belum/Tidak Bekerja 160
15 Jasa 265
16 Pedagang keliling 93
Jumlah 3.079
Sumber : Kantor Lurah Tanjung Pauh
II.3 Gambaran Umum Kondisi dan Prasarana
Dalam upaya mewujudkan pelayanan yang baik dan berkualitas kepada masyarakat,
diperlukan sarana dan prasarana yang memadai dan mudah dijangkau,prosedur dan manajemen
yang transparan serta didukung oleh sumber daya aparatur yang profesional. Pada kondisi saat ini
kantor lurah Tanjung Pauh mempunyai bangunan yang cukup representatif dan mudah dijangkau
oleh masyarakat.
5|EKSPOSE KELURAHAN TANJUNG PAUH, TAHUN 2016
Berikut dapat ditampilkan dalam tabel kondisi sarana dan prasarana di Kantor Lurah
Tanjung Pauh.
Tabel II.5
Kondisi bangunan gedung Kantor Lurah Tanjung Pauh di Kecamatan Payakumbuh Barat
2014 2015
No Uraian
Sarana Kondisi Sarana Kondisi
1 Gedung Kantor Ada Baik Ada Baik
2 Ruangan Lurah Ada Baik Ada Baik
3 Ruangan Tamu Ada Baik Ada Baik
4 Ruangan Rapat Ada Baik Ada Baik
5 Ruangan Staf Ada Baik Ada Baik
6 Toilet/WC Ada Baik Ada Baik
7 Mesin Tik Ada Baik Ada Baik
8 Komputer Ada Baik Ada Baik
9 Kendraan Dinas Ada Baik Ada Baik
Sumber : Kantor Lurah Tanjung Pauh
Di kelurahan Tanjung Pauh lembaga pendidikan formal yang ada adalah tingkat
pendidikan pra sekolah, dasar, menengah. Pendidikan tingkat pra sekolah di kelurahan Tanjung
Pauh diantaranya terdapat:
Tabel III.3
Sarana Pendidikan dan Tingkat Pendidikan yang ada Ada di Kelurahan Tanjung Pauh
No Uraian Jumlah Siswa 2014 Jumlah Siswa 2015
1. Paud Dharma Bakti 17 12
2. Tk Dharma Bakti 26 34
3. Tk Al Hufaz 121 121
4. Sd Al Hufaz 212 212
5. Sd N 29 Payakumbuh 198 197
Sumber : UPT Dinas Pendidikan Kec. Payakumbuh Barat
2) BIDANG KESEHATAN
Kesehatan merupakan hak asasi manusia dan salah satu unsur kesejahteraan yang harus
diwujudkan sesuai dengan cita-cita bangsa Indonesia sebagaimana dimakasut dalam Pancasila
dan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945. Setiap upaya pembangunan
harus dilandasi dengan wawasan kesehatan masyarakat yang merupakan tanggung jawab semua
pihak baik pemerintah maupun masyarakat.
Masyarakat di Kelurahan sudah sangat menyadari betapa pentingnya arti dari kesehatan
sehingga masyarakat selalu berupaya untuk meningkatkan, menjaga dan memelihara kesehatan
baik kesehatan pribadi, keluarga mauppun lingkungan demi terwujudnya sumber daya manusia
yan sehat dan cerdas.
Ini sesuai dengan tujuan pembangunan kesehatan masyarakat yaitu mewujudkan yang
mandiri untuk hidup sehat, yang artinya pembangunan kesehatan menghendaki partisipasi aktif
dari seluruh elemen masyarakat sehingga terwujudnya derajat kesehatan yang setinggi-
tingginya.Pelaksanaan kegiatan-kegiatan di bidang kesehatan selain untuk meningkatkan derjat
kesehatan masyarakat juga merupakan salah satu Program kerja/kegiatan yang telah diterapkan
di setiap kelurahan sehingga predikat kelurahan Sehat dan kelurahan Siaga telah dimiliki oleh
semua kelurahan Tanjung Pauh . Kondisi ini terlihat dari program pemerintah kota Payakumbuh
sebagi kota Sehat dan peraih Adipura 5 kali berturut-turut dan sebagai kota dengan sanitasi
terbaik di Indonesia. Adapun kegiatan di bidang kesehatan yang telah dilaksanakan di Kelurahan
Tanjung Pauh yaitu:
a. Pos Pelayanan Terpadu
Dalam pelakasanaan kegiatan posyandu berkoordinasi dengan Puskesmas
melibatkan PKK Kelurahan tempat dilaksanakan posyandu tersebut. Pelaksanakan
posyandu ini dilaksanakan 1 kali dalam sebulan dan laporan pelaksnaan posyandu ini
dilaporkan setiap bulannya ke PKK Kecamatan dan Pokjanal Posyandu.Dlam pelaksanaan
Posyandu di kelurahan Tanjung Pauh cakupan program dan kegiatan posyandusudah baik
diantaranyacakupan D/S,N/D, jumlah kader,frekwensi penimbangan sudah dilaksanakan
setiap bulnnya. Disamping kegiatan rutin di Posyandu juga telah dilaksanakan berbagi
kegiatan seperti:
- Kelas Ibu Balita
- Deteksi Dini tumbuh kembang Balita
- Penyuluhan kesehatan
- Kelas Ibu Hamil
10 | E K S P O S E K E L U R A H A N T A N J U N G P A U H , T A H U N 2 0 1 6
Pelayanan kesehatan masyarakat oleh tenaga kesehatan, bidan poskelkel beserta
kader posyandu dan kader BKB yang meliputi pemantuan dan pemeliharaan kesehatan
ibu, anak, balita dan bayi pada tanggal 14 tiap bulannya yang merupakan kegiatan yang
terintegrasi. Juga telah dilakukan pelayanan dan pemeriksaan kesehatan. Penyuluhan
kesehatan dilakukan oleh kader-kader kesehatan dibawah bimbingan tenaga kesehatan
dari Puskesmas Ibuh dan bidan poskeskel, dan sejak tahun 2011 telah ada 1 orang bidan
kelurahan yang bekerja/masuk setiap hari di kelurahan kecuali hari minggu dan hari libur.
Tabel III.7
Data Pelaksaan Posyandu Di Kelurahan Tanjung Pauh
Tahun
No Indikator Ket
2014 2015
1 Kader 12 orang 12 orang
2 Frekuensi Pertimbangan 12 kali 12 kali
3 Cakupan KB 68,5% 77,6%
4 Cakupan KIA 98,7% 95%
5 Cakupan Imunisasi 92,60% 101,4%
6 Cakupan Gizi 92,6% 90,78%
7 Program Tambahan - -
8 Dana Sehat - -
Sumber : Pustu Kelurahan Tanjung pauh
Dari tabel III.7 diatas dapat dilihat kegiatan Posyandu sudah merupakan kegiatan
rutin yang dilakukan setiap bulannya. Dengan partisipasi ibu dan anak juga cukup baik.
b. Posyandu Lansia
Kegiatan posyandu lansia di Kelurahan Tanjung Pauh tidak hanya dilakukan bagi
ibu dan anak, namun juga diberikan bagi penduduk Kelurahan Tanjung Pauh yang telah
masuk lanjut usia (Lansia). Kegiatan posyandu lansia ini bertujuan untuk mendeteksi dini
keluhan-keluhan para lansia khususnya dibidang kesehatan. Karena usia lanjut sangat
rentan terhadap penyakit atau gangguan kesehatan.
Posyandu lansia adalah tindakan preventif dan edukatif yang diberikan oleh kader-
kader kesehatan Kelurahan Tanjung Pauh dan penyuluh kesehatan dari Puskesmas Ibuh
dalam menjaga kesehatan masyarakat sehingga tingkat harapan hidup masyarakat dapat
meningkat.
Kegiatan posyandu lansia diantaranya adalah pemantauan, pelayanan, dan
pemerikasaan kesehatan lansia. Kegiatan posyandu lansia dilakukan satu kali dalam
sebulan.selain kegiatan dibidang ksehatan, para lansia juga tergabung dalam grup jantung
sehat di Puskesmas Ibuh, dan juga melakukan kegiatan sosial berupa kelompok yasin.
Kegiatan dilakukan pada setiap Kamis malam di Mesjid Al-Muttaqin juga dilakukan
bergiliran dari rumah ke rumah, dan tidak hanya aktif di Kelurahan Tanjung pauh, namun
kelompok yasin lansia Tanjung Pauh aktif di pengajian ke Kelurahan lain yang ada di
Kecamatan Payakumbuh Barar dan tingkat kota Payakumbuh.
Kegiatan lansia dapat dilihat dalam tabel III.8 sebagai berikut :
11 | E K S P O S E K E L U R A H A N T A N J U N G P A U H , T A H U N 2 0 1 6
Tabel III.8
Posyandu Lansia, Kelompok Yasin
Tahun
No Uraian Kegiatan Ket
2014 2015
1 Posyandu Lansia 1 1
2 Kelompok Yasin 1 1
3 Senam Lansia 1 1
Adapun tingkat perkembangan kegiatan posyandu lansia tahun 2014 -2015 dapat
dilihat dari tabel III.9 berikut :
Tabel III.9
Tingkat Perkembangan Kegiatan Posyandu Lansia
1 Frekuensi Penimbangan 12 12
2 Rata-rata kehadiran kader 12 12
3 Kegiatan Penunjang Kelompok Yasin Kelompok Yasin
Rekreasi Rekreasi
Kongsi Kematian Kongsi Kematian
4 Cakupan Pelayanan Kesehatan Penimbangan BB/TB Penimbangan BB/TB
Pemeriksaan Pemeriksaan
Kesehatan Kesehatan
5 Pendanaan Berasal dari Belum Ada Belum Ada
Masyarakat
Sumber : Data Kegiatan Posyandu Kel. Tanjung Pauh
No Tahun
Indikator Ket
2014 2015
Pertolongan Persalinan
1 35,3% 55%
Oleh Tenaga Kesehatan
2 ASI Eksklusif 30% 40%
3 Bayi dan Balita ditimbang 31% 60%
12 | E K S P O S E K E L U R A H A N T A N J U N G P A U H , T A H U N 2 0 1 6
tiap bulan
4Cuci tangan pakai sabun 56% 65%
5Sarana Air Bersih 91% 100%
6Jamban Sehat 87% 90%
Berantas Jentik dan
7 55% 98%
Nyamuk
8 Makan sayur dan buah 57% 75%
9 Aktifitas Fisik 54% 65%
Tidak merokok dalam
10 53% 52%
rumah
Sumber : Pustu Kel. Tanjung Pauh
Dengan fasilitas yang mendukung seperti rumah dan fasilitas umum lainnya serta
ingkat pengetahuan masyarakat dan kesadarannya dibidang kesehatan yang baik, maka
aplikasi kegiatan PHBS yang ada di Kelurahan Tanjung Pauh sudah berjalan dengan baik.
d. Tanaman Obat Keluarga (Toga)
Tanaman obat keluarga merupakan bagian dari partisipasi masrakat dalam menjaga
dan meningkatkan taraf kesehatan masyarakat. Toga terdiri dari tanaman atau apotik
hidup yang sederhana yang dapat ditanam di pekarangan maupun di kebun kelompok
ataupun rumah-rumah masyarakat. Tanaman obat ini memberikan manfaat diantaranya
adalah sbagai obat tradisional. Mengingat akhir-akhir ini harga obat modern yang sangat
tinggi terutama obat-obatan yang tidak disubsidi oleh pemerintah. Kondisi ini menjadikan
toga sebagai alternatif untuk menyembuhkan penyakit yang diderita oleh masyarakat.
Khasiat toga tidak kalah dengan obat-obatan modern yang dijual di pasaran. Toga juga
tidak mempunyai efek sampingan dibandingkan dengan obat-obatan modern.
Tanaman toga ditanam di kelmpok dasawisma yang ada di Kelurahan anjung Pauh.
Sebagian besar masyarakat Kelurahan Tanjung Pauh telah menanam toga di rumah dan
pekarangan mereka. Jenis tananam toga yang ada di kelompok dasawisma Kelurahan
Tanjung Pauh dan sekaligus manfaatnya dapat dilihat dalam tabel III.11 sebagai berikut :
Tabel III.11
Tanaman Toga dan Manfaatnya
No Jenis Toga Manfaat Cara Pemakaian
Dilumat dan
1 Betadin Obat luka
dikompres pada luka
Obat penurun panas Daunnya diremas air
2 Bunga Kembang Sepatu dan obat susah dingin masak, saring
menelan dan diminum
Rendam dengan air
3 Bunga Ros Obat sakit jantung dingin masak,
embunkan, minum
Obat reumatik,
sariawan, sakit gigi, Diolah agar bisa
4 Cabe Merah
meningkatkan nafsu dimakan
makan
Daunnya diremas-
remas dengan air
5 Daun Dewa Obat penurun panas
dingin matang, saring
lalu diminum
Obat pencuci perut
6 Daun Disentri Dilalap
dan diare
13 | E K S P O S E K E L U R A H A N T A N J U N G P A U H , T A H U N 2 0 1 6
Daun di blender
7 Daun Kangkung Obat sakit jantung dengan air dan
diminum
Direbus dengan gula
8 Kacang Hijau Obat tambah darah
aren lalu dimakan
Buahnya dilalap,
9 Kecipir Obat penurun panas
diresbus, dan dimakan
Kocok tlur dan air
10 Kelapa Muda Obat pencabut panas
kelapa lalu diminum
Sumber : Daftar Tanaman Obat Keluarga Kelompok Dasawisma
Masih banyak jenis tanaman obat keluarga yang dikoleksi oleh kelompok
dasawisma yang telah banyak dimanfaatkan oleh masyarakat sekitar kebun kelompok
dasawisma tersebut dan juga masyarakat Kelurahan Tanjung Pauh.
e. Penetapan Kawasan Stop Buang Air Besar Sembarangan
Kelurahan Tanjung Pauh telah memiliki kawasan Stp Buang Air Besar
Sembarangan aau kawasan Stop BABS. Kawasan ini berada pada RT 02 RW II dimana
pada kawasan tersebut tidak ada lagi masyarakat yng buang air besar sembarangan atau
menggunakan jamban.masyarakat yang buang air besar sembarangan dampak dari buang
besar sembarangan dan masing0-masing rumah telah memliki tempat BABS yang layak.
f. Puskesmas Pembantu (Pustu)
Pusat pelayanan kesehatan bagi masyarakat Kelurahan Tanjung Pauh tidak hanya
pada Puskesmas Ibuh saja, namun pada tataran terendah Kelurahan Tanjung Pauh telah
memiliki Puskesmas Pembantu (Pustu). Pustu berdiri berkat bantuan masyarakat yang
mau menghibahkan tanahnya untuk kepentingan umum dan adanya dukungan dari
pemerintah untuk membangun dan menyediakan tenaga kesehatan. Masyarakat Tanjung
Pauh menyadari betul bahwa Kota Payakumbuh selaku Kota Sehat didukung oleh
masyarakat, hal ini terbukti dengan adanya masyarakat yang mau menghibahkan tanahnya
untuk pembangunan fasilitas kesehatan.
Pustu Kelurahan Tanjung Pauh berdiri sejak tahun------ dengan dilengkapi oleh
sarana pelayanan kesehatan dan satu orang tenaga medis yang mampu melayani 24 jam
kepada masyarakat Kelurahan Tanjung Pauh. Pelayanan yang dapat diakses masyarakat
berupa pelayanan kesehatan dasar dan layanan medis yang bersifat tidak emergensi dan
biasa ditangani pada tingkat bawah Puskesmas dan termasuk persalinan. Dengan adanya
Pustu ini membantu mewujudkan Keluraha Tanjung pauh sebagai Kelurahan yang
mandiri di bidang kesehatan sebagaimana visi Kelurahan Tanjung Pauh.
14 | E K S P O S E K E L U R A H A N T A N J U N G P A U H , T A H U N 2 0 1 6
g. Kawasan Stop Buang Air Besar Sembarangan
Di Kelurahan Tanjung pauh telah ditetapkan kawasan Stop Buang Air Besar
Sembarangan (Stop BABS). Kawasan ini ditetapkan di RT 02 RW 02. Karena pada
kawasan ini tida ada lagi masyarakat yang buang air besar sembarangan. Kawasan ini
sudah ditetapkan pada Agustus 2014. Dimana pada RT tersebut masyarakat tidak lagi
menggunakan jamban sebagai tmpat buang air besar sembarangan. Masyarakat sudah
menggunakan WC sebagai sarana buang air besar dimana limbahnya tidak lagi dibuang ke
kolam tetapi ditempatkan pada septi tank.
Dengan adanya kawasan Stop BABS, maka pada RT 2 sudah ikut berkontribusi untuk
tidak menularkan penyakit disentri dan penyakit kulit lainnya.
h. Gerakan Sayang Ibu, Pokja Kelurahan Sehat dan Kelurahan Siaga
Gerakan Sayang Ibu (GSI) merupakan salah satu penunjang kota Payakumbuh
menjadi kota sehat, hal ini data dilihat dari usaha pemerintah dalam
mengimplementasikan program dibidang kesehatan melalui kegiatan jamkesko yaitu
program berobat gratis bagi masyarakat kota Payakumbuh tidak hanya pada tingkat
Puskesmas dan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD), namun juga sampai tingkat Rumash
Sakit Umum Provinsi (RSUP), Akte Kelahiran Gratis, serta adanya forum kata sehat,
forum kecamatan sehat, dan pokja kelurahan sehat. Gerakan Sayang Ibu ini menitik
beratkan kegiatan pada seputar angka kematian ibu hamil, melahirkan dan nifas serta
angka kematian bayi berikut dengan indikator-indikatorya.
Sebagai wujud partisipasi masyarakat kelurahan Tanjung Pauh dibentuk pokja
kelurahan sehat yang keanggotaannya melibatkan seluruh unsur masyarakat. Pokja
kelurahan sehat sebagai wadah bagi masayarakat untuk mendapatkan bimbingan dan
pengelolaan dibidang kesehatan dan lingkungan titik. Pojka kelurahan sehat juga
mempunyai kewenangan mengatur dan mengur sanitasi masyarakat yang tidak ramah
lingkungan. Selain itu, juga berperan untuk mendata titik dimana terjadinya genangan
atau saintasi yang bermasalah. Hal ini penting dilakukan terutama untuk mencegah
berkembangnya jentik jamuk yang menyebabkan timbulnya penyakit.
Kelurahan siaga merupakan wadah bagi masyarakat yang peduli dan siap siaga
memberikan bantuan dan pengorbanan baik secara moril dan materil dalam melayani
15 | E K S P O S E K E L U R A H A N T A N J U N G P A U H , T A H U N 2 0 1 6
keluhan kesehatan bagi masyarakat. Pengurus keluarahan siaga sudah siap sedia
membantu keluhan masyarakat kapan saja. Adapun kegiatan yang dilakukan oleh
kelurahan siaga diantaranya :
1. Pendataan Ambulan Desa
2. Mencari data peserta donor darah sewatu-waktu dibutuhkan
3. Pemantauan gizi buruk dan kurang gizi
i. Jaminan Kesehatan
Untuk menjaga kewaspaan masyarakat dalam hal permasalahan biaya berobat,
pemerintah telah melahirkan beberapa kegiatan dalam bentuk ansuransi kesehatan atau
jaminan kesehatan atau dengan memberikan layanan kesehatan gratis bagi masyarakat
baik secara nasional, provinsi maupun pada ingkat kota Payakumbuh. Diantara jaminan
kesehatan kesehatan tersbut adalah :
1.Jaminan Kesehatan Masayarakat (JAMKESMAS)
2.Jaminan Kesehatan Sakato (JKS)
3.Jaminan Kesehatan Masyarakat Kota (JAMKESKO)
4.Jaminan Persalinan (JAMPERSAL)
Seiring dalam lahirnya kebijakan dari pemerintah pusat melalui UU No. 24 Tahun
2011 tentang Badan Penyelenggara Jaminan Sosial yang mulai berlaku tanggal 1 Januari
2014 maka program jaminan kesehatan laiinya dinyatakan tidak berlaku lagi. Seluruh
jaminan kesehatan terintegrasi kedalam satu badan yang dinamakan Badan Penyelenggara
Jaminan Sosial (BPJS). Meskipun demikian masyarakat Tanjung Pauh masih tetap dapat
menikmati yang layanan kesehatan yang disediakan oleh pemerintah terutama masyarakat
yang kurang mampu. Adapun data masyarakat yang kurang mampu yang mendapat
jaminan kesehatan dapat dilihat dalam tabel III.12 berikut ini
Tabel III.12
Data Masyarakat yang Memperoleh Jaminan Kesehatan
17 | E K S P O S E K E L U R A H A N T A N J U N G P A U H , T A H U N 2 0 1 6
a. Potensi Unggulan Kelurahan Tanjung Pauh
Dalam aktifitas ekonomi sehari-hari masyarakat Kelurahan Tanjung Pauh sangat
dipengaruhi letak georgrafis dan keadaan dabn kondisinya yang terdiri dari daerah
persawahan yang mana sebagian besar penduduk bekerja/mata pencaharian yang dominan
disektor pertanaian. Dibidang pertanian, lahan yang tersedia untuk melaksanakan
pertanian seluas 49,6 Ha untuk lahan sawah, dan 38,4 Ha untuk kebun/ladang. Masyarakat
terus berupaya dalam meningkatkan hasil pertanian dengan menggunakan pola
intensifikasi yang didukung dengan pertanian organik.
Selain itu sangat perlu memaksimalkan lembaga-lembaga pendukung yang
mewarnai percepatan produksi masyarakat pada sektor ini, untuk itu dibentuk suatu
wadah yang terdiri dari:
Kelompok Tani (Keltan)
Kelompok tani Kelurahan Tanjung Pauh adalah kumpulan tani yang dibentuk
atas dasar kesamaan kepentingan dan kebersamaan menghadapi kondisi lingkungan
( sosial,ekonomi, sumber daya, keakraban dan keserasian). Dengan adanya kelompok
tani dapat mempermudah pengadaan sarana produksi pertanian, seperti bibit, pupuk
maupun obat-obatan. Dengan adanya kelompok tani dapat mepermudah akses
informasimengenai pertanian misalnya kendala yang dihadapi oleh petani berupa
kelangkaan pupuk, hama tikus, irigasi/sistem pengairan di sawah, pengaturan pola
tanam dan lain sebagainya. Dalam mewujudkan swasembada pangan dan ketahanan
pangan nasional, peran kelompok tani sangat vital karean melalui kelompok tani
program-program dibidang pertanian dan ketahanan pangan dapat dijalankan
sebagaimana yang diharapkan.
Gabungan Kelompok Tani/Gapoktan
Gabungan kelompok tani (gapoktan) merupakan gabungan dari beberapa
kelompok tani dalam wilayah kelurahan Tanjung Pauh . Di Kelurahan Tanjung Pauh
terdapat empat Gapoktan yaitu Saiyo Sakato . Gapoktan ini terdiri dari Kelompok Tani
Solok Mato Aie, Kelompok Tani Parik Panjang dan KWT Dahlia. Peran gapoktan
dalam memajukan petani diantaranya adalah mewujudkan dan mencarikan solusi
terhadap permasalahan bersama yang dihadapi oleh kelompok tani. Permasalahan yang
dihadapi oleh gapoktan saiyo sakato yang telah dilakukan adalah permasalahan irigasi
ketiga kelompok tani (solok mato aie, parik panjang dan KWT), permasalahannya
berupa pembagian jatah air yang adil karena irigasi kedua kelompok tani ini dialiri oleh
satu irigasi.
Selain itu gapoktan juga mengkoordinir dalam mengajukan permohonan dalam
meminta pupuk bersubdi ke pemerintah. Gapoktan juga membantu untuk mengajukan
permohonan berapa besar alokasi pupuk yang diajukan ke pemrintah untuk memenuhi
kebutuhan pupuk di wilayah kelurahan Tanjung Pauh . Kegiatan gapoktan lain yaitu
18 | E K S P O S E K E L U R A H A N T A N J U N G P A U H , T A H U N 2 0 1 6
dalam rangka memajukan petani, gapoktan selalu memberikan perencanaan yang adil
kekedua kelompok tani terutama perencanaan dalam pembangunan dibidang pertanian.
Kelembagaan dibidang pertanian yang ada di kelurahan Tanjung Pauh
diantaranya adalah :
Kelompok Tani Solok Mato Aie
Kelompok Tani Parik Panjang
KWT Dahlia
Kelompok Tani UP3HP
Tabel III.14
Berikut Kelompok Tani
Kelurahan Tanjung Pauh Kecamatan payakumbuh Barat
Tahun
No Jumlah Nama Pengurus
Nama Kelompok Berdiri
Anggota
Ketua Sekretaris Bendahara
Kelompok Tani
1 62 Agusmardi Pedri Basri 2012
Solok Mato Aie
Kelompok Tani Afrizal DT.
2 42 Syafrizal Hidayati 2003
Parik Panjang Bijo
3 KWT 27 Rahmiwati Gusniati Dewi Gristi 2006
Kelompok Tani Vina
4 20 Yanti Latifah 2007
UP3HP Kurnia
Sumber : BPP Kec. Payakumbuh
Tabel III.15
Data Tentang Kelompok Perikanan Kelurahan Tanjung Pauh Kecamatan Payakumbuh
Nama Kelompok Jumlah Nama Pengurus Tahun
No
Gapoktan Anggota Ketua Sekretaris Bendahara Berdiri
1 Podakkan Bersatu 17 Juanda, SE Doni Wardi Rini 2011
Podakkan Kincia Bayu
2 17 Abrar Cersil 2011
Solok Mato aie Oktarianda
Secara umum di Kelurahan Tanjung Pauh produksi dibidang pertanian dan perikanan
sangat baik setiap tahunnya. Berikut adalah uraian mengenai luas tanam, panen dan
produksi padi dan palawija di Kelurahan Tanjung Pauh.
Tabel III.16
Luas Area, Produksi Padi dan Palawija di Kelurahan Tanjung Pauh Tahun 2015
Luas
No Jenis Komuniti Produksi (Ton)
Tanam (Ha) Panen (Ha)
1 Padi Sawah 49,6 30 105
2 Jagung - - -
3 Ubi Kayu - - -
19 | E K S P O S E K E L U R A H A N T A N J U N G P A U H , T A H U N 2 0 1 6
Tanam (Ha) Panen (Ha)
No
1 Mentimun - - -
2 Cabe 1 1 6
3 Kacang Panjang - - -
4 Terung - - -
Sumber : BPP Kec. Payakumbuh Barat
Usaha perkebunan pun berkembang pesat. Adapun komoditi perkebunan Kelurahan
Tanjung Pauh antara lain coklat, kelapa dan pinang. Namun jumlahnya tidak banyak. Tabel
dibawah ini adalah uraian mengenai usah perkebunan yang berkembang di Kelurahan
Tanjung Pauh.
Tabel III.18
Luas Tanam, Panen dan Produksi Tananman Perkebunan Di Kelurahan Tanjung Pauh
Tahun 2015
Luas
No Jenis Komuniti Produksi
Tanam (Ha) Panen (Ha)
1 Coklat/kakao 3 2 0,5
2 Kelapa 0,25 0,25 500 Butir
Sumber : BPP Kec. Payakumbuh Barat
Adapun potensi peternakan di Kelurahan Tanjung Pauh juga tidak banyak. Hal ini
disebabkan oleh lahan untuk pakan tidak tersedia sehingga untuk usaha peternakan tidak
bergitu berkembang. Namun masyarakat Tanjung Pauh ada memiliki ternak sebagai usaha
sampingan untuk investasi di kemudian hari. Tabel III. 18 menggambarkan jumlah populasi
ternak besar di Kelurahan Tanjung Pauh :
Table III.19
Jumlah Populasi Ternak Besar dirinci Menurut Jenisnya di Kelurahan Tanjung Pauh
NO Jenis Ternak Tahun 2014 Tahun 2015
1 Sapi 50 50
2 Kambing 50 50
3 Kerbau 6 4
Sumber : BPP Kec. Payakumbuh Barat
Untuk populasi unggas juga tidak terlalu banyak. Ini disebabkan oleh lahan dan
lingkungan uang kurang mendukung untik usaha tersebut. Masyarakat hanya memiliki
unggas untuk usaha sampingan dan bukan menjadikan usaha utama sebagai penghasilan
bagi mereka.
Tabel III.20
Jumlah Populasi Ternak Unggas dirinci Menurut Jenisnya di Kelurahan Tanjung Pauh
No Jenis Ternak Tahun 2014 Tahun 2015
1 Ayam Ras - -
2 Ayam Ras Petelur - -
3 Ayam Ras Pedaging 1555 ekor 1445 ekor
4 Itik 160 ekor 143 ekor
5 Puyuh 2200 ekor 2000 ekor
Sumber : BPP Kec. Paykumbuh Barat
20 | E K S P O S E K E L U R A H A N T A N J U N G P A U H , T A H U N 2 0 1 6
Berdasarkan potensi wilayah yang mendukung kegiatan peternakan di Kelurahan
Tanjung Pauh, maka usaha peternakan bukan merupakan usaha utama yang dapat
dikembangkan di Kelurahan Tanjung Pauh. Hal ini disebabkan oleh ketersediaan pakan
peternakan dan daerah yang mendukung usaha peternakan juga tidak begitu besar. Sehingga
usaha peternakan dijadikan oleh masyarakat Kelurahan Tanjung Pauh sebagai usaha sambilan
dan warga tidak banyak memiliki usaha yang bergerak dibidang peternakan ini.
Selai itu usaha perdagangan dan jasa juga merupakan sektor pneting dalam mendukung
perekonomian masyarakat Kelurahan Tanjung Pauh berikut tabel kegiatan perdagangan dan
jasa di kelurahan Tanjung Pauh :
Tabel III.21
Jenis dan Jumlah Usaha Perdagangan dan Jasa di Kelurahan Tanjung Pauh
No Jenis Usaha Jumlah Ket
1 Kedai Minuman dan Sejenisnya 17
2 Kedai Harian dan Sejenisnya 19
3 Rumah Makan dan Sejenisnya 2
4 Depot air isi ulang 4
5 Pedagang Ayam 2
6 Pedagang Pulsa 11
7 Jasa Bengkel 6
8 Jasa Angkutan -
9 Penjahit 7
10 Jasa Tukang Pijat 6
11 Dll -
21 | E K S P O S E K E L U R A H A N T A N J U N G P A U H , T A H U N 2 0 1 6
Di Kelurahan Tanjung Pauh Program KUBE berjalan dengan sangat baik, dari
tabel dapat dilihat lebih rinci terkait kegiatan Kube di Kelurahan Tanjung Pauh .
Tabel III.22
KUBE yang bernaung di Kelurahan Tanjung Pauh
Nama Jumlah Nama Pengurus
No Ket
Kelompok Anggota Ketua Sekretaris Bendahara
1 Kube Saiyo 1 10 orang Agusmardi Usrial Samsidar
2 Kube Saiyo 6 10 orang Adriansyah Zul Farida Aguswar
3 Kuber Saiyo 7 10 orang Saipul Al Masyhur Naswardi
22 | E K S P O S E K E L U R A H A N T A N J U N G P A U H , T A H U N 2 0 1 6
Pos Ronda
Adapun profil keamanan di Kelurahan Tanjung Pauh dapat dilihat dalam tabel berikut ini:
Tabel III.24
Profil Keamanan & Ketertiban di Kelurahan Tanjung Pauh Tahun 2014 - 2015
Jumlah
No Indikator Sub Indikator
2014 2015
1. Konflik Abtar Kelompok - -
1 Konflik Saran 2. Konflik Antar Etnis - -
3. Konflik Berbau Agama - -
1. Kasus Perkelahian - -
2. Perkelahian Yg
- -
2 Perkelahian Menimbulkan Korban Jiwa
3. Perkelahian Yg
- -
Menimbulkan Korban Parah
1. Kasus
Pencurian/Perampokan
2. Pencurian/Perampokan
Pencurian dan
3 Dengan Kekerasan
Perampokan
3. Pencurian/Perampokan
dengan Pelaku warga
Kelurahan setempat
4 Kasus Perjudian 1. Kasus Perjudian - -
1. Jumlah Kasus Narkoba
Dengan Pelaku Penduduk - -
Setempat
5 Narkoba
2. Jumlah Kasus Narkoba
Dengan Penduduk Yang - -
Menjadi Korban
6 Prostitusi 1. Kasus Prostitusi - -
1. Jumlah Kasus Pembunuhan - -
2. Jumlah Kasus Pembunuhan
Yang Korbannya Penduduk - -
7 Pembunuhan Setempat
3. Jumlah Kasus Pembunuhan
Dengan Pelaku Penduduk - -
Setempat
23 | E K S P O S E K E L U R A H A N T A N J U N G P A U H , T A H U N 2 0 1 6
1. Jumlah Kasus Perkosaan - -
2. Jumlah Kasus Perkosaan
Kejahatan - -
8 Pada Anak
Seksual
3. Jumlah Kasus Kehamilan
- -
Diluar Nikah
1. Kasus Kekerasan Terhadap
- -
Istri
Kasus Kekerasan
2. Kekerasan Terhadap Suami - -
9 Dalam Rumah
3. Kekerasan Terhadap Anak - -
Tangga
4. Kekerasan Terhadap Anggota
- -
Keluarga Yg Lain
10 Penculikan Jumlah Kasus Penculikan - -
Partisipasi 1. Jumlah Poskamling 3 3
Masyarakat
11 2. Jumlah anggota
Dalam Keamanan 2 2
Hansip/Linmas
Swakarsa
Sumber : Kantor Lurah Tanjung Pauh Kec. Payakumbuh Barat
Kegiatan ronda malam dilakukan oleh warga msayarakat yang tingal di Kelurahan
Tanjung Pauh. Masyarakat wajib ikut ronda malam, bagi yang tidak bisa menghadiri maka
dapat diganti dalam bentuk uang sebesar Rp. 25.000. Namun ada pengecualian bagi
anggota TNI dan Polri yang tinggal di Kelurahan Tanjung Pauh, namun bagi anggota TNI
dan Polri yang tinggal di Kelurahan Tanjung Pauh wajib membantu jika terjadi
permasalahan yang berkaitan dengan gangguan keamanan dan ketertiban di Kelurahan
Tanjung Pauh. Pengecualian juga diberikan kepada masyarakat mengalami gangguan
kesehatan berupa penyakit kronis dan tokoh masyarakat serta masyarakat yang berusia 50
tahun keatas tidak diwajibkan untuk ronda .
Kemudian di kelurahan Tanjung Pauh ada sebuah organisasi untuk menjaga
keamanan dan ketertiban yaitu bernama TJP (Tanjung Pauh Playstation). Yaitu
masyarakat yang memakai Pesawat Orari. Dimana seluruh anggota TJP mengaktifkan
pesawatnya untuk berkomunikasi dari pukul 19.00 wib sampai pukul 00.00 wib.
Kemudian dari pukul 00.00 wib hingga pagi untuk siaga supaya tidak terjadi
kejahatan/kemalingan dan lain sebagainya.
Dalam melakukan pencegahan tindak kriminal di Kelurahan Tanjung Pauh ada
beberapa kebijakan/tindakan yang di lakukan dinataranya adalah:
1. Setiap warga yang tinggal di Kelurahan Tanjung Pauh dalam jangka waktu tidak lama
(kos, ngontrak) wajib melapor ke RT setempat.
2. Setiap tamu yang menginap wajib lapor ke RT setempat.
3. Setiap warga yang melakukan pesta dengan menggunakan alat musik wajib melapor
ke ketua karang taruna dan wajib mengurus izin keramain di Kepolisian.
4. Adanya peraturan Kelurahan Tanjung Pauh di Bidang ketertiban dan keamanan.
24 | E K S P O S E K E L U R A H A N T A N J U N G P A U H , T A H U N 2 0 1 6
Sebagaimana kita ketahui di Kelurahan Tanjung Pauh tingkat partisipasi
masyarakatnya sangat tinggi. Seperti keikutsertaan masyarakat dalam pembangunan
masjid, mushola, posyandu, poskamling dan sarana prasarana Umum Lainnya. Berikut
tabel swadaya masyarakat di Kelurahan Tanjung Pauh :
Tabel III.25
Data Swadaya Masyarakat di Kelurahan Tanjung Pauh Tahun 2014-2015
Jumlah Dana (Rp)
No Kegiatan
2014 2015
1 Jalan Pauah
2 Pelebaran Drainase Samping Kantor
Rp. 12.000.000,- -
Lurah 45 m
Sumber : BKM Kel. Tanjung Pauh
Posisi pemerintah Kelurahan dalam hal ini adalah pemberi motivasi kepada
masyarakat bahwa kegiatan tersebut merupakan kegiatan yang berasal dari masyarakat
dan untuk masyarakat.
b. Partisipasi immateril:
Selain dari itu partisipasi masyarakat yang bersifat materil, juga tak kalah
pentingnya adalah partisipasi yang bersifat immateril. Tingkat dari partisipasi dan
antusiasme yang tinggi dari anggota masyarakat yang dilandasi oleh rasa kebersamaan,
kekeluargaan dan persaudaraan yang kuat diantara sesama warga telah menjadikan
Kelurahan Tanjung Pauh menjadi Kelurahan yang berhasil dalam banyak bidang. Hal
ini dibuktikan dengan berbagai pencapaian dan prestasi gemilang yang telah diraih
oleh Kelurahan selama ini. Berbagai pencapain terwujud dari sinergisitas antar warga
di setiap lini dengan aparatur pemerintah yang telah memiliki kesatuan terhadap
kemajuan daerah.
Tabel III.26
Daftar Prestasi Kelurahan Tanjung Pauh
Nama Prestasi
No Tahun Ket
2014 2015
Juara 2 Lomba Menu Serba Ikan Podakkan Bersatu Kelurahan
Tingkat Kota Payakumbuh Tanjung Pauh Juara 1 Tingkat
Kota Payakumbuh
Terbaik 2 Lembaga Mikro Podakkan Bersatu Kelurahan
Agrisbisnis Tanjung Pauh Juara 1 Tingkat
Provinsi Sumatera Barat
Podakkan Bersatu Kelurahan
Tanjung Pauh Juara 2 Tingkat
Nasional
Juara 1 Lomba Kasidah Tingkat
Kota payakumbuh
Juara 1 Lomba kasidah Tingkat
Kota Kabupaten
Juara 1 Lomba Masak Serba
Ikan Tingkat Kota Payakumbuh
25 | E K S P O S E K E L U R A H A N T A N J U N G P A U H , T A H U N 2 0 1 6
Juara 2 Lomba Kelurahan
Berprestasi Tingkat Kecamatan
Payakumbuh Barat
7) BIDANG PEMERTINTAHAN
Berdasarkan Peraturan Pemerintah RI No.75 Tahun 2005 Kelurahan adalah
wilayah kerja Lurah sebagai perangkat daerah kabupaten/kota dalam wilayah kecamatan.
Dalam melaksanakan tugasnya Lurah dibantu oleh perangkat kelurahan yang terdiri 1 orang
Sekretaris Kelurahan dan 4 orang seksi yaitu Kepala Seksi Pemerintahan, Kepala Seksi
Ekbang dan Pemberdayaan Masyarakat, Kepala Seksi Kesejahteraan Masyarakat dan
Kepala Seksi Trantib. Hal ini tertuang dalam Perwako Payakumbuh No 68 Tahun 2008
tentang Tugas Pokok, fungsi & uraian Tugas Kecamatan Serta Kelurahan Kota
Payakumbuh.
Adapun tugas pokok fungsi Lurah yaitu Melakukan penyelenggaraan pemerintahan,
pembangunan dan kemasyarakatan dalam dalam rangka penyelenggaraan urusan
pemerintahan daerah wilayahnya, yang terhindar dari indikasi korupsi, kolusi dan
nepotisme (KKN). Untuk tugas pokok lurah mempunyai fungsi:
26 | E K S P O S E K E L U R A H A N T A N J U N G P A U H , T A H U N 2 0 1 6
Pelaksanaan Pemerintahan Kelurahan
Pemberdayaan Masyarakat
Pelayanan Masyarakat
Penyelenggaraan ketentraman dan ketertiban
Pemeliharaan prasarana dan fasilitas pelayanan umum
Pembinaan lembaga masyarakat
Pelaksanaan evaluasi terhadap tugas pokok dan fungsi serta penyususunan dan
penyampainan hasil evaluasi.
Sekretaris Lurah mempunyai tupoksi membantu Lurah dlam melaksanakan tugas
penyelelenggaraan pemerintahan dan membantu memberikan pelayanan administrasi
kepada seluruh perangkat/aparatur Kelurahan. Tupoksi Kasi Pemerintahan melakukan
pelyanan dibidang pemerintahan, pertanahan, pembinanaan kerukunan warga dan
pelayanan administrasi kependudukan .Tupoksi Kasi Kesejahteraan masyarakat mempunyai
tugas mengumpulkan bahan dan mengolah penyususunan dan perencanaan program
dibidang kesejahteraan social, pendidikan, kesehatan,mental dan spritual, serta
penaggulangan masalah social. Tuposi Kasi Ekbang mempunyai tugas melakukan
pembinaan terhadap pembangunan lainnya serta pemberdayaan masyarakat. Tuposi Kasi
Trantib melaksanakan ketentraman dan ketertiban penaggulangan bencana dan
penanggulangan bencana dan perlindunga masyarakat.
Disamping aparatur yang ada diKelurahan, Lurah juaga membantu dan didukung
oleh Perangkat RT, RW, LPM, PKK dan lembaga-lembaga lainnya sehingga
penyelenggaraan Pemerintahan di Tanjung Pauh dapat berjalan dengan sangat baik dan
kondusif.
Pelayanan publik di Kelurahan Tanjung pauh berbeda dengan model pelayanan di
Kelurahan lain. Disini telah diterapkan pelayanan terpadu kelurahan. Berikut di paparkan
pelayanan terpadu kelurahan Tanjung Pauh.
I. Pelayanan Publik Kelurahan Tanjung Pauh
Tidak terlepas dari diberlakukannya otonomi daerah dimana daerah diberikan
kebebasan untuk mengatur pemerintahannya sendiri kecuali ada beberapa hal yang
memang tidak diserahkan kepada daerah, maka sebagai perpanjangan tangan dari
Pemerintah Daerah Kota Payakumbuh, Pemerintah Kelurahan Tanjung Pauh telah
melakukan upaya pelayanan kepada masyarakat dengan baik dalam artian mampau
menerapkan sistem pelayanan prima yang efektif dan efisien.
Pelayanan yang efektif adalah pelayanan yang diberikan secara tertib dan lancar
dan dapat menjangkau semua lapaisan masyarakat dengan mudah. Sedangkan pelayanan
efisien adalah pelayanan yang dapat dijangkau masyarakat dengan biaya murah dan
cepat.
II. Transparansi Pelayanan
a. Standar Pelayanan
27 | E K S P O S E K E L U R A H A N T A N J U N G P A U H , T A H U N 2 0 1 6
Tabel III.27
Standar Operasional Pelayanan di Kelurahan Tanjung Pauh
Lama Waktu
No Jenis Pelayanan Persyaratan Ket
Pelayanan
1 Pembuatan Surat
Keterangan
− SK.Domisili − Rekomendasi RT 15 menit
− Foto Copy KTP
− Foto Copy KK
− Bukti Lunas PBB
− SK.Usaha Sda 15 Menit
− SK.Berkelakuan Baik Sda 15 Menit
− SK.Berkelakuan Baik Sda 15 Menit
− SK.Kelahiran Sda 15 Menit
− SK.Meninggal Dunia Sda 15 Mrenit
− SK.Ahli Waris Sda 15 Menit
2 Pembuatan NA − Rekomendasi RT 30 Menit
− Surat Izin Menikah dari Orang
Tua
− Foto Copy KTP
− Pas Photo
− Surat pernyataan diatas materai
6000
− Bukti Lunas PBB
3 Pembuatan Alas Hak Tanah a. Tanah Pusako tinggi 1 Hari
− Ranji Maks 2 hari
− Surat Pernyatan
− Kesepakatan Kaum
− Surat Pernyataan penguasaan
fisik Bidang Tanah
− Surat Keterangan Lurah
− Foto Copy KTP Pemohon
− Foto Copy SPPT PBB
28 | E K S P O S E K E L U R A H A N T A N J U N G P A U H , T A H U N 2 0 1 6
−
Foto copy KTP
−
Advice planing
−
Bukti Lunas PBB
6 Rekomendasi Akte −
Rekomendasi RT 15 menit
Kelahiran −
Surat keterangan Lahir dari
Rumah
− Sakit/bidan
− Foto copy surat
− Nikah orang tua
(Dilegalisir KUA)
− Foto copy KK
− Foto copy KTP Orang tua
− Bukti Lunas PBB
− Foto Copy 2 orang
− Saksi
7 Rekomendasi KK − Rekomendasi RT 15 menit
− Mengisi Formulir F1.01
− KK Lama
− Surat pindah(Bagi Yang baru
pindah)
− Foto Copy Surat Nikah
− Foto Copy Akta Ke
Lahiran/Ijazah/Su
Rat keterangan
dari Rumah Sakit/
bidang seluruh
− Anggota keluarga
− Bukti Lunas PBB
8 Rekomendasi KTP − Rekomendasi RT 15 menit
− KTP lama
− Foto copy KK
− Surat pindah(Bagi
Yang baru pindah)
− Foto surat nikah/Akte
kelahiran/Ijazah
− Pasfoto ukuran 3x4 1 lembar
− Bukti lunas PBB
9 Rekomendasi Surat Pindah − Rekomendasi RT 15 menit
− KK dan KTP Asli
− Mengisi formulir f1.12
− Pasfoto 3x4 lembar
10 Pembayaran PBB − SPPT PBB 15 menit
11 Rekomendasi Izin − Rekomendasi RT 15 menit
keramaian − Fotocopy KTP
− Bukti lunas PBB
Sumber : Standar Pelayanan Kelurahan Tanjung pauh
Adapun prinsip-prinsip pelayanan yang telah diterapkan di Kelurahan Tanjung
Pauh adalah:
1. Transparan
Dalam memberikan pelayanan di Kantor Tanjung Pauh berusaha memberikan
pelayanan yang sederhana dan tidak berbelit-belit. Informasi jenis pelayanan yang
diberikan juga dibuat sedemikian rupa secara tertulis da terpampang didinding
kantor Lurah. Sehingga masyarakat mengerti persyaratan, setiap jenis pelayanan,
prosedur yang dilalui.
29 | E K S P O S E K E L U R A H A N T A N J U N G P A U H , T A H U N 2 0 1 6
2. Kejelasan dan kepastian waktu.
Setiap pelayanan yang diberikan, sepanjang berkas dan persyaratan lengkap
dapat dilayani dalam waktu lebih kurang 15 menit.
3. Personil
Personil yang menangani pelayanan merupakan aparat kelurahan Tanjung
Pauh dibawah pengawasan Lurah.
4. Tanggung Jawab
Sebagai akses keterlibatan masyarakat dalam mengontrol pelaksanaan
pelayanan yang diberikan, disediakan kotak saran, yang merasa tidak puas dengan
pelayanan yang diberikan. Disamping itu website kota Payakumbuh juga sebagai
media bagi masyarakat untuk menyampaikan keluhan, saran dan kritikanya terhadap
pelayanan yang diberikan, dan juga melalui sms ke HP Lurah.
30 | E K S P O S E K E L U R A H A N T A N J U N G P A U H , T A H U N 2 0 1 6
dengan sentum dan keramahan yang kita miliki dapat dijadikan sebagai amal ibadah
kita sehingga dengan sambil bekerja kita dapat juga mengumpulkan pahala.
Dengan adanya standar pelayanan, informasi pelayanan dan kotak saran serta
line pengaduan kami mampu memberikan kepuasan kepada masyarakat dalam
rangka memberikan pelayanan.
b. Jam Pelayanan
Untuk memberikan kepastian kepada masyarakat kami juga menempel jam
pelayanan pada bagian luar pintu masuk di Kantor Lurah. Dengan adanya jam
pelayanan masyarakat akan memahami kapan waktu-waktu yang baik untuk
berurusan di Kelurahan Tanjung Pauh. Dan masyarakat dapat pula memanajemen
waktunya untuk keperluan lain.
c. Ruang Tunggu
Untuk kenyamanan dan sambil menunggu urusan siap, kami menyediakan
ruang tamu sambil menunggu pelayanan siap atau di proses oleh petugas. Fasilitas
yang kami sediakan adalah sofa, koran, TV dan minuman.
III. Tertib Administrasi
Agar terciptanya tertib administrasi kelurahan Tanjung Pauh maka berdasarkan
Permendagri Nomor 34 Tahun 2007 ada 18 buku administrasi wajib yang ada di
Kelurahan dan beberapa buku tambahan yaitu:
1. Administrasi Umum
Buku Data Keputusan Lurah
Buku Data Inventaris Kelurahan
Buku Data Aparat Kelurahan
Buku Data Tanah Kelurahan
Buku Data Agenda Masuk dan Keluar
Buku Ekspedisi
2. Administrasi Penduduk
Buku data induk kelurahan
Buku data mutasi penduduk
3. Administrasi Keuangan
Buku Kas Umum
Buku kas pembantu rincian objek penerimaan
Buku kas pembantu rincian objek pengeluaran
Buku kas harian pembantu
4. Administrasi Pembangunan
Buku rencana pembangunan
Buku Kegiatan Pembangunan
Buku inventaris proyek
Buku kader-kader pembangunan
31 | E K S P O S E K E L U R A H A N T A N J U N G P A U H , T A H U N 2 0 1 6
5. Administrasi lainnya
Buku data pengurus dan anggota lembaga kemasyarakatan
Buku monografi kelurahan
Buku Tamu
Buku register pernikahan
Buku daftar penerimaan bantuan kelurahan
IV. Melakukan Koordinasi dengan Instansi, Lembaga maupun Tokoh Masyarakat
Penyelenggaraan komunikasi adalah proses komunikasi dan interaksi antar
penyelenggara pemerintah dan seluruh pihak yang berkepentingan pada bidang-bidang
tertentu yang meliputi aktivitas/kegiatan yang sesuai dengan tugas pokok dan fungsi
dalam rangka sinkronisasi dan mensinergikan segala aspek-aspek pembangunan dan
kemasyarakatan serta pemerintahan yang dilaksanakan oleh unit kerja. Implementasi
dapat dimulai dari tahap perencanaan, penetapan, pelaksanaan evaluasi serta pelaporan.
32 | E K S P O S E K E L U R A H A N T A N J U N G P A U H , T A H U N 2 0 1 6
Tabel III.28
Target dan realisasi PBB Kelurahan tanjung pauh
No Tahun Target Realisasi Persentase (%)
Berikut kami paparkan daftar peserta prona dua tahun terakhir di kelurahan
Tanjung Pauh sebagai berikut:
Tabel III.29
Peserta Prona kelurahan Tanjung Pauh
Tahun 2014 Tahun 2015
4 buah 5 buah
34 | E K S P O S E K E L U R A H A N T A N J U N G P A U H , T A H U N 2 0 1 6
Itu juga dilaksanakan koordinasi internal dengan staf di lingkungan kelurahan
Tanjung Pauh dan beberapa organisasi kemasyrakatan antara lain : PKK, LPM, RT,
RW, lembaga kemasyarakatan lainnya, koordinasi internal ini dilaksanakan melalui:
1. Rapat staf kelurahan yang dilaksanakan secara berkala satu kali sebulan dan
dikondisikan dengan permasalahan yang terjadi di lapangan.
2. Koordinasi, RW, dan lembaga kemasyarakatan lainnya dalam upaya
menyatukan persepsi dalam penyelenggaraan rapat pemerintahan, pelaksanaan
program pembangunan dan pembinaan sosial kemasyarakatan.
V. Memahami dan Berupaya Melaksanakan Aturan-Aturan yang Berlaku
Penyelenggaran pemerintahan kelurahan tidak terlepas dari peraturan yang
mengatur baik peraturan dari pemerintah pusat, pemerintah provinsi maupun dari
pemerintah kota Payakumbuh.
Adapun peraturan perundang-undangan yang dilaksanakan oleh pemerinah
kelurahan diantaranya adalah:
Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 Tentang Pemerintahan Daerah
Undang-Undang 25 Tahun 2004 Tentang Sistem Perencanaan Pembangunan
Nasional
Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1974 Tentang Nikah
Undang-Undang 25 Tahun 2009 Tentang Pelayan Publik
Undang-Undang 23 Tahun 2006 Tentang Administrasi Kependudukan dan telah
diubah dengan UU No 24 Tahun 2014
Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2009 Tentang Pajak Daerah dan Retribusi
Daerah
Peraturan pemerintah Nomor 73 Tahun 2005 Tentang Kelurahan
Peraturan Pemerintah Nomor 53 Tahun 2010 Tentang Disiplin pegawai
Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 31 Tahun 2006 Tentang Pembentukan,
Penghapusan dan Penggabungan kelurahan.
Peraturan menteri Dalam Negeri Nomor 5 Tahun 2007 Tentang Pedoman penataan
Lembaga Kemasyarakatan
Peraturan Daerah kota Payakumbuh Nomor 05 Tahun 2008 tantang Struktur
Organisasi Tata Kerja Kecamatan dan kelurahan
Selain peraturan perundangan-undangan tersebut, kita juga mendukung aturan-
aturan yang lahir dari Kerapatan Adat Nagari Koto Nan Ompek dan aturan yang
dibentuk oleh masyarakat Kelurahan Tanjung Pauh .
8) LEMBAGA KEMASYARKATAN
Untuk membantu Pemerintahan Kelurahan dalam melaksanakan kegiatan kemasyarakatan
didukung sepenuhnya oleh lembaga kemasyarkatan dan lembaga lainnya yang ada di kelurahan
Tanjung Pauh. Diantaranya lembaga kemasyarakatan dan lembaga lainnya yang ada di Kelurahan
Tanjung Pauh adalah :
35 | E K S P O S E K E L U R A H A N T A N J U N G P A U H , T A H U N 2 0 1 6
1. LPM 11. Pustu 19. Pokja Kelurahan
2. PKK 12. Pokja posyandu Siaga Aktif
3. Karang taruna kelurahan 20. Bundo Kanduang
4. Posyandu 13. Pokja kelurahan sehat Kelurahan
5. Posyandu lansia Satgas GSI 21. Kelompok Dasa
6. Kelompok yasin 14. Pokja PHBS Wisma
7. PHBI/Pengurus 15. Kongsi kematian 22. Kelompok PSM
Mesjid 16. KUBE 23. Gapoktan
8. Kelompok Lansia 17. Kelompok PAUD 24. LKMA
9. Kelompok Tani 18. Kelompok Posyandu 25. Kelompok P2KP
10. Kelompok wanita integrasi BKB dan BKM
tani PAUD
36 | E K S P O S E K E L U R A H A N T A N J U N G P A U H , T A H U N 2 0 1 6
RT/RW dan kelompok dasawisma merupakan salah satu mitra kerja pemerintah kelurahan
yang telah banyak berperan aktif.
Untuk mencapai tujuan tersebut, TP PKK kelurahan Tanjung pauh telah :
1. Merencanakan, melaksanakan dan membina pelaksaan program-program kerja PKK
dengan 10 program pokok PKK yang disesuaikan dengan keadaan dan kebutuhan
masyarakat kelurahan Tanjung Pauh.
2. Menghimpun, menggerakkan dan membina potensi masyarakat khususnya keluarga
demi terlaksananya program PKK.
3. Memberikan bimbingan dan motivasi serta memfasilitasi kelompok PKK RW/RT dan
kelompok dasawisma.
Untuk menunjang pelaksaan kegiatan PKK, selain dana pembangunan kelurahan
untuk PKK juga diperoleh sumbangan dari masyarakat. Kegiatan yang telah dilaksanakan
dalam pemantapan 10 program pokok PKK antara lain :
1. Mengelola ADM Umum dan 6 buku wajib
2. Pertemuan rutin PKK 1 kali seminggu
3. Menhadiri pertemuan rutin kecamatan 1 kali se bulan
4. Menghadiri rapat-rapat dengan mitra kerja yang ada di kelurahan mitra kerja yang lain
5. Pelatihan pengurus PKK
6. Pengisian data umum, data pokja 1 sampai 4, data-data kegiatan pokja 1 sampai 4 dan
data penunjang lainnya
Selanjutnya untuk lebih jelasnya kegiatan rutin dan kegiatan yang menonjol di PKK
kelurahan Tanjung Pauh dan keberhasialn-keberhasilan yang telah di capai secara lebih
rinci akan disampaikan oleh ketua TP PKK kelurahan Tanjung Pauh.
9) BIDANG MUATAN LOKAL
I. Bidang Muatan Lokal
a. Kelurahan Tanjung pauh yang berada di nagari Koto Nan Ompek meskipun berada
dalam kota dengan dinamika dan perkembangan yang sangat pesat masih memegang
adat dan istiadat di kelurahan Tanjung pauh. Setiap kegiatan yang berkaitan dengan
adat dan budaya disambut suka cita dan antusias seperti kegiatan Qatam Al-Quran
yang merupakan kegiatan alek kelurahan. Begitupun kegiatan lainnya seperti
Batagak Penghulu, Pesta Pernikahan, Sunatan dan lain sebagainya. Dengan
penerapan nilai adat dan budaya di tengah-tengah masyarakat, berarti masyarakat
masih tetap menghormati dan menghargai unsur pimpinan non formal seperti niniak
mamak, alim ulama, cadiak pandai dan pemuka masyarakat.
b. Mengadakan kaderisasi yang disampaikan langsung oleh para pemangku adat
memlalui pelatihan adat, pidato adat serta belajar alua pasambahan.
c. Kegiatan salawatan dirumah duta.
Kegiatan salawatan dilakukan jika ada warga yang meninggal dunia di kelurahan
Tanjung Pauh. Kegiatan ini dilakukan selama 7 malam. Seluruh masyarakat
37 | E K S P O S E K E L U R A H A N T A N J U N G P A U H , T A H U N 2 0 1 6
dihimbau untuk hadir mengikuti kegiatan ini, sesuai dengan pepatah minang “kaba
baiak bahimbauan, kaba buruak bahambauan”. Kegiatan duka cita sangat di hormati
di Kelurahan Tanjung pauh terutama pada masa-masa berkabung. Pada masa-masa
berkabung jika ada masyarakat yang melakukan pesta kenduri tidak boleh
mnggunakan bunyi-bunyian meskipun jauh dari rumah duka tetapi masih berada di
Kelurahan Tanjung Pauh. Kegiatan salawatan ini dihadiri oleh semua elemen
masyarakat diantaranya LPM, Kelurahan, kelompok yasin, pengurus mesjid mushala
dan unsur masyarakat lainnya.
d. Yasinan
Kegiatan pengajian yasinan sudah menajdi rutinitas kelurahan Tanjung Pauh.
Kegiatan ini dilakukan setiap ada salah seorang warga Tanjung Pauh meniggal
dunia. Kegiatan ini sudah menjadi budaya bagi masyarakat Tanjung pauh. Kelompok
yasin ini beranggotakan ibu-ibu dan bapak-bapak Kelurahan Tanjung Pauh.
Kelompok yasin ini juga aktif dalam kegiatan kelompok yasin yang ada di
Kecamatan Payakumbuh Barat dan Kota Payakumbuh. Kegiatan ini disamping
sebagai wadah untuk beramal juga bermanfaat untuk meningkatkan rasa
kekeluargaan dan mempererat silaturrahmi.
II. Inovasi
a. Kawasan pengolahan sampah
b. Pondok Al-Quran
Terbentuknya sebuah kelembagaan pada tahun 2015 untuk meningkatkan
iman dan taqwa yaitu pondok Al-Quran yang bernama “DARUL ULUM”. Kegiatan
pondok berjalan setiap hari dilaksanakan di TPA-TPA yang ada di Kelurahan
Tanjung Pauh dengan jumlah murid 91 orang. Kegiatan pondok setiap malam
minggu disatukan di mesjid Al-Muttaqin
c. Bundo Kanduang
Terbentuknya kepengurusan Bundo Kanduang beserta anggota di tahun 2015.
Dengan kegiatan sebagai berikut :
Pertemuan 1 kali sebulan dengan acara ceramah tentang adat, bundo-bundo
kanduang berpakaian bundo kanduang.
Menhadiri pertemuan-pertemuan di kerapatan adat Nagori Koto Nan Ompek.
Mengikuti Lomba Bundo Kanduang
d. Kawasan Bebas Buang Air Besar Sembarangan
Kawasan tidak buang air besar sembarangan ditetapkan di RT 02 RW 02. Di
RT ini semenjak tahun 2014 telah ditetapkan sebagai kawasan tidak buang air
sembaranagan. Di RT ini tidak ada lagi warga yang buang air besar di jamban. RT
02 RW 02 seluruh rumah tangga sudah menggunakan toilet sebagai tempat buang
air besar/kecil.
38 | E K S P O S E K E L U R A H A N T A N J U N G P A U H , T A H U N 2 0 1 6
BAB IV
PENUTUP
39 | E K S P O S E K E L U R A H A N T A N J U N G P A U H , T A H U N 2 0 1 6
Tanjung Pauh, 15 April 2016
Kepala Kelurahan Tanjung Pauh
Kecamatan Payakumbuh Barat
HELMITA
NIP. 19650708 198602 2 003
DAFTAR ISI
HAL
BIODATA
DAFTAR ISI
BAB I................................................................................................................................................1
PENDAHULUAN............................................................................................................................1
1.1 Latar Belakang.................................................................................................................1
1.2 Visi, Misi, dan Motto Kelurahan Tanjung Pauh.............................................................2
BAB II..............................................................................................................................................4
ANALISIS SITUASI........................................................................................................................4
II.1 Gambaran Umum Kondisi Geografis Kelurahan Tanjung pauh......................................4
II. 2 Gambaran Umum Kondisi Demografis..........................................................................4
II.3 Gambaran Umum Kondisi dan Prasarana........................................................................5
BAB III.............................................................................................................................................7
PELAKSANAAN KEGIATAN.......................................................................................................7
1) BIDANG PENDIDIKAN................................................................................................7
2) BIDANG KESEHATAN...............................................................................................10
3) BIDANG IMAN DAN TAQWA...................................................................................16
4) BIDANG PEREKONOMIAN MASYARAKAT..........................................................17
5) BIDANG KEAMANAN DAN KETERTIBAN............................................................22
6) BIDANG PARTISIPASI MASYARAKAT..................................................................24
7) BIDANG PEMERTINTAHAN.....................................................................................26
8) LEMBAGA KEMASYARKATAN..............................................................................27
9) BIDANG MUATAN LOKAL.......................................................................................27
BAB IV...........................................................................................................................................27
PENUTUP......................................................................................................................................27
40 | E K S P O S E K E L U R A H A N T A N J U N G P A U H , T A H U N 2 0 1 6
LAMPIRAN
41 | E K S P O S E K E L U R A H A N T A N J U N G P A U H , T A H U N 2 0 1 6