BAB II
KAJIAN PUSTAKA
A. Asuransi
1. Asuransi Konvensional
1
Bambang Trim, (Solusi Berasuransi; Lebih Indah dengan Syariah, (Bandung:
Salamadani, 2009), hal.3.
2
Dewan Asuransi Indonesia, Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 2 Tahun
1992 dan Peraturan Pelaksanaan Tentang Usaha Perasuransian, Edisi 2003, DAI,hal.2-3
2
a. Pinsip-prinsip Asuransi
3
Hasyim Ali, Pengantar Asuransi, (Jakarta: PT Bumi Aksara, 2002), hal.3
4
Yaslis Ilyas, Asuransi Kesehatan, Review Utilisasai, Manajemen Klaim dan Fraud
(Kecurangan Asuransi Kesehatan), (Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas
Indonesia, 2003), hal.1
5
Khotibul Umam, Memahami dan Memilih Produk Asuransi, (Yogyakarta:
Medpress Digital, 2013) hal 7-12.
3
diasuransikan.
pada tertanggung.
6
Khotibul Umam, Memahami dan Memilih Produk Asuransi…,hal. 9
4
kecelakaan tersebut.
b. Fungsi Asuransi
7
Khotibul Umam, Memahami dan Memilih Produk Asuransi…, hal.10
8
Ibid., hal.7
5
perusahaan asuransi.
c. Tujuan Asuransi
oleh manusia.9
9
Nurul Ichsan Hasan, Pengantar Akuntansi Syariah, (Jakarta: Gaung Persada Press
Group, 2014), hal. 51.
10
Tuti Rastuti, Aspek Hukum Perjanjian Asuransi, (Yogyakarta: Penerbit Medpress
Digital, 2016), hal 7.
6
2. Asuransi Syariah
11
Muhammad Syakir Sula, Asuransi Syariah (Life and General) Konsep dan Sistem
Operasional...,hal. 28.
7
klaim atas resiko tertentu akibat musibah pada jiwa, badan atau
12
Ikatan Akuntansi Indonesia,Akuntansi Transaksi Asuransi Syariah ED Revisi
PSAK 108, (Jakarta:Dewan Standar Akuntansi Syariah Ikatan Akuntansi Syariah, 2015)
13
Himpunan Fatwa Dewan Syariah Nasional, Edisi kedua, (Jakarta: PT. Intermasa,
2003), hal. 129
14
Andri Soemitra, Bank dan Lembaga Keuangan Syariah, (Jakarta: Prenadamedia
Group, 2009), hal.245.
8
kematian merupakan takdir Allah swt. Hal ini tidak dapat ditolak.
ِ ِ
ِّ ِ َوتَ َع َاونُوا َعلَى
َ َوتَّ ُقاهللَ اشنَّاهلل،الب َوتَّ ْق َوى َوالَ تَ َعا َونُوا َعلَى اال ِْْث َوا ل ُْع ْد َون
ِ الع َق
.ب ِ
ْ َشديْ ُد
15
Departemen Agama RI, Alhidayah Alquran Tafsir Per Kata Tajwid Kode Angka
(Banten: Kalim, 2010), hal. 549
16
Ibid., hal. 236
9
syariah adalah :
17
Muhammad Syakir Sula,Asuransi Syariah (Life and General) Konsep dan Sistem
Operasional,...hal.33
18
Muhammad Syakir Sula,Asuransi Syariah (Life and General) Konsep dan Sistem
Operasional,. hal.28.
10
ditinggalkan.
perusahaan.
diantaranya :19
1. Pengertian sistem
19
Andri Soemitra,”Asuransi Syariah”, (Medan: Wal Asri Publishing), hal. 49
20
TMBooks, Sistem Informasi Akuntansi: Esensi dan Aplikasi, (Yogyakarta: ANDI),
hal. 3.
11
Gambar2.1
Unsur sistem
MASUKAN PROSES KELUARAN
Sumber: Mardi
tertentu.
21
Mardi, Sistem Informasi Akuntansi, (Bogor: Ghalia Indonesia), hal. 3
22
Mardi, Sistem Informasi Akuntansi., hal. 3
12
baik.25
3. Pengertian Akuntansi
23
Iskandar Muda, Sistem Informasi Akuntansi, (Medan: PENERBIT
MADENATERA, 2017), hal. 2
24
M. Samsul, Mustofa, Sistem Akuntansi: Pendekatan Manajerial, (Yogyakarta:
Liberty Yogyakarta. 1992), hal.89
25
TMBooks, Sistem Informasi Akuntansi: Esensi dan Aplikasi,..hal. 4.
26
Wing Wahyu Winarno, Sistem Informasi Akuntansi, (Yogyakarta: Bagian
Penerbitan Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi YKPN, 1994), Hal.9.
13
keputusan ekonomi.
baik fisisk maupun non fisik yang saling berhubungan dan bekerja
27
Mardi, Sistem Informasi Akuntansi, (Bogor: Ghalia Indonesia), hal.4
28
Azhar Susanto, Sistem Informasi Akuntansi:Pemahaman Konsep Terpadu,
(Bandung: Lingga Jaya, 2017), hal.72.
14
menghasilkan informasi.31
dalam sistem.
29
Wing Wahyu Winarno, Sistem Informasi Akuntansi,..hal.10.
30
George H. Bodnar & William S. Hoopwood, Sistem Informasi Akuntansi Edisi 9,
(Yogyakarta: Pearson Education, 2004) hal. 3
31
TMBooks, Sistem Informasi Akuntansi:Esensi dan Aplikasi,...hal.8
15
berbagai fungsi.
32
Romney & Steinbart, Sistem Informasi Akuntansi, Edisi 13, alih bahasa: Kikin
Sakinah Nur Safira dan Novita Puspitasari, (Jakarta: Salemba Empat), hal. 11
16
pengawasan.
utama, yaitu :
organisasi.
33
Romney & Steinbart, Sistem Informasi Akuntansi, Edisi 13, alih bahasa: Kikin
Sakinah Nur Safira dan Novita Puspitasari…,hal. 11
17
kas perusahaan.
keputusan.
divisi.
pemeriksaan.
34
Iskandar Muda, Sistem Informasi Akuntansi..., hal. 52
18
tertentu.
berikut :36
a. Jika sistem dan prosedur kerja ditata secara tepat maka produk
35
Iskandar Muda, Sistem Informasi Akuntansi..., hal. 53
36
Mardi, Sistem Informasi Akuntansi…, hal. 10.
19
manajer.
37
George H. Bodnar & William S. Hoopwood, Sistem Informasi Akuntansi Edisi 9...,
hal. 43- 44.
20
38
George H. Bodnar & William S. Hoopwood, Sistem Informasi Akuntansi Edisi
9…, hal. 44
21
1. Pengertian Pendapatan
arus masuk bruto dari suatu manfaat ekonomi yang muncul dari
aktivitas normal suatu entitas selama satu periode jika arus masuk
39
Jay M. Smith dan K. Fred Skousen, Akuntansi Intermediate, jilid 9, Alih Bahasa :
Tim Penerjemah Erlangga (Jakarta: Erlangga, 1987), hal. 123.
40
Sofyan Safri Harahap, Teori Akuntansi, (Jakarta: Rajawali Pers, 2011), hal. 243-
244.
41
PSAK 23 (R 2009): Pendapatan, IAS 18: Revenue.
22
menjadi barang dan jasa itu telah selesai. Waktu yang dimaksud
diantaranya:43
b.) Metode Acrual basis, pendapatan dicatat pada saat terjadi hak
42
Sofyan Safri Harahap, Teori Akuntansi…,hal.144
43
Dana Ika Maria, “Analisis Sistem Informasi Akuntansi (SIA) Pendapatan Rawat
Inap Kamar VIP RSUD Kota Lawang”, Journal Riset Mahasiswa Akuntansi (JRMA), Vol.
Xx, No. Xx (Malang), hal. 6
44
Firdha Rahmiyanti, Aktualisasi Penerapan Perlakuan Akuntansi Asuransi Syariah
PSAK No.108 pada Unit Syariah PT. Asuransi Astra Buana Cabang Yogyakarta, Jurnal
Profita Edisi 6 Tahun 2017, hal.7
23
kenaiakan bersih asset yang timbul dari penjualan barang atau jasa
45
Ibid., hal 8
46
Ikatan Akuntansi Indonesia (IAI),Standar Akuntansi Keuangan,(Jakarta: Salemba
Empat,2009), PSAK No.23
47
Ikatan Akuntansi Indonesia (IAI),Standar Akuntansi Keuangan….,PSAK No.59,
par.120
24
berikut:48
sebagai:49
48
Dewan Standar Akuntansi Syariah,Akuntansi Transaksi Asuransi Syariah ED
Revisi PSAK 108, (Jakarta: Ikatan Akuntan Indonesia, 2015), hal 108.3
49
Dewan Standar Akuntansi Syariah,Akuntansi Transaksi Asuransi Syariah ED
Revisi PSAK 108…, hal 108.3
25
individual.
f. Pengukuran
50
Dewan Standar Akuntansi Syariah,Akuntansi Transaksi Asuransi Syariah ED
Revisi PSAK 108…, hal 108.4
26
pengelola.
51
Ibid., hal. 108.4
52
Dewan Standar Akuntansi Syariah,Akuntansi Transaksi Asuransi Syariah ED
Revisi PSAK 108…, hal 108.5
27
g. Penyajian
laporan keuangan.
h. Pengungkapan
53
Ibid., hal. 108.6
54
Dewan Standar Akuntansi Syariah,Akuntansi Transaksi Asuransi Syariah ED
Revisi PSAK 108…hal. 108.6
28
sensitivitas.
sebelumnya.
investasi.
saldo akhir).
digunakan.
57
Dewan Standar Akuntansi Syariah,Akuntansi Transaksi Asuransi Syariah ED
Revisi PSAK 108…, hal 108.7
30
surplus underwriting.
a. Pengakuan Pendapatan
berakhir.
58
Ibid., hal. 108.8
31
kontrak.
b. Penyajian
60
Ramadani, Analisis Perlakuan Akuntansi Pendapata Premi dan Beban Klaim
Asuransi Jiwa pada AJB Bumiputera 1912 Wilayah Medan, ditinjau dari PSAK No. 36,
Skripsi: UNIVERSITAS MEDAN AREA, hal. 19
61
Ikatan Akuntansi Indonesia, Akuntansi Asuransi Jiwa, PSAK N0.36, hal.5
32
sebelum ekuitas.
berlaku umum.
c. Pengungkapan
merupakan pendapatan.
62
Ikatan Akuntansi Indonesia, Akuntansi Asuransi Jiwa, PSAK N0.36, hal.4
63
Ikatan Akuntansi Indonesia, Akuntansi Asuransi Jiwa, PSAK N0.36., hal.9
33
tanggungan sendiri
berlaku.
ditangguhkan.
pinjaman.64
asuransi.
64
Ikatan Akuntansi Indonesia, Akuntansi Asuransi Jiwa, PSAK N0.36, hal.9
34
atau resiko.65
65
Hasan Ali, Jurnal Hukum dan Ekonomi Islam: Asuransi Dalam Perspektif Islam,
Jurnal Al-Mizan ISSN: 2085-6792, Vol. 1, No.2, hal.173.
66
Muhammad Syakir Sula, “Asuransi Syariah (Life and General) Konsep dan
Sistem Operasional”,...hal. 394
35
Tabel 2.1
E. Penelitian Terdahulu
36
adalah memiliki objek dan subjek penelitian yang berbeda dengan hasil
penelitian ini adalah analisis kualitatif deskriptif. Hasil dari penelitian ini
67
Susilowati, Evaluasi Sistem Akuntansi Penerimaan Premi dan Pembayaran Klaim
Habis Kontrak dalam Upaya Meningkatkan Pengendalian Intern, Jurnal. 27 Januari 2014
68
Debralina.F.D.Tangkere, V,Ilat, dan H.Wokas, Analisis Perlakuan Akuntansi
Pengakuan Pendapatan Premi dan Beban Klaim pada AJB Bumiputera 1912 Cabang
Bitung, Jurnal EMBA, Vol.5, No.2 Juni 2017.
37
dapat diakui pada saat transaksi telah ditandatangani dan diakui secara
pada saat uang tersebut diterima. (b) pada bank syariah pendapatan diakui
setelah uang kas diterima pihak bank dan barang telah diterima oleh
69
Sugianto Wangsa, analisis Pengukuran, Pengklasifikasian, dan pengakuan
pendapatan pada Bank Konvensional dan Bank Syariah, Akurat Jurnal ilmiah Akuntansi
Nomor 06 Tahun ke-2 September-Desember 2011.
70
Rayyan Firdaus dan Nurul Akmal, Analisis Sistem Informasi Akuntansi
Pembayaran Klaim Asuransi Jiwa Dalam Meningkatkan Pelayanan Kepada Nasabah
(Studi Kasus pada PT Asuransi Jiwasraya Persero Area Lhokseumawe), Jurnal Akuntansi
Akuntansi dan Keuangan, Vol. 7, No. 2, Aguatus 2019.
38
studi kasus. Hasil dari penelitian ini adalah penerapan sistem informasi
sudah berjalan cukup baik, hal tersebut ditandai dengan : (a) strktur
prosedur kerja, fungsi kerja dan ctatan keuangan. Namun masih ada
71
Petrus Suparman, Eli Febriana, Evaluasi Penerapan Sistem Informasi Akuntansi
Pendapatan atas Pelayanan Kesehatan Pasien Badan Penyelenggara Jamininan Sosial
(BPJS) Di PT Petro Graha Medik Gresik,Jurnal Fakultas Ekonomi, Gema Ekonomi , Vol.
07, No. 01, 2018.
39
Sedangkan perbedaannya terletak pada objek dan subjek yang diteliti serta
F. Kerangka Konseptual
Gambar 2.2
Kerangka Konseptual
Asuransi Asuransi
Syariah
7273 Konvensional
Analisis
Perbandingan
Hasil
Penelitian
Kesimpulan
40