Anda di halaman 1dari 140

1

PERANCANGAN SISTEM DISTRIBUSI AIR BERSIH


PADA PERUMAHAN
PT. TOBA PULP LESTARI, Tbk, TOBA SAMOSIR

SKRIPSI

Skripsi ini Diajukan Untuk Melengkapi

Syarat Memperoleh Gelar Sarjana

Oleh:
EFRAIM F SIMBOLON
110401079

DEPARTEMEN TEKNIK MESIN


FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
2018

Universitas Sumatera Utara


2

Universitas Sumatera Utara


3

Universitas Sumatera Utara


4

Universitas Sumatera Utara


5

Universitas Sumatera Utara


6

Universitas Sumatera Utara


7i

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis ucapkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, atas
segala kasih dan karunia-Nya yang telah memberikan berkat, hikmat serta
perlindungan mulai dari melakukan penelitian sampai saat ini, sehingga penulis
dapat menyelesaikan Laporan Penelitian Tugas Akhir di PT.Toba Pulp Lestari,
Tbk.
Penelitian ini merupakan salah satu syarat untuk menyelesaikan pendidikan
untuk memperoleh gelar Sarjana Teknik di Departemen Teknik Mesin, Fakultas Teknik,
Universitas Sumatera Utara. Adapun yang menjadi judul skripsi ini yaitu “Analisa Dan
Perancangan Aliran Air Bersih Pada Perumahan PT. TOBA PULP LESTARI, Tbk”
Pada kesempatan ini, penulis mengucapkan terima kasih kepada semua
pihak yang telah membantu penulis selama pelaksanaan Penelitian Tugas Akhir
maupun dalam penyusunan laporan. Untuk itu, melalui pengantar ini penulis
menyampaikan terima kasih kepada :
1. Bapak Ir. Abdul Halim Nasution M.Sc selaku Dosen Pembimbing yang
telah meluangkan waktunya untuk memberikan bimbingan kepada penulis
dalam menyelesaikan skripsi ini.
2. Bapak Dr. Ir. M. Sabri , MT selaku Ketua Departemen Teknik Mesin
Fakultas Teknik Universitas Sumatera Utara
3. Bapak Terang UHSG Manik, ST. MT selaku Sekretaris Departemen
Teknik Mesin Fakultas Teknik Universitas Sumatera Utara.
4. Abangda Paulus Purba, S.T selaku pembimbing lapangan penulis yang
telah membantu dan memberikan data data tentang perumahan dan
pendistribusian nya.
5. Kedua orang tua penulis, Ayahanda B. Simbolon dan Ibunda I.Sihotang,
serta saudara-saudara penulis yaitu Fenny Simbolon dan Firman Simbolon
yang selalu memberikan doa dan dukungan dan tidak pernah lelah untuk
menyemangati penulis.

Universitas Sumatera Utara


8
ii

6. Seluruh teman-teman penulis, baik teman satu angkatan 2011 juga teman-
teman yang tidak dapat penulis sebutkan satu-persatu yang telah
menemani dan memberikan masukan serta semangat kepada penulis
”Solidarity Forever”.
7. Kepada kawan-kawan kecil dari Sipirok yang tidak tersebutkan satu
persatu yang juga telah memberikan motivasi dan semangat dalam
pengerjaan skripsi ini.

Penulis menyadari bahwa laporan ini belum sempurna, baik segi teknik
maupun segi materi. Oleh sebab itu, penulis juga mengharapkan kritik dan saran
yang bersifat membangun dari pembaca demi terciptanya laporan yang lebih baik
di masa yang akan datang. Akhir kata, penulis berharap laporan ini dapat
memberikan manfaat bagi pembacanya.

Medan, Desember 2018

Efraim F Simbolon
NIM.110401079

Universitas Sumatera Utara


iii9

ABSTRAK

PT. Toba Pulp Lestari Tbk mempunyai kompleks perumahanyang dihunu para
pekerja. Dan setiap harinya membutuhkan banyak supply air untuk memenuhi
kebutuhan sehari-hari. Maka perancangan Jaringan Sistem Pemipaan dilakukan
sebagai solusi untuk mendistribusikan air agar sampai ke konsumen. Sebelum air
dialirkan ke konsumen, air terlebih dahulu didistribusikan dari Sungai Asahan
menuju water treatment dan diolah di water treatment yang bertujuan agar air
tersebut layak untuk dikonsumsi. Untuk mendistribusikan air yang berasal dari
water treatment maka digunakan pompa untuk mengalirkan air menuju
tangki/reservoir. Sehingga setelah air sampai di tangki maka akan dengan mudah
air tersebut untuk didistribusikan menuju tiap-tiap rumah yang ada di kompleks
perumahan TPL tersebut, dengan menggunakan jaringan pemipaan. Pada
pendistribusiannya pemipaan dapat mengalami kerugian yang diakibatkan oleh
kekasaran pipa, panjang pipa, diameter pipa, kapasitas aliran, maupun komponen-
komponen lain yang terpasang di sepanjang jaringan pemipaan. Dalam penelitian
ini dilakukan perancangan jaringan pipa dan kemudian dinalisa. Untuk
menghitung kerugian head mayor maupun kerugian head minor yang terjadi di
sepanjang jaringan pipa dapat digunakan persamaan Hazzen Williams dimana
kapasitas aliran pada jam puncak adalah sebesar 0,014849467 m³/s atai setara
dengan 60 m3 dengan total kerugian head adalah sebesar 21 meter sehingga
ketinggian reservoir dirancang setinggi 21 meter dengan diameter 5 meter dengan
tinggi 3.5 meter.

Kata kunci: Pemipaan, Jam puncak, Kerugian, mayor, Hazzen-Williams, kapasitas

Universitas Sumatera Utara


10
iv

ABSTRACT

PT. Toba Pulp Lestari Tbk has a housing complex for employe to live and every
day need a lot of supply of water to complete daily needs. So design Piping
System Network conducted as a solution to distribute the water to consumer.
Before the water supplied to consumers, the water is distributed from Asahan
River to the water treatment and processing it at water treatment that aims to make
the water good to be consumption. To distribute the water from the water
treatment, so pump is used to distribute water into the tank/reservoir. After the
water is in the tank , so it will be easily distributed to each house in the housing
complex of TPL, by using a piping network. On the distribution, piping get losses
caused by the roughness of the pipe, the length pipe, the diameter pipe, flow
capacity, as well as other components are installed along the pipeline network. In
this research, in the research pipe line done design and be analisys. To calculate
the head loss major or head losses minor that occur along the pipeline can be used
equation of Hazzen Williams, where the flow capacity at peak hour is equal
0.014849467 m³/s equal 60 m3 with total head loss is equal 21 m. so the
resercvoar can be design with height 21 m and the reservoar dimension with
height 3.5 m and diameter 5 m

Keywords: piping, peack hour, Losses, Mayor, Hazzen-Williams, reservoar

Universitas Sumatera Utara


11v

DAFTAR ISI

LEMBAR PENGESAHAN

KATA PENGANTAR ........................................................................................i

ABSTRAK ..........................................................................................................iii

ABSTRACT ........................................................................................................iv

DAFTAR ISI ......................................................................................................v

DAFTAR TABEL ...............................................................................................viii

DAFTAR GAMBAR .........................................................................................ix

DAFTAR NOTASI .............................................................................................xi

BAB I PENDAHULUAN ..................................................................................1

1.1 Latar Belakang ..................................................................................1

1.2 Tujuan Penelitian...............................................................................2

1.3 Batasan Masalah ................................................................................2

1.4 Manfaat Penelitian.............................................................................3

1.5 Metodologi Penulisan ........................................................................3

1.6 Sistematika Penulisan ........................................................................4

BAB II TINJAUAN PUSTAKA ........................................................................5

2.1 Pengertian Pipa ..................................................................................5

2.2 Sistem Pemipaan ...............................................................................5

2.3 Definisi Fluida ...................................................................................6

2.4 Sifat-Sifat fluida ................................................................................5

2.4.1 Massa Jenis...............................................................................5

2.4.2 Volume Jenis ............................................................................6

2.4.3 Berat Jenis ................................................................................6

2.4.4 Gravitasi Jenis .........................................................................7

Universitas Sumatera Utara


12
vi

2.4.5 Persamaan Gas Sempurna ........................................................7

2.4.6 Kekentalan................................................................................8

2.5 Energi dan Head ................................................................................10

2.6 Kecepatan dan Kapasitas Aliran Fluida ............................................11

2.7 Metode Pendistribusian Air ..............................................................13

2.7.1. Sistem Gravitasi ......................................................................13

2.7.2. Sistem Pemompaan ................................................................13

2.7.3. Sistem Gabungan Keduannya .................................................14

2.8 Persamaan Kontiunitas ......................................................................14

2.9 Persamaan Bernauli ...........................................................................14

2.10 Aliran Laminar atau Turbulens .......................................................15

2.11 Pipa yang Dihubungkan Seri ...........................................................17

2.12 Pipa yang Dihubungkan Paralel ......................................................17

2.13 Head Loss ........................................................................................19

2.10.1 Head Loss Mayor .............................................................17

2.10.2 Head Loss Minor ..............................................................18

2.14. Metode Heardy Cros .....................................................................28

2.15. Sistem Jaringan Pipa ......................................................................29

BAB III METODOLOGI PENELITIAN............................................................29


3.1 Tempat dan Waktu Penelitian ...........................................................29
3.1.1 Tempat Penelitian ...............................................................29
3.1.2 Waktu Penelitian ................................................................29
3.2 Prosedur Penelitian ............................................................................29
3.3 Perumahan .........................................................................................31
BAB IV ANALISA DATA .................................................................................33
4.1 Jumlah Pemakaian Air ......................................................................33
4.2 Kebutuhan Air Bersih Pada Perumahan ............................................33
4.3 Kebutuhan Air Bersih Pada mess ......................................................34

Universitas Sumatera Utara


vii
13

4.4 Kebutuhan Air Bersih Untuk kantin ..................................................34


4.5 Kebutuhan Air Untuk Fasilitas lainnya .............................................35
4.6 Kapasitas Aliran Pipa ........................................................................35
4.7 Estimasi Beban puncak .....................................................................36
4.8 Pemilihan Jenis Pipa..........................................................................40
4.9 Analisa Kapasitas Aliran Fluida ........................................................40
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ..............................................................68
5.1 Kesimpulan .......................................................................................68
5.2 Saran .................................................................................................68
DAFTAR PUSTAKA ........................................................................................
LAMPIRAN ........................................................................................................ xii

Universitas Sumatera Utara


14
viii

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Koefisien Kekasaran Pipa Hazzen- Williams ................................... 18

Tabel 2.2 Nilai K Entrance................................................................................ 20

Tabel 2.3 Nilai K Exit ....................................................................................... 21

Tabel 3.1 Total Perumahan TPL ....................................................................... 31

Tabel 4.1 Pemakaian Air Rata-Rata Pada Kompleks Perumahan..................... 33

Tabel 4.2 Estimasi Pemakaian Air Per Hari...................................................... 36

Universitas Sumatera Utara


15
ix

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Grafik Kerapatan Air Sebagai Fungsi Temperatur ......................... 7

Gambar 2.2 Perilaku Dari Sebuah Fluida Antara Dua Plat Paralel..................... 9

Gambar 2.3 Profil Kecepatan pada Saluran Tertutup ....................................... 12

Gambar 2.4 Profil Kecepatan pada Saluran Terbuka ........................................ 16

Gambar 2.5 Jenis- Jenis Aliran Pada Pipa ........................................................ 17

Gambar 2.6 Pipa Yang Dihubungkan Secara Seri ............................................ 18

Gambar 2.7 Pipa Yang Dihubungkan Secara Paralel........................................ 22

Gambar 2.8 Flanged Elbow 90º.......................................................................... 22

Gambar 2.9 Threaded Tee ................................................................................... 23

Gambar 2.10 Macam- macam Entrance ............................................................. 24

Gambar 2.11 Macam- Macam Exit ..................................................................... 25

Gambar 2.12 Sudden Ekspansion........................................................................ 25

Gambar 2.13 Gradual Ekspansion ...................................................................... 25

Gambar 2.14 Sudden Contraction ....................................................................... 26

Gambar 2.15 Gradual Contraction ..................................................................... 27

Gambar 2.16 Faktor gesekan untuk pipa (Diagram Moody) ............................... 28

Gambar 2.17 Jaringan Pipa ................................................................................. 29

Gambar 3.1 Diagram Alir ................................................................................. 33

Gambar 3.2 Peta Perumahan TPL ..................................................................... 35

Gambar 4.1 Estimasi Beban Puncak ................................................................. 41

Gambar 4.2 Peta Aliran Distribusi Air Bersih .................................................. 42

Gambar 4.3 Loop I Iterasi 1 .............................................................................. 44

Gambar 4.4 Loop II Iterasi 1 ............................................................................. 45

Gambar 4.5 Loop III Iterasi 1 ........................................................................... 46

Universitas Sumatera Utara


16
x

Gambar 4.6 Loop IV Iterasi 1 ........................................................................... 45

Gambar 4.7 Loop V Iterasi 1............................................................................. 47

Gambar 4.8 Loop VI Iterasi 1 ........................................................................... 48

Gambar 4.9 Loop VII Iterasi 1 .......................................................................... 48

Gambar 4.10 Loop VIII Iterasi 1......................................................................... 49

Gambar 4.11 Loop IX Iterasi 1 ........................................................................... 50

Gambar 4.12 Loop X Iterasi 1............................................................................. 50

Gambar 4.13 Loop XI Iterasi 1 ........................................................................... 51

Gambar 4.14 Loop XII Iterasi 1 .......................................................................... 52

Gambar 4.15 Loop XIII Iterasi 1......................................................................... 52

Gambar 4.16 Loop XIV Iterasi 1 ........................................................................ 53

Gambar 4.17 Loop XV Iterasi 1 .......................................................................... 54

Gambar 4.18 Loop XVI Iterasi 1 ........................................................................ 55

Gambar 4.19 Loop XVII Iterasi 1 ....................................................................... 55

Universitas Sumatera Utara


17
xi

DAFTAR NOTASI

SIMBOL KETERANGAN SATUAN

ρ massa jenis kg/m3

m massa kg

V volume m³

 volume jenis m3/kg


berat jenis fluida N/m3

percepatan gravitasi m/s2

P Tekanan N/m2

T Temperatur K

 Viskositas kinematik m2/s

μ Viskositas dinamik kg/m.s

Q laju aliran fluida m³/s

A luas penampang aliran m²

v kecepatan rata-rata aliran fluida m/s

W laju aliran berat fluida N/s

ṁ laju aliran massa fluida kg/s

W berat fluida N

z beda ketinggian m

L panjang pipa m

D diameter m

Ht head loss total m

Hlf head loss mayor m

Hlm head loss minor m.

f faktor gesekan

Hf kerugian gesekan dalam pipa m

Universitas Sumatera Utara


18
xii

C koefisien kekasaran pipa Hazen – Williams

K koefisien minor losses

L/D panjang ekivalen m

Re Reynolds

EF energi tekanan Joule

Ek Energi kinetic Joule

Ep Energi potensial Joule

Universitas Sumatera Utara


1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Air merupakan kebutuhan pokok paling penting bagi kehidupan manusia,


industri, dan lainya.Oleh karena itu, ketersediaanya harus tetap terjamin. Banyak
cara yang digunakan untuk mendistribusikan air bersih salah satunya dengan
menggunakan sistem perpipaan atau jaringan perpipaan. Seiring laju pertumbuhan
penduduk dan perkembangan suatu daerah kebutuhan air bersih makin meningkat.
Salah satu permasalahan yang sering dijumpai terjadi dalam pendistribusian air
yaitu debit air yang mengalir ke setiap rumah tidak sesuai dengan kebutuhan pada
masing-masing rumah, tidak meratanya debit air yang mengalir pada setiap rumah
sehingga dibutuhkan sumber air yang baru agar semua kebutuhan air tiap rumah
terpenuhi. Permasalahan ini dapat disebabkan oleh banyak faktor, salah satunya
adalah perancangan sistem perpipaan yang tidak sesuai dengan jumlah penghuni
di setiap rumah.
Dalam usaha memenuhi kebutuhan akan air bersih maka diperlukan tata
cara pendistribusian air bersih tersebut agar sampai ke konsumen. Untuk itu
diperlukan sistem perpipaan. Pada dasarnya fungsi dari perpipaan ini adalah untuk
mendistribusikan air bersih ke tempat-tempat yang dikehendaki dengan tekanan
yang cukup
Sehingga diperlukan rancangan pipa dan susunan pipa yang tepat, serta
pemilihan pompa ataupun tinggi tangki (reservoir) yang dibutuhkan sehingga pipa
dapat menyalurkan air sampai ke konsumen dengan baik. Sehingga baik antara
perusahaan maupun pelanggan tidak ada yang dirugikan.
Umumnya bagian perpipaan dan detailnya merupakan standart dari unit,
seperti ukuran diameter, jenis katup yang akan dipasang, baut dan gasket pipa,
penyangga pipa, dan lain-lain. Sehingga dengan demikian akan terdapat
keseragaman ukuran antara satu dengan lainnya. Sedangkan di pasaran telah
terdapat berbagai jenis pipa dengan ukuran dan bahan-bahan tertentu sesuai

Universitas Sumatera Utara


2

dengan kebutuhan seperti dari bahan Carbon Steel, PVC (Polyvinil Chloride),
stainless Steel, dan lain-lain.
Dalam merancang suatu jalur pipa yang tersusun dari beberapa buah pipa
yang disusun secara seri maupun paralel maka persoalan yang dihadapi belumlah
begitu rumit, namun banyak juga jalur pipa yang ada bukanlah suatu rangkaian
yang sederhana melainkan suatu jaringan pipa yang sangat kompleks, sehingga
memerlukan penyelesaian yang lebih teliti. Dalam perencanaan itu hal-hal yang
perlu diperhitungkan diantaranya besarnya kapasitas dan kecepatan aliran dari
fluida yang melalui jalur pipa dan hal-hal lain yang perlu diperlukan dalam hal
perencanaan.

1.2 Tujuan Perancangan


Adapun tujuan dari perancangan ini adalah :
1. Mendesain suatu jaringan pipa yang lebih efisien untuk pendistribusian air
bersih pada perumahan PT. Toba Pulp Lestari
2. Untuk memperoleh besar kebutuhan air total pada kompleks perumahan
PT. Toba Pulp Lestari pada jam puncak
3. Untuk memperoleh besar kapasitas reservoir yang akan digunakan untuk
mendistribusikan air bersih pada komplek perumahan PT. Toba Pulp Lestari
serta elevasi tangki distribusinya.

1.3 Batasan Masalah


Pada perencanaan ini akan dibahas mengenai perancangan dan analisa
pendistribusian air bersih ke tiap-tiap perumahan pada suatu jaringan pipa di
kompleks perumahan PT. Toba Pulp Lestari.
Adapun permasalahan yang akan dibahas adalah mengenai analisa
distribusi aliran pada tiap pipa antara lain kapasitas aliran fluida , kecepatan aliran
fluida, kerugian head yang terjadi pada pipa, ukuran pipa yang digunakan dan
juga spesifikasi pompa atau ketinggian reservoir yang nantinya sesuai untuk
digunakan dalam pendistribusian air bersih agar setiap warga atau konsumen
memperoleh air bersih dengan baik.

Universitas Sumatera Utara


3

1.4. Manfaat Perancangan


Adapun manfaat dari perancangan ini adalah :
1. Bagi penulis sendiri untuk menambah pengalaman serta wawasan dan
pengetahuan tentang pendistribusian air bersih
2. Sebagai bahan perbandingan bagi mahasiswa lain yang akan membahas hal
yang sama
3. Sebagai bahan perbandingan apabila ingin membuat jaringan pendistribusian
air bersih lainnya

1.5. Metodologi Penulisan

Metodologi penulisan yang digunakan pada penulisan skripsi ini adalah


sebagai berikut :
1) Tinjau lapangan yakni dengan melakukan pengambilan data terhadap objek
yang diteliti secara langsung kelapangan.
2) Konsultasi dengan pembimbing lapangan dan pembimbing di perkuliahan.
3) Studi literatur yaitu mempelajari buku-buku referensi dalam melengkapi
teori-teori yang berhubungan dengan sistem pemipaan dan distribusi

1.6.Sistematika Penulisan

Adapun sistematika penulisan pada tugas akhir ini adalah :

BAB I PENDAHULUAN
Bab ini menjelaskan pendahuluan tentang studi kasus dan pemecahan
masalah yang berisi antara lain : Latar belakang, batasan masalah, tujuan
perancangan, manfaat perancangan, metode penulisan dan sistematika
penulisan.

BAB II TINJAUAN PUSTAKA


Bab ini berisi dasar teori dari topik yang dikaji dan digunakan sebagai
landasan dalam memecahkan masalah dan menganalisis permasalahan.

Universitas Sumatera Utara


4

BAB III METODOLOGI PENELITIAN


Bab ini meberikan informasi mengenai tempat dan waktu pelaksanaan
penelitian serta prosedur penelitian.

BAB IV ANALISA DATA


Pada bab ini akan diuraikan tentang proses perhitungan dari data-data
yang sudah didapatkan serta perencanaan jaringan pipa yang lebih efisien.

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN


Bab ini berisi kesimpulan dari analisa yang dilakukan terhadap
permasalahan dan saran hasil penelitian untuk generasi berikutnya.

Universitas Sumatera Utara


5

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Pengertian Pipa


Pipa adalah saluran tertutup yang digunakan sebagai sarana pengaliran atau
transportasi fluida, sarana pengaliran atau transportasi energi dalam aliran. Dalam
dunia industri pipa sering digunakan untuk mnengalirkan suatu fluida baik cair,
gas, dan uap.
Pengetahuan perpipaan merupakan suatu sarana dan dasar dalam melakukan
perhitungan, penganalisaan suatu instansi perpipaan, agar diperoleh suatu nilai
dan mencapai nilai kesempurnaan. Ilmu perpipaan merupakan ilmu teknik seperti
mesin, listrik, sipil, dan arsitek serta lainnya, dimana terdapat perhitungan –
perhitungan dan bentuk penggambaran.

2.2 Sistem Pemipaan


Pada dasarnya sistem pemipaan pada suatu industri atau pabrik tidak jauh
berbeda satu sama dengan yang lain. Perbedaan mungkin terjadi hanya pada
kondisi khusus atau batasan tertentu yang diminta pada setiap proyek.
Pemasangan pekerjaan pipa dapat dikelompokkan sebagai berikut :
1) Pipa di atas tanah
2) Pipa di bawah tanah
3) Pipa di dalam air
Ketiga pemasangan pipa ini masing – masing memiliki kelebihan dan
kekurangan, serta digunakan pada kebutuhan yang berbeda – beda.
Dalam sistem pemipaan terdapat simbol – simbol pemipaan yang berguna
untuk mempermudah pembacaan sistem jaringan pemipaan serta
menyederhanakan penulisan dan penggambaran jaringan sistem pemipaan. Simbol
perpipaan ini merupakan suatu informasi teklnik di dalam penggambaran dan
gamabar sebagai suatu bentuk seni dan metode pemindahan informasi.
Adapun parameter yang mempengaruhi kinerja sistem pemipaan antara lain
yaitu jenis dan material pipa, komponen pemipaan (sambungan, katup dan
lain-lain) kapsitas aliran, jenis fluida, dan sifat-sifat fluida.

Universitas Sumatera Utara


6

2.3 Definisi Fluida


Fluida dapat didefinisikan sebagai zat yang berubah bentuk secara kontiniu
bila terkena tegangan geser. Fluida mempunyai molekul yang terpisah jauh, gaya
antar molekul kecil dari pada benda padat dan molekul-molekulnya lebih bebas
bergerak, dengan demikian fluida lebih mudah terdeformasi. Hal ini
mengakibatkan dalam ilmu mekanika fluida menyatakan bahwa semua bahan
hanya terdiri atas 2 keadaan saja, yakniu zat padat dan fluida.
Ada dua macam jenis fluida, yaitu zat cair dan gas. Perbedaannya bersifat
teknis, yaitu berhubungan dengan gaya kohesif. Karena terdiri dari molekul –
molekul rapat dengan gaya kohesif yang cukup kuat. Pada gas jarak antara
molekul – molekulnya besar dan gaya kohesifnya terabaikan, gas akan memuai
dengan bebas sampai tertahan oleh dinding yang mengkungkungnya. Volume gas
tidak tertentu dan tanpa wadah yang mengkungkungnya gas itu akan membentuk
atmosfer yang bersifat hidrostatik. Sedangkan zat cair cenderung mempertahankan
volumenya dan akan membentuk permukaan bebas dalam medan gravitasi, jika
tidak tertutup dari atas

2.4 Sifat-Sifat Fluida


Prinsip dasar ini menyangkut konsep-konsep penting aliran fluida, karena
sifat-sifat fluida inilah yang mempengaruhi statika maupun dinamika dari fluida
atau objek yang ada pada fluida tersebut.

2.4.1 Massa jenis (Density)


Massa jenis sebuah fluida, dilambangkan dengan huruf Yunani ρ (rho),
didefinisikan sebagai massa fluida per satuan volume. Massa jenis biasanya
digunakan untuk mengkarakteristikkan massa sebuah sistem fluida.

m
 …………………………………………………………(2.1)
V

Keterangan:
ρ = massa jenis, kg/m3
m = massa, kg
V = volume, m3

Universitas Sumatera Utara


7

Harga kerapatan suatu fluida berbeda dengan fluida lainnya, untuk


cairan pengaruh tekanan dan temperatur sangat kecil terhadap harga
kerapatan.

Gambar 2.1. Grafik kerapatan air sebagai fungsi Temperatur


(sumber: https://grafik+kerapatan+air+sebagai+fungsi+temperatur)

2.4.2 Volume jenis (Specific volume)


Volume jenis, Ʋ adalah volume per satuan massa dan oleh karena itu
merupakan kebalikan dari massa jenis (kerapatan).

V 1
  ........................................... …(2.2)
m 
Keterangan:
 = volume jenis, m3/kg
V = volume, m3
m = massa, kg
Sifat ini tidak biasa digunakan dalam mekanika fluida, tetapi
digunakan dalam termodinamika.

Universitas Sumatera Utara


8

2.4.3 Berat jenis (specific weight)


Berat jenis dari sebuah fluida, dilambangkan dengan huruf yunani
γ (gamma), didefinisikan se bagai berat fluida per satuan volume. Berat
jenis berhubungan dengan kerapatan melalui persamaan:

  g .................................................. (2.3)
Keterangan:
= berat jenis, N/m3
= massa jenis (kerapatan), kg/m3
= percepatan gravitasi, m/s2
Seperti halnya kerapatan yang digunakan untuk
mengkarakteristikan massa sebuah sistem fluida, berat jenis digunakan
untuk mengkarakteristikan berat dari sistem tersebut.

2.4.4 Gravitasi jenis (Specific Gravity)


Gravitasi jenis sebuah fluida, dilambangkan sebagai
SG.Didefinisikan sebagai perbandingan kerapatan fluida tersebut dengan
kerapatan air pada temperatur tertentu.Biasanya temperatur tersebut adalah
4°C, dan pada temperatur ini kerapatan air adalah 1000kg/m 3. Dalam
bentuk persamaan, gravitasi jenis dinyatakan sebagai:


SG 
H o 2
...................................( 2.4)

2.4.5 Persamaan gas sempurna


Hubungan-hubungan termodinarnika dan kasus-kasus aliran fluida
kompresibel pada umumnya terbatas pada gas sempurna. Gas sempurna
didefinisikan sebagai suatu zat yang memenuhi hukum gas sempurna,
yaitu:
PV = mRT ....................................( 2.5)

Universitas Sumatera Utara


9

Keterangan:
P = Tekanan, N/m2
V = Volume, m3
m = Massa, kg
R = Konstanta gas universal, 8.314kJ/kmol.K
T = Temperatur, K

2.4.6 Kekentalan (viscosity)


Kekentalan atau viskositas adalah sifat fluida yang mendasari
diberikannya tahanan terhadap tegangan geser oleh fluida tersebut. Jadi,
viskositas disebabkan oleh gesekan secara molekular antar partikel fluida.
Menurut hukum Newton untuk aliran dalam plat sejajar adalah:
du
  ....................................( 2.6)
dy

Gambar 2.2. Perilaku dari sebuah fluida yang ditempatkan antara dua plat
parallel
(sumber : https://www.princeton.edu/~maelabs/hpt/mechanics/viscosity.htm)

Faktor konstanta μ adalah properti dari fluida yang dinamakan


dengan viskositas dinamik. Sangat sering dalam persoalan aliran fluida,
viskositas muncul dalam bentuk yang dikombinasikan dengan kecepatan
sebagai:

 …………………………..(2.7)

Keterangan:

Universitas Sumatera Utara


10

 = Viskositas kinematik, m2/s


μ = viskositas dinamik, kg/m.s
ρ = massa jenis, kg/m3

Persamaan diatas disebut sebagai viskositas kinematik dan dilambangkan


dengan huruf Yunani (nu).

2.5 Energi dan Head

Energi pada umumnya didefinisikan sebagai kemampuan untuk melakukan


kerja. Kerja merupakan hasil pemanfaatan dari sebuah gaya yang melewati suatu
jarak dan umumnya didefenisikan secara matematika sebagai hasil perkalian dari
gaya dan jarak yang dilewati pada arah gaya yang diterapkan tersebut. Energi dan
kerja dinyatakan dalam satuan N.m (Joule). Setiap fluida yang sedang bergerak
selalu mempunyai energi. Dalam menganalisa masalah aliran fluida yang harus
dipertimbangkan adalah mengenai energi potensial, energi kinetik dan energi
tekanan.
Energi potensial menunjukkan energi yang dimiliki fluida dengan tempat
jatuhnya. Energi potensial (Ep),dirumuskan sebagai :

Ep = W . z [J] …………………………………….…(2.8)

Dimana : W = berat fluida (N)


z = beda ketinggian (m)

Energi kinetik menunjukkan energi yang dimiliki oleh fluida karena


pengaruh kecepatan yang dimilikinya. Energi kinetik, dirumuskan sebagai :

Ek = [J] ………………………………………(2.9)

Dimana : m = massa fluida (kg)


v = kecepatan aliran fluida (m/s)

Energi tekanan disebut juga dengan energi aliran adalah jumlah kerja yang
dibutuhkan untuk memaksa elemen fluida bergerak menyilang pada jarak tertentu
dan berlawanan dengan tekanan fluida.
Besarnya energi tekanan (EF), dirumuskan sebagai :

Universitas Sumatera Utara


11

EF = p . A . L [J] ……………………………………….(2.10)

Dimana : p = tekanan yang dialami oleh fluida (N/m²)


A = luas penampang aliran (m²)
L = panjang pipa (m)
Besarnya energi tekanan, dapat juga dirumuskan sebagai berikut :

Ef ………………………………………….(2.11)

Dimana : γ = berat jenis fluida (N/m³)

Total energi yang terjadi merupakan penjumlahan dari ketiga macam


energi diatas, dirumuskan sebagai :

E ………………………………(2.12)

Persamaan ini dapat dimodifikasi untuk menyatakan total energi dengan


head (H) dengan membagi masing-masing variabel di sebelah kanan
persamaan dengan W ( berat fluida), dirumuskan sebagai :

H [m] ………………………………...(2.13)

Dimana : z = Head ketinggian

= Head Kecepatan

Head tekanan

2.6 Kecepatan dan Kapasitas Aliran Fluida


Penentuan kecepatan di sejumlah titik pada suatu penampang
memungkinkan untuk membantu dalam menentukan besarnya kapasitas
aliransehingga pengukuran kecepatan merupakan fase yang sangat penting dalam
menganalisa suatu aliran fluida. Kecepatan dapat diperoleh dengan melakukan
pengukuran terhadap waktu yang dibutuhkan suatu partikel yang dikenali untuk
bergerak sepanjang jarak yang telah ditentukan.

Universitas Sumatera Utara


12

Besarnya kecepatan aliran fluida pada suatu pipa mendekati nol pada
dinding pipa dan mencapai maksimum pada tengah-tengah pipa. Kecepatan
biasanya sudah cukup untuk menempatkan kekeliruan yang tidak serius dalam
masalah aliran fluida sehingga penggunaan kecepatan sesungguhnya adalah pada
penampang aliran. Bentuk kecepatan yang digunakan pada aliran fluida umumnya
menunjukkan kecepatan yang sebenarnya jika tidak ada keterangan lain yang
disebutkan.

Gambar 2.3 Profil kecepatan pada saluran tertutup

Gambar 2.3 Profil kecepatan pada saluran terbuka


(sumber : http:// distribusi-kecepatan.html)

Besarnya kecepatan akan mempengaruhi besarnya fluida yang


mengalirdalam suatu pipa. Jumlah dari aliran fluida mungkin dinyatakan
sebagai volume, berat atau massa fluida dengan masing-masing laju aliran
ditunjukkan sebagai laju aliran volume (m 3/s), laju aliran berat (N/s) dan laju
aliran massa (kg/s).

Kapasitas aliran (Q) untuk fluida yang incompressible, yaitu :

Q=A.v ………………………………………………. (2.14)

Dimana : Q = laju aliran fluida (m³/s)


A = luas penampang aliran (m²)

Universitas Sumatera Utara


13

v = kecepatan rata-rata aliran fluida (m/s)

Laju aliran berat fluida (W), dirumuskan sebagai :

W=γ .A.v …………………………………………..(2.15)

Dimana : W = laju aliran berat fluida (N/s)


γ = berat jenis fluida (N/m³)

Laju aliran fluida massa (M), dinyatakan sebagai :

M=ρ .A.v …………………………………………..(2.16)

Dimana : M = laju aliran massa fluida (kg/s)


ρ = massa jenis fluida (kg/m³)

2.7 Metode Pendistribusian Air


Didalam pendistribusian air diperlukan suatu metode pendistribusian
agar air dapat mengalir dari sumber air ke para pelanggang. Adapun metode
pendistribusian air terdiri dari tiga tipe sistem yaitu :

2.7.1 Sistem Gravitasi


Metode pendistribusian dengan sistem gravitasi bergantung pada
topografi sumber daya air yang ada dan daerah pendistribusiannya.Biasanya
sumber air ditempatkan pada daerah yang tinggi dari daerah distribusinya.Air
yang didistribusikan dapat mengalir dengan sendirinya tanpa pompa.Adapun
keuntungan dengan sistem ini yaitu energi yang dipakai tidak membutuhkan
biaya, sistem pemeliharaannya murah.

2.7.2 Sistem Pemompaan


Metode ini menggunakan pompa dalam mendistribusikan air menuju
daerah distribusi.Pompa langsung dihubungkan dengan pipa yang menangani
pendistribusian.Dalam pengoperasiannya pompa terjadwal untuk beroperasi
sehingga dapat menghemat pemakaian energi.Keuntungan dari metode ini yaitu
tekanan pada daerah distribusi dapat terjaga.

Universitas Sumatera Utara


14

2.7.3 Sistem gabungan keduanya


Metode ini merupakan gabungan antara metode gravitasi dan
pemompaanyang biasa digunakan untuk daerah distribusi yang berbukit-bukit.

2.8 Persamaan Kontinuitas


Prinsip dasar persamaan-persamaan kontinuitas adalah massa tidak dapat
diciptakan dan tidak dapat dimusnahkan. Jadi massa dalam suatu sistem yang
konstan dapat dinyatakan dalam rumus:

1V1 dA1   2V2 dA2 …………………….(2.17)

Merupakan persamaan kontinuitas aliran dalam kondisi steady. Jika aliran


tersebut mempunyai sifat incompressible dan steady flow, maka persamaan
menjadi:

Q = A1 1 = A2 2 ……………………….(2.18)

Keterangan:
Q = debit per satuan waktu, m3/s
A1 = luas penampang masuk batas sistem, m2
1 = kecepatan aliran masuk batas sistem, m/s
A2 = luas penampang keluar batas sistem, m2
2 = kecepatan aliran keluar batas sistem, m/s

2.9 Persamaan Bernoulli


Ada hubungan antara tekanan, kecepatan, dan ketinggian. Ditunjukkan
dengan persamaan:

Universitas Sumatera Utara


15

P v2
  gz  konstan ………………..(2.19)
 2

Persamaan ini dikenal sebagai persamaan Bernoulli untuk aliran


inkompresibel, berlaku sepanjang garis arus, atau jika aliran irotasional berlaku
pada semua titik dalam medan aliran.

2.10 Aliran Laminar atau Turbulen


Aliran fluida dalam pipa dapat bersifat laminar, transisi, dan turbulen.
Parameter yang digunakan untuk mengetahui jenis aliran tersebut adalah bilangan
Reynolds (Re).
Dari hasil analisa dimensional diperoleh persamaan (R.K RAJPUT, 2000)

VD
Re  ……………………(2.20)
v

Keterangan:
V = kecepatan aliran
D = diameter, m
v = viskositas aliran

1. Aliran laminar

Aliran yang bergerak dengan teratur dalam lapisan-lapisan, dan meluncur


secara lancer dengan kecepatan yang sama. Dalam aliran laminar ini,
viskositas berfungsi untuk merendam kecenderungan terjadinya gerakan
15okum15ve antara lapisan. Sehingga aliran laminar memenuhi 15okum
viskositas Newton yaitu:

= ………………………….(2.21)

Universitas Sumatera Utara


16

2. Aliran turbulen

Aliran dimana penggerak dari partikel-partikel fluida yang sangat tidak


menentu karena mengalami percampuran serta putaran partikel antar
lapisan, yang mengakibatkan saling tukar momentum dari satu bagian
fluida kebagian fluida yang lain dalam skala yang benar. Dalam keadaan
aliran turbulen, maka turbulensi yang terjadi membangkitkan tegangan
geser yang merata diseluruh fluida sehingga menghasilkan kerugian-
kerugian aliran.

3. Aliran transisi

Aliran transisi merupakan aliran peralihan dari aliran laminar ke aliran


turbulen.Konsep dasar bilangan Reynolds, merupakan bilangan tak
berdimensi yang dapat membedakan suatu aliran itu dinamakan laminar,
transisi atau turbulen.

Bilangan Reynolds adalah bilangan yang tidak berdimensi. Titik kritis


aliran inkompresibel di dalam saluran adalah Re=2100. Jika suatu aliran memiliki
Re<2100 maka disebut aliran laminar, dan jika Re>4000 disebut aliran turbulen.

Gambar 2.4. (a) Percobaan untuk mengetahui jenis aliran, (b) Jenis-jenis
aliran dilihat pada guratan warna
(sumber : Munson, Bruce R., et al. 2009. Fluid Mechanics. Sixth Edition. New
York. John Wiley & Sons, Inc.)

Universitas Sumatera Utara


17

2.11 Pipa Yang Dihubungkan Seri

Bila dua pipa atau lebih yang ukuran atau kekasarannya berlainan
dihubungkan sedemikian rupa sehingga fluida mengalir melalui sebuah pipa
dan kemudian melalui pipa yang lain, dikatakan bahwa pipa-pipa itu
dihubungkan seri.

Gambar 2.5. Pipa Yang Dihubungkan Secara Seri


(sumber : https://dokumen.tips/documents/jaringan-pipa.html)

Jika dua buah pipa atau lebih dihubungkan secara seri maka pipa akan
dialiri oleh aliran yang sama. Total kerugian head pada seluruh sistem adalah
jumlah kerugian pada setiap pipa dan perlengkapan pipa, menurut (Munson,
Young & Okiishi, 2003 : 82) dirumuskan sebagai:

= = =
= = =
hl = + + …………………………………(2.22)
Persoalan aliran yang menyangkut pipa seri sering dapat diselesaikan
dengan mudah dengan menggunakan pipa ekuivalen, yaitu dengan menggantikan
pipa seri dengan diameter yang berbeda-beda dengan satu pipa ekuivalen tunggal.
Dalam hal ini, pipa tunggal tersebut memiliki kerugian head yang sama dengan
system yang digantikannya untuk laju aliran yang spesifik.

2.12 Pipa Yang Dihubungkan Paralel

Kombinasi dua atau lebih pipa yang dihubungkan seperti Gambar 2.7,
sedemikian rupa sehingga alirannya terbagi antara pipa-pipa itu kemudian
berkumpul lagi adalah sistem pipa paralel.

Universitas Sumatera Utara


18

Dalam analisa sistem pipa paralel, diasumsikan bahwa kerugian-kerugian


kecil ditambahkan pada panjang masing-masing pipa sebagai panjang ekivalen.

Gambar 2.6. Pipa Yang Dihubungkan Secara Paralel


(sumber : https://dokumen.tips/documents/jaringan-pipa.html)

Jika dua buah pipa atau lebih dihubungkan secara paralel, total laju aliran
sama dengan jumlah laju aliran yang melalui setiap cabang dan rugi head pada
sebuah cabang sama dengan pada yang lain, menurut (Munson, Young &
Okiishi, 2003 : 83) dirumuskan sebagai:

= + +
= + +
hl = = = …………………………………(2.23)

Hal lain yang perlu diperhatikan adalah bahwa persentase aliran yang
melalui setiap cabang adalah sama tanpa memperhitungkan kerugian head pada
cabang tersebut.

Rugi head pada setiap cabang boleh dianggap sepenuhnya terjadi akibat
gesekan atau akibat katup dan perlengkapan pipa, diekspresikan menurut
panjang pipa atau koefisien losses kali head kecepatan dalam pipa. Menurut
Munson, Young & Okiishi, (2003) dirumuskan sebagai:

……………….(2.24)

Universitas Sumatera Utara


19

2.13 Head loss


Head loss terbagi menjadi dua macam, yaitu head loss mayor dan head
loss minor. Head loss sendiri (Ht) merupakan penjumlahan dari head loss mayor
dan head loss minor, seperti dituliskan dalam rumus sebagai berikut:

Ht = Hlf+ Hlm ……………………………(2.25)

Keterangan:
Ht = head loss total
Hlf = head loss mayor
Hlm =head loss minor

2.13.1 Head loss mayor ( )


Head loss mayor dapat terjadi karena adanya gesekan antara
aliran fluida yang mengalir dengan suatu dinding pipa.Pada umumnya
losses ini dipengaruhi oleh panjang pipa.Untuk dapat menghitung head
loss mayor, perlu diketahui lebih jelas awal jenis aliran fluida yang
mengalir. Jenis aliran tersebut dapat diketahui melalui Reynold number
sebagai berikut.
…………………..(2.26)

Keterangan:
= kecepatan fluida, m/s
= massa jenis fluida, kg/m3
= diameter pipa, m
= viskositas fluida, kg/m.s atau N.s/

Kecepatan fluida (V) pada Reynold number dapat diketahui dengan


rumus:
V= ……………………………(2.27)

Universitas Sumatera Utara


20

Keterangan:
ṁ = laju aliran massa fluida, kg/s
= massa jenis fluida, kg/m3
= kecepatan fluida, m/s
= luas penampang, m2
Perhitungan head loses dapat menggunakan salah satu dari rumus
berikut :
1. Perhitungan head loss mayor menurut Darcy Weisbach dapat
dilakukan dengan menggunakan rumus:

……………………………(2.28)

Keterangan:
= head loss mayor, m
f = faktor gesekan (dapat diketahui melalui diagram Moody)
L = panjang pipa, m
D = diameter pipa, m
= kecepatan aliran, m/s
2. Persamaan Hazen – Williams yaitu :

..............................................( 2.29)
Dimana : hf = kerugian gesekan dalam pipa (m)
Q = laju aliran pipa
C = koefisien kekasaran pipa Hazen – Williams
d = Diameter pipa
L = Panjang Pipa

Tabel 2.1 Koefisien kekasaran pipa hazen- Williams


Hazen-Williams
Material koefisien ( C )
Aluminum 130 - 150
Asbestos Cement 140
Asphalt Lining 130 - 140
Brass 130 - 140

Universitas Sumatera Utara


21

Cast-Iron - new unlined (CIP) 130


Cast-Iron 10 years old 107 - 113
Cast-Iron 20 years old 89 - 100
Cast-Iron 30 years old 75 - 90
Cement lining 130 - 140
Concrete 100 - 140
Concrete lined, steel forms 140
Concrete lined, wooden forms 120
Concrete, old 100 - 110
Steel new unlined 140 - 150
Steel, welded and seamless 100
Copper 130 - 140
Ductile Iron Pipe (DIP) 140
Ductile Iron, cement lined 120
Fiber 140
Fiber Glass Pipe - FRP 150
Galvanized iron 120
Glass 130
Lead 130 - 140
Plastic 130 - 150
Polyethylene, PE, PEH 140
Polyvinyl chloride, PVC, CPVC 150

Sumber : http://www.engineeringtoolbox.com/hazen-williams-
coefficients-d_798.html

2.13.2 Head loss minor ( )


Head loss minor dapat terjadi karena adanya sambungan pipa
(fitting) seperti katup (valve), belokan (elbow), saringan (strainer),
percabangan (tee), losses pada bagian entrance, losses pada bagian exit,
pembesaran pipa (expansion), pengecilan pipa (contraction), dan
sebagainya, dibawah ini contoh gambar sambungan pipa:

a. Elbow
Elbow atau belokan merupakan suatu piranti yang sering
digunakan pada suatu sistem perpipaan.

Universitas Sumatera Utara


22

Gambar 2.7. Flanged elbow 90o


( sumber : https://qfduct.com/qf-flanged-elbow.html)

Sesuai standar yang ada di pasaran,elbow tersedia dalam


ukuran sudut 45o dan 90o dengan flanged serta ulir sesuai dengan
kebutuhan yang akan digunakan.
b. Percabangan (Tee)
Penggunaan Tee dilakukan untuk mengalirkan aliran fluida
menuju dua arah yang berbeda dalam satu siklus tertentu yang
dipasang secara parallel.

Gambar 2.8. Threaded tee


(sumber : https://www.google.com/threaded+tee)

c. Entrance dan Exit


Entrance seringkali timbul pada saat perpindahan dari pipa
menuju suatu reservoir. Berdasarkan jenisnya, entrance dapat
dibedakan menjadi 3 macam yaitu reestrant, square-edge, dan well
rounded.

Universitas Sumatera Utara


23

Gambar 2.9. Macam-macam entrance


(sumber : https://es.scribd.com/doc/261564324/Kehilangan-energi-melalui-
saluran- tertutup)

Dari ketiga entrance tersebut, dihasilkan nilai koefisein minor yang berbeda-beda,
seperti terlihat dalam tabel berikut ini:

Tabel 2.2. Nilai K entrance

Jenis Entrance Nilai K


Reentrant 0,8
Sguare edge 0,5
Well rounded (r/d > 0,12) 0,1

Exit merupakan kebalikan dari entrance. Exit timbul karena


adanya perpindahan dari reservoir menuju ke suatu pipa, sama
halnya denganentrance, exit dibedakan menjadi 3 macam,
diantaranya projecting, Sharp edge, dan rounded.

Projecting

Universitas Sumatera Utara


24

Sharp edge

Rounded
Gambar 2.10. Macam-macam exit
(sumber : https://es.scribd.com/doc/261564324/Kehilangan-energi-melalui-
saluran- tertutup)

Nilai koefisien minor dari ketiga exit adalah sama besar yaitu
sebesar 1,0.

Tabel 2.3. Nilai K exit

Jenis Exit Nilai K


Projecting 1,0
Sharp edge 1,0
Rounded 1,0

d. Pembesaran (Expansion)
Pembesaran dalam suatu perpipaan dapat dibedakan menjadi
dua macam, yaitu pembesaran mendadak atau terjadi secara
tiba-tiba yang seringkali disebut dengan sudden ekspansion
ataupun gradual ekspansion.

Universitas Sumatera Utara


25

Gambar 2.11. Sudden ekspansion

Gambar 2.12. Gradual ekspansion


(sumber : https://www.coursehero.com › ... › ENGINEER › ENGINEER 101)

e. Pengecilan (Contraction)
Sama halnya dengan ekspansion, contraction juga dapat
dibedakan menjadi dua macam, yaitu sudden contraction
(pengecilan secara tiba-tiba), dan gradual contraction (pengecilan
secara bertahap).

Gambar 2.13. Sudden contraction


(sumber : https://www.coursehero.com › ... › ENGINEER › ENGINEER 101)

Universitas Sumatera Utara


26

Gambar 2.14. Gradual contraction


(sumber : https://www.coursehero.com › ... › ENGINEER › ENGINEER 101)

Head loss minor dapat dihitung dengan menggunakan rumus


sebagai berikut:

Hlm …………………….( 2.30)

Dimana : hlm = head loses minor


K = koefisien kerugian (dari koefisien komponen pipa
yang digunakan )
v = kecepatan aliran fluida (m/detik)
Faktor gesekan Moody λ (atau f) digunakandalam persamaan
Darcy Weisbach. Koefisien ini dapat diperkirakan dengan diagram
dibawah ini:

Universitas Sumatera Utara


27

Gambar 2.15. Faktor gesekan untuk pipa (Diagram Moody)


(sumber : Incropera,frank P, et, al. Fundamentals of heat and mass transfer,
Seventh Edition. New York : John Wiley & Sons, Inc.)

Sistem perpipaan biasanya terdiri dari beberapa komponen seperti


katup, belokan, percabangan dan sebagainya yang dapat menambah head
loss sistem pipa. Kerugian head melalui komponen sistem pipa tersebut
disebut kerugian minor (minor losses). Sedangkan kerugian gesekan di
sepanjang pipa disebut kerugian mayor (mayor losses).
K adalah koefisien kerugian minor, harga K bergantung pada jenis
komponen sistem perpipaan seperti katup, sambungan, belokan, sisi
masuk, sisi keluar, dan sebagainya.

Universitas Sumatera Utara


28

2.14 Metode Hardy Cross


Analisis untuk kasus jaringan pipa dikembangkan oleh Hardy Cross,
metoda ini dapat digunakan untuk menentukan head loss di setiap pipa dalam
jaringan (networks).
Penyediaan air bersih yang direncanakan dengan sistem jaringan utama,
sedangkan sistem jaringan yang digunakan adalah sistem jaringan melingkar
(Loop). Pola jaringan ini dimaksudkan agar pipa-pipa distribusinya saling
berhubungan, air mengalir dalam banyak arah, dan area konsumen disuplai
melalui banyak jalur pipa utama.

Gambar 2.16. Jaringan pipa


Syarat kondisi untuk metoda Hardy Cross adalah aliran dalam jaringan
pipa harus memenuhi hubungan dasar dari prinsip energi dan kontinuitas, yaitu:
1. Aliran yang menuju titik pertemuan harus sama dengan aliran yang keluar.
2. Aliran pada masing-masing pipa harus memenuhi hukum gesekan pipa untuk
satu pipa.
3. Jumlah total head loss pada loop tertutup harus sama dengan nol.

Langkah-langkah metode Hardy Cross adalah sebagai berikut:


1. Memberikan perkiraan atau asumsi awal aliran yang memenuhi prinsip energi
dan kontinuitas pada poin 1 di atas.
2. Menuliskan kondisi 2 pada masing-masing pipa dengan rumus:
hL  KQ n ………………………(2.31)

Universitas Sumatera Utara


29

3.Untuk memeriksa kondisi 3, hitung keseluruhan head loss dengan rumus:

h L   KQ n ………………………….( 2.32)

Asumsi: untuk head loss positif searah jarum jam, dan untuk head loss
negative berlawanan arah jarum jam.
4. Lalu mencari koreksi debit (ΔQ) dengan rumus:

  KQ 0n   hL
Q   ………………(2.33)
 | KnQ n 1
0 n  | h L / Q0 |

4. Setelah koreksi pertama, iterasi masih belum setimbang, prosedurnya


adalah mengulangi iterasi sampai mencapai atau mendekati nol
.
2.15 Sistem Jaringan Pipa

Gambar 2.17 Jaringan pipa

Jaringan pipa pengangkut air kompleks dapat dianalisis dengan cepat


menggunakan persamaan Hazen – Williams atau rumus geseskan lain yang sesuai.
Perhitungan distribusi aliran pada suatu jaringan biasanya rumit karena harus
memecahkan serangkaian persamaan hambatan yang tidak linear melalui prosedur
yang iteratif. Kesulitan lainnya adalah adanya kenyataan bahwa kebanyakan

Universitas Sumatera Utara


30

jaringan, arah aliran pipa tidak diketahui sehingga losses antara dua titik menjadi
sukar untuk ditentukan. Dalam perancangan sebuah jaringan, aliran dan tekanan di
berbagai titik menjadi persyaratan utama untuk menentukan ukuran pipa, sehingga
harus diselesaikan dengan cara berurutan dan iterasi.

Sebuah jaringan yang terdiri dari sejumlah pipa mungkin membentuk


sebuah loop, dimana pipa yang sama dipakai oleh dua loop yang berbeda, seperti
terlihat pada gambar di atas. Ada dua syarat yang harus diperhatikan agar aliran
dalam jaringan tersebut setimbang, yaitu :
1. Aliran netto ke sebuah titik harus sama dengan nol. Ini berarti bahwa laju aliran
ke sebuah titik pertemuan harus sama dengan laju aliran dari titik pertemuan yang
sama.
2. Head losses netto di seputar sebuah loop harus sama dengan nol. Jika sebuah
loop ditelusuri ke arah mana pun, sambil mengamati perubahan akibat gesekan
atau losses yang lain, kita harus mendapatkan aliran yang setimbang ketika
kembali ke kondisi semula ( head dan tekanan) pada kondisi awal.
Prosedur untuk menentukan distribusi aliran dalam suatu jaringan meliputi
penentuan aliran pada setiap sehingga kontinuitas pada setiap pertemuan terpenuhi
(syarat 1). Selanjutnya head losses dari setiap loop dihitung dan jika tidak sama
dengan nol maka aliran yang telah ditetapkan harus dikoreksi kembali dengan
perkiraan dan metode iterasi yang disebut metode Hardy Cross. Untuk sebuah
loop tertentu dalam suatu jaringan misalkan Q adalah laju aliran sesungguhnya
atau laju aliran setimbang dan Q0 adalah laju aliran yang diandaikan sehingga Q =
Q0 + Δ Q. Dari persamaan Hazen – Williams hl = NqX, maka fungsi Q dapat
dikembangkan dalam deret Taylor sebagai :

Jika hanya orde pertama yang digunakan, kemudian Δ Q dihitung dengan f(Q) =

Universitas Sumatera Utara


31

Harga x adalah eksponen dalam persamaan Hazen – Williams apabila digunakan


untuk menghitung hl dan besarnya adalah dan n menyatakan suku-suku
yang terdapat dalam persamaan yang menggunakan satuan British, yaitu

n= …………………………………(2.34)

Cara lain yang dapat digunakan ialah dengan persamaan Darcy – Weisbach
dengan x = 2 dan n =

Universitas Sumatera Utara


32

BAB III
METODOLOGI PENELITIAN

3.1. Tempat dan Waktu Penelitian

3.1.1.Tempat Penelitian

Tempat penulis melakukan penelitian adalah di PT. Toba Pulp Lestari, Tbk.
Dan perumahan nya

3.1.2.Waktu Penelitian

Penelitian dilakukan mulai 10 Mei – 15 Mei 2017

3.2. Prosedur Penelitian

Dalam melakukan penelitian tugas akhir ini metode yang penulis gunakan
adalah metode survei. Dimana didalam hal ini penulis langsung melakukan survey
ke PT. Toba Pulp Lestari, Tbk dan pada perumahan nya untuk mengumpulkan
data-data dalam menganalisa sistem pendistribusian aliran air bersih, dan
kebutuhan air bersih total yang dibutuhkan di perumahan PT. Toba Pulp Lestari,
Tbk kemudian dalam perencanaan sstem pemipaan dibuat dengan menerapkan
rumus rumus yang di dapat dari studi baik dalam kampus ataupun dalam buku –
buku kepustakaan ,jurnal serta internet yang berhubungan dengan mata kuliah
tersebut.

Dalam perencanaan sistem pemipaan ini dilakukan penghitungan heat


loses (kehilangan tekanan ) dengan perhitungan manual menggunakan rumus
hazzen Williams, dan menganalisa masing masing pipa dengan menggunakan
metode hardy cross dengan mrnghitung loop nya

Kemudian melakukan perancangan yang lebih efesien dari perencanaan


sebelum nya, Perencanaan tangki atas, tangki bawah dan pompa direncanakan
sesuai dengan keadaan pada kondisi jam beban puncak dengan berbagai macam
pertimbangan

Universitas Sumatera Utara


33

Skema alur pengerjaan skripsi :

Mulai

Study
Literatur

Survey

Pengambilan
Data

Analisa data

 Menghitung kebutuhan pada perumahan


Tidak  Membuat estimasi pada beban puncak
 Menghitung analisa kapasitas air
 Pembuatan jaringan pipa yang lebih efisien
dengan metode hardy cross
 Menghitung jaringan pipa nya dengan
metode hardy cross
 Analisa disetiap loop nya

Hasil

Ya

Kesimpulan

Selesai

Gambar 3.1 Diagram Alir

Universitas Sumatera Utara


34

3.3 Perumahan

Adapun kompleks perumahan pada TPL yang kami bahas ini berada di
Kec, parmaksian Toba Samosir dengan elevasi 93.500 m sea level. Pada kompleks
perumahan ini terdapat beberapa tipe rumah yang berbeda – beda. Tipe rumaah
didasarkan pada perbedaan bentuk serta luas permukaan rumah. Berikut data
mengenai tipe perumahan dan juga total perumahan secara keseluruhan,

Tabel 3.1 Total Perumahan TPL

No Tipe Perumahan Jumlah


1 Rumah tipe C 19
2 Rumah tipe D 68
3 Rumah tipe E 36
4 Rumah tipe F 12
5 Mess 7
Total 142

Jadi total perumahan yang ada dalam kompleks perumahan ini adalah 142 rumah
dan. Untuk lebih jelasnya tentang perumahan dan bagaimana tipe tipe nya berikut
kami paparkan gambar denah perumahan TPL :

Universitas Sumatera Utara


35

Gambar 3.2 Peta perumahan TPL

Universitas Sumatera Utara


36

BAB IV
ANALISA DATA
4.1. Jumlah Pemakaian Air
Dalam perencanaan suatu sistem jaringan pemipaan yang digunkan untuk
mendistribusikan air bersih ke perumahan, maka perlu diperhatikan kebutuhan air
pada kompleks perumahan secara keseluruhan meliputi seluruh perumahan serta
fasilitas – fasililtas dan seluruh bangunan yang ada pada perumahan tersebut.
Dalam perumahan ini terdiri dari 140 kepala keluarga dan 240 pekerja yang
tingal didalam 7 mess.

4.2 Kebutuhan Air Bersih Pada Perumahan


Pada perumahan ini jumlah anggota setiap keluarga setelah dirata ratakan
yaitu berkisar 5 orang yaitu terdiri dari 1 ayah , 1 ibu dan 3 anak. Dari hasil
survei yang kami peroleh jumlah kepala keluarga pada perumahan TPL ini adalah
sekitar 140 kepala keluarga dimana dalam satu rumah masih ada terdiri dari 2
kepala keluarga. Dari perkiraan diatas maka total jumlah penduduk yang tinggal
di perumahan dapat dihitung kurang lebih sebesar : 140 x 5 orang = 700 orang.
Tabel 4.1 pemakaian air rata rata pada kompleks perumahan
No Jenis Gedung Pemakaia Jangka waktu Perbanding Keterangan
n air rata rata rata an Luas
rata pemakaian Lantai
perhari perhari (jam) efektif/total
(liter) (%)
1 Rumah tipe C 250 8 – 10 Setiap penghuni

2 Rumah tipe D 160 – 250 8 – 10 Setiap penghuni

3 Rumah tipe E 150 -250 8 – 10 Setiap penghuni

4 Rumah tipe F 140 -250 8 – 10 Setiap penghuni

Sumber:
http://www.purewatercare.com/cara_menghitung_kebutuhan_air_dan_kapasitas_
tangki.php

Universitas Sumatera Utara


37

Dengan standard kebutuhan air setiap penghuni adalah sebesar 250


liter/hari.org (untuk keperluan rumah tangga)
Dari hasil survei serta literatur yang ada maka kebutuhan air pada setiap
penghuni didalam perumahan tpl dapat dihitung sebagai berikut :
Kebutuhan air penghuni perumahan = Total Penghuni x kebutuhan air rata rata
= 700 org x 250 liter/hari.org
= 175.000 liter/hari

4.3 kebutuhan air bersih pada mess


Pada perumahan ini terdapat 7 mess yang digunakan untuk para karyawan
yang belum menikah (lajang) baik laki laki maupun perempuan. Dalam 1 mess
terdiri dari 20 kamar dimana dalam 1 kamar terdapat masing masing 2
pekerja.serta diperkirakan kebutuhan air tiap orang nya adalah sebesar 120
liter/hari. Maka kebutuhan air bersih pada mess pekerja dalam kompleks
perumahan ini ialah :
Jumlah orang = 7 x 40 org = 280 org
Kebutuhan air per orang = 120 liter/hari.org
Total kebutuhan air per hari = 280 org x 120 liter/hari.org
= 33.600 liter/hari

4.4. Kebutuhan air bersih untuk kantin


Pada kompleks perumahan TPL ini terdapat 2 kantin yang berada dekat
pada perusahaan sebagai tempat makan atau minum buat para pekerja saat jam
makan siang (jam istirahat). Diperkirakan jumlah orang yang berkunjung di
kantin tersebut yaitu sekitar 200 orang setiap harinya dimana kebutuhan air pada
setiap orang nya ditaksir sebesar 30 liter/hari denan demikian, kebutuhan total
kantin pada setiap harinya ialah:
Jumlah pengunjung = 200 org
Kebutuhan air per orang = 30 liter/hari.org
Kebutuhan air total per hari = 200 x 30 liter/hari.org
= 6000 liter/hari.org

Universitas Sumatera Utara


38

4.5 Kebutuhan Air untuk Fasilitas lainnya


Pada kompleks perumahan TPL terdapat sebuah puskesmas untuk para
pekerja yang mengalami kecelakaan kerja saat bertugas serta masyarakat yang
tinggal dalam perumahan tersebut. Diperkirakan jumlah kebutuhan air dalam
puskesmas yaitu sekitar 400 liter/hari.
Dalam komplek perumahan ini juga terdapat satu lapangan olahraga yang
terdiri dari 1 lapangan bola, 1 lapangan futsal dan juga 1 lapangan volley. Dari
survei yang telah kami lakukan diperkirakan setiap harinya terdapat kurang lebih
60 pengunjung dan kebutuhan setiap orangnya sekitar 20 liter/hari.org. maka
jumlah kebutuhan air bersih perharinya adalah :
Kebutuhan air perhari : 60 org x 20 liter/hari.org
= 1200 liter/hari
Total kebutuhan perhari menjadi : 1200 + 400 = 1600 liter/hari
Maka kebutuhan air bersih total setiap harinya pada perumahan ini adalah :
Q total = Kebutuhan air penghuni perumahan + kebutuhan air bersih pada mess +
kebutuhan air bersih untuk kantin + Kebutuhan Air Untuk Fasilitas
lainnya
Q total = 175.000 liter/hari + 33.600 liter/hari + 6000 liter/hari +
+ 1600 liter/hari
=216.700 liter/hari

4.6 Kapasitas Aliran Pipa


Kapasitas aliran fluida yang keluar dari jaringan pipa yaitu berdasarkan
jumlah perumahan yang akan dilayani guna memenuhi kebutuhan air bersih.
Untuk mempermudah dalam penganalisaan selanjutnya, maka pipa yang
digunakan untuk mengalirkan air ke masing- masing pelanggan dibuat menjadi
satu. Akan tetapi kapasitas aliran air yang keluar adalah penjumlahan dari
kebutuhan air per pelanggan. Dalam merencanakan suatu jaringan pipa untuk
pendistribusian air bersih hal yang penting dilakukan terlebih dahulu adalah
menentukan besarnya kapasitas aliran fluida yang mengalir pada masing-masing
pipa dan besarnya kapasitas aliran fluida yang keluar dari jaringan pipa tersebut
dengan cara menaksir.

Universitas Sumatera Utara


39

Untuk mengatasi losses berupa kebocoran yang terjadi selama


pendistribusian air, maka kapasitas total tersebut harus ditambahkan sebesar
10%- 20%.
Besar kapasitas aliran keluar dari jaringan pipa setelah dilebihkan 10%
adalah: = Besar kapasitas aliran keluar dari jaringan pipa + (10% x Besar
kapasitas aliran keluar dari jaringan pipa)
Dalam perencanaan ini diambil faktor sebesar 10%, sehingga kapasitas
total air bersih yang didistribusikan pada kompleks perumahan TPL adalah :
= 10% (216.700 liter/hari) + 216.700 liter/hari
= 237.820 liter/hari
Maka , Total kapasitas air yang di distribusikan pada perumahan TPL dalam 24
jam adalah 237.820 liter = 0,0027525453 m3/s

4.7 Estimasi Beban Puncak


Dari hasil survey yang telah kami lakukan , berikut data data kapasitas air
ang digunakan pada tiap jam nya.
Berikut data data nya :

Table 4.2 estimasi pemakaian per hari


jam Rumah Mess kantin fasilitas lainnya Total
00.00 - 01.00 1750 336 0 0 2086
01.00 - 02.00 1750 336 0 0 2086
02.00 - 03.00 1750 336 60 16 2162
03.00 - 04.00 3500 336 60 16 3912
04.00 - 05.00 8750 1344 300 32 10426
05.00 - 06.00 12250 1680 300 64 14294
06.00 - 07.00 17500 2352 600 64 20516
07.00 - 08.00 14000 4032 600 96 18728
08.00 - 09.00 3500 1344 300 96 5240
09.00 - 10.00 3500 672 300 128 4600
10.00 - 11.00 3500 336 300 128 4264
11.00 - 12.00 3500 336 300 48 4184

Universitas Sumatera Utara


40

12.00 - 13.00 3500 336 300 48 4184


13.00 - 14.00 8750 1680 600 96 11126
14.00 - 15.00 5250 672 300 96 6318
15.00 - 16.00 3500 672 300 64 4536
16.00 - 17.00 10500 672 300 144 11616
17.00 - 18.00 28000 5712 300 256 34268
18.00 - 19.00 10500 2688 600 128 13916
19.00 - 20.00 10500 2688 60 48 13296
20.00 - 21.00 8750 1680 60 16 10506
21.00 - 22.00 5250 1344 60 16 6670
22.00 - 23.00 3500 1344 0 0 4844
23.00 - 24.00 1750 672 0 0 2422
Total 175000 33600 6000 1600 216200

Dari data diatass kita dapat melihatbahwa beban puncaknya berada pada jam
17.00 – 18.00 Wib. Qpuncak = 34268 liter/ jam
= 34.286 m3/jam
= 0.009518889 m3/detik

Universitas Sumatera Utara


41

Grafik Estimasi Beban Puncak

0.01

0.009

0.008

0.007

0.006
kapasitas
0.005 air(m3/dtk)

0.004

0.003

0.002

0.001

0
07.00 -…

11.00 -…

18.00 -…

22.00 -…
00.00 -…
01.00 -…
02.00 -…
03.00 -…
04.00 -…
05.00 -…
06.00 -…

08.00 -…
09.00 -…
10.00 -…

12.00 -…
13.00 -…
14.00 -…
15.00 -…
16.00 -…
17.00 -…

19.00 -…
20.00 -…
21.00 -…

23.00 -… Gambar 4.1 Estimasi beban puncak


Dari grafik diatas bahwa kebutuhan maksimal terjadi pada jam 17.00 –
18.00 Wib. dimana kapasitas air nya sebesar 0.009518889 m3/detik
Kebutuhan air jam puncak diartikan sebagai pemakaian air tertinggi pada
jam-jam tertentu selama periode satu hari, besarnya 1,56 kali kebutuhan harian
rata-rata. Kebutuhan air jam puncak (Qpeak),
Dengan rumus : Qpeak  (C1) (Q rata  rata)
maka : Qpeak = (1,56 ) (0.009518889 m3/detik)
= 0,014849466 m3/detik
Adapun pendistribusian aliran air bersih pada perumahan TPL ini dapat
dilihat pada gambar 4.1. Berikut gambar dari peta aliran pendistribusian
perumahan TPL :

Universitas Sumatera Utara


42

Gambar 4.2 Peta Aliran Distribusi Air Bersih

Universitas Sumatera Utara


43

4.8 Pemilihan Jenis Pipa

Pada perancangan sistem jaringan distribusi perumahan TPL ini digunakan


pipa baja galvanis. Pipa galvanis sebenarnya adalah pipa yang dibuat dari bahan
kombinasi antara baja dan seng, yaitu dengan meletakkan pipa baja ke dalam
wadah yang berisi seng yang dilelehkan. Proses ini disebut sebagai galvanisasi hot
dip yang bertujuan untuk mengikat kedua bahan logam sehingga tidak bisa
terlepas kembali. Dengan demikian pipa baja ini menjadi lebih kuat dan tahan
lama juga lebih tahan dari serangan karat.

Adapun keunggulan yang dimiliki pipa ini dibandingkan pipa jenis lain
nya adalah :

 tahan pecah
 tahan lama
 sambungannya menggunakan ulir
 permukaannya kuat
 tahan terhadap tekanan/ beban dari luar
 harga terjangkau dan banyak terdapat dipasaran
Adapun ukuran pipa galvanis yang digunakan pada perancangan ini adalah
pipa galvanis dengan Diameter 2 inci, 3 inci dan 4 inci. Ukuran pipa ini diperoleh
dari haasil data setelah dilakukan survey ketempat lokasi.
Pipa ini diletakkan dengan posisi diatas tanah dengan beberapa tujuan
seperti berikut ini :

 jenis tanah yang berada dekat dengan sumber air


 untuk mempermudah perawatan

4.9 Analisa Kapasitas Aliran Fluida


Setelah menentukan besarnya kapasitas aliran fluida yang mengalir dalam
pipa-pipa pada suatu jaringan pipa dengan cara menaksirnya, maka persoalan di
atas belum dapat dianggap selesai begitu saja. Langkah selanjutnya ialah dengan
mencari harga kerugian head (head loses) perpanjang pipa untuk memperoleh
kesetimbangan aliran fluida pada setiap pipa

Universitas Sumatera Utara


44

Head loses (kerugian head) yang terjadi dapat dihitung dengan


menggunakan rumus empiris.

Yaitu :

Misalnya Untuk pipa no. 1 pada loop I diperoleh :


Q = laju aliran ( ditaksir dari Q beban puncak yang telah diperoleh sebesar
0,014849466 m3/detik , diasumsikan nilai Q

= 0.005124562 m3/detik

C = koefisien kekasaran pipa Hazen – Williams


= 120 ( untuk pipa galvanize iron )

L = Panjang Pipa

= 34 m

d = Diameter pipa

= 0,1016 m

Sehingga diperoleh :

= 0.196076569 m

Perhitungan secara manual :

Gambar 4.3 Loop I literasi 1

Universitas Sumatera Utara


45

LOOP 1

Panjang Diameter Laju Aliran Unit head Head Loss


Pipa (L) (d) (Q₀) Loss (hl) hl/Q
no (m) (m) (m³/s) Hf (m)
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L
1 34 0.1016 0.005124562 0.005766958 0.196076569 38.26211271
2 20 0.0762 0.005124562 0.023275534 0.465510681 90.83911572
3 70 0.0508 0.001777909 0.023464424 1.642509678 923.8435025
4 70 0.0508 0.000627497 0.003417109 0.239197628 381.193262
5 20 0.0762 -0.003241635 -0.009975812 -0.199516247 61.5480297
6 106 0.1016 -0.009724904 -0.018865557 -1.999749068 205.6317542
0.34402924 1701.317777

Gambar 4.4 Loop II literasi 1

LOOP 2

Panjang Diameter Laju Aliran Unit head Head Loss


Pipa (L) (d) (Q₀) Loss (hl) hl/Q
no (m) (m) (m³/s) Hf (m)
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L
3 70 0.0508 -0.001777909 -0.023464424 -1.642509678 923.8435025
7 32 0.0762 0.003346652 0.010581913 0.338621218 101.1820824
8 32 0.0762 -0.001150412 -0.001467619 -0.046963822 40.82348101
9 70 0.0508 0.001673326 0.020974968 1.46824775 877.4427398
0.117395468 1943.291806

Universitas Sumatera Utara


46

Gambar 4.5 Loop III literasi 1

LOOP 3

Panjang Diameter Laju Aliran Unit head Head Loss


Pipa (L) (d) (Q₀) Loss (hl) hl/Q
no (m) (m) (m³/s) Hf (m)
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L
9 70 0.0508 -0.001673326 -0.020974968 -1.46824775 877.4427398
10 38 0.0762 0.001673326 0.002935342 0.111542993 66.65945139
11 70 0.0508 0.001673326 0.020974968 1.46824775 877.4427398
12 38 0.0762 -0.000737795 -0.000645232 -0.024518806 33.23254575
0.087024187 1854.777477

Gambar 4.6 Loop IV literasi 1

Universitas Sumatera Utara


47

LOOP 4

Panjang Diameter Laju Aliran Unit head Head Loss


Pipa (L) (d) (Q₀) Loss (hl) hl/Q
no (m) (m) (m³/s) Hf (m)
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L
12 38 0.0762 0.000737795 -0.000645232 0.024518806 33.23254575
13 70 0.0508 -0.000737795 0.004610609 -0.322742656 437.442184
15 70 0.0508 0.000973096 0.007694232 0.538596257 553.4872791
16 38 0.0762 -0.000894881 -0.000922148 -0.035041609 39.15784239
0.205330798 1063.319851

Gambar 4.7 Loop V literasi 1

LOOP 5

Panjang Diameter Laju Aliran Unit head Head Loss


Pipa (L) (d) (Q₀) Loss (hl) hl/Q
no (m) (m) (m³/s) Hf (m)
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L
4 70 0.0508 -0.000627497 -0.003417109 -0.239197628 381.193262
8 32 0.0762 0.001150412 0.001467619 0.046963822 40.82348101
13 70 0.0508 0.000737795 0.004610609 0.322742656 437.442184
14 32 0.0762 -0.00210182 -0.004475447 -0.14321429 68.13822778
-0.01270544 927.5971547

Universitas Sumatera Utara


48

Gambar 4.8 Loop VI literasi 1

LOOP 6

Panjang Diameter Laju Aliran Unit head Head Loss


Pipa (L) (d) (Q₀) Loss (hl) hl/Q
no (m) (m) (m³/s) Hf (m)
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L
14 32 0.0762 0.00210182 0.004475447 0.14321429 68.13822778
19 60.4 0.0508 0.000596586 0.003112235 0.187979013 315.0912239
20 32 0.0762 -0.00154829 0.002542503 -0.081360089 52.54835243
21 60.4 0.0508 -0.000700606 0.004189902 -0.253070099 361.216003
-0.003236885 796.9938071

Gambar 4.9 Loop VII literasi 1

Universitas Sumatera Utara


49

LOOP 7

Panjang Diameter Laju Aliran Unit head Head Loss


Pipa (L) (d) (Q₀) Loss (hl) hl/Q
no (m) (m) (m³/s) Hf (m)
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L
16 38 0.0762 0.000894881 0.000922148 0.035041609 39.15784239
17 60.4 0.0508 0.000429952 0.001697869 0.102551297 238.5180146
18 38 0.0762 -0.000710904 -0.000602400 -0.022891199 32.20012621
19 60.4 0.0508 -0.000596586 -0.003112235 -0.187979013 315.0912239
-0.073277305 624.9672071

Gambar 4.10 Loop VIII literasi 1

LOOP 8

Panjang Diameter Laju Aliran Unit head Head Loss


Pipa (L) (d) (Q₀) Loss (hl) hl/Q
no (m) (m) (m³/s) Hf (m)
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L
18 38 0.0762 0.000710904 0.000602400 0.022891199 32.20012621
24 39.6 0.0508 0.000062337 0.000047682 0.001888219 30.29050184
25 38 0.0762 -0.000656675 -0.000520155 -0.019765903 30.09997744
26 39.6 0.0508 -0.000355452 -0.001194049 -0.04728433 133.0259207
-0.042270815 225.6165262

Universitas Sumatera Utara


50

Gambar 4.11 Loop IX literasi 1

LOOP 9

Panjang Diameter Laju Aliran Unit head Head Loss


Pipa (L) (d) (Q₀) Loss (hl) hl/Q
no (m) (m) (m³/s) Hf (m)
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L
20 32 0.0762 0.00154829 0.002542503 0.081360089 52.54835243
22 39.6 0.0508 -0.000774145 -0.005039629 -0.1995693 257.7931788
23 28 0.0762 -0.00123213 -0.001666285 -0.046655976 37.86611475
26 39.6 0.0508 0.000355452 0.001194049 0.04728433 133.0259207
27 4 0.0762 -0.001020235 -0.001175249 -0.004700998 4.607759891
-0.122281856 485.8413265

Gambar 4.12 Loop X literasi 1

Universitas Sumatera Utara


51

LOOP 10

Panjang Diameter Laju Aliran Unit head Head Loss


Pipa (L) (d) (Q₀) Loss (hl) hl/Q
no (m) (m) (m³/s) Hf (m)
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L
23 28 0.0762 0.00123213 0.001666285 0.046655976 37.86611475
28 58.6 0.0508 0.000211895 0.000458565 0.026871889 126.8170038
29 28 0.0762 -0.000561774 -0.000389694 -0.010911431 19.4231688
30 58.6 0.0508 -0.000479162 -0.002074769 -0.121581436 253.7376418
-0.058965002 437.8439291

Gambar 4.13 Loop XI literasi 1

LOOP 11

Panjang Diameter Laju Aliran Unit head Head Loss


Pipa (L) (d) (Q₀) Loss (hl) hl/Q
no (m) (m) (m³/s) Hf (m)
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L
29 28 0.0762 0.000561774 0.000389694 0.010911431 19.4231688
31 55.4 0.0508 0.000150435 0.000243317 0.01347977 89.60527791
32 28 0.0762 -0.000539245 -0.000361276 -0.010115725 18.75905265
33 55.4 0.0508 -0.00024076 -0.000580776 -0.032174963 133.6391543
-0.017899487 261.4266537

Universitas Sumatera Utara


52

Gambar 4.14 Loop XII literasi 1

LOOP 12

Panjang Diameter Laju Aliran Unit head Head Loss


Pipa (L) (d) (Q₀) Loss (hl) hl/Q
no (m) (m) (m³/s) Hf (m)
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L
33 55.4 0.0508 0.00024076 0.000580776 0.032174963 133.6391543
34 20 0.0762 -0.00041768 -0.000225214 -0.004504281 10.78404737
37 8 0.1016 -0.000991161 -0.000276025 -0.002208201 2.227893118
40 47.4 0.1016 -0.001524864 -0.000612434 -0.029029375 19.03735362
41 20 0.0762 0.000593003 0.000430715 0.008614298 14.52656781
0.005047404 180.2150163

Gambar 4.15 Loop XIII literasi 1

Universitas Sumatera Utara


53

LOOP 13

Panjang Diameter Laju Aliran Unit head


Pipa (L) (d) (Q₀) Loss Head Loss (hl) hl/Q
no (m) (m) (m³/s) Hf (m)
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L
35 36 0.1016 0.000573481 0.000100309 0.003611141 6.296880771
36 40 0.0762 0.000573481 0.000404851 0.016194027 28.2381235
37 8 0.1016 0.000991161 0.000276025 0.002208201 2.227893118
38 58 0.0762 -0.000533702 -0.000354436 -0.020557272 38.51826019
39 47 0.0762 -0.000380559 -0.000189590 -0.008910729 23.41484131
-0.007454632 98.69599888

Gambar 4.16 Loop XIV literasi 1

LOOP 14

Panjang Diameter Laju Aliran Unit head Head Loss


Pipa (L) (d) (Q₀) Loss (hl) hl/Q
no (m) (m) (m³/s) Hf (m)
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L
38 58 0.0762 0.000533702 0.000354436 0.020557272 38.51826019
40 47.4 0.1016 0.001524864 0.000612434 0.029029375 19.03735362
42 14.6 0.1016 0.002117868 0.001124591 0.016419034 7.752623647
43 83 0.0762 -0.000907657 -0.000946651 -0.078572037 86.56578122
44 56 0.0762 -0.000907657 -0.000946651 -0.053012459 58.40582829
-0.065578815 210.279847

Universitas Sumatera Utara


54

Gambar 4.17 Loop XV literasi 1

LOOP 15

Panjang Diameter Laju Aliran Unit head Head Loss


Pipa (L) (d) (Q₀) Loss (hl) hl/Q
no (m) (m) (m³/s) Hf (m)
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L
30 58.6 0.0508 0.000479162 0.002074769 0.121581436 253.7376418
41 20 0.0762 -0.000593003 -0.000430715 -0.008614298 14.52656781
42 14.6 0.1016 -0.002117868 -0.001124591 -0.016419034 7.752623647
45 20 0.0762 0.001296654 0.001831299 0.03662598 28.24653284
46 44 0.1016 -0.003025526 -0.002175522 -0.095722958 31.63845177
0.037451125 335.9018178

Gambar 4.18 Loop XVI literasi 1

Universitas Sumatera Utara


55

LOOP 16

Panjang Diameter Laju Aliran Unit head Head Loss


Pipa (L) (d) (Q₀) Loss (hl) hl/Q
no (m) (m) (m³/s) Hf (m)
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L
22 39.6 0.0508 0.000774145 0.005039629 0.1995693 257.7931788
45 20 0.0762 -0.001296654 -0.001831299 -0.03662598 28.24653284
47 20 0.0762 0.002161089 0.004711716 0.094234313 43.60501234
48 39.6 0.1016 -0.00432218 -0.004208546 -0.166658415 38.55887892
0.090519218 368.2036029

Gambar 4.19 Loop XVII literasi 1

LOOP 17

Panjang Diameter Laju Aliran Unit head Head Loss


Pipa (L) (d) (Q₀) Loss (hl) hl/Q
no (m) (m) (m³/s) Hf (m)
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L
5 20 0.0762 0.003241635 0.009975812 0.199516247 61.5480297
21 60.4 0.0508 0.000700606 0.004189902 0.253070099 361.216003
47 20 0.0762 -0.002161089 -0.004711716 -0.094234313 43.60501234
49 60.4 0.1016 -0.006483269 -0.008910473 -0.53819258 83.01253273
-0.179840546 549.3815778

Universitas Sumatera Utara


56

Dari perhitungan iterasi I di atas, diperoleh koreksi kapasitas jaringan


untuk setiap loop, Dengan menggunakan persamaan ini :


Dimana untuk harga n diambil sebesar 1,85 untuk persamaan Hazen –


Williams. Maka diperoleh koreksi loop nya yaitu :

Loop hl hl/Q ΔQ


1 0.34402924 1701.317777 -0.000109305
2 0.117395468 1943.291806 -0.000032654
3 0.087024187 1854.777477 -0.000025362
4 0.205330798 1063.319851 -0.000104380
5 -0.01270544 927.5971547 0.000007404
6 -0.003236885 796.9938071 0.000002195
7 -0.073277305 624.9672071 0.000063378
8 -0.042270815 225.6165262 0.000101274
9 -0.122281856 485.8413265 0.000136049
10 -0.058965002 437.8439291 0.000072795
11 -0.017899487 261.4266537 0.000037010
12 0.005047404 180.2150163 -0.000015139
13 -0.007454632 98.69599888 0.000040828
14 -0.065578815 210.279847 0.000168575
15 0.037451125 335.9018178 -0.000060267
16 0.090519218 368.2036029 -0.000132887
17 -0.179840546 549.3815778 0.000176946

Selanjutnya dapat dicari koreksi kapasitas pada setiap loop nya, kemudian
setelah koreksi kapasitas ditemukan kemudian dilakukan penjumlahan kapasitas
tiap pipa dengan koreksi kapasitas tiap loop sehingga diperoleh laju aliran yang
baru.

Universitas Sumatera Utara


57

Diperoleh hasilnya sebagai berikut:

Loop 1

Koreksi Kapasitas
Pipa Laju Aliran (Q₀) m³/s (∆Q) Laju Aliran (Q) m³/s

no mula-mula m³/s akhir


1 0.005124562 -0.000109305 0.005015257
2 0.005124562 -0.000109305 0.005015257
3 0.001777909 -0.000076651 0.001701258
4 0.000627497 -0.000116709 0.000510788
5 -0.003241635 -0.000286251 -0.003527886
6 -0.009724904 -0.000109305 -0.009834209

Loop 2

Koreksi Kapasitas
Pipa Laju Aliran (Q₀) m³/s (∆Q) Laju Aliran (Q) m³/s

no mula-mula m³/s akhir


3 -0.001777909 0.000076651 -0.001701258
7 0.003346652 -0.000032654 0.003313998
8 -0.001150412 -0.000040058 -0.00119047
9 0.001673326 -0.000007292 0.001666034

Loop 3

Laju Aliran (Q₀)


Pipa m³/s Koreksi Kapasitas (∆Q) Laju Aliran (Q) m³/s

no mula-mula m³/s akhir


9 -0.001673326 0.000007292 -0.001666034
10 0.001673326 -0.000025362 0.001647964
11 0.001673326 -0.000025362 0.001647964
12 -0.000737795 0.000079018 -0.000658777

Universitas Sumatera Utara


58

Loop 4

Laju Aliran (Q₀)


Pipa m³/s Koreksi Kapasitas (∆Q) Laju Aliran (Q) m³/s

no mula-mula m³/s akhir

12 0.000737795 -0.000079018 0.000658777


13 -0.000737795 -0.000111784 -0.000849579
15 0.000973096 -0.00010438 0.000868716
16 -0.000894881 -0.000167758 -0.001062639

Loop 5

Laju Aliran (Q₀)


Pipa m³/s Koreksi Kapasitas (∆Q) Laju Aliran (Q) m³/s

no mula-mula m³/s akhir

4 -0.000627497 0.000116709 -0.000510788


8 0.001150412 0.000040058 0.00119047
13 0.000737795 0.000111784 0.000849579
14 -0.00210182 0.000005209 -0.002096611

Loop 6

Laju Aliran (Q₀) Laju Aliran (Q)


Pipa m³/s Koreksi Kapasitas (∆Q) m³/s

no mula-mula m³/s akhir

14 0.00210182 -0.000005209 0.002096611


19 0.000596586 -0.000061183 0.000535403
20 -0.00154829 -0.000133854 -0.001682144
21 -0.000700606 -0.000174751 -0.000875357

Universitas Sumatera Utara


59

Loop 7

Laju Aliran (Q₀)


Pipa m³/s Koreksi Kapasitas (∆Q) Laju Aliran (Q) m³/s

no mula-mula m³/s akhir


16 0.000894881 0.000167758 0.001062639
17 0.000429952 0.000063378 0.00049333
18 -0.000710904 -0.000037896 -0.000748800
19 -0.000596586 0.000061183 -0.000535403

Loop 8

Laju Aliran (Q₀)


Pipa m³/s Koreksi Kapasitas (∆Q) Laju Aliran (Q) m³/s

no mula-mula m³/s akhir


18 0.000710904 0.000037896 0.000748800
24 0.000062337 0.000101274 0.000163611
25 -0.000656675 0.000101274 -0.000555401
26 -0.000355452 -0.000034775 -0.000390227

Loop 9

Laju Aliran (Q₀) Koreksi Kapasitas


Pipa m³/s (∆Q) Laju Aliran (Q) m³/s

no mula-mula m³/s akhir


20 0.00154829 0.000133854 0.001682144
22 -0.000774145 0.000268936 -0.000505209
23 -0.00123213 0.000063254 -0.001168876
26 0.000355452 0.000034775 0.000390227
27 -0.001020235 0.000136049 -0.000884186

Universitas Sumatera Utara


60

Loop 10

Koreksi Kapasitas
Pipa Laju Aliran (Q₀) m³/s (∆Q) Laju Aliran (Q) m³/s

no mula-mula m³/s akhir

23 0.00123213 -0.000063254 0.001168876

28 0.000211895 0.000072795 0.00028469

29 -0.000561774 0.000035785 -0.000525989

30 -0.000479162 0.000133062 -0.0003461

Loop 11

Koreksi Kapasitas
Pipa Laju Aliran (Q₀) m³/s (∆Q) Laju Aliran (Q) m³/s

no mula-mula m³/s akhir

29 0.000561774 -0.000035785 0.000525989

31 0.000150435 0.00003701 0.000187445

32 -0.000539245 0.00003701 -0.000502235

33 -0.00024076 0.000052149 -0.000188611

Loop 12

Koreksi Kapasitas
Pipa Laju Aliran (Q₀) m³/s (∆Q) Laju Aliran (Q) m³/s

no mula-mula m³/s akhir

33 0.00024076 -0.000052149 0.000188611


34 -0.00041768 -0.000015139 -0.000432819
37 -0.000991161 -0.000055967 -0.001047128
40 -0.001524864 -0.000183714 -0.001708578

41 0.000593003 0.000045128 0.000638131

Universitas Sumatera Utara


61

Loop 13

Koreksi Kapasitas
Pipa Laju Aliran (Q₀) m³/s (∆Q) Laju Aliran (Q) m³/s

no mula-mula m³/s akhir


35 0.000573481 0.000040828 0.000614309
36 0.000573481 0.000040828 0.000614309
37 0.000991161 0.000055967 0.001047128
38 -0.000533702 -0.000127747 -0.000661449
39 -0.000380559 0.000040828 -0.000339731

Loop 14

Koreksi Kapasitas
Pipa Laju Aliran (Q₀) m³/s (∆Q) Laju Aliran (Q) m³/s

no mula-mula m³/s akhir

38 0.000533702 0.000127747 0.000661449


40 0.001524864 0.000183714 0.001708578
42 0.002117868 0.000228842 0.00234671
43 -0.000907657 0.000168575 -0.000739082
44 -0.000907657 0.000168575 -0.000739082

Loop15

Koreksi Kapasitas
Pipa Laju Aliran (Q₀) m³/s (∆Q) Laju Aliran (Q) m³/s

no mula-mula m³/s akhir

30 0.000479162 -0.000133062 0.0003461

41 -0.000593003 -0.000045128 -0.000638131

42 -0.002117868 -0.000228842 -0.00234671

45 0.001296654 0.00007262 0.001369274

46 -0.003025526 -0.000060267 -0.003085793

Universitas Sumatera Utara


62

Loop16

Koreksi Kapasitas
Pipa Laju Aliran (Q₀) m³/s (∆Q) Laju Aliran (Q) m³/s

no mula-mula m³/s akhir


22 0.000774145 -0.000268936 0.000505209
45 -0.001296654 -0.00007262 -0.001369274
47 0.002161089 -0.000309833 0.001851256
48 -0.00432218 -0.000132887 -0.004455067

Loop17

Koreksi Kapasitas
Pipa Laju Aliran (Q₀) m³/s (∆Q) Laju Aliran (Q) m³/s

no mula-mula m³/s akhir


5 0.003241635 0.000286251 0.003527886
21 0.000700606 0.000174751 0.000875357
47 -0.002161089 0.000309833 -0.001851256
49 -0.006483269 0.000176946 -0.006306323

Dari table diatas kita dapat lihat bahwa koreksi kapasitas laju aliran belum
mendekati atau sama dengan nol, maka kita akan melanjutkan keiterasi selanjut
nya sampai koreksi kapasitas nya sampai mendekati atau sama dengan nol. Iterasi
2 sampai 10 ada pada lampiran.

Berikut nilai Q yang telah di peroleh setelah 10 kali iterasi :

Universitas Sumatera Utara


63

Loop 1

Panjang Diameter Laju Aliran Unit head Head Loss


Pipa (L) (d) (Q₀) Loss (hl) hl/Q
no (m) (m) (m³/s) Hf (m)
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L
1 34 0.1016 0.004879038 0.005266233 0.179051919 36.69820127
2 20 0.0762 0.004879038 0.0212546 0.425091998 87.12619129
3 70 0.0508 0.001733944 0.022402276 1.568159322 904.3886779
4 70 0.0508 0.000541978 0.002605814 0.182406948 336.5578455
5 20 0.0762 -0.003761315 -0.013134487 -0.262689743 69.83986784
6 106 0.1016 -0.009970428 -0.01975615 -2.094151942 210.0363136
-0.002131498 1644.647097
Loop 2

Panjang Diameter Laju Aliran Unit head Head Loss


Pipa (L) (d) (Q₀) Loss (hl) hl/Q
no (m) (m) (m³/s) Hf (m)
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L
3 70 0.0508 -0.001733944 -0.022402276 -1.568159322 904.3886779
7 32 0.0762 0.003145093 0.009433147 0.301860719 95.97831246
8 32 0.0762 -0.001191966 -0.001567194 -0.050150215 42.07352785
9 70 0.0508 0.001596324 0.019224329 1.345703058 843.0012066
0.02925424 1885.441725
Loop 3

Panjang Diameter Laju Aliran Unit head Head Loss


Pipa (L) (d) (Q₀) Loss (hl) hl/Q
no (m) (m) (m³/s) Hf (m)
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L
9 70 0.0508 -0.001596324 -0.019224329 -1.345703058 843.0012066
10 38 0.0762 0.001548769 0.002543958 0.096670409 62.41757761
11 70 0.0508 0.001548769 0.018178271 1.272478951 821.6066765
12 38 0.0762 -0.000687103 -0.00056562 -0.021493576 31.28144654
0.001952726 1758.306907

Universitas Sumatera Utara


64

Loop 4

Panjang Diameter Laju Aliran Unit head Head Loss


Pipa (L) (d) (Q₀) Loss (hl) hl/Q
no (m) (m) (m³/s) Hf (m)
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L
12 38 0.0762 0.000687103 0.00056562 0.021493576 31.28144654
13 70 0.0508 -0.000753039 -0.004788391 -0.335187356 445.1128767
15 70 0.0508 0.000797847 0.005328789 0.373015261 467.5273087
16 38 0.0762 -0.001218481 -0.001632298 -0.062027313 50.90544134
-0.002705832 994.8270733

Loop 5

Panjang Diameter Laju Aliran Unit head Head Loss


Pipa (L) (d) (Q₀) Loss (hl) hl/Q
no (m) (m) (m³/s) Hf (m)
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L
4 70 0.0508 -0.000541978 -0.002605814 -0.182406948 336.5578455
8 32 0.0762 0.001191966 0.001567194 0.050150215 42.07352785
13 70 0.0508 0.000753039 0.004788391 0.335187356 445.1128767
14 32 0.0762 -0.002436759 -0.005883529 -0.188272943 77.26367005
0.014657679 901.0079201

Loop 6

Panjang Diameter Laju Aliran Unit head Head Loss


Pipa (L) (d) (Q₀) Loss (hl) hl/Q
no (m) (m) (m³/s) Hf (m)
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L
14 32 0.0762 0.002436759 0.005883533 0.188272943 77.26369161
19 60.4 0.0508 0.000623169 0.003373637 0.203767664 326.9860986
20 32 0.0762 -0.001650679 -0.002862269 -0.091592619 55.48784572
21 60.4 0.0508 -0.000799828 -0.005353288 -0.323338573 404.2603371
-0.02289047 863.9979731

Universitas Sumatera Utara


65

Loop 7

Panjang Diameter Laju Aliran Unit head Head Loss


Pipa (L) (d) (Q₀) Loss (hl) hl/Q
no (m) (m) (m³/s) Hf (m)
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L
16 38 0.0762 0.001218481 0.001632298 0.062027313 50.90544134
17 60.4 0.0508 0.000578303 0.002938088 0.177460533 306.864279
18 38 0.0762 -0.000783553 -0.000721209 -0.027405944 34.97650259
19 60.4 0.0508 -0.000623169 -0.003373635 -0.203767545 326.9860108
0.008314357 719.7322337

Loop 8

Panjang Diameter Laju Aliran Unit head Head Loss


Pipa (L) (d) (Q₀) Loss (hl) hl/Q
no (m) (m) (m³/s) Hf (m)
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L
18 38 0.0762 0.000795793 0.000742190 0.028203206 35.44037897
24 39.6 0.0508 0.000295577 0.000848825 0.033613453 113.7214784
25 38 0.0762 -0.000423435 -0.000230988 -0.008777559 20.72941278
26 39.6 0.0508 -0.000399535 -0.00148236 -0.058701458 146.9244458
-0.005662358 316.8157159

Loop 9

Panjang Diameter Laju Aliran Unit head Head Loss


Pipa (L) (d) (Q₀) Loss (hl) hl/Q
no (m) (m) (m³/s) Hf (m)
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L
20 32 0.0762 0.001650679 0.002862269 0.091592624 55.48784698
22 39.6 0.0508 -0.000561831 -0.002785145 -0.110291742 196.3076839
23 28 0.0762 -0.001057292 -0.001255438 -0.035152268 33.24745437
26 39.6 0.0508 0.000411775 0.001567466 0.062071667 150.7417091
27 4 0.0762 -0.000742912 -0.000653535 -0.00261414 3.518774385
0.005606141 439.3034688

Universitas Sumatera Utara


66

Loop 10

Panjang Diameter Laju Aliran Unit head Head Loss


Pipa (L) (d) (Q₀) Loss (hl) hl/Q
no (m) (m) (m³/s) Hf (m)
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L
23 28 0.0762 0.001057292 0.001255438 0.035152268 33.24745437
28 58.6 0.0508 0.00031438 0.000951412 0.055752772 177.3419824
29 28 0.0762 -0.000531309 -0.000351501 -0.009842036 18.52412877
30 58.6 0.0508 -0.000393445 -0.00144083 -0.084432635 214.598317
-0.003369631 443.7118825

Loop 11

Panjang Diameter Laju Aliran Unit head


Pipa (L) (d) (Q₀) Loss Head Loss (hl) hl/Q
no (m) (m) (m³/s) Hf (m)
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L
29 28 0.0762 0.000531309 0.000351501 0.009842036 18.52412877
31 55.4 0.0508 0.000222455 0.000501736 0.027796176 124.9519046
32 28 0.0762 -0.000467225 -0.000277114 -0.007759182 16.60694917
33 55.4 0.0508 -0.000231789 -0.000541376 -0.02999223 129.3945346
-0.000113199 289.4775171

Loop 12

Panjang Diameter Laju Aliran Unit head


Pipa (L) (d) (Q₀) Loss Head Loss (hl) hl/Q
no (m) (m) (m³/s) Hf (m)
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L
33 55.4 0.0508 0.000231789 0.000541376 0.02999223 129.3945346
34 20 0.0762 -0.000354631 -0.000166388 -0.003327757 9.383715907
37 8 0.1016 -0.001054741 -0.000309672 -0.002477374 2.348798342
40 47.4 0.1016 -0.001672655 -0.000726748 -0.034447834 20.59470376
41 20 0.0762 0.00062826 0.000479284 0.009585672 15.25749222
-0.000675063 176.9792448

Universitas Sumatera Utara


67

Loop 13

Panjang Diameter Laju Aliran Unit head


Pipa (L) (d) (Q₀) Loss Head Loss (hl) hl/Q
no (m) (m) (m³/s) Hf (m)
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L
35 36 0.1016 0.00070011 0.000145091 0.005223263 7.460632197
36 40 0.0762 0.00070011 0.000585588 0.023423526 33.45692273
37 8 0.1016 0.001054741 0.000309672 0.002477374 2.348798342
38 58 0.0762 -0.000617913 -0.000464783 -0.026957414 43.6265519
39 47 0.0762 -0.00025393 -0.000089692 -0.004215542 16.6011981
-0.000048793 103.4941033
Loop 14

Panjang Diameter Laju Aliran Unit head Head Loss


Pipa (L) (d) (Q₀) Loss (hl) hl/Q
no (m) (m) (m³/s) Hf (m)
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L
38 58 0.0762 0.000617913 0.000464783 0.026957414 43.6265519
40 47.4 0.1016 0.001672655 0.000726748 0.034447834 20.59470376
42 14.6 0.1016 0.002300916 0.001310986 0.019140402 8.318601037
43 83 0.0762 -0.000696817 -0.000580503 -0.048181733 69.14546194
44 56 0.0762 -0.000696817 -0.000580503 -0.032508157 46.65235986
-0.000144241 188.3376785

Loop 15

Panjang Diameter Laju Aliran Unit head Head Loss


Pipa (L) (d) (Q₀) Loss (hl) hl/Q
no (m) (m) (m³/s) Hf (m)
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L
30 58.6 0.0508 0.000404469 0.001516404 0.088861284 219.6986259
41 20 0.0762 -0.00062826 -0.000479284 -0.009585672 15.25749222
42 14.6 0.1016 -0.002300916 -0.001310986 -0.019140402 8.318601037
45 20 0.0762 0.001259437 0.001735246 0.034704923 27.55590251
46 44 0.1016 -0.002997734 -0.002138696 -0.094102615 31.39124906
0.000737518 302.2218708

Universitas Sumatera Utara


68

Loop 16

Panjang Diameter Laju Aliran Unit head Head Loss


Pipa (L) (d) (Q₀) Loss (hl) hl/Q
no (m) (m) (m³/s) Hf (m)
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L
22 39.6 0.0508 0.000561831 0.002785145 0.110291742 196.3076839
45 20 0.0762 -0.001259437 -0.001735246 -0.034704923 27.55590251
47 20 0.0762 0.001951942 0.003902999 0.078059981 39.99093253
48 39.6 0.1016 -0.004257171 -0.004092190 -0.162050734 38.06535701
-0.008403934 301.919876

Loop 17

Panjang Diameter Laju Aliran Unit head


Pipa (L) (d) (Q₀) Loss Head Loss (hl) hl/Q
no (m) (m) (m³/s) Hf (m)
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L
5 20 0.0762 0.003761315 0.013134487 0.262689743 69.83986784
21 60.4 0.0508 0.000799828 0.005353293 0.323338876 404.2605116
47 20 0.0762 -0.001951942 -0.003902999 -0.078059981 39.99093253
49 60.4 0.1016 -0.006209113 -0.008225958 -0.496847858 80.0191361
0.01112078 594.1104481

Dari table diatas maka dapat kita peroleh total head loses yang terjadi ialah :

loop head loses


1 4.711551871
2 3.265873313
3 2.736345994
4 0.791723505
5 0.756017462

Universitas Sumatera Utara


69

6 0.806971914
7 0.470661335
8 0.129295676
9 0.301722441
10 0.185179711
11 0.075389624
12 0.079830867
13 0.062297119
14 0.161235541
15 0.246394896
16 0.38510738
17 1.160936458
total 16.32653511

4.10 Tangki Air (Reservoir)


Reservoir distribusi mempunyai fungsi penting bagi sistem penyediaan air
bersih di suatu kota. Perbedaan kapasitas pada jaringan transmisi yang
menggunakan kebutuhan maksimum per hari dengan kebutuhan pada jam puncak
untuk sistem distribusi, menyebabkan dibutuhkannya reservoir distribusi. Saat
pemakaian air berada di bawah rata-rata, reservoir akan menampung kelebihan air
untuk digunakan saat pemakaian maksimum. Beberapa fungsi reservoir yang lain
diantaranya yaitu:
 Mengumpulkan air bersih.
 Menyimpan air untuk mengatasi fluktuasi pemakaian air yang berubah tiap jam.
 Meratakan aliran dan tekanan air bila pemakaian air daerah pelayanan
bervariasi.
 Mendistribusikan air ke daerah pelayanan.
 Menyimpan cadangan air

4.10.1 Analisa Tangki Air (Reservoir)


Dari hasil perhitungan yang telah dilakukan sebelumnya diperoleh
kebutuhan air pada jam puncaknya adalah sebesar 0,014849466 m3/detik atau

Universitas Sumatera Utara


70

setara dengan 53,4580776 m3/jam. Maka untuk itu reservoir dirancang harus
mampu menampung volume 53,4580776 m3 ≈ 60 m3 . Maka dimensi reservoir
yang dirancang adalah : P = 5 meter, D = 3,5 meter. Dan elevasi nya dapat lita
peroleh dengan cara mentotalkan head loss yangterjadi pada setiap pipa saluran
dengan pipa induk .
Maka elevasi nya = Hf pipa induk + ∆Hf pipa air

Dimana loses pada setiap pipa sudah diperoleh sebelum nya yaitu sebesar
15.891803345 meter

Head loses ( kerugian head ) yang terjadi pada pipa induk dapat dihitung Dengan
menggunakan rumus empiris.

Yaitu :

Misalnya Untuk pipa no. 1 pada loop I diperoleh :


Q = 0,014849466 m3/detik
C = koefisien kekasaran pipa Hazen – Williams
= 120 ( untuk pipa galvanize iron )

L = Panjang Pipa

= 114 m = pipa 50=54m, p51 = 46m, p52= 14 m

d = Diameter pipa

= 0,1016 m

Sehingga diperoleh :

= 4.705997468 m

Maka total head loss nya = 4.705997468 m + 16.32653511

= 21.03253257m

Maka elevasi reservoir dibuat setinggi 21 meter

Universitas Sumatera Utara


71

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan

Dari pembahasan dari perancangan yang diperoleh adalah sebagai berikut :

1. Kapasitas air bersih pada saat beban puncak pada kompleks perumahan
PT.TPL,Tbk adalah sebesar 0,014849466 m3/detik
2. Analisa hasil perancangan pendistribusian digunakan dengan metode
hazen – William .
3. Volume reservoir yang digunakan yaitu sebesar 60 m3 berbentuk tabung
dengan dimensi :
Tinggi : 3.5 meter
Diameter : 5 meter
elevasi reservoir dibuat setinggi 21 meter
4. Ukuran pipa yang digunakan yaitu :
 Diameter :2 inchi , 3 inchi ,4 inchi
 Bahan : galvanis iron

5.2 Saran

Penulis menyarankan bebarapa hal berikut antara lain :

1. Melakukan pengiterasian sampai nilai koreksi laju aliran nya lebih


mendekati nol, sehingga diperoleh nilai Q yang lebih tepat.
2. Hendaknya ada mahasiswa berikutnya yang melakukan pengembangan
perancangan pendistribusian yang lain.

Universitas Sumatera Utara


72

DAFTAR PUSTAKA

Bruce R. Munson, Donald F. Young, Theodore H. Okiishi. Mekanika Fluida


Jilid I. PT. Erlangga. Jakarta, 2002.

Bruce R. Munson, Donald F. Young, Theodore H. Okiishi. Mekanika Fluida


Jilid II. PT. Erlangga. Jakarta, 2002.

Jack B. Evett, Cheng Liu.1987. Fundamentals of Fluid Mechanics. McGraw


Hill. New York.

M. Orianto, W. A. Pratikto. 1989. Mekanika Fluida I. BPFE, Yogyakarta.

John K. Vennard, Robert L. Street. 1982. Elementary Fluid Mechanics,


Sixth Edition. California.

Viktor L. Streeter, Arko Prijono. 1992. Mekanika Fluida Jilid I, Edisi


Kedelapan. PT.Erlangga. Jakarta.

M. Orianto, W. A. Pratikto. 1989. Mekanika Fluida II. BPFE, Yogyakarta

Sularso, Haruo Tahara. 2000. Pompa dan Kompresor: Pemilihan,


Pemakaian dan Pemeliharaan. PT Pradnya Paramitha. Jakarta.

Viktor L. Streeter, Arko Prijono. 1992. Mekanika Fluida Jilid II, Edisi
Kedelapan. PT. Erlangga. Jakarta.

Ram Gupta. S. 1989. “Hydrology & Hydraulic Engineering Systems. Pearson.


New Jersey

Incropera, Frank P , et, al. Fundamentals of heat and mass transfer, Sevent
Edition. New York: John Wiley & Sons, Inc

Universitas Sumatera Utara


73

LAMPIRAN

Universitas Sumatera Utara


74

LAMPIRAN
ITERASI 2

Loop 1
Panjang Diameter Laju Aliran Unit head
Pipa (L) (d) (Q₀) Loss Head Loss (hl) hl/Q
Koreksi
Kapasitas Laju Aliran (Q)
no (m) (m) (m³/s) Hf (m) (∆Q) m³/s
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L m³/s akhir
1 34 0.1016 0.005015257 0.00554146 0.188409638 37.56729468 -0.000012834 0.005002423
2 20 0.0762 0.005015257 0.022365421 0.447308412 89.18952945 -0.000012834 0.005002423
3 70 0.0508 0.001701258 0.02162729 1.513910299 889.876961 0.000050968 0.001752226
4 70 0.0508 0.000510788 0.002335192 0.163463419 320.0220423 0.000082602 0.00059339
5 20 0.0762 -0.003527886 -0.011666392 -0.233327841 66.13814658 0.000016109 -0.003511777
6 106 0.1016 -0.009834209 -0.01925971 -2.041529258 207.5946584 -0.000012834 -0.009847043
0.038234667 1610.388632

Loop 2
Panjang Diameter Laju Aliran Unit head
Pipa (L) (d) (Q₀) Loss Head Loss (hl) hl/Q
Koreksi
Kapasitas Laju Aliran (Q)
No (m) (m) (m³/s) Hf (m) (∆Q) m³/s
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L m³/s akhir
5 20 0.0762 0.003527886 0.011666392 0.233327841 66.13814658 -0.000016109 0.003511777
21 60.4 0.0508 0.000875357 0.006325865 0.382082234 436.487324 -0.000143959 0.000731398
47 20 0.0762 -0.001851256 -0.003538732 -0.070774636 38.23060458 -0.000133349 -0.001984605
49 60.4 0.1016 -0.006306323 -0.008465796 -0.511334057 81.08275722 -0.000028943 -0.006335266
0.033301383 621.9388324
Loop 3
Panjang Diameter Laju Aliran Unit head
Pipa (L) (d) (Q₀) Loss Head Loss (hl) hl/Q
Koreksi
Kapasitas Laju Aliran (Q)
No (m) (m) (m³/s) Hf (m) (∆Q) m³/s
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L m³/s akhir
9 70 0.0508 -0.001666034 -0.020806183 -1.456432799 874.1915227 0.000046298 -0.001619736
10 38 0.0762 0.001647964 0.002853566 0.108435514 65.79968613 -0.000017504 0.00163046
11 70 0.0508 0.001647964 0.020390626 1.427343797 866.1255932 -0.000017504 0.00163046
12 38 0.0762 -0.000658777 -0.00052324 -0.019883112 30.18185468 -0.000022875 -0.000681652
0.0594634 1836.298657

Universitas Sumatera Utara


75

Loop 4
Panjang Diameter Laju Aliran Unit head
Pipa (L) (d) (Q₀) Loss Head Loss (hl) hl/Q
Koreksi
Kapasitas Laju Aliran (Q)
No (m) (m) (m³/s) Hf (m) (∆Q) m³/s
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L m³/s akhir
12 38 0.0762 0.000658777 0.00052324 0.019883112 30.18185468 0.000022875 0.000681652
13 70 0.0508 -0.000849579 -0.005985552 -0.418988673 493.1721156 0.000100807 -0.000748772
15 70 0.0508 0.000868716 0.006237366 0.436615629 502.5988111 0.000005371 0.000874087
16 38 0.0762 -0.001062639 0.001267209 -0.048153948 45.31543445 0.000006508 -0.001056131
-0.01064388 1071.268216

Loop 5
Panjang Diameter Laju Aliran Unit head
Pipa (L) (d) (Q₀) Loss Head Loss (hl) hl/Q
Koreksi Laju Aliran (Q)
No (m) (m) (m³/s) Hf (m) Kapasitas (∆Q) m³/s
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L m³/s akhir
4 70 0.0508 -0.000510788 -0.002335192 -0.163463419 320.0220423 -0.000082602 -0.00059339
8 32 0.0762 0.00119047 0.001563557 0.050033834 42.02863921 -0.000031634 0.001158836
13 70 0.0508 0.000849579 0.005985552 0.418988673 493.1721156 -0.000100807 0.000748772
14 32 0.0762 -0.002096611 -0.004454949 -0.142558357 67.99466251 -0.000210452 -0.002307063
0.163000731 923.2174596

Loop 6
Panjang Diameter Laju Aliran Unit head
Pipa (L) (d) (Q₀) Loss Head Loss (hl) hl/Q
Koreksi
Kapasitas Laju Aliran (Q)
No (m) (m) (m³/s) Hf (m) (∆Q) m³/s
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L m³/s akhir
14 32 0.0762 0.002096611 0.004454949 0.142558357 67.99466251 0.000210453 0.002307064
19 60.4 0.0508 0.000535403 0.002547632 0.153876992 287.4040531 0.000116153 0.000651556
20 32 0.0762 -0.001682144 -0.002964023 -0.094848727 56.38561695 0.000133679 -0.001548465
21 60.4 0.0508 -0.000875357 -0.006325865 -0.382082234 436.487324 0.000143959 -0.000731398
-0.180495612 848.2716565

Universitas Sumatera Utara


76

Loop 7
Panjang Diameter Laju Aliran Unit head
Pipa (L) (d) (Q₀) Loss Head Loss (hl) hl/Q
Koreksi
Kapasitas Laju Aliran (Q)
No (m) (m) (m³/s) Hf (m) (∆Q) m³/s
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L m³/s akhir
16 38 0.0762 0.001062639 0.001267209 0.048153948 45.31543445 -0.000006508 0.001056131
17 60.4 0.0508 0.00049333 0.002189685 0.132256989 268.090303 -0.000001137 0.000492193
18 38 0.0762 -0.0007488 -0.00066315 -0.025199682 33.65342113 -0.000069045 -0.000817845
19 60.4 0.0508 -0.000535403 -0.002547632 -0.153876992 287.4040531 -0.000116153 -0.000651556
0.001334263 634.4632117

Loop 8
Panjang Diameter Laju Aliran Unit head
Pipa (L) (d) (Q₀) Loss Head Loss (hl) hl/Q
Koreksi
Kapasitas Laju Aliran (Q)
No (m) (m) (m³/s) Hf (m) (∆Q) m³/s
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L m³/s akhir
18 38 0.0762 0.0007488 0.00066315 0.025199682 33.65342113 0.000069045 0.000817845
24 39.6 0.0508 0.000163611 0.000284204 0.011254484 68.7880629 0.000067908 0.000231519
25 38 0.0762 -0.000555401 -0.000381555 -0.014499084 26.10561438 0.000067908 -0.000487493
26 39.6 0.0508 -0.000390227 -0.001419104 -0.056196529 144.0098418 0.000086571 -0.000303656
-0.034241447 272.5569402

Loop 9
Panjang Diameter Laju Aliran Unit head
Pipa (L) (d) (Q₀) Loss Head Loss (hl) hl/Q
Koreksi
Kapasitas Laju Aliran (Q)
No (m) (m) (m³/s) Hf (m) (∆Q) m³/s
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L m³/s akhir
20 32 0.0762 0.001682144 0.002964023 0.094848727 56.38561695 -0.000133679 0.001548465
22 39.6 0.0508 -0.000505209 -0.002288225 -0.090613718 179.3588755 -0.000123069 -0.000628278
23 28 0.0762 -0.001168876 -0.001511493 -0.042321818 36.20727744 -0.000002233 -0.001171109
26 39.6 0.0508 0.000390227 0.001419104 0.056196529 144.0098418 -0.000086571 0.000303656
27 4 0.0762 -0.000884186 -0.000901863 -0.00360745 4.079967874 -0.000018663 -0.000902849
0.01450227 420.0415796

Universitas Sumatera Utara


77

Loop 10
Panjang Diameter Laju Aliran Unit head
Pipa (L) (d) (Q₀) Loss Head Loss (hl) hl/Q
Koreksi
Kapasitas Laju Aliran (Q)
No (m) (m) (m³/s) Hf (m) (∆Q) m³/s
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L m³/s akhir
23 28 0.0762 0.001168876 0.001511493 0.042321818 36.20727744 0.000002233 0.001171109
28 58.6 0.0508 0.00028469 0.000791892 0.046404861 163.0013743 -0.00001643 0.00026826
29 28 0.0762 -0.000525989 -0.000345018 -0.009660498 18.36635004 -0.000015236 -0.000541225
30 58.6 0.0508 -0.0003461 -0.001136581 -0.066603622 192.4403974 -0.000058961 -0.000405061
0.012462559 410.0153992

Loop 11
Panjang Diameter Laju Aliran Unit head
Pipa (L) (d) (Q₀) Loss Head Loss (hl) hl/Q
Koreksi
Kapasitas Laju Aliran (Q)
No (m) (m) (m³/s) Hf (m) (∆Q) m³/s
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L m³/s akhir
29 28 0.0762 0.000525989 0.000345018 0.009660498 18.36635004 0.000015236 0.000541225
31 55.4 0.0508 0.000187445 0.000365505 0.020249004 108.0263782 -0.000001194 0.000186251
32 28 0.0762 -0.000502235 -0.000316747 -0.008868917 17.65889902 -0.000001194 -0.000503429
33 55.4 0.0508 -0.000188611 -0.000369723 -0.020482644 108.5972929 -0.000044633 -0.000233244
0.000557941 252.6489201

Loop 12
Panjang Diameter Laju Aliran Unit head
Pipa (L) (d) (Q₀) Loss Head Loss (hl) hl/Q
Koreksi
Kapasitas Laju Aliran (Q)
No (m) (m) (m³/s) Hf (m) (∆Q) m³/s
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L m³/s akhir
33 55.4 0.0508 0.000188611 0.000369723 0.020482644 108.5972929 0.000044633 0.000233244
34 20 0.0762 -0.000432819 -0.000240548 -0.004810956 11.11539828 0.000043439 -0.00038938
37 8 0.1016 -0.001047128 -0.000305549 -0.002444395 2.334380165 -0.000021884 -0.001069012
40 47.4 0.1016 -0.001708578 -0.000755886 -0.035828987 20.9700623 0.00003325 -0.001675328
41 20 0.0762 0.000638131 0.000493308 0.009866154 15.46101585 9.08E-07 0.000639039
-0.01273554 158.4781495

Universitas Sumatera Utara


78

Loop 13
Panjang Diameter Laju Aliran Unit head
Pipa (L) (d) (Q₀) Loss Head Loss (hl) hl/Q
Koreksi
Kapasitas Laju Aliran (Q)
No (m) (m) (m³/s) Hf (m) (∆Q) m³/s
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L m³/s akhir
35 36 0.1016 0.000614309 0.000113919 0.004101097 6.675950959 0.000065323 0.000679632
36 40 0.0762 0.000614309 0.00045978 0.018391213 29.93804941 0.000065323 0.000679632
37 8 0.1016 0.001047128 0.000305549 0.002444395 2.334380165 0.000021884 0.001069012
38 58 0.0762 -0.000661449 -0.000527173 -0.030576018 46.22581387 0.000055134 -0.000606315
39 47 0.0762 -0.000339731 -0.000153686 -0.007223249 21.26167238 0.000065323 -0.000274408
-0.012862563 106.4358668

Loop 14
Panjang Diameter Laju Aliran Unit head
Pipa (L) (d) (Q₀) Loss Head Loss (hl) hl/Q
Koreksi Laju Aliran
No (m) (m) (m³/s) Hf (m) Kapasitas (∆Q) (Q) m³/s
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L m³/s akhir
38 58 0.0762 0.000661449 0.000527173 0.030576018 46.22581387 -0.000055134 0.000606315
40 47.4 0.1016 0.001708578 0.000755886 0.035828987 20.9700623 -0.00003325 0.001675328
42 14.6 0.1016 0.00234671 0.001359664 0.0198511 8.459119434 -0.000032342 0.002314368
43 83 0.0762 -0.000739082 -0.000647316 -0.053727188 72.69448884 0.000010189 -0.000728893
44 56 0.0762 -0.000739082 -0.000647316 -0.036249669 49.04688404 0.000010189 -0.000728893
-0.003720752 197.3963685

Loop 15
Panjang Diameter Laju Aliran Unit head
Pipa (L) (d) (Q₀) Loss Head Loss (hl) hl/Q
Koreksi
Kapasitas Laju Aliran (Q)
No (m) (m) (m³/s) Hf (m) (∆Q) m³/s
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L m³/s Akhir
30 58.6 0.0508 0.0003461 0.001136581 0.066603622 192.4403974 0.000058961 0.000405061
41 20 0.0762 -0.000638131 -0.000493308 -0.009866154 15.46101585 -9.08E-07 -0.000639039
42 14.6 0.1016 -0.00234671 -0.001359664 -0.0198511 8.459119434 0.000032342 -0.002314368
45 20 0.0762 0.001369274 0.002025545 0.040510894 29.58567392 -0.000061875 0.001307399
46 44 0.1016 -0.003085793 -0.00225637 -0.099280288 32.17334664 0.000042531 -0.003043262
-0.021883026 278.1195532

Universitas Sumatera Utara


79

Loop 16
Panjang Diameter Laju Aliran Unit head
Pipa (L) (d) (Q₀) Loss Head Loss (hl) hl/Q
Koreksi Laju Aliran (Q)
No (m) (m) (m³/s) Hf (m) Kapasitas (∆Q) m³/s
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L m³/s akhir
22 39.6 0.0508 0.000505209 0.002288225 0.090613718 179.3588755 0.000123069 0.000628278
45 20 0.0762 -0.001369274 -0.002025545 -0.040510894 29.58567392 0.000061875 -0.001307399
47 20 0.0762 0.001851256 0.003538732 0.070774636 38.23060458 0.000133349 0.001984605
48 39.6 0.1016 -0.004455067 -0.004451047 -0.176261443 39.56426302 0.000104406 -0.004350661
-0.055383982 286.739417

Loop 17

Panjang Diameter Laju Aliran Unit head


Pipa (L) (d) (Q₀) Loss Head Loss (hl) hl/Q
Koreksi
Kapasitas Laju Aliran (Q)
No (m) (m) (m³/s) Hf (m) (∆Q) m³/s
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L m³/s akhir
5 20 0.0762 0.003527886 0.011666392 0.233327841 66.13814658 -0.000016109 0.003511777
21 60.4 0.0508 0.000875357 0.006325865 0.382082234 436.487324 -0.000143959 0.000731398
47 20 0.0762 -0.001851256 -0.003538732 -0.070774636 38.23060458 -0.000133349 -0.001984605
49 60.4 0.1016 -0.006306323 -0.008465796 -0.511334057 81.08275722 -0.000028943 -0.006335266
0.033301383 621.9388324

ITERASI 3

Loop 1
Panjang Diameter Laju Aliran Unit head
Pipa (L) (d) (Q₀) Loss Head Loss (hl) hl/Q
Koreksi
Kapasitas Laju Aliran (Q)
No (m) (m) (m³/s) Hf (m) (∆Q) m³/s
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L m³/s akhir
1 34 0.1016 0.005002423 0.005515254 0.187518651 37.48556475 -0.000054653 0.00494777
2 20 0.0762 0.005002423 0.022259655 0.445193097 88.99549222 -0.000054653 0.00494777
3 70 0.0508 0.001752226 0.022841204 1.598884278 912.4874747 -0.000038558 0.001713668
4 70 0.0508 0.00059339 0.003081461 0.215702273 363.5084404 -0.00005851 0.00053488
5 20 0.0762 -0.003511777 -0.011568032 -0.231360641 65.88135904 -0.000141895 -0.003653672
6 106 0.1016 -0.009847043 -0.019306235 -2.046460891 207.8249167 -0.000054653 -0.009901696
0.169476767 1676.183248

Universitas Sumatera Utara


80

Loop 2
Panjang Diameter Laju Aliran Unit head Head Loss
Pipa (L) (d) (Q₀) Loss (hl) hl/Q
Koreksi Laju Aliran
No (m) (m) (m³/s) Hf (m) Kapasitas (∆Q) (Q) m³/s
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L m³/s akhir
3 70 0.0508 -0.001752226 -0.022841204 -1.598884278 912.4874747 0.000038558 -0.001713668
7 32 0.0762 0.003250196 0.010024606 0.320787408 98.69786545 -0.000016095 0.003234101
8 32 0.0762 -0.001158836 -0.001487563 -0.047602011 41.07743557 -0.000019952 -0.001178788
9 70 0.0508 0.001619736 0.019749182 1.382442714 853.498789 0.000014433 0.001634169
0.056743833 1905.761565

Loop 3
Panjang Diameter Laju Aliran Unit head
Pipa (L) (d) (Q₀) Loss Head Loss (hl) hl/Q
Koreksi
Kapasitas Laju Aliran
No (m) (m) (m³/s) Hf (m) (∆Q) (Q) m³/s
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L m³/s akhir
9 70 0.0508 -0.001619736 -0.019749182 -1.382442714 853.498789 -0.000014433 -0.001634169
10 38 0.0762 0.00163046 0.002797747 0.106314386 65.20514818 -0.000030528 0.001599932
11 70 0.0508 0.00163046 0.019991761 1.399423249 858.2996512 -0.000030528 0.001599932
12 38 0.0762 -0.000681652 -0.000557347 -0.021179187 31.07038009 0.000013539 -0.000668113
0.102115734 1808.073968

Loop 4
Panjang Diameter Laju Aliran Unit head
Pipa (L) (d) (Q₀) Loss Head Loss (hl) hl/Q
Koreksi Laju Aliran
no (m) (m) (m³/s) Hf (m) Kapasitas (∆Q) (Q) m³/s
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L m³/s akhir
12 38 0.0762 0.000681652 0.000557347 0.021179187 31.07038009 -0.000013539 0.000668113
13 70 0.0508 -0.000748772 -0.004738316 -0.331682121 442.9681143 -0.000047924 -0.000796696
15 70 0.0508 0.000874087 0.006308896 0.441622745 505.2388891 -0.000044067 0.00083002
16 38 0.0762 -0.001056131 -0.001252889 -0.04760978 45.07942643 -0.000100305 -0.001156436
0.083510031 1024.35681

Universitas Sumatera Utara


81

Loop 5
Panjang Diameter Laju Aliran Unit head
Pipa (L) (d) (Q₀) Loss Head Loss (hl) hl/Q
Koreksi Laju Aliran
No (m) (m) (m³/s) Hf (m) Kapasitas (∆Q) (Q) m³/s
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L m³/s akhir
4 70 0.0508 -0.00059339 -0.003081461 -0.215702273 363.5084404 0.00005851 -0.00053488
8 32 0.0762 0.001158836 0.001487563 0.047602011 41.07743557 0.000019952 0.001178788
13 70 0.0508 0.000748772 0.004738316 0.331682121 442.9681143 0.000047924 0.000796696
14 32 0.0762 -0.002307063 -0.005317343 -0.170154967 73.75393182 0.000027019 -0.002280044
-0.006573109 921.3079221

Loop 6
Panjang Diameter Laju Aliran Unit head
Pipa (L) (d) (Q₀) Loss Head Loss (hl) hl/Q
Koreksi
Kapasitas Laju Aliran (Q)
No (m) (m) (m³/s) Hf (m) (∆Q) m³/s
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L m³/s akhir
14 32 0.0762 0.002307064 0.005317346 0.170155076 73.75395356 -0.000027019 0.002280045
19 60.4 0.0508 0.000651556 0.003663433 0.22127135 339.604398 -0.0000794 0.000572156
20 32 0.0762 -0.001548465 -0.002543034 -0.081377098 52.55339964 -0.000105971 -0.001654436
21 60.4 0.0508 -0.000731398 -0.004536922 -0.274030078 374.6663646 -0.000110404 -0.000841802
0.036019251 840.5781158

Loop 7
Panjang Diameter Laju Aliran Unit head
Pipa (L) (d) (Q₀) Loss Head Loss (hl) hl/Q
Koreksi Laju Aliran
No (m) (m) (m³/s) Hf (m) Kapasitas (∆Q) (Q) m³/s
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L m³/s akhir
16 38 0.0762 0.001056131 0.001252889 0.04760978 45.07942643 0.000100305 0.001156436
17 60.4 0.0508 0.000492193 0.002180358 0.131693627 267.5650142 0.000056238 0.000548431
18 38 0.0762 -0.000817845 -0.000780685 -0.029666043 36.273429 0.000064968 -0.000752877
19 60.4 0.0508 -0.000651556 -0.003663431 -0.221271226 339.6043108 0.0000794 -0.000572156
-0.071633862 688.5221805

Universitas Sumatera Utara


82

Loop 8
Panjang Diameter Laju Aliran Unit head
Pipa (L) (d) (Q₀) Loss Head Loss (hl) hl/Q
Koreksi Laju Aliran
No (m) (m) (m³/s) Hf (m) Kapasitas (∆Q) (Q) m³/s
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L m³/s akhir
18 38 0.0762 0.000817845 0.000780685 0.029666043 36.273429 -0.000064968 0.000752877
24 39.6 0.0508 0.000231519 0.00054021 0.021392313 92.39981416 -0.00000873 0.000222789
-
25 38 0.0762 -0.000487493 -0.000299762 -0.011390945 23.36637736 -0.00000873 0.000496223
-
26 39.6 0.0508 -0.000303656 -0.000892244 -0.035332869 116.3582129 -0.000091539 0.000395195
0.00433454 268.3978334

Loop 9
Panjang Diameter Laju Aliran Unit head
Pipa (L) (d) (Q₀) Loss Head Loss (hl) hl/Q
Koreksi Laju Aliran (Q)
no (m) (m) (m³/s) Hf (m) Kapasitas (∆Q) m³/s
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L m³/s akhir
20 32 0.0762 0.001548465 0.002543034 0.081377102 52.5534009 0.000105971 0.001654436
22 39.6 0.0508 -0.000628278 -0.003424981 -0.135629257 215.8745922 0.000099907 -0.000528371
23 28 0.0762 -0.001171109 -0.00151684 -0.042471513 36.2660633 0.000063649 -0.00110746
26 39.6 0.0508 0.000303656 0.000892244 0.035332869 116.3582129 0.000091539 0.000395195
27 4 0.0762 -0.000902849 -0.000937395 -0.00374958 4.153053327 0.000082809 -0.00082004
-0.065140379 425.2053226

Loop 10
Panjang Diameter Laju Aliran Unit head
Pipa (L) (d) (Q₀) Loss Head Loss (hl) hl/Q
Koreksi Laju Aliran
no (m) (m) (m³/s) Hf (m) Kapasitas (∆Q) (Q) m³/s
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L m³/s akhir
23 28 0.0762 0.001171109 0.00151684 0.042471513 36.2660633 -0.000063649 0.00110746
28 58.6 0.0508 0.00026826 0.000709424 0.041572232 154.9699232 0.00001916 0.00028742
29 28 0.0762 -0.000541225 -0.000363734 -0.010184547 18.81758412 0.000001301 -0.000539924
30 58.6 0.0508 -0.000405061 -0.001520513 -0.089102047 219.9719231 0.000019672 -0.000385389
-0.015242849 430.0254937

Universitas Sumatera Utara


83

Loop 11
Panjang Diameter Laju Aliran Unit head
Pipa (L) (d) (Q₀) Loss Head Loss (hl) hl/Q
Koreksi Laju Aliran
no (m) (m) (m³/s) Hf (m) Kapasitas (∆Q) (Q) m³/s
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L m³/s akhir
29 28 0.0762 0.000541225 0.000363734 0.010184547 18.81758412 -0.000001301 0.000539924
31 55.4 0.0508 0.000186251 0.00036121 0.020011031 107.4412013 0.000017859 0.00020411
32 28 0.0762 -0.000503429 -0.000318142 -0.008907963 17.69457718 0.000017859 -0.00048557
33 55.4 0.0508 -0.000233244 -0.00054768 -0.030341456 130.0846171 0.000015403 -0.000217841
-0.009053842 274.0379797

Loop 12
Panjang Diameter Laju Aliran Unit head
Pipa (L) (d) (Q₀) Loss Head Loss (hl) hl/Q
Koreksi Laju Aliran (Q)
no (m) (m) (m³/s) Hf (m) Kapasitas (∆Q) m³/s
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L m³/s akhir
33 55.4 0.0508 0.000233244 0.00054768 0.030341456 130.0846171 -0.000015403 0.000217841
34 20 0.0762 -0.00038938 -0.0001978 -0.003955996 10.15973203 0.000002456 -0.000386924
37 8 0.1016 -0.001069012 -0.000317468 -0.002539742 2.375784097 -0.000004051 -0.001073063
40 47.4 0.1016 0.001675328 0.000728898 -0.034549745 20.62267522 -0.000019391 -0.001694719
41 20 0.0762 0.000639039 0.000494607 0.009892141 15.47971348 0.000002968 0.000642007
-0.000811886 178.7225219

Loop 13
Panjang Diameter Laju Aliran Unit head Head Loss
Pipa (L) (d) (Q₀) Loss (hl) hl/Q
Koreksi Laju Aliran
no (m) (m) (m³/s) Hf (m) Kapasitas (∆Q) (Q) m³/s
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L m³/s akhir
35 36 0.1016 0.000679632 0.000137337 0.004944141 7.274732654 0.000006507 0.000686139
36 40 0.0762 0.000679632 0.000554295 0.022171814 32.62326326 0.000006507 0.000686139
37 8 0.1016 0.001069012 0.000317468 0.002539742 2.375784097 0.000004051 0.001073063
- - - -
38 58 0.0762 0.000606315 0.000448773 0.026028823 42.92953877 -0.00001534 0.000621655
- - - -
39 47 0.0762 0.000274408 0.000103531 0.004865938 17.73249207 0.000006507 0.000267901
-
0.001239065 102.9358108

Universitas Sumatera Utara


84

Loop 14
Panjang Diameter Laju Aliran Unit head
Pipa (L) (d) (Q₀) Loss Head Loss (hl) hl/Q
Koreksi
Kapasitas Laju Aliran
no (m) (m) (m³/s) Hf (m) (∆Q) (Q) m³/s
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L m³/s akhir
38 58 0.0762 0.000606315 0.000448773 0.026028823 42.92953877 0.00001534 0.000621655
40 47.4 0.1016 0.001675328 0.000728898 0.034549745 20.62267522 0.000019391 0.001694719
42 14.6 0.1016 0.002314368 0.001325201 0.019347935 8.359921508 0.000022359 0.002336727
43 83 0.0762 -0.000728893 -0.000630903 -0.052364957 71.8417608 0.000021847 -0.000707046
44 56 0.0762 -0.000728893 -0.000630903 -0.035330573 48.47154945 0.000021847 -0.000707046
-0.007769026 192.2254457

Loop 15
Panjang Diameter Laju Aliran Unit head Head Loss
Pipa (L) (d) (Q₀) Loss (hl) hl/Q
Koreksi Laju Aliran (Q)
no (m) (m) (m³/s) Hf (m) Kapasitas (∆Q) m³/s
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L m³/s akhir
30 58.6 0.0508 0.000405061 0.001520513 0.089102047 219.9719231 -0.000019672 0.000385389
41 20 0.0762 -0.000639039 -0.000494607 -0.009892141 15.47971348 -0.000002968 -0.000642007
42 14.6 0.1016 -0.002314368 -0.001325201 -0.019347935 8.359921508 -0.000022359 -0.002336727
45 20 0.0762 0.001307399 0.001859472 0.037189448 28.44536986 0.000016586 0.001323985
46 44 0.1016 -0.003043262 -0.002199174 -0.096763652 31.79603078 -0.000000512 -0.003043774
0.000287768 304.0529587

Loop 16
Panjang Diameter Laju Aliran Unit head
Pipa (L) (d) (Q₀) Loss Head Loss (hl) hl/Q
Koreksi Laju Aliran
no (m) (m) (m³/s) Hf (m) Kapasitas (∆Q) (Q) m³/s
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L m³/s akhir
22 39.6 0.0508 0.000628278 0.003424981 0.135629257 215.8745922 -0.000099907 0.000528371
45 20 0.0762 -0.001307399 -0.001859472 -0.037189448 28.44536986 -0.000016586 -0.001323985
47 20 0.0762 0.001984605 0.004024683 0.080493666 40.55903634 -0.00010434 0.001880265
48 39.6 0.1016 -0.004350661 -0.004259994 -0.168695765 38.77474359 -0.000017098 -0.004367759
0.010237711 323.653742

Universitas Sumatera Utara


85

Loop 17
Panjang Diameter Laju Aliran Unit head
Pipa (L) (d) (Q₀) Loss Head Loss (hl) hl/Q
Koreksi Laju Aliran (Q)
no (m) (m) (m³/s) Hf (m) Kapasitas (∆Q) m³/s
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L m³/s akhir
5 20 0.0762 0.003511777 0.011568032 0.231360641 65.88135904 0.000141895 0.003653672
21 60.4 0.0508 0.000731398 0.004536926 0.274030359 374.6665414 0.000110404 0.000841802
47 20 0.0762 -0.001984605 -0.004024683 -0.080493666 40.55903634 0.00010434 -0.001880265
49 60.4 0.1016 -0.006335266 -0.008537816 -0.515684063 81.39895988 0.000087242 -0.006248024
-0.090786729 562.5058967

ITERASI 4
Loop 1
Panjang Diameter Laju Aliran Unit head
Pipa (L) (d) (Q₀) Loss Head Loss (hl) hl/Q
Koreksi
Kapasitas Laju Aliran (Q)
no (m) (m) (m³/s) Hf (m) (∆Q) m³/s
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L m³/s akhir
1 34 0.1016 0.00494777 0.005404299 0.183746167 37.13716825 -0.000005279 0.004942491
2 20 0.0762 0.00494777 0.021811837 0.43623674 88.16835466 -0.000005279 0.004942491
3 70 0.0508 0.001713668 0.021920055 1.534403854 895.3915542 0.000034546 0.001748214
4 70 0.0508 0.00053488 0.00254303 0.178012121 332.8075844 0.00004003 0.00057491
5 20 0.0762 -0.003653672 -0.012447563 -0.248951266 68.13727835 0.000020364 -0.003633308
6 106 0.1016 -0.009901696 -0.019504936 -2.067523215 208.8049578 -0.000005279 -0.009906975
0.015924401 1630.446898

Loop 2
Koreksi
Panjang Diameter Laju Aliran Unit head Kapasitas Laju Aliran (Q)
Pipa (L) (d) (Q₀) Loss Head Loss (hl) hl/Q (∆Q) m³/s
no (m) (m) (m³/s) Hf (m) m³/s akhir
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L
3 70 0.0508 -0.001713668 -0.021920055 -1.534403854 895.3915542 -0.000034546 -0.001748214
7 32 0.0762 0.003234101 0.009932962 0.317854791 98.28227105 -0.000039825 0.003194276
8 32 0.0762 -0.001178788 -0.001535291 -0.049129314 41.67781971 0.000005484 -0.001173304
9 70 0.0508 0.001634169 0.020075976 1.405318294 859.9589726 -0.000031332 0.001602837
0.139639918 1895.310618

Universitas Sumatera Utara


86

Loop 3
Koreksi
Panjang Diameter Laju Aliran Unit head Head Loss Kapasitas Laju Aliran (Q)
Pipa (L) (d) (Q₀) Loss (hl) hl/Q (∆Q) m³/s
no (m) (m) (m³/s) Hf (m) m³/s akhir
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L
9 70 0.0508 -0.001634169 -0.020075976 -1.405318294 859.9589726 0.000031332 -0.001602837
10 38 0.0762 0.001599932 0.002701609 0.10266114 64.16593926 -0.000008493 0.001591439
11 70 0.0508 0.001599932 0.01930479 1.351335327 844.6204758 -0.000008493 0.001591439
12 38 0.0762 -0.000668113 -0.00053704 -0.020407538 30.54503968 -0.00001196 -0.000680073
0.028270634 1799.290427

Loop 4
Koreksi
Panjang Diameter Laju Aliran Unit head Kapasitas Laju Aliran (Q)
Pipa (L) (d) (Q₀) Loss Head Loss (hl) hl/Q (∆Q) m³/s
no (m) (m) (m³/s) Hf (m) m³/s akhir
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L
12 38 0.0762 0.000668113 0.00053704 0.020407538 30.54503968 0.00001196 0.000680073
13 70 0.0508 -0.000796696 -0.005314576 -0.372020342 466.9539471 0.000048776 -0.00074792
15 70 0.0508 0.00083002 0.005733121 0.401318463 483.5045699 0.000003467 0.000833487
16 38 0.0762 -0.001156436 -0.001481868 -0.056310998 48.69357066 0.000017575 -0.001138861
-0.006605339 1029.697127

Loop 5
Koreksi
Panjang Diameter Laju Aliran Unit head Kapasitas Laju Aliran (Q)
Pipa (L) (d) (Q₀) Loss Head Loss (hl) hl/Q (∆Q) m³/s
no (m) (m) (m³/s) Hf (m) m³/s akhir
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L
4 70 0.0508 -0.00053488 -0.00254303 -0.178012121 332.8075844 -0.00004003 -0.00057491
8 32 0.0762 0.001178788 0.001535291 0.049129314 41.67781971 -0.000005484 0.001173304
13 70 0.0508 0.000796696 0.005314576 0.372020342 466.9539471 -0.000048776 0.00074792
14 32 0.0762 -0.002280044 -0.00520271 -0.166486726 73.0190848 -0.000112919 -0.002392963
0.076650809 914.458436

Universitas Sumatera Utara


87

Loop 6
Koreksi
Panjang Diameter Laju Aliran Unit head Kapasitas Laju Aliran (Q)
Pipa (L) (d) (Q₀) Loss Head Loss (hl) hl/Q (∆Q) m³/s
no (m) (m) (m³/s) Hf (m) m³/s akhir
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L
14 32 0.0762 0.002280045 0.005202714 0.166486834 73.01910657 0.000112919 0.002392964
19 60.4 0.0508 0.000572156 0.002880576 0.173986771 304.0896392 0.000081718 0.000653874
20 32 0.0762 -0.001654436 -0.002874333 -0.091978658 55.59517576 0.000079818 -0.001574618
21 60.4 0.0508 -0.000841802 -0.005884578 -0.355428488 422.2235864 -1.66E-07 -0.000841968
-0.10693354 854.9275079

Loop 7
Koreksi
Panjang Diameter Laju Aliran Unit head Kapasitas Laju Aliran (Q)
Pipa (L) (d) (Q₀) Loss Head Loss (hl) hl/Q (∆Q) m³/s
no (m) (m) (m³/s) Hf (m) m³/s akhir
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L
16 38 0.0762 0.001156436 0.001481868 0.056310998 48.69357066 -0.000017575 0.001138861
17 60.4 0.0508 0.000548431 0.002663502 0.160875496 293.3377147 -0.000014108 0.000534323
18 38 0.0762 -0.000752877 -0.000669845 -0.025454098 33.80910585 -0.000058309 -0.000811186
19 60.4 0.0508 -0.000572156 -0.002880574 -0.173986661 304.0895503 -0.000081718 -0.000653874
0.017745735 679.9299415

Loop 8
Koreksi
Panjang Diameter Laju Aliran Unit head Kapasitas Laju Aliran (Q)
Pipa (L) (d) (Q₀) Loss Head Loss (hl) hl/Q (∆Q) m³/s
no (m) (m) (m³/s) Hf (m) m³/s akhir
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L
18 38 0.0762 0.000752877 0.000669845 0.025454098 33.80910585 0.000058309 0.000811186
24 39.6 0.0508 0.000222789 0.000503131 0.01992397 89.42977499 0.000044201 0.00026699
25 38 0.0762 -0.000496223 -0.000309768 -0.011771194 23.72158022 0.000044201 -0.000452022
26 39.6 0.0508 -0.000395195 -0.001452708 -0.057527251 145.5667482 0.000056409 -0.000338786
-0.023920376 292.5272093

Universitas Sumatera Utara


88

Loop 9
Koreksi
Panjang Diameter Laju Aliran Unit head Kapasitas Laju Aliran (Q)
Pipa (L) (d) (Q₀) Loss Head Loss (hl) hl/Q (∆Q) m³/s
no (m) (m) (m³/s) Hf (m) m³/s akhir
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L
20 32 0.0762 0.001654436 0.002874333 0.091978662 55.59517702 -0.000079818 0.001574618
22 39.6 0.0508 -0.000528371 -0.002486076 -0.098448603 186.3247652 -0.000079984 -0.000608355
23 28 0.0762 -0.00110746 -0.00136786 -0.038300072 34.58370645 -0.000019612 -0.001127072
26 39.6 0.0508 0.000395195 0.001452708 0.057527251 145.5667482 -0.000056409 0.000338786
27 4 0.0762 -0.00082004 -0.000784566 -0.003138264 3.82696452 -0.000012208 -0.000832248
0.009618975 425.8973614

Loop 10
Panjang Diameter Laju Aliran Unit head Head Loss Koreksi Laju Aliran (Q)
Pipa (L) (d) (Q₀) Loss (hl) hl/Q Kapasitas (∆Q) m³/s
no (m) (m) (m³/s) Hf (m) m³/s akhir
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L
23 28 0.0762 0.00110746 0.00136786 0.038300072 34.58370645 0.000019612 0.001127072
28 58.6 0.0508 0.00028742 0.000805997 0.047231453 164.3290418 0.000007404 0.000294824
- - -
29 28 0.0762 0.000539924 0.000362118 0.010139302 18.77912844 0.00000499 -0.000534934
- - -
30 58.6 0.0508 0.000385389 0.001386727 0.081262208 210.8576214 -0.000005657 -0.000391046
-
0.005869985 428.549498

Loop 11
Koreksi
Panjang Diameter Laju Aliran Unit head Head Loss Kapasitas Laju Aliran
Pipa (L) (d) (Q₀) Loss (hl) hl/Q (∆Q) (Q) m³/s
no (m) (m) (m³/s) Hf (m) m³/s akhir
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L
29 28 0.0762 0.000539924 0.000362118 0.010139302 18.77912844 -0.00000499 0.000534934
31 55.4 0.0508 0.00020411 0.000427884 0.023704782 116.1372865 0.000002414 0.000206524
32 28 0.0762 -0.00048557 -0.000297578 -0.008332179 17.15958437 0.000002414 -0.000483156
33 55.4 0.0508 -0.000217841 -0.000482654 -0.026739011 122.7455378 -0.000013476 -0.000231317
-0.001227106 274.8215371

Universitas Sumatera Utara


89

Loop 12
Koreksi
Panjang Diameter Laju Aliran Unit head Head Loss Kapasitas Laju Aliran
Pipa (L) (d) (Q₀) Loss (hl) hl/Q (∆Q) (Q) m³/s
no (m) (m) (m³/s) Hf (m) m³/s akhir
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L

33 55.4 0.0508 0.000217841 0.000482654 0.026739011 122.7455378 0.000013476 0.000231317

34 20 0.0762 -0.000386924 -0.000195498 -0.003909958 10.10523639 0.00001589 -0.000371034

37 8 0.1016 -0.001073063 -0.000319697 -0.002557575 2.383434464 0.000006732 -0.001066331

40 47.4 0.1016 -0.001694719 -0.000744582 -0.035293187 20.82539157 0.000014055 -0.001680664

41 20 0.0762 0.000642007 0.000498865 0.009977304 15.54080309 0.000002829 0.000644836


-0.005044406 171.6004033
Loop 13
Koreksi
Panjang Diameter Laju Aliran Unit head Head Loss Kapasitas Laju Aliran
Pipa (L) (d) (Q₀) Loss (hl) hl/Q (∆Q) (Q) m³/s
no (m) (m) (m³/s) Hf (m) m³/s akhir
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L

35 36 0.1016 0.000686139 0.000139780 0.005032070 7.333893193 0.000009158 0.000695297

36 40 0.0762 0.000686139 0.000564153 0.022566128 32.88856646 0.000009158 0.000695297

37 8 0.1016 0.001073063 0.000319697 0.002557575 2.383434464 -0.000006732 0.001066331

38 58 0.0762 -0.000621655 -0.000470004 -0.027260204 43.85101731 0.000007323 -0.000614332


39 47 0.0762 -0.000267901 -0.000099035 -0.004654629 17.3744356 0.000009158 -0.000258743
-0.001759059 103.831347

Loop 14
Koreksi
Panjang Diameter Laju Aliran Unit head Head Loss Kapasitas Laju Aliran
Pipa (L) (d) (Q₀) Loss (hl) hl/Q (∆Q) (Q) m³/s
no (m) (m) (m³/s) Hf (m) m³/s akhir
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L

38 58 0.0762 0.000621655 0.000470004 0.027260204 43.85101731 -0.000007323 0.000614332

40 47.4 0.1016 0.001694719 0.000744582 0.035293187 20.82539157 -0.000014055 0.001680664

42 14.6 0.1016 0.002336727 0.001348983 0.019695155 8.428522036 -0.000011226 0.002325501

43 83 0.0762 -0.000707046 -0.000596366 -0.049498375 70.00729136 0.000001835 -0.000705211

44 56 0.0762 -0.000707046 -0.000596366 -0.033396494 47.23383513 0.000001835 -0.000705211


-0.000646324 190.3460574

Universitas Sumatera Utara


90

Loop 15
Koreksi
Panjang Diameter Laju Aliran Unit head Head Loss Kapasitas Laju Aliran
Pipa (L) (d) (Q₀) Loss (hl) hl/Q (∆Q) (Q) m³/s
no (m) (m) (m³/s) Hf (m) m³/s akhir
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L

30 58.6 0.0508 0.000385389 0.001386727 0.081262208 210.8576214 0.000005657 0.000391046

41 20 0.0762 -0.000642007 -0.000498865 -0.009977304 15.54080309 -0.000002829 -0.000644836

42 14.6 0.1016 -0.002336727 -0.001348983 -0.019695155 8.428522036 0.000011226 -0.002325501

45 20 0.0762 0.001323985 0.001903349 0.038066972 28.7518149 -0.000054715 0.00126927

46 44 0.1016 -0.003043774 -0.002199858 -0.096793772 31.8005777 0.000013061 -0.003030713


-0.007137051 295.3793391

Loop 16
Koreksi
Panjang Diameter Laju Aliran Unit head Kapasitas Laju Aliran (Q)
Pipa (L) (d) (Q₀) Loss Head Loss (hl) hl/Q (∆Q) m³/s
no (m) (m) (m³/s) Hf (m) m³/s akhir
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L
22 39.6 0.0508 0.000528371 0.002486076 0.098448603 186.3247652 0.000079984 0.000608355
45 20 0.0762 -0.001323985 -0.001903349 -0.038066972 28.7518149 0.000054715 -0.00126927
47 20 0.0762 0.001880265 0.003642 0.072839998 38.73921906 0.000093419 0.001973684
48 39.6 0.1016 -0.004367759 -0.004291018 -0.169924308 38.90423176 0.000067776 -0.004299983
-0.03670268 292.7200309

Loop 17
Panjang Diameter Laju Aliran Unit head
Pipa (L) (d) (Q₀) Loss Head Loss (hl) hl/Q
Koreksi Laju Aliran
no (m) (m) (m³/s) Hf (m) Kapasitas (∆Q) (Q) m³/s
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L m³/s akhir
5 20 0.0762 0.003653672 0.012447563 0.248951266 68.13727835 -0.000020364 0.003633308
21 60.4 0.0508 0.000841802 0.005884583 0.355428805 422.2237595 -0.000093253 0.000748549
47 20 0.0762 -0.001880265 -0.003642 -0.072839998 38.73921906 -0.000093419 -0.001973684
49 60.4 0.1016 -0.006248024 -0.008321579 -0.5026234 80.44517763 -0.000025643 -0.006273667
0.028916673 609.5454346

Universitas Sumatera Utara


91

ITERASI 5
Loop 1
Koreksi
Panjang Diameter Laju Aliran Unit head Head Loss Kapasitas Laju Aliran
Pipa (L) (d) (Q₀) Loss (hl) hl/Q (∆Q) (Q) m³/s
no (m) (m) (m³/s) Hf (m) m³/s akhir
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L

1 34 0.1016 0.004942491 0.005393637 0.183383644 37.10348572 -0.000031905 0.004910586

2 20 0.0762 0.004942491 0.021768803 0.435376065 88.08838807 -0.000031905 0.004910586

3 70 0.0508 0.001748214 0.022744546 1.592118205 910.7112771 -0.000024575 0.001723639

4 70 0.0508 0.00057491 0.002906277 0.203439395 353.8630309 -0.00003534 0.00053957


- - - -
5 20 0.0762 0.003633308 0.012319519 0.246390385 67.81434036 -0.000082733 0.003716041
- - -
6 106 0.1016 0.009906975 0.019524178 2.069562898 208.8995781 -0.000031905 -0.00993888
0.098364026 1666.4801

Loop 2
Koreksi
Panjang Diameter Laju Aliran Unit head Head Loss Kapasitas Laju Aliran
Pipa (L) (d) (Q₀) Loss (hl) hl/Q (∆Q) (Q) m³/s
no (m) (m) (m³/s) Hf (m) m³/s akhir
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L

3 70 0.0508 -0.001748214 -0.022744546 -1.592118205 910.7112771 0.000024575 -0.001723639

7 32 0.0762 0.003194276 0.009707864 0.310651641 97.25259851 -0.00000733 0.003186946

8 32 0.0762 -0.001173304 -0.001522103 -0.048707312 41.51295131 -0.000010765 -0.001184069

9 70 0.0508 0.001602837 0.019369686 1.355878031 845.9238407 0.000011718 0.001614555


0.025704156 1895.400668

Loop 3
Koreksi
Panjang Diameter Laju Aliran Unit head Head Loss Kapasitas Laju Aliran
Pipa (L) (d) (Q₀) Loss (hl) hl/Q (∆Q) (Q) m³/s
no (m) (m) (m³/s) Hf (m) m³/s akhir
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L

9 70 0.0508 -0.001602837 -0.019369686 -1.355878031 845.9238407 -0.000011718 -0.001614555

10 38 0.0762 0.001591439 0.002675138 0.101655236 63.87630075 -0.000019048 0.001572391

11 70 0.0508 0.001591439 0.019115637 1.338094555 840.807945 -0.000019048 0.001572391

12 38 0.0762 -0.000680073 -0.000554961 -0.021088515 31.00919291 0.000002315 -0.000677758


0.062783245 1781.617279

Universitas Sumatera Utara


92

Loop 4
Koreksi
Panjang Diameter Laju Aliran Unit head Head Loss Kapasitas Laju Aliran
Pipa (L) (d) (Q₀) Loss (hl) hl/Q (∆Q) (Q) m³/s
no (m) (m) (m³/s) Hf (m) m³/s akhir
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L

12 38 0.0762 0.000680073 0.000554961 0.021088515 31.00919291 -0.000002315 0.000677758

13 70 0.0508 -0.00074792 0.004728346 -0.330984252 442.5396462 -0.000024798 -0.000772718

15 70 0.0508 0.000833487 0.005777502 0.404425141 485.2206949 -0.000021363 0.000812124

16 38 0.0762 -0.001138861 0.001440474 -0.054738021 48.06382974 -0.000054716 -0.001193577


0.039791383 1006.833364

Loop 5
Koreksi
Panjang Diameter Laju Aliran Unit head Head Loss Kapasitas Laju Aliran
Pipa (L) (d) (Q₀) Loss (hl) hl/Q (∆Q) (Q) m³/s
no (m) (m) (m³/s) Hf (m) m³/s akhir
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L

4 70 0.0508 -0.00057491 -0.002906277 -0.203439395 353.8630309 0.00003534 -0.00053957

8 32 0.0762 0.001173304 0.001522103 0.048707312 41.51295131 0.000010765 0.001184069

13 70 0.0508 0.00074792 0.004728346 0.330984252 442.5396462 0.000024798 0.000772718

14 32 0.0762 -0.002392963 -0.005689397 -0.182060701 76.08170341 0.00002552 -0.002367443


-0.005808532 913.9973319

Loop 6
Koreksi
Panjang Diameter Laju Aliran Unit head Head Loss Kapasitas Laju Aliran
Pipa (L) (d) (Q₀) Loss (hl) hl/Q (∆Q) (Q) m³/s
no (m) (m) (m³/s) Hf (m) m³/s akhir
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L

14 32 0.0762 0.002392964 0.0056894 0.182060814 76.08172502 0.000017589 0.002410553

19 60.4 0.0508 0.000653874 0.003687581 0.222729877 340.631085 -0.000012329 0.000641545

20 32 0.0762 -0.001574618 -0.002623063 -0.083938028 53.30691642 -0.000033487 -0.001608105

21 60.4 0.0508 -0.000748649 -0.004735701 -0.28603634 382.1212654 -0.000072913 -0.000821462


-0.034705501 852.1409918

Universitas Sumatera Utara


93

Loop 7
Koreksi
Panjang Diameter Laju Aliran Unit head Head Loss Kapasitas Laju Aliran
Pipa (L) (d) (Q₀) Loss (hl) hl/Q (∆Q) (Q) m³/s
no (m) (m) (m³/s) Hf (m) m³/s akhir
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L

16 38 0.0762 0.001138861 0.001440474 0.054738021 48.06382974 0.000054716 0.001193577

17 60.4 0.0508 0.000534323 0.002538133 0.153303251 286.9111966 0.000033353 0.000567676

18 38 0.0762 -0.000811186 -0.000768967 -0.029220732 36.0222337 0.000040621 -0.000770565

19 60.4 0.0508 -0.000653874 -0.003687579 -0.222729753 340.6309978 0.000012329 -0.000641545


-0.043909212 711.6282578

Loop 8
Koreksi
Panjang Diameter Laju Aliran Unit head Head Loss Kapasitas Laju Aliran
Pipa (L) (d) (Q₀) Loss (hl) hl/Q (∆Q) (Q) m³/s
no (m) (m) (m³/s) Hf (m) m³/s akhir
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L

18 38 0.0762 0.000811186 0.000768967 0.029220732 36.0222337 -0.000040621 0.000770565

24 39.6 0.0508 0.00026699 0.000703223 0.027847627 104.3021358 -0.000007268 0.000259722

25 38 0.0762 -0.000452022 -0.000260663 -0.009905205 21.91310382 -0.000007268 -0.00045929

26 39.6 0.0508 -0.000338786 -0.001092545 -0.043264785 127.7053502 -0.000061779 -0.000400565


0.003898369 289.9428235

Loop 9
Koreksi
Panjang Diameter Laju Aliran Unit head Head Loss Kapasitas Laju Aliran
Pipa (L) (d) (Q₀) Loss (hl) hl/Q (∆Q) (Q) m³/s
no (m) (m) (m³/s) Hf (m) m³/s akhir
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L

20 32 0.0762 0.001574618 0.002623064 0.083938032 53.30691768 0.000076596 0.001651314

22 39.6 0.0508 -0.000608355 -0.003226769 -0.127780051 210.0419178 0.000066755 -0.0005416

23 28 0.0762 -0.001127072 -0.00141301 -0.03956428 35.10359587 0.000049072 -0.001078

26 39.6 0.0508 0.000338786 0.001092545 0.043264785 127.7053502 0.000061779 0.000400565

27 4 0.0762 -0.000832248 -0.00080631 -0.003225242 3.87533723 0.000054511 -0.000777737


-0.043366756 430.0331188

Universitas Sumatera Utara


94

Loop 10
Koreksi
Panjang Diameter Laju Aliran Unit head Head Loss Kapasitas Laju Aliran (Q)
Pipa (L) (d) (Q₀) Loss (hl) hl/Q (∆Q) m³/s
no (m) (m) (m³/s) Hf (m) m³/s akhir
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L

23 28 0.0762 0.001127072 0.00141301 0.03956428 35.10359587 -0.000049072 0.001078

28 58.6 0.0508 0.000294824 0.000844828 0.049506945 167.920336 0.000005439 0.000300263

29 28 0.0762 -0.000534934 -0.000355951 -0.009966624 18.63150195 -0.000002113 -0.000537047

30 58.6 0.0508 -0.000391046 -0.001424619 -0.083482684 213.4855852 -0.000007151 -0.000398197


-0.004378083 435.141019

Loop 11
Koreksi
Panjang Diameter Laju Aliran Unit head Head Loss Kapasitas Laju Aliran
Pipa (L) (d) (Q₀) Loss (hl) hl/Q (∆Q) (Q) m³/s
no (m) (m) (m³/s) Hf (m) m³/s akhir
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L

29 28 0.0762 0.000534934 0.000355951 0.009966624 18.63150195 0.000002113 0.000537047

31 55.4 0.0508 0.000206524 0.000437293 0.024226045 117.3037735 0.000007552 0.000214076

32 28 0.0762 -0.000483156 -0.000294847 -0.008255708 17.08704507 0.000007552 -0.000475604

33 55.4 0.0508 -0.000231317 -0.000539338 -0.02987934 129.1705334 0.000004625 -0.000226692


-0.00394238 282.1928539

Loop 12
Koreksi
Panjang Diameter Laju Aliran Unit head Head Loss Kapasitas Laju Aliran
Pipa (L) (d) (Q₀) Loss (hl) hl/Q (∆Q) (Q) m³/s
no (m) (m) (m³/s) Hf (m) m³/s akhir
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L

33 55.4 0.0508 0.000231317 0.000539338 0.02987934 129.1705334 -0.000004625 0.000226692

34 20 0.0762 -0.000371034 -0.000180905 -0.003618095 9.751385169 0.000002927 -0.000368107

37 8 0.1016 -0.001066331 -0.000315996 -0.002527971 2.370718602 0.000001765 -0.001064566

40 47.4 0.1016 -0.001680664 -0.000733198 -0.0347536 20.67849348 -0.000001507 -0.001682171


41 20 0.0762 0.000644836 0.000502940 0.010058792 15.59899227 -0.000009663 0.000635173
-0.000961534 177.5701229

Universitas Sumatera Utara


95

Loop 13
Koreksi
Panjang Diameter Laju Aliran Unit head Head Loss Kapasitas Laju Aliran (Q)
Pipa (L) (d) (Q₀) Loss (hl) hl/Q (∆Q) m³/s
no (m) (m) (m³/s) Hf (m) m³/s akhir
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L

35 36 0.1016 0.000695297 0.000143251 0.005157028 7.417013912 0.000001162 0.000696459

36 40 0.0762 0.000695297 0.000578162 0.023126495 33.26131818 0.000001162 0.000696459

37 8 0.1016 0.001066331 0.000315996 0.002527971 2.370718602 -0.000001765 0.001064566

38 58 0.0762 -0.000614332 -0.000459812 -0.026669106 43.41155314 -0.000003272 -0.000617604


39 47 0.0762 -0.000258743 -0.000092863 -0.00436455 16.86828146 0.000001162 -0.000257581
-0.000222163 103.3288853

Loop 14
Koreksi
Panjang Diameter Laju Aliran Unit head Head Loss Kapasitas Laju Aliran
Pipa (L) (d) (Q₀) Loss (hl) hl/Q (∆Q) (Q) m³/s
no (m) (m) (m³/s) Hf (m) m³/s akhir
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L

38 58 0.0762 0.000614332 0.000459812 0.026669106 43.41155314 0.000003272 0.000617604

40 47.4 0.1016 0.001680664 0.000733198 0.0347536 20.67849348 0.000001507 0.001682171

42 14.6 0.1016 0.002325501 0.001337018 0.019520468 8.39409147 -0.000008156 0.002317345

43 83 0.0762 -0.000705211 -0.000593506 -0.04926098 69.85282454 0.000004434 -0.000700777

44 56 0.0762 -0.000705211 -0.000593506 -0.033236324 47.12961655 0.000004434 -0.000700777


-0.00155413 189.4665792

Loop 15
Koreksi
Panjang Diameter Laju Aliran Unit head Head Loss Kapasitas Laju Aliran
Pipa (L) (d) (Q₀) Loss (hl) hl/Q (∆Q) (Q) m³/s
no (m) (m) (m³/s) Hf (m) m³/s akhir
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L
30 58.6 0.0508 0.000391046 0.001424619 0.083482684 213.4855852 0.000007151 0.000398197
41 20 0.0762 -0.000644836 0.000502940 -0.010058792 15.59899227 0.000009663 -0.000635173
42 14.6 0.1016 -0.002325501 0.001337018 -0.019520468 8.39409147 0.000008156 -0.002317345
45 20 0.0762 0.00126927 0.001760393 0.035207857 27.73866604 0.000024834 0.001294104
46 44 0.1016 -0.003030713 0.002182427 -0.096026781 31.684551 0.00001259 -0.003018123
-0.0069155 296.901886

Universitas Sumatera Utara


96

Loop 16
Koreksi
Panjang Diameter Laju Aliran Unit head Head Loss Kapasitas Laju Aliran
Pipa (L) (d) (Q₀) Loss (hl) hl/Q (∆Q) (Q) m³/s
no (m) (m) (m³/s) Hf (m) m³/s akhir
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L

22 39.6 0.0508 0.000608355 0.003226769 0.127780051 210.0419178 -0.000066755 0.0005416

45 20 0.0762 -0.00126927 -0.001760393 -0.035207857 27.73866604 -0.000024834 -0.001294104

47 20 0.0762 0.001973684 0.003983807 0.079676135 40.36924584 -0.000063072 0.001910612

48 39.6 0.1016 -0.004299983 -0.004168648 -0.165078473 38.39049434 -0.000012244 -0.004312227


0.007169856 316.540324

Loop 17
Koreksi
Panjang Diameter Laju Aliran Unit head Head Loss Kapasitas Laju Aliran (Q)
Pipa (L) (d) (Q₀) Loss (hl) hl/Q (∆Q) m³/s
no (m) (m) (m³/s) Hf (m) m³/s akhir
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L
5 20 0.0762 0.003633308 0.012319519 0.246390385 67.81434036 0.000082733 0.003716041
21 60.4 0.0508 0.000748549 0.004735706 0.286036623 382.1214416 0.00007913 0.000821462
47 20 0.0762 -0.001973684 -0.003983807 -0.079676135 40.36924584 0.000063072 -0.001910612
49 60.4 0.1016 -0.006273667 -0.008384873 -0.506446339 80.72572848 0.000050828 -0.006222839
-0.053695465 571.0307563

ITERASI 6
Loop 1
Koreksi
Panjang Diameter Laju Aliran Unit head Kapasitas Laju Aliran (Q)
Pipa (L) (d) (Q₀) Loss Head Loss (hl) hl/Q (∆Q) m³/s
no (m) (m) (m³/s) Hf (m) m³/s akhir
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L
1 34 0.1016 0.004910586 0.005329401 0.181199649 36.89980157 -0.000001479 0.004909107
2 20 0.0762 0.004910586 0.021509549 0.430190983 87.60481603 -0.000001479 0.004909107
3 70 0.0508 0.001723639 0.022156591 1.550961392 899.8179965 0.000022291 0.00174593
4 70 0.0508 0.00053957 0.002584435 0.180910482 335.2863981 0.000023367 0.000562937
5 20 0.0762 -0.003716041 -0.012843506 -0.256870114 69.12467164 0.000018867 -0.003697174
6 106 0.1016 -0.00993888 -0.01964066 -2.081909912 209.4712797 -0.000001479 -0.009940359
0.00448248 1638.204964

Universitas Sumatera Utara


97

Loop 2
Koreksi
Panjang Diameter Laju Aliran Unit head Kapasitas Laju Aliran (Q)
Pipa (L) (d) (Q₀) Loss Head Loss (hl) hl/Q (∆Q) m³/s
no (m) (m) (m³/s) Hf (m) m³/s akhir
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L
3 70 0.0508 -0.001723639 -0.022156591 -1.550961392 899.8179965 -0.000022291 -0.00174593
7 32 0.0762 0.003186946 0.009666692 0.309334134 97.06287268 -0.00002377 0.003163176
8 32 0.0762 -0.001184069 -0.00154804 -0.049537275 41.83647651 0.000001076 -0.001182993
9 70 0.0508 0.001614555 0.019632474 1.374273179 851.1776802 -0.000019877 0.001594678
0.083108647 1889.895026

Loop 3
Koreksi
Panjang Diameter Laju Aliran Unit head Head Loss Kapasitas Laju Aliran (Q)
Pipa (L) (d) (Q₀) Loss (hl) hl/Q (∆Q) m³/s
no (m) (m) (m³/s) Hf (m) m³/s akhir
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L
- - -
9 70 0.0508 0.001614555 0.019632474 1.374273179 851.1776802 0.000019877 -0.001594678
10 38 0.0762 0.001572391 0.002616204 0.099415769 63.22585729 -0.000003893 0.001568498
11 70 0.0508 0.001572391 0.018694519 1.308616301 832.2461151 -0.000003893 0.001568498
- - -
12 38 0.0762 0.000677758 0.000551471 0.020955902 30.91944675 -0.000006493 -0.000684251
0.012802988 1777.569099

Loop 4
Koreksi
Panjang Diameter Laju Aliran Unit head Kapasitas Laju Aliran (Q)
Pipa (L) (d) (Q₀) Loss Head Loss (hl) hl/Q (∆Q) m³/s
no (m) (m) (m³/s) Hf (m) m³/s akhir
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L
12 38 0.0762 0.000677758 0.000551471 0.020955902 30.91944675 0.000006493 0.000684251
13 70 0.0508 -0.000772718 -0.005022456 -0.351571946 454.9809197 0.000027446 -0.000745272
15 70 0.0508 0.000812124 0.005506538 0.385457631 474.6290356 0.0000026 0.000814724
16 38 0.0762 -0.001193577 -0.001571115 -0.059702371 50.01970603 0.000014563 -0.001179014
-0.004860784 1010.549108

Universitas Sumatera Utara


98

Loop 5
Koreksi
Panjang Diameter Laju Aliran Unit head Kapasitas Laju Aliran (Q)
Pipa (L) (d) (Q₀) Loss Head Loss (hl) hl/Q (∆Q) m³/s
no (m) (m) (m³/s) Hf (m) m³/s akhir
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L
4 70 0.0508 -0.00053957 -0.002584435 -0.180910482 335.2863981 -0.000023367 -0.000562937
8 32 0.0762 0.001184069 0.00154804 0.049537275 41.83647651 -0.000001076 0.001182993
13 70 0.0508 0.000772718 0.005022456 0.351571946 454.9809197 -0.000027446 0.000745272
14 32 0.0762 -0.002367443 -0.005577657 -0.178485021 75.39147553 -0.000064935 -0.002432378
0.041713718 907.4952698

Loop 6
Koreksi
Panjang Diameter Laju Aliran Unit head Kapasitas Laju Aliran (Q)
Pipa (L) (d) (Q₀) Loss Head Loss (hl) hl/Q (∆Q) m³/s
no (m) (m) (m³/s) Hf (m) m³/s akhir
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L
14 32 0.0762 0.002367444 0.00557766 0.178485133 75.39149718 0.000064935 0.002432379
19 60.4 0.0508 0.000598436 0.003130115 0.189058949 315.9216466 0.000052052 0.000650488
20 32 0.0762 -0.001651214 -0.002863986 -0.091647546 55.50313185 0.000050499 -0.001600715
21 60.4 0.0508 -0.000821462 -0.005624238 -0.339703988 413.5360567 0.000060435 -0.000761027
-0.063807453 860.3523323

Loop 7
Koreksi
Panjang Diameter Laju Aliran Unit head Kapasitas Laju Aliran (Q)
Pipa (L) (d) (Q₀) Loss Head Loss (hl) hl/Q (∆Q) m³/s
no (m) (m) (m³/s) Hf (m) m³/s akhir
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L
16 38 0.0762 0.001193577 0.001571115 0.059702371 50.01970603 -0.000014563 0.001179014
17 60.4 0.0508 0.000567676 0.002838986 0.171474757 302.0644818 -0.000011963 0.000555713
18 38 0.0762 -0.000770565 -0.000699249 -0.02657146 34.48308772 -0.000040509 -0.000811074
19 60.4 0.0508 -0.000598436 -0.003130113 -0.189058834 315.9215583 -0.000052052 -0.000650488
0.015546833 702.4888338

Loop 8
Koreksi
Panjang Diameter Laju Aliran Unit head Kapasitas Laju Aliran (Q)
Pipa (L) (d) (Q₀) Loss Head Loss (hl) hl/Q (∆Q) m³/s
no (m) (m) (m³/s) Hf (m) m³/s akhir
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L
18 38 0.0762 0.000770565 0.000699249 0.02657146 34.48308772 0.000040509 0.000811074
24 39.6 0.0508 0.000259722 0.000668218 0.026461449 101.883741 0.000028546 0.000288268
25 38 0.0762 -0.00045929 -0.00026847 -0.010201856 22.21223201 0.000028546 -0.000430744
26 39.6 0.0508 -0.000400565 -0.001489438 -0.05898173 147.2463388 0.000038956 -0.000361609
-0.016150676 305.8253995

Universitas Sumatera Utara


99

Loop 9
Koreksi
Panjang Diameter Laju Aliran Unit head Kapasitas Laju Aliran (Q)
Pipa (L) (d) (Q₀) Loss Head Loss (hl) hl/Q (∆Q) m³/s
no (m) (m) (m³/s) Hf (m) m³/s akhir
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L
20 32 0.0762 0.001651214 0.002863986 0.09164755 55.5031331 -0.000050499 0.001600715
22 39.6 0.0508 -0.0005416 -0.002602452 -0.103057112 190.2827034 -0.000054851 -0.000596451
23 28 0.0762 -0.001078 -0.001301306 -0.036436563 33.80015106 -0.000021129 -0.001099129
26 39.6 0.0508 0.000400565 0.001489438 0.05898173 147.2463388 -0.000038956 0.000361609
27 4 0.0762 -0.000777737 -0.000711337 -0.002845347 3.658495296 -0.00001041 -0.000788147
0.008290258 430.4908216

Loop 10
Koreksi
Panjang Diameter Laju Aliran Unit head Kapasitas Laju Aliran (Q)
Pipa (L) (d) (Q₀) Loss Head Loss (hl) hl/Q (∆Q) m³/s
no (m) (m) (m³/s) Hf (m) m³/s akhir
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L
23 28 0.0762 0.001078 0.001301306 0.036436563 33.80015106 0.000021129 0.001099129
28 58.6 0.0508 0.000300263 0.000873888 0.05120982 170.5498855 0.000010719 0.000310982
29 28 0.0762 -0.000537047 -0.000358556 -0.010039578 18.69403903 0.000009056 -0.000527991
30 58.6 0.0508 -0.000398197 -0.001473189 -0.08632889 216.7994478 0.00000776 -0.000390437
-0.008722084 439.8435234

Loop 11
Koreksi
Panjang Diameter Laju Aliran Unit head Head Loss Kapasitas Laju Aliran (Q)
Pipa (L) (d) (Q₀) Loss (hl) hl/Q (∆Q) m³/s
no (m) (m) (m³/s) Hf (m) m³/s akhir
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L
29 28 0.0762 0.000537047 0.000358556 0.010039578 18.69403903 -0.000009056 0.000527991
31 55.4 0.0508 0.000214076 0.000467335 0.025890343 120.9399594 0.000001663 0.000215739
32 28 0.0762 -0.000475604 -0.000286377 -0.008018569 16.85975923 0.000001663 -0.000473941
33 55.4 0.0508 -0.000226692 -0.000519558 -0.028783526 126.9719529 -0.000005534 -0.000232226
-0.000872175 283.4657105

Universitas Sumatera Utara


100

Loop 12
Koreksi
Panjang Diameter Laju Aliran Unit head Head Loss Kapasitas Laju Aliran
Pipa (L) (d) (Q₀) Loss (hl) hl/Q (∆Q) (Q) m³/s
no (m) (m) (m³/s) Hf (m) m³/s akhir
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L
33 55.4 0.0508 0.000226692 0.000519558 0.028783526 126.9719529 0.000005534 0.000232226
34 20 0.0762 -0.000368107 -0.000178273 -0.003565469 9.685958937 0.000007197 -0.00036091
37 8 0.1016 -0.001064566 -0.000315029 -0.002520235 2.367382759 0.000005267 -0.001059299
40 47.4 0.1016 -0.001682171 -0.000734415 -0.034811272 20.69425292 0.000006046 -0.001676125
41 20 0.0762 0.000635173 0.000489086 0.009781713 15.40007668 0.000004238 0.000639411
-0.002331738 175.1196242

Loop 13
Panjang Diameter Laju Aliran Unit head Head Loss Koreksi Laju Aliran
Pipa (L) (d) (Q₀) Loss (hl) hl/Q Kapasitas (∆Q) (Q) m³/s
no (m) (m) (m³/s) Hf (m) m³/s akhir
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L
35 36 0.1016 0.000696459 0.000143694 0.005172983 7.427548787 0.00000193 0.000698389
36 40 0.0762 0.000696459 0.000579951 0.023198047 33.30856142 0.00000193 0.000698389
37 8 0.1016 0.001064566 0.000315029 0.002520235 2.367382759 -0.000005267 0.001059299
38 58 0.0762 -0.000617604 -0.000464353 -0.02693248 43.60800731 0.000000779 -0.000616825
39 47 0.0762 -0.000257581 -0.000092093 -0.004328357 16.80386842 0.00000193 -0.000255651
-0.000369571 103.5153687

Loop 14
Koreksi
Panjang Diameter Laju Aliran Unit head Head Loss Kapasitas Laju Aliran (Q)
Pipa (L) (d) (Q₀) Loss (hl) hl/Q (∆Q) m³/s
no (m) (m) (m³/s) Hf (m) m³/s akhir
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L
38 58 0.0762 0.000617604 0.000464353 0.02693248 43.60800731 -0.000000779 0.000616825
40 47.4 0.1016 0.001682171 0.000734415 0.034811272 20.69425292 -0.000006046 0.001676125
42 14.6 0.1016 0.002317345 0.001328356 0.019394002 8.369061076 -0.000001808 0.002315537
43 83 0.0762 -0.000700777 -0.000586621 -0.048689516 69.47932957 0.000001151 -0.000699626
44 56 0.0762 -0.000700777 -0.000586621 -0.032850758 46.87761995 0.000001151 -0.000699626
-0.00040252 189.0282708

Universitas Sumatera Utara


101

Loop 15
Koreksi
Panjang Diameter Laju Aliran Unit head Head Loss Kapasitas Laju Aliran
Pipa (L) (d) (Q₀) Loss (hl) hl/Q (∆Q) (Q) m³/s
no (m) (m) (m³/s) Hf (m) m³/s akhir
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L
30 58.6 0.0508 0.000398197 0.001473189 0.08632889 216.7994478 -0.00000776 0.000390437
41 20 0.0762 -0.000635173 -0.000489086 -0.009781713 15.40007668 -0.000004238 -0.000639411
42 14.6 0.1016 -0.002317345 -0.001328356 -0.019394002 8.369061076 0.000001808 -0.002315537
45 20 0.0762 0.001294104 0.001824642 0.036492838 28.19930868 -0.000041482 0.001252622
46 44 0.1016 -0.003018123 -0.002165684 -0.095290103 31.57263739 0.000002959 -0.003015164
-0.00164409 300.3405317

Loop 16
Koreksi
Panjang Diameter Laju Aliran Unit head Kapasitas Laju Aliran (Q)
Pipa (L) (d) (Q₀) Loss Head Loss (hl) hl/Q (∆Q) m³/s
no (m) (m) (m³/s) Hf (m) m³/s akhir
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L
22 39.6 0.0508 0.0005416 0.002602452 0.103057112 190.2827034 0.000054851 0.000596451
45 20 0.0762 -0.001294104 0.001824642 -0.036492838 28.19930868 0.000041482 -0.001252622
47 20 0.0762 0.001910612 0.00375149 0.075029799 39.27003468 0.000064787 0.001975399
48 39.6 0.1016 -0.004312227 0.004190634 -0.165949124 38.48339238 0.000044441 -0.004267786
-0.02435505 296.2354391

Loop 17
Panjang Diameter Laju Aliran Unit head
Pipa (L) (d) (Q₀) Loss Head Loss (hl) hl/Q
Koreksi Laju Aliran (Q)
no (m) (m) (m³/s) Hf (m) Kapasitas (∆Q) m³/s
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L m³/s akhir
5 20 0.0762 0.003716041 0.012843506 0.256870114 69.12467164 -0.000018867 0.003697174
21 60.4 0.0508 0.000821462 0.005624243 0.339704299 413.5362305 -0.000060435 0.000761027
47 20 0.0762 -0.001910612 -0.00375149 -0.075029799 39.27003468 -0.000064787 -0.001975399
49 60.4 0.1016 -0.006222839 -0.008259631 -0.498881701 80.16946943 -0.000020346 -0.006243185
0.022662912 602.1004062

Universitas Sumatera Utara


102

ITERASI 7

Loop 1
Koreksi
Panjang Diameter Laju Aliran Unit head Kapasitas Laju Aliran (Q)
Pipa (L) (d) (Q₀) Loss Head Loss (hl) hl/Q (∆Q) m³/s
no (m) (m) (m³/s) Hf (m) m³/s akhir
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L
1 34 0.1016 0.004909107 0.005326432 0.181098699 36.89035471 -0.000018901 0.004890206
2 20 0.0762 0.004909107 0.021497566 0.429951314 87.58238798 -0.000018901 0.004890206
3 70 0.0508 0.00174593 0.022689603 1.588272222 909.6998287 -0.000015901 0.001730029
4 70 0.0508 0.000562937 0.002795297 0.195670759 347.5890886 -0.000021905 0.000541032
5 20 0.0762 -0.003697174 -0.01272313 -0.254462597 68.82624332 -0.000049176 -0.00374635
6 106 0.1016 -0.009940359 -0.019646067 -2.082483093 209.497775 -0.000018901 -0.00995926
0.058047302 1660.085678

Loop 2
Panjang Diameter Laju Aliran Unit head Koreksi Laju Aliran
Pipa (L) (d) (Q₀) Loss Head Loss (hl) hl/Q Kapasitas (∆Q) (Q) m³/s
no (m) (m) (m³/s) Hf (m) m³/s akhir
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L
3 70 0.0508 -0.00174593 -0.022689603 -1.588272222 909.6998287 0.000015901 -0.001730029
7 32 0.0762 0.003163176 0.009533731 0.305079378 96.44717132 -0.000003 0.003160176
8 32 0.0762 -0.001182993 -0.001545438 -0.049454027 41.80415892 -0.000006004 -0.001188997
9 70 0.0508 0.001594678 0.019187674 1.34313716 842.2623001 0.000008356 0.001603034
0.010490288 1890.213459

Loop 3
Koreksi
Panjang Diameter Laju Aliran Unit head Head Loss Kapasitas Laju Aliran (Q)
Pipa (L) (d) (Q₀) Loss (hl) hl/Q (∆Q) m³/s
no (m) (m) (m³/s) Hf (m) m³/s akhir
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L
9 70 0.0508 -0.001594678 -0.019187674 -1.34313716 842.2623001 -0.000008356 -0.001603034
10 38 0.0762 0.001568498 0.002604234 0.098960892 63.09277563 -0.000011356 0.001557142
11 70 0.0508 0.001568498 0.018608982 1.302628731 830.4943524 -0.000011356 0.001557142
12 38 0.0762 -0.000684251 -0.000561285 -0.02132882 31.1710466 0.000000503 -0.000683748
0.037123643 1767.020475

Universitas Sumatera Utara


103

Loop 4
Koreksi
Panjang Diameter Laju Aliran Unit head Kapasitas Laju Aliran (Q)
Pipa (L) (d) (Q₀) Loss Head Loss (hl) hl/Q (∆Q) m³/s
no (m) (m) (m³/s) Hf (m) m³/s akhir
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L
12 38 0.0762 0.000684251 0.000561285 0.02132882 31.1710466 -0.000000503 0.000683748
13 70 0.0508 -0.000745272 -0.004697423 -0.328819602 441.2075077 -0.000014863 -0.000760135
15 70 0.0508 0.000814724 0.005539196 0.387743702 475.9203146 -0.000011859 0.000802865
16 38 0.0762 -0.001179014 -0.001535836 -0.058361755 49.50047627 -0.000031795 -0.001210809
0.021891166 997.7993451

Loop 5
Koreksi
Panjang Diameter Laju Aliran Unit head Kapasitas Laju Aliran (Q)
Pipa (L) (d) (Q₀) Loss Head Loss (hl) hl/Q (∆Q) m³/s
no (m) (m) (m³/s) Hf (m) m³/s akhir
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L
4 70 0.0508 -0.000562937 -0.002795297 -0.195670759 347.5890886 0.000021905 -0.000541032
8 32 0.0762 0.001182993 0.001545438 0.049454027 41.80415892 0.000006004 0.001188997
13 70 0.0508 0.000745272 0.004697423 0.328819602 441.2075077 0.000014863 0.000760135
14 32 0.0762 -0.002432378 -0.005863975 -0.187647211 77.14557994 0.00001989 -0.002412488
-0.005044341 907.7463351

Loop 6
Koreksi
Panjang Diameter Laju Aliran Unit head Kapasitas Laju Aliran
Pipa (L) (d) (Q₀) Loss Head Loss (hl) hl/Q (∆Q) (Q) m³/s
no (m) (m) (m³/s) Hf (m) m³/s akhir
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L
14 32 0.0762 0.002432378 0.005863975 0.187647211 77.14557994 -0.00001989 0.002412489
19 60.4 0.0508 0.000650488 0.00365233 0.220600704 339.1310887 -0.000036822 0.000613666
20 32 0.0762 -0.001600715 -0.002704055 -0.086529769 54.05695069 -0.000052458 -0.001653173
21 60.4 0.0508 -0.000761027 -0.004882778 -0.294919779 387.528874 -0.000047161 -0.000808188
0.026798367 857.8624934

Loop 7
Koreksi
Panjang Diameter Laju Aliran Unit head Kapasitas Laju Aliran
Pipa (L) (d) (Q₀) Loss Head Loss (hl) hl/Q (∆Q) (Q) m³/s
no (m) (m) (m³/s) Hf (m) m³/s akhir
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L
16 38 0.0762 0.001179014 0.001535836 0.058361755 49.50047627 0.000031795 0.001210809
17 60.4 0.0508 0.000555713 0.002729297 0.164849539 296.6451015 0.000019936 0.000575649
18 38 0.0762 -0.000811074 -0.00076877 -0.029213268 36.01800612 0.000026056 -0.000785018
19 60.4 0.0508 -0.000650488 -0.00365233 -0.220600704 339.1310887 0.000036822 -0.000613666
-0.026602678 721.2946726

Universitas Sumatera Utara


104

Loop 8
Koreksi
Panjang Diameter Laju Aliran Unit head Kapasitas Laju Aliran
Pipa (L) (d) (Q₀) Loss Head Loss (hl) hl/Q (∆Q) (Q) m³/s
no (m) (m) (m³/s) Hf (m) m³/s akhir
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L
18 38 0.0762 0.000811074 0.00076877 0.029213268 36.01800612 -0.000026056 0.000785018
24 39.6 0.0508 0.000288268 0.000810402 0.032091932 111.326723 -0.00000612 0.000282148
25 38 0.0762 -0.000430744 -0.000238419 -0.009059909 21.03316414 -0.00000612 -0.000436864
26 39.6 0.0508 -0.000361609 -0.001232593 -0.0488107 134.9819823 -0.000041692 -0.000403301
0.003434591 303.3598755

Loop 9
Koreksi
Panjang Diameter Laju Aliran Unit head Kapasitas Laju Aliran
Pipa (L) (d) (Q₀) Loss Head Loss (hl) hl/Q (∆Q) (Q) m³/s
no (m) (m) (m³/s) Hf (m) m³/s akhir
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L
20 32 0.0762 0.001600715 0.002704055 0.086529774 54.05695195 0.000052458 0.001653173
22 39.6 0.0508 -0.000596451 -0.003110933 -0.123192929 206.5432521 0.000045673 -0.000550778
23 28 0.0762 -0.001099129 -0.001348884 -0.03776876 34.36244527 0.000034888 -0.001064241
26 39.6 0.0508 0.000361609 0.001232593 0.0488107 134.9819823 0.000041692 0.000403301
27 4 0.0762 -0.000788147 -0.000729051 -0.002916205 3.700077301 0.000035572 -0.000752575
-0.028537421 433.644709

Loop 10
Koreksi
Panjang Diameter Laju Aliran Unit head Kapasitas Laju Aliran
Pipa (L) (d) (Q₀) Loss Head Loss (hl) hl/Q (∆Q) (Q) m³/s
no (m) (m) (m³/s) Hf (m) m³/s akhir
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L
23 28 0.0762 0.001099129 0.001348884 0.03776876 34.36244527 -0.000034888 0.001064241
28 58.6 0.0508 0.000310982 0.000932476 0.054643071 175.711364 0.000000684 0.000311666
29 28 0.0762 -0.000527991 -0.000347451 -0.009728632 18.42575263 -0.000003223 -0.000531214
30 58.6 0.0508 -0.000390437 -0.001420517 -0.08324232 213.2029491 -0.000000682 -0.000391119
-0.00055912 441.702511

Universitas Sumatera Utara


105

Loop 11
Koreksi
Panjang Diameter Laju Aliran Unit head Head Loss Kapasitas Laju Aliran (Q)
Pipa (L) (d) (Q₀) Loss (hl) hl/Q (∆Q) m³/s
no (m) (m) (m³/s) Hf (m) m³/s akhir
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L
29 28 0.0762 0.000527991 0.000347451 0.009728632 18.42575263 0.000003223 0.000531214
31 55.4 0.0508 0.000215739 0.000474073 0.026263649 121.7380656 0.000003907 0.000219646
32 28 0.0762 -0.000473941 -0.000284528 -0.007966776 16.80963692 0.000003907 -0.000470034
33 55.4 0.0508 -0.000232226 -0.000543266 -0.030096923 129.6018646 0.000002339 -0.000229887
-0.002071419 286.5753197

Loop 12
Koreksi
Panjang Diameter Laju Aliran Unit head Head Loss Kapasitas Laju Aliran (Q)
Pipa (L) (d) (Q₀) Loss (hl) hl/Q (∆Q) m³/s
no (m) (m) (m³/s) Hf (m) m³/s akhir
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L
33 55.4 0.0508 0.000232226 0.000543266 0.030096923 129.6018646 -0.000002339 0.000229887
34 20 0.0762 -0.00036091 -0.000171879 -0.003437579 9.524753326 0.000001568 -0.000359342
37 8 0.1016 -0.001059299 -0.000312152 -0.002497216 2.357423213 0.000000918 -0.001058381
40 47.4 0.1016 -0.001676125 -0.000729539 -0.034580158 20.63101408 0.000000202 -0.001675923
41 20 0.0762 0.000639411 0.000495140 0.009902796 15.48737259 -0.000010822 0.000628589
-0.000515234 177.6024278

Loop 13
Koreksi
Panjang Diameter Laju Aliran Unit head Head Loss Kapasitas Laju Aliran
Pipa (L) (d) (Q₀) Loss (hl) hl/Q (∆Q) (Q) m³/s
no (m) (m) (m³/s) Hf (m) m³/s akhir
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L
35 36 0.1016 0.000698389 0.000144432 0.005199534 7.445040648 0.00000065 0.000699039
36 40 0.0762 0.000698389 0.000582928 0.023317116 33.38700301 0.00000065 0.000699039
37 8 0.1016 0.001059299 0.000312152 0.002497216 2.357423213 -0.000000918 0.001058381
38 58 0.0762 -0.000616825 -0.000463270 -0.026869668 43.56124956 -0.000000716 -0.000617541
39 47 0.0762 -0.000255651 -0.000090820 -0.00426855 16.69678645 0.00000065 -0.000255001
-0.000124352 103.4475029

Universitas Sumatera Utara


106

Loop 14
Koreksi
Panjang Diameter Laju Aliran Unit head Head Loss Kapasitas Laju Aliran (Q)
Pipa (L) (d) (Q₀) Loss (hl) hl/Q (∆Q) m³/s
no (m) (m) (m³/s) Hf (m) m³/s akhir
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L
38 58 0.0762 0.000616825 0.000463270 0.026869668 43.56124956 0.000000716 0.000617541
40 47.4 0.1016 0.001676125 0.000729539 0.034580158 20.63101408 -0.000000202 0.001675923
42 14.6 0.1016 0.002315537 0.001326440 0.019366018 8.363510619 -0.000011024 0.002304513
43 83 0.0762 -0.000699626 -0.000584839 -0.048541674 69.382318 0.000001366 -0.00069826
44 56 0.0762 -0.000699626 -0.000584839 -0.032751009 46.81216636 0.000001366 -0.00069826
-0.000476838 188.7502586

Loop 15
Koreksi
Panjang Diameter Laju Aliran Unit head Head Loss Kapasitas Laju Aliran
Pipa (L) (d) (Q₀) Loss (hl) hl/Q (∆Q) (Q) m³/s
no (m) (m) (m³/s) Hf (m) m³/s akhir
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L
30 58.6 0.0508 0.000390437 0.001420517 0.08324232 213.2029491 0.000011706 0.000402143
41 20 0.0762 -0.000639411 -0.000495140 -0.009902796 15.48737259 0.000010822 -0.000628589
42 14.6 0.1016 -0.002315537 -0.001326440 -0.019366018 8.363510619 0.000011024 -0.002304513
45 20 0.0762 0.001252622 0.001717915 0.034358304 27.42910826 0.000022491 0.001275113
46 44 0.1016 -0.003015164 -0.002161758 -0.095117342 31.54632443 0.00001239 -0.003002774
-0.006785532 296.029265

Loop 16
Koreksi
Panjang Diameter Laju Aliran Unit head Kapasitas Laju Aliran (Q)
Pipa (L) (d) (Q₀) Loss Head Loss (hl) hl/Q (∆Q) m³/s
no (m) (m) (m³/s) Hf (m) m³/s akhir
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L
22 39.6 0.0508 0.000596451 0.003110933 0.123192929 206.5432521 -0.000045673 0.000550778
45 20 0.0762 -0.001252622 -0.001717915 -0.034358304 27.42910826 -0.000022491 -0.001275113
47 20 0.0762 0.001975399 0.003990213 0.079804263 40.39906036 -0.000040376 0.001935023
48 39.6 0.1016 -0.004267786 -0.004111087 -0.162799044 38.14601856 -0.000010101 -0.004277887
0.005839844 312.5174393

Universitas Sumatera Utara


107

Loop 17
Panjang Diameter Laju Aliran Unit head
Pipa (L) (d) (Q₀) Loss Head Loss (hl) hl/Q
Koreksi Laju Aliran
no (m) (m) (m³/s) Hf (m) Kapasitas (∆Q) (Q) m³/s
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L m³/s akhir
5 20 0.0762 0.003697174 0.01272313 0.254462597 68.82624332 0.000049176 0.00374635
21 60.4 0.0508 0.000761027 0.004882783 0.29492007 387.5290499 0.000047161 0.000808188
47 20 0.0762 -0.001975399 -0.003990213 -0.079804263 40.39906036 0.000040376 -0.001935023
49 60.4 0.1016 -0.006243185 -0.00830966 -0.50190348 80.39221651 0.000030275 -0.00621291
-0.032325076 577.1465701

ITERASI 8
Loop 1
Koreksi
Panjang Diameter Laju Aliran Unit head Kapasitas Laju Aliran (Q)
Pipa (L) (d) (Q₀) Loss Head Loss (hl) hl/Q (∆Q) m³/s
no (m) (m) (m³/s) Hf (m) m³/s akhir
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L
1 34 0.1016 0.004890206 0.005288555 0.17981087 36.76959012 0.000000143 0.004890349
2 20 0.0762 0.004890206 0.021344692 0.426893846 87.2956775 0.000000143 0.004890349
3 70 0.0508 0.001730029 0.022308791 1.561615347 902.6526994 0.000014235 0.001744264
4 70 0.0508 0.000541032 0.002597405 0.181818375 336.0584496 0.000014706 0.000555738
5 20 0.0762 -0.00374635 -0.013037974 -0.260759478 69.60360843 0.000014765 -0.00373159
6 106 0.1016 -0.00995926 -0.019715231 -2.08981449 209.8363222 0.000000143 -0.00995912
-0.00043553 1642.216347

Loop 2
Koreksi
Panjang Diameter Laju Aliran Unit head Kapasitas Laju Aliran (Q)
Pipa (L) (d) (Q₀) Loss Head Loss (hl) hl/Q (∆Q) m³/s
no (m) (m) (m³/s) Hf (m) m³/s akhir
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L
3 70 0.0508 -0.001713668 -0.021920055 -1.534403854 895.3915542 -0.000014235 -0.001744264
7 32 0.0762 0.003234101 0.009932962 0.317854791 98.28227105 -0.000014092 0.003146084
8 32 0.0762 -0.001178788 -0.001535291 -0.049129314 41.67781971 4.71E-07 -0.001188526
9 70 0.0508 0.001634169 0.020075976 1.405318294 859.9589726 -0.000012442 0.001590592
0.139639918 1895.310618

Universitas Sumatera Utara


108

Loop 3
Koreksi
Panjang Diameter Laju Aliran Unit head Head Loss Kapasitas Laju Aliran (Q)
Pipa (L) (d) (Q₀) Loss (hl) hl/Q (∆Q) m³/s
no (m) (m) (m³/s) Hf (m) m³/s akhir
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L
9 70 0.0508 -0.001603034 -0.019374091 -1.356186344 846.0122144 0.000012442 -0.001590592
10 38 0.0762 0.001557142 0.00256946 0.097639482 62.70428872 -0.00000165 0.001555492
11 70 0.0508 0.001557142 0.018360499 1.285234913 825.3806737 -0.00000165 0.001555492
12 38 0.0762 -0.000683748 -0.000560522 -0.021299823 31.15156849 -0.000003646 -0.000687394
0.005388228 1765.248745

Loop 4
Koreksi
Panjang Diameter Laju Aliran Unit head Kapasitas Laju Aliran (Q)
Pipa (L) (d) (Q₀) Loss Head Loss (hl) hl/Q (∆Q) m³/s
no (m) (m) (m³/s) Hf (m) m³/s akhir
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L
12 38 0.0762 0.000683748 0.000560522 0.021299823 31.15156849 0.000003646 0.000687394
13 70 0.0508 -0.000760135 -0.0048722 -0.34105401 448.675577 0.000016559 -0.000743576
15 70 0.0508 0.000802865 0.005390958 0.377367055 470.0255394 0.000001996 0.000804861
16 38 0.0762 -0.001210809 -0.001613335 -0.061306736 50.63287107 0.000010858 -0.001199951
-0.003693868 1000.485556

Loop 5
Koreksi
Panjang Diameter Laju Aliran Unit head Kapasitas Laju Aliran (Q)
Pipa (L) (d) (Q₀) Loss Head Loss (hl) hl/Q (∆Q) m³/s
no (m) (m) (m³/s) Hf (m) m³/s akhir
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L
4 70 0.0508 -0.000541032 -0.002597405 -0.181818375 336.0584496 -0.000014706 -0.000555738
8 32 0.0762 0.001188997 0.00155998 0.049919364 41.98443243 -4.71E-07 0.001188526
13 70 0.0508 0.000760135 0.0048722 0.34105401 448.675577 -0.000016559 0.000743576
14 32 0.0762 -0.002412488 -0.005775575 -0.184818393 76.60904156 -0.000038743 -0.002451231
0.024336605 903.3275005

Loop 6
Koreksi
Panjang Diameter Laju Aliran Unit head Kapasitas Laju Aliran (Q)
Pipa (L) (d) (Q₀) Loss Head Loss (hl) hl/Q (∆Q) m³/s
no (m) (m) (m³/s) Hf (m) m³/s akhir
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L
14 32 0.0762 0.002412488 0.005775575 0.184818393 76.60904156 0.000038743 0.002451231
19 60.4 0.0508 0.000613666 0.003279077 0.198056237 322.7427245 0.000033042 0.000646708
20 32 0.0762 -0.001653173 -0.002870275 -0.091848804 55.55909969 0.000032916 -0.001620257
21 60.4 0.0508 -0.000808188 -0.005457267 -0.329618929 407.8493235 0.000038802 -0.000769386
-0.038593102 862.7601893

Universitas Sumatera Utara


109

Loop 7
Koreksi
Panjang Diameter Laju Aliran Unit head Kapasitas Laju Aliran (Q)
Pipa (L) (d) (Q₀) Loss Head Loss (hl) hl/Q (∆Q) m³/s
no (m) (m) (m³/s) Hf (m) m³/s akhir
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L
16 38 0.0762 0.001210809 0.001613335 0.061306736 50.63287107 -0.000010858 0.001199951
17 60.4 0.0508 0.000575649 0.002913192 0.1759568 305.6668205 -0.000008862 0.000566787
18 38 0.0762 -0.000785018 -0.000723706 -0.027500814 35.03208069 -0.000027271 -0.000812289
19 60.4 0.0508 -0.000613666 -0.003279077 -0.198056237 322.7427245 -0.000033042 -0.000646708
0.011706485 714.0744968

Loop 8
Koreksi
Panjang Diameter Laju Aliran Unit head Kapasitas Laju Aliran (Q)
Pipa (L) (d) (Q₀) Loss Head Loss (hl) hl/Q (∆Q) m³/s
no (m) (m) (m³/s) Hf (m) m³/s akhir
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L
18 38 0.0762 0.000785018 0.000723706 0.027500814 35.03208069 0.000027271 0.000812289
24 39.6 0.0508 0.000282148 0.00077886 0.030842876 109.3145283 0.000018409 0.000300557
25 38 0.0762 -0.000436864 -0.000244723 -0.009299484 21.2869078 0.000018409 -0.000418455
26 39.6 0.0508 -0.000403301 -0.001508313 -0.059729195 148.1007847 0.000027145 -0.000376156
-0.010684989 313.7343015

Loop 9
Koreksi
Panjang Diameter Laju Aliran Unit head Kapasitas Laju Aliran (Q)
Pipa (L) (d) (Q₀) Loss Head Loss (hl) hl/Q (∆Q) m³/s
no (m) (m) (m³/s) Hf (m) m³/s akhir
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L
20 32 0.0762 0.001654436 0.002874333 0.091978662 55.59517702 -0.000032916 0.001620257
22 39.6 0.0508 -0.000528371 -0.002486076 -0.098448603 186.3247652 -0.000037495 -0.000588273
23 28 0.0762 -0.00110746 -0.00136786 -0.038300072 34.58370645 -0.000017584 -0.001081825
26 39.6 0.0508 0.000395195 0.001452708 0.057527251 145.5667482 -0.000027145 0.000376156
27 4 0.0762 -0.00082004 -0.000784566 -0.003138264 3.82696452 -0.000008736 -0.000761311
0.009618975 425.8973614

Universitas Sumatera Utara


110

Loop 10
Koreksi
Panjang Diameter Laju Aliran Unit head Kapasitas Laju Aliran (Q)
Pipa (L) (d) (Q₀) Loss Head Loss (hl) hl/Q (∆Q) m³/s
no (m) (m) (m³/s) Hf (m) m³/s akhir
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L
23 28 0.0762 0.001064241 0.001270746 0.035580879 33.43310273 0.000017584 0.001081825
28 58.6 0.0508 0.000311666 0.000936273 0.054865624 176.0398131 0.000008848 0.000320514
29 28 0.0762 -0.000531214 -0.000351385 -0.009838781 18.52131337 0.000008105 -0.000523109
30 58.6 0.0508 -0.000402143 -0.001500311 -0.08791821 218.6242447 0.000009279 -0.000392864
-0.007310488 446.6184738

Loop 11
Koreksi
Panjang Diameter Laju Aliran Unit head Head Loss Kapasitas Laju Aliran (Q)
Pipa (L) (d) (Q₀) Loss (hl) hl/Q (∆Q) m³/s
no (m) (m) (m³/s) Hf (m) m³/s akhir
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L
29 28 0.0762 0.000531214 0.000351385 0.009838781 18.52131337 -0.000008105 0.000523109
31 55.4 0.0508 0.000219646 0.000490078 0.027150332 123.6094967 0.000000743 0.000220389
32 28 0.0762 -0.000470034 -0.000280204 -0.007845703 16.69177713 0.000000743 -0.000469291
33 55.4 0.0508 -0.000229887 -0.000533186 -0.029538518 128.4914663 -0.000003374 -0.000233261
-0.000395108 287.3140535

Loop 12
Koreksi
Panjang Diameter Laju Aliran Unit head Head Loss Kapasitas Laju Aliran
Pipa (L) (d) (Q₀) Loss (hl) hl/Q (∆Q) (Q) m³/s
no (m) (m) (m³/s) Hf (m) m³/s akhir
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L
33 55.4 0.0508 0.000229887 0.000533186 0.029538518 128.4914663 0.000003374 0.000233261
34 20 0.0762 -0.000359342 -0.000170500 -0.003410000 9.489568004 0.000004117 -0.000355225
37 8 0.1016 -0.001058381 -0.000311652 -0.002493214 2.355686577 0.000003506 -0.001054875
40 47.4 0.1016 -0.001675923 -0.000729377 -0.034572449 20.62890065 0.000003247 -0.001672676
41 20 0.0762 0.000628589 0.000479748 0.009594961 15.26428335 0.000004548 0.000633137
-0.001342185 176.2299049

Universitas Sumatera Utara


111

Loop 13
Panjang Diameter Laju Aliran Unit head Head Loss Koreksi Laju Aliran
Pipa (L) (d) (Q₀) Loss (hl) hl/Q Kapasitas (∆Q) (Q) m³/s
no (m) (m) (m³/s) Hf (m) m³/s akhir
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L
35 36 0.1016 0.000699039 0.000144680 0.005208491 7.450930056 0.000000611 0.00069965
36 40 0.0762 0.000699039 0.000583932 0.023357279 33.41341384 0.000000611 0.00069965
37 8 0.1016 0.001058381 0.000311652 0.002493214 2.355686577 -0.000003506 0.001054875
38 58 0.0762 -0.000617541 -0.000464265 -0.026927397 43.6042262 -0.000000259 -0.0006178
39 47 0.0762 -0.000255001 -0.000090393 -0.004248494 16.66069531 0.000000611 -0.00025439
-0.000116907 103.484952

Loop 14
Koreksi
Panjang Diameter Laju Aliran Unit head Head Loss Kapasitas Laju Aliran (Q)
Pipa (L) (d) (Q₀) Loss (hl) hl/Q (∆Q) m³/s
no (m) (m) (m³/s) Hf (m) m³/s akhir
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L
38 58 0.0762 0.000617541 0.000464265 0.026927397 43.6042262 0.000000259 0.0006178
40 47.4 0.1016 0.001675923 0.000729377 0.034572449 20.62890065 -0.000003247 0.001672676
42 14.6 0.1016 0.002304513 0.001314780 0.019195795 8.329653473 0.000001301 0.002305814
43 83 0.0762 -0.00069826 -0.000582729 -0.048366483 69.26715416 0.00000087 -0.00069739
44 56 0.0762 -0.00069826 -0.000582729 -0.032632808 46.73446546 0.00000087 -0.00069739
-0.000303650 188.5643999

Loop 15
Koreksi
Panjang Diameter Laju Aliran Unit head Head Loss Kapasitas Laju Aliran
Pipa (L) (d) (Q₀) Loss (hl) hl/Q (∆Q) (Q) m³/s
no (m) (m) (m³/s) Hf (m) m³/s akhir
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L
30 58.6 0.0508 0.000402143 0.001500311 0.087918210 218.6242447 -0.000009279 0.000392864
41 20 0.0762 -0.000628589 -0.000479748 -0.009594961 15.26428335 -0.000004548 -0.000633137
42 14.6 0.1016 -0.002304513 -0.001314780 -0.019195795 8.329653473 -0.000001301 -0.002305814
45 20 0.0762 0.001275113 0.001775414 0.035508286 27.84716777 -0.00002919 0.001245923
46 44 0.1016 -0.003002774 -0.002145353 -0.094395516 31.436104 -0.000000431 -0.003003205
0.000240224 301.5014533

Universitas Sumatera Utara


112

Loop 16
Koreksi
Panjang Diameter Laju Aliran Unit head Kapasitas Laju Aliran
Pipa (L) (d) (Q₀) Loss Head Loss (hl) hl/Q (∆Q) (Q) m³/s
no (m) (m) (m³/s) Hf (m) m³/s akhir
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L
22 39.6 0.0508 0.000550778 0.002684627 0.106311229 193.0201072 0.000037495 0.000588273
45 20 0.0762 -0.001275113 -0.001775414 -0.035508286 27.84716777 0.00002919 -0.001245923
47 20 0.0762 0.001935023 0.003840644 0.076812872 39.69610271 0.000043381 0.001978404
48 39.6 0.1016 -0.004277887 -0.004129106 -0.16351259 38.22274638 0.000028759 -0.004249128
-0.015896775 298.7861241

Loop 17
Panjang Diameter Laju Aliran Unit head
Pipa (L) (d) (Q₀) Loss Head Loss (hl) hl/Q
Koreksi Laju Aliran
no (m) (m) (m³/s) Hf (m) Kapasitas (∆Q) (Q) m³/s
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L m³/s akhir
5 20 0.0762 0.00374635 0.013037974 0.260759478 69.60360843 -0.000014765 0.003731585
21 60.4 0.0508 0.000808188 0.005457267 0.329618929 407.8493235 -0.000038802 0.000769386
47 20 0.0762 -0.001935023 -0.003840644 -0.076812872 39.69610271 -0.000043381 -0.001978404
49 60.4 0.1016 -0.00621291 -0.008235266 -0.497410095 80.06072753 -0.000014622 -0.006227532
0.016155441 597.2097622

ITERASI 9
Loop 1
Panjang Diameter Laju Aliran Unit head
Pipa (L) (d) (Q₀) Loss Head Loss (hl) hl/Q
Koreksi Laju Aliran
no (m) (m) (m³/s) Hf (m) Kapasitas (∆Q) (Q) m³/s
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L m³/s akhir
1 34 0.1016 0.004890349 0.005288841 0.179820598 36.77050406 -0.000011311 0.004879038
2 20 0.0762 0.004890349 0.021345847 0.42691694 87.2978473 -0.000011311 0.004879038
3 70 0.0508 0.001744264 0.022649565 1.585469573 908.9619307 -0.00001032 0.001733944
4 70 0.0508 0.000555738 0.002729524 0.191066691 343.8071382 -0.00001376 0.000541978
5 20 0.0762 -0.003731585 -0.012943071 -0.258861424 69.37036773 -0.000029731 -0.003761316
6 106 0.1016 -0.009959117 -0.019714707 -2.089758978 209.8337612 -0.000011311 -0.009970428
0.034653401 1656.041549

Universitas Sumatera Utara


113

Loop 2
Koreksi
Panjang Diameter Laju Aliran Unit head Kapasitas Laju Aliran
Pipa (L) (d) (Q₀) Loss Head Loss (hl) hl/Q (∆Q) (Q) m³/s
no (m) (m) (m³/s) Hf (m) m³/s akhir
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L
3 70 0.0508 -0.001713668 -0.021920055 -1.534403854 895.3915542 0.00001032 -0.001733944
7 32 0.0762 0.003234101 0.009932962 0.317854791 98.28227105 -0.000000991 0.003145093
8 32 0.0762 -0.001178788 -0.001535291 -0.049129314 41.67781971 -0.00000344 -0.001191966
9 70 0.0508 0.001634169 0.020075976 1.405318294 859.9589726 0.000005732 0.001596324
0.139639918 1895.310618

Loop 3
Koreksi
Panjang Diameter Laju Aliran Unit head Head Loss Kapasitas Laju Aliran
Pipa (L) (d) (Q₀) Loss (hl) hl/Q (∆Q) (Q) m³/s
no (m) (m) (m³/s) Hf (m) m³/s akhir
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L
9 70 0.0508 -0.001590592 -0.019096819 -1.336777349 840.4275573 -0.000005732 -0.001596324
10 38 0.0762 0.001555492 0.002564425 0.097448163 62.64780719 -0.000006723 0.001548769
11 70 0.0508 0.001555492 0.018324522 1.282716573 824.6372036 -0.000006723 0.001548769
12 38 0.0762 -0.000687394 -0.000566064 -0.021510419 31.29270718 0.000000291 -0.000687103
0.021876968 1759.005275

Loop 4
Koreksi
Panjang Diameter Laju Aliran Unit head Kapasitas Laju Aliran
Pipa (L) (d) (Q₀) Loss Head Loss (hl) hl/Q (∆Q) (Q) m³/s
no (m) (m) (m³/s) Hf (m) m³/s akhir
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L
12 38 0.0762 0.000687394 0.000566064 0.021510419 31.29270718 -0.000000291 0.000687103
13 70 0.0508 -0.000743576 -0.004677666 -0.327436608 440.3539221 -0.000009463 -0.000753039
15 70 0.0508 0.000804861 0.005415779 0.379104505 471.018604 -0.000007014 0.000797847
16 38 0.0762 -0.001199951 -0.001586672 -0.060293536 50.24666537 -0.000019128 -0.001219079
0.012884779 992.9118986

Loop 5
Koreksi
Panjang Diameter Laju Aliran Unit head Kapasitas Laju Aliran
Pipa (L) (d) (Q₀) Loss Head Loss (hl) hl/Q (∆Q) (Q) m³/s
no (m) (m) (m³/s) Hf (m) m³/s akhir
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L
4 70 0.0508 -0.00053488 -0.00254303 -0.178012121 332.8075844 0.00001376 -0.000541978
8 32 0.0762 0.001178788 0.001535291 0.049129314 41.67781971 0.00000344 0.001191966
13 70 0.0508 0.000796696 0.005314576 0.372020342 466.9539471 0.000009463 0.000753039
14 32 0.0762 -0.002280044 -0.00520271 -0.166486726 73.0190848 0.000014471 -0.00243676
0.076650809 914.458436

Universitas Sumatera Utara


114

Loop 6
Koreksi
Panjang Diameter Laju Aliran Unit head Kapasitas Laju Aliran
Pipa (L) (d) (Q₀) Loss Head Loss (hl) hl/Q (∆Q) (Q) m³/s
no (m) (m) (m³/s) Hf (m) m³/s akhir
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L
14 32 0.0762 0.002451231 0.005948336 0.190346759 77.65353769 -0.000014471 0.00243676
19 60.4 0.0508 0.000646708 0.003613163 0.218235019 337.4552635 -0.000024136 0.000622572
20 32 0.0762 -0.001620257 -0.002765444 -0.088494212 54.61739242 -0.000034964 -0.001655221
21 60.4 0.0508 -0.000769386 -0.004982464 -0.300940837 391.1441558 -0.000030442 -0.000799828
0.019146728 860.8703495

Loop 7
Koreksi
Panjang Diameter Laju Aliran Unit head Kapasitas Laju Aliran
Pipa (L) (d) (Q₀) Loss Head Loss (hl) hl/Q (∆Q) (Q) m³/s
no (m) (m) (m³/s) Hf (m) m³/s akhir
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L
16 38 0.0762 0.001199951 0.001586672 0.060293536 50.24666537 0.000019128 0.001219079
17 60.4 0.0508 0.000566787 0.002830767 0.170978297 301.6623477 0.000012114 0.000578901
18 38 0.0762 0.000812289 0.000770902 -0.029294279 36.06386312 0.000017094 -0.000795195
19 60.4 0.0508 0.000646708 0.003613163 -0.218235019 337.4552635 0.000024136 -0.000622572
-0.016257464 725.4281398

Loop 8
Koreksi
Panjang Diameter Laju Aliran Unit head Kapasitas Laju Aliran (Q)
Pipa (L) (d) (Q₀) Loss Head Loss (hl) hl/Q (∆Q) m³/s
no (m) (m) (m³/s) Hf (m) m³/s akhir
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L
18 38 0.0762 0.000812289 0.000770902 0.029294279 36.06386312 -0.000017094 0.000795195
24 39.6 0.0508 0.000300557 0.000875471 0.034668665 115.3480549 -0.00000498 0.000295577
25 38 0.0762 0.000418455 0.000225988 -0.008587534 20.52200112 -0.00000498 -0.000423435
26 39.6 0.0508 0.000376156 0.001325892 -0.052505312 139.5838748 -0.000027922 -0.000404078
0.002870099 311.517794

Loop 9
Koreksi
Panjang Diameter Laju Aliran Unit head Kapasitas Laju Aliran
Pipa (L) (d) (Q₀) Loss Head Loss (hl) hl/Q (∆Q) (Q) m³/s
no (m) (m) (m³/s) Hf (m) m³/s akhir
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L
20 32 0.0762 0.001620257 0.002765444 0.088494212 54.61739242 0.000034964 0.001655221
22 39.6 0.0508 -0.000588273 -0.003032482 -0.120086296 204.1336186 0.000030985 -0.000557288
23 28 0.0762 -0.001081825 -0.001309861 -0.036676102 33.90206529 0.00002378 -0.001058045
26 39.6 0.0508 0.000376156 0.001325892 0.052505312 139.5838748 0.000027922 0.000404078
27 4 0.0762 -0.000761311 -0.000683793 -0.002735171 3.592712323 0.000022942 -0.000738369
-0.018498045 435.8296634

Universitas Sumatera Utara


115

Loop 10
Koreksi
Panjang Diameter Laju Aliran Unit head Kapasitas Laju Aliran
Pipa (L) (d) (Q₀) Loss Head Loss (hl) hl/Q (∆Q) (Q) m³/s
no (m) (m) (m³/s) Hf (m) m³/s akhir
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L
23 28 0.0762 0.001081825 0.001309861 0.036676102 33.90206529 -0.00002378 0.001058045
28 58.6 0.0508 0.000320514 0.000986039 0.057781903 180.278875 -0.000000838 0.000319676
29 28 0.0762 -0.000523109 -0.000341531 -0.00956287 18.28083622 -0.000003241 -0.00052635
30 58.6 0.0508 -0.000392864 -0.001436896 -0.084202119 214.3289245 -0.000010198 -0.000403062
0.000693017 446.7907009

Loop 11
Koreksi
Panjang Diameter Laju Aliran Unit head Head Loss Kapasitas Laju Aliran
Pipa (L) (d) (Q₀) Loss (hl) hl/Q (∆Q) (Q) m³/s
no (m) (m) (m³/s) Hf (m) m³/s akhir
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L

29 28 0.0762 0.000523109 0.000341531 0.009562870 18.28083622 0.000003241 0.00052635

31 55.4 0.0508 0.000220389 0.000493150 0.027320483 123.9648221 0.000002403 0.000222792

32 28 0.0762 -0.000469291 -0.000279385 -0.007822775 16.66934696 0.000002403 -0.000466888

33 55.4 0.0508 -0.000233261 -0.000547754 -0.030345548 130.0926761 0.000001809 -0.000231452


-0.001284969 289.0076814

Loop 12
Koreksi
Panjang Diameter Laju Aliran Unit head Head Loss Kapasitas Laju Aliran (Q)
Pipa (L) (d) (Q₀) Loss (hl) hl/Q (∆Q) m³/s
no (m) (m) (m³/s) Hf (m) m³/s akhir
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L

33 55.4 0.0508 0.000233261 0.000547754 0.030345548 130.0926761 -0.000001809 0.000231452

34 20 0.0762 -0.000355225 -0.000166904 -0.003338076 9.39707414 0.000000594 -0.000354631

37 8 0.1016 -0.001054875 -0.000309745 -0.002477956 2.349051983 0.000000134 -0.001054741

40 47.4 0.1016 -0.001672676 -0.000726764 -0.034448634 20.59492354 2.1E-08 -0.001672655


41 20 0.0762 0.000633137 0.000486189 0.009723786 15.35810735 -0.000008766 0.000624371
-0.000195332 177.7918331

Universitas Sumatera Utara


116

Loop 13
Koreksi
Panjang Diameter Laju Aliran Unit head Head Loss Kapasitas Laju Aliran (Q)
Pipa (L) (d) (Q₀) Loss (hl) hl/Q (∆Q) m³/s
no (m) (m) (m³/s) Hf (m) m³/s akhir
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L

35 36 0.1016 0.00069965 0.000144914 0.005216916 7.456465351 0.00000046 0.00070011

36 40 0.0762 0.00069965 0.000584877 0.023395062 33.43823666 0.00000046 0.00070011

37 8 0.1016 0.001054875 0.000309745 0.002477956 2.349051983 -0.000000134 0.001054741

38 58 0.0762 -0.0006178 -0.000464626 -0.026948294 43.61977038 -0.000000113 -0.000617913


39 47 0.0762 -0.00025439 -0.000089993 -0.004229681 16.62675706 0.00000046 -0.00025393
-0.000088040 103.4902814

Loop 14
Koreksi
Panjang Diameter Laju Aliran Unit head Head Loss Kapasitas Laju Aliran (Q)
Pipa (L) (d) (Q₀) Loss (hl) hl/Q (∆Q) m³/s
no (m) (m) (m³/s) Hf (m) m³/s akhir
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L
38 58 0.0762 0.0006178 0.000464626 0.026948294 43.61977038 0.000000113 0.000617913
40 47.4 0.1016 0.001672676 0.000726764 0.034448634 20.59492354 -2.1E-08 0.001672655
42 14.6 0.1016 0.002305814 0.001316154 0.019215848 8.333650394 -0.000008787 0.002297027
43 83 0.0762 -0.00069739 -0.000581386 -0.048255057 69.19378915 0.000000573 -0.000696817
44 56 0.0762 -0.00069739 -0.000581386 -0.032557629 46.68496617 0.000000573 -0.000696817
-0.000199909 188.4270996

Loop 15
Koreksi
Panjang Diameter Laju Aliran Unit head Head Loss Kapasitas Laju Aliran
Pipa (L) (d) (Q₀) Loss (hl) hl/Q (∆Q) (Q) m³/s
no (m) (m) (m³/s) Hf (m) m³/s akhir
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L

30 58.6 0.0508 0.000392864 0.001436896 0.084202119 214.3289245 0.000010198 0.000403062

41 20 0.0762 -0.000633137 -0.000486189 -0.009723786 15.35810735 0.000008766 -0.000624371

42 14.6 0.1016 -0.002305814 -0.001316154 -0.019215848 8.333650394 0.000008787 -0.002297027

45 20 0.0762 0.001245923 0.001700957 0.034019144 27.30437132 0.000017403 0.001263326

46 44 0.1016 -0.003003205 0.002145922 -0.094420583 31.43993928 0.00000936 -0.002993845


-0.005138954 296.7649928

Universitas Sumatera Utara


117

Loop 16
Koreksi
Panjang Diameter Laju Aliran Unit head Kapasitas Laju Aliran (Q)
Pipa (L) (d) (Q₀) Loss Head Loss (hl) hl/Q (∆Q) m³/s
no (m) (m) (m³/s) Hf (m) m³/s akhir
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L
22 39.6 0.0508 0.000588273 0.003032482 0.120086296 204.1336186 -0.000030985 0.000557288
45 20 0.0762 -0.001245923 -0.001700957 -0.034019144 27.30437132 -0.000017403 -0.001263326
47 20 0.0762 0.001978404 0.00400145 0.080028997 40.4512916 -0.000026463 0.001951941
48 39.6 0.1016 -0.004249128 -0.004077899 -0.161484793 38.00421955 -0.000008043 -0.004257171
0.004611356 309.893501

Loop 17
Koreksi
Panjang Diameter Laju Aliran Unit head Kapasitas Laju Aliran (Q)
Pipa (L) (d) (Q₀) Loss Head Loss (hl) hl/Q (∆Q) m³/s
no (m) (m) (m³/s) Hf (m) m³/s akhir
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L
5 20 0.0762 0.003653672 0.012447563 0.248951266 68.13727835 0.000029731 0.003761316
21 60.4 0.0508 0.000841802 0.005884583 0.355428805 422.2237595 0.000030442 0.000799828
47 20 0.0762 -0.001880265 -0.003642 -0.072839998 38.73921906 0.000026463 -0.001951941
49 60.4 0.1016 -0.006248024 -0.008321579 -0.5026234 80.44517763 0.00001842 -0.006209112
0.028916673 609.5454346

ITERASI 10

Loop 1
Koreksi
Panjang Diameter Laju Aliran Unit head Kapasitas Laju Aliran (Q)
Pipa (L) (d) (Q₀) Loss Head Loss (hl) hl/Q (∆Q) m³/s
no (m) (m) (m³/s) Hf (m) m³/s akhir
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L
1 34 0.1016 0.004879038 0.005266233 0.179051919 36.69820127 0.000000701 0.004879739
2 20 0.0762 0.004879038 0.0212546 0.425091998 87.12619129 0.000000701 0.004879739
3 70 0.0508 0.001733944 0.022402276 1.568159322 904.3886779 0.000009088 0.001743032
4 70 0.0508 0.000541978 0.002605814 0.182406948 336.5578455 0.000009494 0.000551472
5 20 0.0762 0.003761316 0.013134494 -0.262689872 69.83988362 0.000010819 -0.003750497
6 106 0.1016 0.009970428 0.01975615 -2.094151942 210.0363136 0.000000701 -0.009969727
-0.002131627 1644.647113

Universitas Sumatera Utara


118

Loop 2
Koreksi
Panjang Diameter Laju Aliran Unit head Kapasitas Laju Aliran (Q)
Pipa (L) (d) (Q₀) Loss Head Loss (hl) hl/Q (∆Q) m³/s
no (m) (m) (m³/s) Hf (m) m³/s akhir
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L
3 70 0.0508 -0.001733944 -0.022402276 -1.568159322 904.3886779 -0.000009088 -0.001743032
7 32 0.0762 0.003145093 0.009433147 0.301860719 95.97831246 -0.000008387 0.003136706
8 32 0.0762 -0.001191966 -0.001567194 -0.050150215 42.07352785 4.06E-07 -0.00119156
9 70 0.0508 0.001596324 0.019224329 1.345703058 843.0012066 -0.000007787 0.001588537
0.02925424 1885.441725

Loop 3
Koreksi
Panjang Diameter Laju Aliran Unit head Head Loss Kapasitas Laju Aliran (Q)
Pipa (L) (d) (Q₀) Loss (hl) hl/Q (∆Q) m³/s
no (m) (m) (m³/s) Hf (m) m³/s akhir
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L
9 70 0.0508 -0.001596324 -0.019224329 -1.345703058 843.0012066 0.000007787 -0.001588537
10 38 0.0762 0.001548769 0.002543958 0.096670409 62.41757761 -0.0000006 0.001548169
11 70 0.0508 0.001548769 0.018178271 1.272478951 821.6066765 -0.0000006 0.001548169
12 38 0.0762 -0.000687103 -0.00056562 -0.021493576 31.28144654 -0.000002101 -0.000689204
0.001952726 1758.306907

Loop 4
Koreksi
Panjang Diameter Laju Aliran Unit head Kapasitas Laju Aliran
Pipa (L) (d) (Q₀) Loss Head Loss (hl) hl/Q (∆Q) (Q) m³/s
no (m) (m) (m³/s) Hf (m) m³/s akhir
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L
12 38 0.0762 0.000687103 0.00056562 0.021493576 31.28144654 0.000002101 0.000689204
13 70 0.0508 -0.000753039 -0.004788391 -0.335187356 445.1128767 0.000010294 -0.000742745
15 70 0.0508 0.000797847 0.005328789 0.373015261 467.5273087 0.000001501 0.000799348
16 38 0.0762 -0.001219079 -0.00163378 -0.062083642 50.92667621 0.00000774 -0.001211339
-0.002762161 994.8483082

Loop 5
Koreksi
Panjang Diameter Laju Aliran Unit head Kapasitas Laju Aliran (Q)
Pipa (L) (d) (Q₀) Loss Head Loss (hl) hl/Q (∆Q) m³/s
No (m) (m) (m³/s) Hf (m) m³/s akhir
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L
4 70 0.0508 -0.000541978 -0.002605814 -0.182406948 336.5578455 -0.000009494 -0.000551472
8 32 0.0762 0.001191966 0.001567194 0.050150215 42.07352785 -4.06E-07 0.00119156
13 70 0.0508 0.000753039 0.004788391 0.335187356 445.1128767 -0.000010294 0.000742745
14 32 0.0762 -0.00243676 -0.005883534 -0.188273086 77.263697 -0.000023634 -0.002460394
0.014657536 901.0079471

Universitas Sumatera Utara


119

Loop 6
Koreksi
Panjang Diameter Laju Aliran Unit head Kapasitas Laju Aliran (Q)
Pipa (L) (d) (Q₀) Loss Head Loss (hl) hl/Q (∆Q) m³/s
no (m) (m) (m³/s) Hf (m) m³/s akhir
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L
14 32 0.0762 0.00243676 0.005883534 0.188273086 77.263697 0.000023634 0.002460394
19 60.4 0.0508 0.000622572 0.003367658 0.203406553 326.7197251 0.00002108 0.000643652
20 32 0.0762 -0.001655221 -0.002876857 -0.092059417 55.61759829 0.000021753 -0.001633468
21 60.4 0.0508 -0.000799828 -0.005353293 -0.323338876 404.2605116 0.000024959 -0.000774869
-0.023718654 863.8615321

Loop 7
Koreksi
Panjang Diameter Laju Aliran Unit head Kapasitas Laju Aliran (Q)
Pipa (L) (d) (Q₀) Loss Head Loss (hl) hl/Q (∆Q) m³/s
no (m) (m) (m³/s) Hf (m) m³/s akhir
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L
16 38 0.0762 0.001219079 0.00163378 0.062083642 50.92667621 -0.00000774 0.001211339
17 60.4 0.0508 0.000578901 0.002943711 0.177800166 307.1339768 -0.000006239 0.000572662
18 38 0.0762 -0.000795195 -0.000741158 -0.02816401 35.41774072 -0.000018032 -0.000813227
19 60.4 0.0508 -0.000622572 -0.003367658 -0.203406553 326.7197251 -0.00002108 -0.000643652
0.008313245 720.1981188

Loop 8
Koreksi
Panjang Diameter Laju Aliran Unit head Kapasitas Laju Aliran
Pipa (L) (d) (Q₀) Loss Head Loss (hl) hl/Q (∆Q) (Q) m³/s
no (m) (m) (m³/s) Hf (m) m³/s akhir
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L
18 38 0.0762 0.000795195 0.000741158 0.02816401 35.41774072 0.000018032 0.000813227
24 39.6 0.0508 0.000295577 0.000848825 0.033613453 113.7214784 0.000011793 0.00030737
25 38 0.0762 -0.000423435 -0.000230988 -0.008777559 20.72941278 0.000011793 -0.000411642
26 39.6 0.0508 -0.000404078 -0.001513693 -0.059942256 148.3432811 0.000018705 -0.000385373
-0.006942351 318.211913

Universitas Sumatera Utara


120

Loop 9
Koreksi
Panjang Diameter Laju Aliran Unit head Kapasitas Laju Aliran (Q)
Pipa (L) (d) (Q₀) Loss Head Loss (hl) hl/Q (∆Q) m³/s
no (m) (m) (m³/s) Hf (m) m³/s akhir
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L
20 32 0.0762 0.001655221 0.002876857 0.092059417 55.61759829 -0.000021753 0.001633468
22 39.6 0.0508 -0.000557288 0.002743625 -0.108647537 194.9576105 -0.000025335 -0.000582623
23 28 0.0762 -0.001058045 0.001257093 -0.035198597 33.26758022 -0.000013224 -0.001071269
26 39.6 0.0508 0.000404078 0.001513693 0.059942256 148.3432811 -0.000018705 0.000385373
27 4 0.0762 -0.000738369 0.000646161 -0.002584643 3.500475893 -0.000006912 -0.000745281
0.005570896 435.686546

Loop 10
Koreksi
Panjang Diameter Laju Aliran Unit head Kapasitas Laju Aliran
Pipa (L) (d) (Q₀) Loss Head Loss (hl) hl/Q (∆Q) (Q) m³/s
no (m) (m) (m³/s) Hf (m) m³/s akhir
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L
23 28 0.0762 0.001058045 0.001257093 0.035198597 33.26758022 0.000013224 0.001071269
28 58.6 0.0508 0.000319676 0.000981275 0.057502728 179.8781503 0.000006312 0.000325988
29 28 0.0762 -0.00052635 -0.000345456 -0.009672768 18.37706399 0.0000061 -0.00052025
30 58.6 0.0508 -0.000403062 -0.00150666 -0.088290265 219.0488426 0.000007675 -0.000395387
-0.005261708 450.5716372

Loop 11
Koreksi
Panjang Diameter Laju Aliran Unit head Head Loss Kapasitas Laju Aliran (Q)
Pipa (L) (d) (Q₀) Loss (hl) hl/Q (∆Q) m³/s
no (m) (m) (m³/s) Hf (m) m³/s akhir
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L
29 28 0.0762 0.00052635 0.000345456 0.009672768 18.37706399 -0.0000061 0.00052025
31 55.4 0.0508 0.000222792 0.000503143 0.027874127 125.1127839 0.000000212 0.000223004
32 28 0.0762 -0.000466888 -0.000276744 -0.007748831 16.5967671 0.000000212 -0.000466676
33 55.4 0.0508 -0.000231452 -0.000539921 -0.029911609 129.2346085 -0.000002434 -0.000233886
-0.000113545 289.3212235

Universitas Sumatera Utara


121

Loop 12
Koreksi
Panjang Diameter Laju Aliran Unit head Head Loss Kapasitas Laju Aliran
Pipa (L) (d) (Q₀) Loss (hl) hl/Q (∆Q) (Q) m³/s
no (m) (m) (m³/s) Hf (m) m³/s akhir
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L
33 55.4 0.0508 0.000231452 0.000539921 0.029911609 129.2346085 0.000002434 0.000233886
34 20 0.0762 -0.000354631 -0.000166388 -0.003327757 9.383715907 0.000002646 -0.000351985
37 8 0.1016 -0.001054741 -0.000309672 -0.002477374 2.348798342 0.000002391 -0.00105235
40 47.4 0.1016 -0.001672655 -0.000726748 -0.034447834 20.59470376 0.00000206 -0.001670595
41 20 0.0762 0.000624371 0.000473809 0.009476189 15.17717611 0.000004009 0.00062838
-0.000865167 176.7390026

Loop 13
Panjang Diameter Laju Aliran Unit head Head Loss Koreksi Laju Aliran
Pipa (L) (d) (Q₀) Loss (hl) hl/Q Kapasitas (∆Q) (Q) m³/s
no (m) (m) (m³/s) Hf (m) m³/s akhir
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L

35 36 0.1016 0.00070011 0.000145091 0.005223263 7.460632197 0.000000255 0.000700365

36 40 0.0762 0.00070011 0.000585588 0.023423526 33.45692273 0.000000255 0.000700365

37 8 0.1016 0.001054741 0.000309672 0.002477374 2.348798342 -0.000002391 0.00105235

38 58 0.0762 -0.000617913 -0.000464783 -0.026957414 43.6265519 -0.000000331 -0.000618244


39 47 0.0762 -0.00025393 -0.000089692 -0.004215542 16.6011981 0.000000255 -0.000253675
-0.000048793 103.4941033

Loop 14
Koreksi
Panjang Diameter Laju Aliran Unit head Head Loss Kapasitas Laju Aliran (Q)
Pipa (L) (d) (Q₀) Loss (hl) hl/Q (∆Q) m³/s
no (m) (m) (m³/s) Hf (m) m³/s akhir
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L

38 58 0.0762 0.000617913 0.000464783 0.026957414 43.6265519 0.000000331 0.000618244

40 47.4 0.1016 0.001672655 0.000726748 0.034447834 20.59470376 -0.00000206 0.001670595

42 14.6 0.1016 0.002297027 0.001306890 0.019080596 8.306648461 0.000001949 0.002298976

43 83 0.0762 -0.000696817 -0.000580503 -0.048181733 69.14546194 0.000000586 -0.000696231

44 56 0.0762 -0.000696817 -0.000580503 -0.032508157 46.65235986 0.000000586 -0.000696231


-0.000204047 188.3257259

Universitas Sumatera Utara


122

Loop 15
Koreksi
Panjang Diameter Laju Aliran Unit head Head Loss Kapasitas Laju Aliran
Pipa (L) (d) (Q₀) Loss (hl) hl/Q (∆Q) (Q) m³/s
no (m) (m) (m³/s) Hf (m) m³/s akhir
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L

30 58.6 0.0508 0.000403062 0.00150666 0.088290265 219.0488426 -0.000007675 0.000395387

41 20 0.0762 -0.000624371 -0.000473809 -0.009476189 15.17717611 -0.000004009 -0.00062838

42 14.6 0.1016 -0.002297027 -0.001306890 -0.019080596 8.306648461 -0.000001949 -0.002298976

45 20 0.0762 0.001263326 0.001745172 0.034903438 27.62821188 -0.000019786 0.00124354

46 44 0.1016 -0.002993845 -0.002133566 -0.093876890 31.35663005 -0.000001363 -0.002995208


0.000760028 301.5175091

Loop 16
Koreksi
Panjang Diameter Laju Aliran Unit head Kapasitas Laju Aliran
Pipa (L) (d) (Q₀) Loss Head Loss (hl) hl/Q (∆Q) (Q) m³/s
no (m) (m) (m³/s) Hf (m) m³/s akhir
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L
22 39.6 0.0508 0.000557288 0.002743625 0.108647537 194.9576105 0.000025335 0.000582623
45 20 0.0762 -0.001263326 -0.001745172 -0.034903438 27.62821188 0.000019786 -0.00124354
47 20 0.0762 0.001951941 0.003902995 0.078059907 39.99091512 0.000028541 0.001980482
48 39.6 0.1016 -0.004257171 -0.00409219 -0.162050734 38.06535701 0.000018423 -0.004238748
-0.010246729 300.6420945

Loop 17
Koreksi
Panjang Diameter Laju Aliran Unit head Kapasitas Laju Aliran
Pipa (L) (d) (Q₀) Loss Head Loss (hl) hl/Q (∆Q) (Q) m³/s
no (m) (m) (m³/s) Hf (m) m³/s akhir
Rumus
Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Empiris hf x L
5 20 0.0762 0.003761316 0.013134494 0.262689872 69.83988362 -0.000010819 0.003750497
21 60.4 0.0508 0.000799828 0.005353293 0.323338876 404.2605116 -0.000024959 0.000774869
47 20 0.0762 -0.001951941 -0.003902995 -0.078059907 39.99091512 -0.000028541 -0.001980482
49 60.4 0.1016 -0.006209112 -0.008225955 -0.49684771 80.01912515 -0.000010118 -0.00621923
0.011121131 594.1104355

Universitas Sumatera Utara

Anda mungkin juga menyukai