Modul Praktikum 2
Modul Praktikum 2
----
09
----
21
Elemen Primer
ARS620101
Slide
Pengertian Bentuk 01
Bentuk merupakan sebuah istilah inklusif yang memiliki beberapa pengertian. Dalam seni
dan perancangan, istilah bentuk seringkali dipergunakan untuk menggambarkan struktur
formal sebuah pekerjaan yaitu cara dalam menyusun dan mengkoordinasi unsur-unsur
dan bagian-bagian dari suatu komposisi untuk menghasilkan suatu gambaran nyata.
Bentuk dapat dihubungkan baik dengan struktur internal maupun garis eksternal serta
ARS620101
serupa dan hubungan antar bagiannya tidak konsisten.
Slide
Pengertian Bentuk 02
Bentuk beraturan
Pada umumnya bentuk-bentuk tersebut
bersifat stabil dan simetris terhadap satu
sumbu atau lebih.
ARS620101
Bentuk tak beraturan bisa berasal dan bentuk beraturan yang dikurangi oleh suatu bentuk
tak beraturan ataupun hasil dan komposisi tak beraturan dari bentuk-bentuk beratunan.
Slide
Pengertian Bentuk 03
Komposisi teratur dari
Bentuk tak beraturan bentuk-bentuk beraturan
Pengertian Bentuk 04
Komposisi tak beraturan dari Bentuk-bentuk yang tak teratur
bentuk-bentuk beraturan dalam daerah yang tak beraturan
Pengertian Bentuk 05
Bentuk-bentuk teratur
dalam komposisi tak teratur
Bentuk arsitektural adalah titik temu antara
massa dan ruang. Kwalitas arsitektur akan
ARS620101
Slide
ARS620101
menjadi sebuah bidang.
Slide
ARS620101
- posisi
3 dimensi
Slide
Titik 08
Sebuah titik pada dasarnya statis dan tidak memiliki dimensi . Untuk memperlihatkan keberadaan
sebuah titik dalam suatu ruang atau di atas permukaan tanah, maka titik itu harus diproyeksikan
secara vertikal menjadi suatu bentuk linier, seperti sebuah kolom, tugu, atau menara.
ARS620101
mengandung ciri visual sebuah titik.
Slide
Titik 09
Dua buah titik meIukiskan sebuah garis yang menghubungkannya. Meskipun titik-
titik tersebut memberikan panjang tertentu pada garis, garis itu juga dapat dianggap
sebagai segmen dan garis yang panjangnya tidak terbatas.
ARS620101
sumbu tersebut panjangnya tidak terhingga, maka dalam beberapa hal sumbu
tersebut menjadi lebih dominan dibandingkan dengan garis yang dilukiskan tadi.
Slide
Garis 10
Sebuah titik yang diperpanjang akan menjadi sebuah garis. Secara
konseptual, sebuah garis memiliki panjang, tetapi tidak memiliki Iebar atau
tinggi. Garis adalah unsur penting dalam pembentukan setiap konstruksi
visual. Sebuah garis secara visual mampu memperlihatkan arah,
pergerakan dan pertumbuhannya.
ARS620101
elemen visual lainnya.
Slide
Garis 11
Garis dapat menggambarkan Garis dapat menegaskan
adanya sisi-sisi dan sifat-sifat
memberikan permukaan bidang.
wujud pada bidang-bidang.
Bidang 12
Sebuah garis yang diteruskan ke arah yang
berbeda dengan arah asalnya akan
menjadi sebuah bidang. Pada dasarnya
sebuah bidang memiliki panjang dan lebar,
tetapi tidak memiliki tinggi.
ARS620101
maka bidang seharusnya dipandang sebagai unsur kunci 4 BIDANG 5 BIDANG
dalam penbendaharaan perancangan arsitektur.
Slide
Bidang 13
Dalam perancangan arsitektur terdapat tiga jenis bidang yaitu bidang
atas, dinding, dan dasar.
Bidang Atas
Bidang atas dapat berupa bidang atap yang melindungi ruang
interior terhadap unsur-unsur iklim, atau bidang langit-langit
Bidang Dinding
Bidang dinding memiliki orientasi vertikal, sangat menentukan
dalam pembentukan dan membatasi ruang arsitektural.
Bidang Dasar
Bidang dasar dapat berupa :
• Bidang permukaan tanah yang berfungsi sebagai dasar
ARS620101
pondasi dan dasar visual bentuk bangunan.
• Bidang lantai yang membentuk permukaan tutupan bawah
suatu ruang dan menjadi dasar untuk berpijak.
Slide
14
Bidang
Sebuah bidang memiliki sifat-sifat
ukuran, wujud, warna, dan tekstur.
Sifat-sifat suatu bidang dan
hubungan antara satu dengan lainnya
akan menentukan ciri-ciri visual dan
ARS620101
Slide
ARSITEKTUR
GAMBAR ARSITEKTUR
STUDIO PERANCANGAN 1 1
520104
ARS620101
SPA
Slide
ARS620101
Slide
ARS620101
di dalam volumenya.
Slide
ARS620101
Slide
ARS620101
Slide
CAHAYA
ARS620101
Slide
Tekstur 21
Adalah kualitas yang dapat diraba dan dapat
dilihat yang diberikan ke permukaan oleh
ukuran, bentuk, pengaturan dan proporsi
bagian benda. Tekstur juga menentukan
sampai di mana permukaan suatu bentuk
ARS620101
Slide
Tekstur 22
Srisusana - Atmaja, 1999 :
Karakter tekstur dikategorikan :
1. Perabaan, menghasilkan permukaan keras, lunak kesat, atau licin.
2. Penglihatan, menghasilkan permukaan kusam, mengkilap, gelap, atau terang.
ARS620101
yang proporsional dari jarak jauh.
Slide
Warna 23
Merupakan sebuah fenomena pencahayaan
dan persepsi visual yang menjelaskan
persepsi individu dalam corak, intensitas dan
nada. Warna adalah atribut yang paling
menyolok membedakan suatu bentuk dari
ARS620101
Slide
Warna 24
Srisusana - Atmaja, 1999 :
Penerapan warna pada komposisinya secara psikis dapat : Temperatur warna :
1. Memberikan kesan tertentu pada ruang. • Panas, warna terang, antara
2. Mempengaruhi dan mendorong kemauan kerja. merah sampai kuning dalam
3. Mendorong memusatkan perhatian. spektrum warna, merangsang
4. Mendorong kesenangan. objek nampak lebih besar
ARS620101
Jenis Warna Karakter Warna
Slide
Merah Panas, melelahkan urat syaraf
ARS620101
Hitam Formal, kematian, duka cita, keanggunan, dan misteri
Slide
Bayangan 26
Cahaya yang menimpa sebuah benda memberikan efek gelap-
terang yang memperkuat bentuk benda, dan selalu bergerak
sesuai dengan arah datangnya cahaya. Bayangan yang terdistorsi
dan selalu bergerak menciptakan bentukan arsitektural yang hidup.
Bayangan 27
ARS620101
TERDISTORSI
BAYANGAN TERPOLA BAYANGAN
BERGERAK
Slide
TUGAS PRAKTIKUM 29
Mahasiswa diminta untuk membuat komposisi massa dari bidang-bidang di bawah ini :
- Bidang Lingkaran 1 buah
- Bidang Bujur Sangkar/Persegi Panjang 3 buah
- Bidang Segi Tiga 1 buah
Ketentuan :
1. Gambar dibuat pada kertas Gambar A3, dengan isi gambar ; Tampak Atas, Tampak
Depan, Tampak Belakang, Tampak Samping Kiri dan Tampak Samping Kanan.
2. Dimensi Massa yang terbentuk adalah maksimal P = 15 cm, L = 10 cm, dan T = 9 cm
ARS620101