0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
32 tayangan1 halaman
Dokumen ini membahas tentang konseling gizi dan laktasi di Puskesmas Gandusari. Prosesnya melibatkan komunikasi dua arah antara konselor dan klien untuk mengatasi masalah gizi, termasuk menentukan status gizi, memberikan konseling sesuai masalah klien, dan evaluasi.
Dokumen ini membahas tentang konseling gizi dan laktasi di Puskesmas Gandusari. Prosesnya melibatkan komunikasi dua arah antara konselor dan klien untuk mengatasi masalah gizi, termasuk menentukan status gizi, memberikan konseling sesuai masalah klien, dan evaluasi.
Dokumen ini membahas tentang konseling gizi dan laktasi di Puskesmas Gandusari. Prosesnya melibatkan komunikasi dua arah antara konselor dan klien untuk mengatasi masalah gizi, termasuk menentukan status gizi, memberikan konseling sesuai masalah klien, dan evaluasi.
TANGGAL PEMBUATAN : TANGGAL REVISI : TANGGAL EFEKTIF : UPT PUSKESMAS GANDUSARI DISAHKAN OLEH
Kepala UPT Puskesmas Gandusari
Drg. ANNGIT DITYA P
Proses komunikasi 2 (dua) arah antara konselor dan klien untuk
membantu klien mengenali dan mengatasi masalah dan membuat 1. PENGERTIAN keputusan yang benar dalam mengatasi masalah gizi yang dihadapinya. Membantu klien agar agar mau mengikuti saran konselor dalam 2. TUJUAN pemecahan masalah dan pengambilan keputusan yang mendukung terwujudnya perubahan perilaku gizi secara positif. SK Kepala UPT Puskesmas No. tentang 3. KEBIJAKAN Asuhan Gizi Pedoman Pelayanan Gizi di Puskesmas, Kementerian Kesehatan 4. REFERENSI RI, Direktorat Jenderal Bina Gizi dan KIA, tahun 2014 1. Komputer 5. ALAT DAN BAHAN 2. ATK 1. Menyiapkan ruangan 2. Menyiapkan media (food model, poster leafleat, boneka) 3. Menyiapkan peralatan antropometri (timbangan, alat ukur TB/ PB) 4. Menyiapkanbuku register 6. PROSES 5. Melakukan antropometri 6. Penentuan status gizi 7. Anamnesa gizi (kualitatif dan kuantitatif) 8. Perencanaan diet 9. Pemberian konseling sesuai dengan masalah gizi klien. 10. Evaluasi Ruang pendaftaran, BP, KIA 7. UNIT TERKAIT
8. DOKUMEN TERKAIT Status pasien, buku register kunjungan