Anda di halaman 1dari 12

PROPOSAL PENELITIAN

USAHA JAMUR TIRAM SKALA RUMAH TANGGA


Dosen Pengampu : Riris Tiani, S.S., M.Hum.

Diusulkan oleh:
Reyhan Fausta Ardhinsyah 23020321130037

UNIVERSITAS DIPONEGORO
SEMARANG
2021

I
DAFTAR ISI

COVER.......................................................................................................................... I
DAFTAR ISI................................................................................................................II
BAB 1.............................................................................................................................1
PENDAHULUAN.........................................................................................................1
1.1 Latar Belakang...................................................................................................1
1.2 Perumusan Masalah........................................................................................... 2
1.3 Tujuan................................................................................................................ 2
1.4 Manfaat.............................................................................................................. 2
BAB 2.............................................................................................................................3
TINJAUAN PUSTAKA............................................................................................... 3
2.1 Landasan Teori.................................................................................................. 3
2.2 Kerangka Teoritis.............................................................................................. 4
2.3 Hipotesis............................................................................................................ 5
BAB 3.............................................................................................................................6
METODE PENELITIAN............................................................................................ 6
3.1 Jenis Penelitian.................................................................................................. 6
3.2 Lokasi Penelitian............................................................................................... 6
3.3 Populasi dan Sampel..........................................................................................6
3.4 Teknik Pengumpulan Data................................................................................ 7
3.5 Instrumen Penelitian.......................................................................................... 7
3.6 Teknik Analisis Data......................................................................................... 8
BAB 4.............................................................................................................................9
DAFTAR PUSTAKA................................................................................................... 9

II
BAB 1

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Pada era saat ini, dunia bisnis banyak digemari oleh semua kalangan, terutama
generasi muda. Namun, tidak sedikit pula pemuda yang ingin bekerja di sebuah
perusahaan sebagai karyawan daripada berwirausaha. Hal ini terjadi karena seseorang
takut untuk memulai bisnis yang resikonya begitu besar. Selain itu, saat ingin
mendirikan sebuah bisnis paling tidak harus memiliki sebuah modal. Modal tersebut
bisa saja berbentuk uang, barang, dan tempat. Tempat inilah yang paling banyak
dibutuhkan dalam sebuah usaha, menyewa atau membeli sebuah tempat tentu saja
sebuah modal yang paling besar. Banyak Wirausaha yang merugi karena tempat sewa
atau beli yang digunakan tidak tertolong dari keuntungan sebuah produk tersebut.

Upaya untuk mengatasi permasalah tersebut adalah sebuah usaha yang bisa
dilakukan di rumah. Contohnya saja seperti usaha makanan atau barang. Maka dari itu
penulis mengambil usaha jamur tiram. Usaha ini diambil karena budidaya jamur tiram
tidaklah sesulit tanaman lain, dan tempatnya tidak perlu luas. Hal terpenting yang
harus diperhatikan hanya masalah lingkungannya. Jamur tiram tumbuh pada serbuk
kayu yang memiliki serat lunak seperti jenis kayu albasiah. Jadi dalam usaha ini
penulis berencana untuk menjual produk berupa bibit jamur (baglog) dan jamur tiram.
Selain itu, usaha ini sangat efektif dalam hal waktu karena dilakukan di dalam rumah.

Jamur tiram (Pleurotus ostreatus) merupakan salah satu jamur yang baik
untuk dikonsumsi manusia. Jamur mulai dikenal sebagai hidangan lezat sejak 3.000
tahun silam, ketika jamur menjadi hidangan populer para raja dan kaisar Mesir. Selain
memiliki cita rasa yang khas, jamur tiram juga memiliki gizi yang tinggi. Kandungan

1
gizi jamur lebih komplit dibandingkan daging ayam sehingga tidak salah apabila
dikatakan bahan pangan untuk masa depan. Selain itu, konsumsi jamur tiram cukup
tinggi, sehingga produksinya dilakukan secara besar-besaran. Berdasarkan hasil data,
produksi jamur tiram lebih banyak dilakukan di Jawa Barat, khususnya kota - kota
yang memiliki suhu yang dingin, seperti Karawang, Bogor, dan Sukabumi. Bila
dibandingkan jenis jamur lainnya, jamur tiram lebih banyak dikenal oleh masyarakat
Indonesia karena sudah terbiasa mengkonsumsinya.

1.2 Perumusan Masalah

1. Apa saja profit yang didapat dari usaha jamur tiram skala rumah tangga?
2. Bagaimana tips untuk mempertahankan usaha yang saat ini persaingan
bisnis sangat ketat?

1.3 Tujuan

Adapun tujuan untuk menjalankan usaha ini adalah:


1. Untuk belajar berwirausaha dalam skala usaha kecil
2. Untuk menambah pengalaman tentang budidaya Jamur Tiram
3. Untuk menambah penghasilan
4. Untuk memanfaatkan waktu dan ruang dengan sebaik-baiknya
5. Untuk membuka lapangan pekerjaan baru

1.4 Manfaat

1. Diharapkan pembaca termotivasi untuk mulai belajar bisnis, meskipun


dalam skala rumah tangga
2. Diharapkan pembaca dapat menambah wawasan tentang budidaya tanaman
jamur tiram di dalam rumah
3. Diharapkan pembaca dapat memanfaatkan lingkungannya dengan baik

2
BAB 2

TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Landasan Teori

2.1.1 Pengertian Jamur Tiram

Jamur Tiram (Pleurotus ostreatus) adalah jamur pangan dengan tudung mirip
cangkang tiram dengan bagian tengah yang agak cekung dan bewarna putih.
Permukaan tudung jamur tiram biasanya licin, bergelombang, dan berminyak saat
keadaan lembab. Untuk ukurannya, jamur tiram memiliki permukan tudung
berdiameter 3 - 20 cm, dan sporanya berbentuk batang berukuran (8-11) x (3-4) μm.
Tubuh jamur multiseluler dekenal sebagai miselium. Menurut pendapat dari Wiardani
(2010) yang menyatakan bahwa miselium berwarna putih dan tumbuh dengan sangat
cepat.

2.1.2 Kandungan Jamur Tiram

Menurut pendapat dari Yulaiawati (2016) menyatakan bahwa jamur tiram


mengandung garam mineral yang presentasinya lebih tinggi dari daging domba.
Kandungan mineral yang penting didalam jamur tiram antara lain besi(Fe), fosfor (P),
kalium (K), natrium (Na), dan kalsium (Ca). Selain itu, jamur tiram mengandung
sumber protein yang lebih tinggi daripada daging sapi, dan kandungan nutrisinya
lebih lengkap dibandingkan dengan sayur yang lain. Menurut pendapat dari Sumarsih
(2015) tercatat bahwa jamur tiram mengandung 19-30% protein, 50-60% karbohidrat,
dan mengandung sejumlah asam amino, vitamin B1, vitamin B2, vitamin B3, vitamin
B7, vitamin C, serta mineral lainnya.

2.1.3 Peluang Usaha Jamur Tiram Bagi Ibu Rumah Tangga

Menurut pendapat Syammahfuz (2009) menyatakan bahwa usaha budidaya dan


pengolahan jamur tiram temasuk usaha yang cukup fleksibel dan tidak menyita waktu.

3
Oleh karena itu, sangat cocok bila dijalankan oleh ibu rumah tangga yang memang
memiliki banyak waktu senggang di luar pekerjaan utamanya mengurus keluarga.
Keuntungan memiliki usaha seendiri memungkinkan pemasukan yang lebih besar
dengan waktu yang lebih flekibel dibandingkan bekerja sebagai pegawai. Keuntungan
memiiki usaha sendiri tidak hanya berdampak untuk diri sendiri, tetapi jua lingkungan
sekitar yang terlibat dalam usaha tersebut

2.2 Kerangka Teoritis

Lapangan Pekerjaan
Kebutuhan Ekonomi Terbatas

Berwirausaha

Jamur Tiram

Rumah

Karena kebutuhan ekonomi harus berjalan terus, maka masyarakat banyak yang butuh
pekerjaan. Karena jumlah penduduk yang sangat banyak, lapangan pekerjaan pun
tidak mencukupi. Sehingga lapangan pekerjaan menjadi terbatas, maka dari itu salah
satunya cara untuk mengtasinya adalah berwirausaha. Saat berwirausaha tentu saja
membutuhkan modal. Tempat adalah modal yang paling dibutuhkan, maka dari itu
rumah bisa dijadikan tempat untuk usaha. Selain tidak mengelurakan biaya yang lebih,
usaha di rumah menciptakan efiesiensi waktu kerja. Usaha Jamur Tiram Skala Rumah
Tangga bisa jadi usaha yang sangat mengutungkan. Karena perawatannya cukup

4
mudah, hanya membutuhkan tempat yang lembap dan suhu yang sesuai dengan jamur
tiram hidup. Harga jamur tiram di pasaran lumayan tinggi, serta kandungannya
bermanfaat bagi tubuh manusia.

2.3 Hipotesis

H0 : “ Usaha Jamur Tiram Skala Rumah Tangga tidaklah mudah dan kurang
mengunutungkan”
H1 : “ Usaha Jamur Tiram Skala Rumah Tangga mudah dan menguntungkan”

5
BAB 3

METODE PENELITIAN

3.1 Jenis Penelitian

Dalam proses penelitian, metode penelitian merupakan hal yang


penting yang harus diperhatikan. Menurut pendapat dari Dodi Mulyana (2001)
yang menyatakan metode adalah proses, prinsip dan prosedur yang kita
gunakan untuk mendekati problema dan mencari jawaban atas semua
pendekatan untuk mengkaji topik penelitian. Jenis penelitian yang digunakan
dalam penelitian ini adalah deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Menurut
pendapat dari Notoatmojo (2010) menyatakan bahwa penelitian deskriptif
adalah suatu metode penelitian yang dilakukan untuk membuat gambaran atau
mendeskripsikan suatu keadaan secara obyektif. Pendekatan kuantitatif dipilih
karena penelitian ini merupakan salah satu jenis kegiatan penelitian yang
spesifikasinya adalah sistematis, terencana, dan terstruktur sejak awal mulai
dari pembuatan desain penelitian, baik itu tentang tujuan penelitian, subjek
penelitian, objek penelitian, sampel data, sumber data, maupun metodologinya.

3.2 Lokasi Penelitian

Penelitian ini dilakukan secara online melalui web survey, yaitu


SurveyMonkey.

3.3 Populasi dan Sampel

Sampel adalah sebagian dari populasi. Menurut pendapat dari Sekaran


& Bougie (2013) menyatakan sampel terdiri atas sejumlah anggota yang
dipilih dari populasi. Dalam penelitian ini populasi yang akan digunakan
adalah follower ig peneliti yang berjumlah 328 orang. Sedangkan yang
menjadi sampel dalam penelitian ini adalah 20 orang follower ig peneliti yang

6
saat ini menjadi mahasiswa baru dari berbagai Universitas dan berbagai
jurusan.

3.4 Teknik Pengumpulan Data

Menurut pendapat dari Kuncoro (2009) menyatakan bahwa data adalah


sekumpulan informasi, sedangkan dalam arti bisnis, data adalah sekumpulan
informasi yang diperlukan untuk pengambilan keputusan. Pengumpulan data
ini dilakukan karena data ini akan digunakan untuk menyelesaikan
permasalahan yang ada di dalam penelitian. Teknik pengumpulan data yang
dilakukan pada penelitian ini, yaitu dengan Angket/Kuesioner.
Angket/Kuesioner adalah sebuah pertanyaan tertulis yang digunakan untuk
memperoleh informasi dari responden tentang dirinya atau hal-hal yang
dirasakan oleh karyawan selama terikat dengan perjanjian ying telah
disepakati dengan organisasi tersebut dengan cara membagi langsung dengan
responden yang bersangkutan, angket dapat berupa pertanyaan atau
pernyataan tertutup atau terbuka, dapat diberikan pada responden secara
langsung atau dikirim melalui pos atau internet (Sugiyono, 2008). Kuesioner
dalam penelitian ini menggunakan model skala Likert yang terdiri atas
beberapa item dengan lima alternatif jawaban, salah satunya yaitu SS (sangat
setuju), S (setuju), TK (tidak keduanya ), TS (tidak setuju), STS (sangat tidak
setuju) dengan beberapa pernyataan tentang seputar organisasi dan akademik.

3.5 Instrumen Penelitian

Menurut pendapat dari Suharsimi Arikunto (2005) yang menyatakan


bahwa instrumen adalah alat bantu yang dipilih dan digunakan oleh peneliti
dalam kegiatannya mengumpulkan agar kegiatan tersebut menjadi sistematis
dan dipermudah olehnya. Instrumen dilakukan dalam penelitian ini untuk
mempermudah pekerjaan yang akan dilakukan dan mendapatkan hasil yang
lebih baik, dalam arti lebih cermat, lengkap, dan sistematis. Instrumen/ Alat
ukur yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuesioner dengan beberapa
pertanyaan seputar kewirausahaan, waktu luang, dan jamur tiram.

7
3.6 Teknik Analisis Data

Tahap analisis data merupakan tahapan yang paling penting dalam


penelitian. Teknik analisis data digunakan untuk mencari jawaban atas
pertanyaan yang sudah dirumuskan penelitian ini sebelumnya. Berdasarkan
jenis penelitiannya, penelitian yang digunakan deskriptif dengan pendekatan
kuantitatif, dimana pendekatan ini menggunakan metode Angket/Kuesioner.
Data Angket/Kuesioner dapat dirumuskan sebagai berikut :

F
P = × 100%
N

Keterangan:
P : Angka Prosentase (%)
f : Frekunsi yang sedang dicari presentasenya
N : Jumlah frekuensi/ banyaknya individu
(Anas Sudijono, 2006: 43)

8
BAB 4

DAFTAR PUSTAKA

Anas Sudijono. (2006). Pengantar Statistik Pendidikan. Jakarta: PT.Raja Grafindo


Persada.

Arikunto, Suharsimi, 2005. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek.


Jakarta: PT Rineka Cipta.

Bougie, & Sekaran. (2013). Edisi 5, Research Methods for Business: A skill
Building Approach. New York: John wiley@Sons.

Chazali,Syammahfuz.Sekar Pertiwi, Putri. 2009. Usaha Jamur Tiram Skala


Rumah Tangga. Penebar Swadaya : Jakarta

Deddy Mulyana, 2001. Metode Penelitian Kualitatif, Remaja Rosdakarya. Fandy


Tjiptono, 1997. Strategi Pemasaran, Andi Offset, Yogyakarta.

Kuncoro Mudrajad, 2009, Metode Riset Untuk Bisnis Dan Ekonomi,edisi 3,


Erlangga,Jakarta

Notoatmodjo, S. 2010. Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta : Rineka Cipta.

Sugiyono. 2008. Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung :


ALFABETA

Sumarsih, Sri. 2015. Bisnis Bibit Jamur Tiram edisi Revisi. Jakarta: Penebar
Swadaya.

Wiardani, Isnaeni. 2010. Budi Daya Jamur Konsumsi. Yogyakarta: Andi

9
Yuliawati,T.2016. Pasti Untung dari Budidaya Jamur Tiram, Kuping, Merang,
Champignon. Jakarta : PT. Agromedia Pustaka.

10

Anda mungkin juga menyukai