Anda di halaman 1dari 6

Tugas

Mata Pelajaran Bahasa Indonesia

“Pengaruh Intensitas Cahaya Terhadap Pertumbuhan dan Perkembangan


Kacang Hijau”

Nama :Istantia Putri Aprilly Widyaningrum


No :14
Kelas : XI.FKK 3

SMK Bhakti Mulia Wonogiri


2020
Laporan Pengamatan Pengaruh Intensitas Cahaya Terhadap Pertumbuhan dan Perkembangan
Kacang Hijau

A.Latar Belakang

Cahaya matahari adalah sumber energi utama bagi kehidupan seluruh makhluk hidup didunia. Bagi
manusia, hewan dan tumbuhan cahaya matahari adalah penerang dunia ini. Selain itu, bagi tumbuhan
khususnya yang berklorofil cahaya matahari sangat menentukan proses fotosintesis. Fotosintesis adalah
proses dasar pada tumbuhan untuk menghasilkan makanan. Makanan yang dihasilkan akan menentukan
ketersediaan energi untuk pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan.

Kekurangan cahaya matahari akan mengganggu proses fotosintesis dan pertumbuhan, meskipun
kebutuhan cahaya tergantung pada jenis tumbuhan. Selain itu, kekurangan cahaya saat perkembangan
berlangsung akan menimbulkan gejala etiolasi, dimana batang kecambah akan tumbuh lebih cepat namun
lemah dan daunnya berukuran kecil, tipis dan berwarna pucat ( tidak hijau ). Semua ini terjadi dikarenakan
tidak adanya cahaya sehingga dapat memaksimalkan fungsi auksin untuk penunjang sel – sel tumbuhan
sebaliknya, tumbuhan yang tumbuh ditempat terang menyebabkan tumbuhan – tumbuhan tumbuh lebih
lambat dengan kondisi relative pendek, daun berkembang, lebih lebar, lebih hijau, tampak lebih segar dan
batang kecambah lebih kokoh.

Misalnya saja pada tanaman kacang hijau. Bagi orang Indonesia tanaman adalah tanaman yang penting,
karena Indonesia terkenal dengan makanan yang bernama bubur kacang hijau yang biasanya disantap untuk
menghangatkan badan. Namun dibalik segala kegunaan pertumbuhan kacang hijau yang baik itu
dipengaruhi oleh beberapa faktor salah satunya adalah cahaya. Mengapa hal itu bisa terjadi ? mungkin
sebagian orang tidak mengetahui sebabnya.

Oleh sebab itu saya memilih permasalahan ini sebagai poin penting dalam pembuatan laporan ini. Saya
ingin membuktikan bahwa teori yang sudah ada itu benar

B.Tujuan Penelitian

• Untuk mengetahui pengaruh yang diberikan cahaya matahari terhadap pertumbuhan kacang hijau
• Untuk mengetahui perbedaan tumbuhan pada kacang hijau yang terkena cahaya matahari dan
tidak terkena sinar matahari langsung.

C.Alat dan Bahan

1. Alat
 4 buah gelas, 2 gelas di tempat terang, dan 2 lagi di tempat gelap,
 Sendok
 Alat tulis, untuk menuliskan pertumbuhan dan perkembangan pada penelitian yang berbeda setiap
harinya.
 Kamera , untuk mendokumentasikan hasil penelitian pada kacang hijau.
2. Bahan
• kacang hijau sebagai objek penelitian.
• Kapas, sebagai media penelitian.
• Air, sebagai bahan tambahan yang digunakan untuk membasahi atau / membuat kapas lembab.
D.Langkah-Langkah

1. Siapkan alat dan bahan yang diperlukan


2. Rendam kacang hijau ± 3 jam untuk mengetahui mana biji kacang yang layak kita gunakan umtuk
dijadikan objek eksperimen
3. Masukan gumpalan kapas yang telah diberi air (tidak boleh terlalu basah dan juga tidak boleh
terlalu kering)
4. Setelah kacang direndam, masukan kacang ke dalam gelas yang telah berisi kapas (kacang di
simpan di atas kapas)5. Simpan kacang dalam jarak yang tidak terlalu rapat dengan kacang lain agar
pertumbuhannya
lancar (tidak saling berdesakan)
6. Simpan 2 gelas pada tempat terang (halaman rumah) dan 2 gelas pada tempat gelap (bawah tempat
tidur)
7. Jika kapas mengering, segera basahi kapas tersebut, sampai kapas menjadi lembab
8. Amati lalu catat dan dokumentasikan hasil pengamatan setiap harinya.

E.Hasil Pengamatan

1. Tabel Pertumbuhan Batang Kacang dalam Satuan cm


a. Tempat Gelap
Hari Pertumbuhan Batang Kacang Rata-Rata
Ke (cm) (cm)

1 2 3 4
1 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00
2 0,25 0,25 0,25 0,25 0,25
3 1,00 1,00 1,00 1,00 1,00
4 2,00 2,00 2,00 1,50 1,88
5 3,00 3,00 2,25 2,00 2,57
6 5,00 5,00 5,00 3,50 4,72
7 9,5 9,5 9,00 7,00 8,75

b.Tempat Terang
Hari Pertumbuhan Batang Kacang Rata-
Ke (cm) Rata (cm)

1 2 3 4
1 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00
2 0,25 0,25 - - 0,25
3 1,00 0,50 - - 0,75
4 1,25 - - - 1,25
5 4,00 - - - 4,00
6 5,00 - - - 5,00
7 - - - - -
2.Foto Pertumbuhan dan Perkembangan Kacang Hijau Selama 7 Hari
I.Tempat Gelap

Hari Ke- Foto Tanaman

7
II.Tempat Terang
Hari Ke- Foto Tanaman

7
F.Kesimpulan

1. Pertumbuhan Kacang Hijau di Tempat Gelap


Dari data di atas dapat dilihat bahwa rata-rata panjang batang kecambah di tempat dengan
intensitas cahaya rendah adalah 6,49 cm. Pada tempat yang gelap, kacang hijau tidak mendapatkan
cahaya matahari sama sekali, akibatnya hormon auksin yang terdapat pada biji kacang menjadi
sangat aktif dan bekerja secara optimal. Hal itu menyebabkan pertumbuhan kacang hijau menjadi
sangat cepat namun kurang merata. Sehingga batangnya lemah. Pertumbuhan kecambah pada
tempat gelap paling cepat diantara tempat-tempat lain. Pertumbuhan kacang hijau ditempat gelap
cenderung bengkok tetapi batangnya sangat kuat dan warnanya hijau, karena mendapatkan cahaya
yang cukup untuk fotosintesis.

2. Pertumbuhan Kacang Hijau di Tempat Terang


Pada tempat yang terang, kacang hijau mendapat cahaya dengan intensitas yang sangat
besar, akibatnya pertumbuhan kacang hijau akan lambat, karena sebagian besar hormon auksin
terurai oleh sinar matahari. Dari data diperoleh rata-rata panjang batang kecambah 2,75 cm.
Statistik ini paling rendah dari semua data yang ada, yang berarti pertumbuhan kecambah kacang
hijau di tempat terang adalah yang paling lambat. Tiga objek tidak tumbuh, hal ini mungkin
disebabkan oleh biji yang rusak atau mungkin juga hormon auksin yang tidak bekerja sama sekali
akibat kelebihan cahaya.

Berdasarkan pengamatan yang dilakukan telah menunjukkan bahwa terdapat perbedaan


pertumbuhan dan perkembangan di tempat yang terkena cahaya (terang) dan yang tidak terkena
cahaya (gelap). Hal ini menunjukkan bahwa cahaya mempengaruhi pertumbuhan dan
perkembangan kacang hijau.

Anda mungkin juga menyukai