Anda di halaman 1dari 11

LAPORAN PRAKTIKUM BIOLOGI

PENGARUH INTENSITAS CAHAYA TERHADAP KECEPATAN


TUMBUH

DISUSUN OLEH KELOMPOK 2 (XII IPA 3) :


ALVI RAHMAWATI
NABILLA
NURUL MAGHFIRAH
RAHBIAH WINDA SARI
TIARA PUTRI

GURU PEMBIMBING : Dra. SITI KHOTIJAH


MADRASAH ALIYAH NEGERI 2 SAMARINDA
TAHUN PEMBELAJARAN 2018/2019
I. Tujuan :
Membandingkan kecepatan tumbuh tananman di tempat yang berbeda intensitas
cahayanya.

II. Dasar Teori :


Salah satu faktor yang memengaruhi pertumbuhan tumbuhan adalah cahaya. Pada
umumnya, cahaya menghambat pertambahan tinggi tumbuhan karena cahaya menguraikan
hormone pertumbuhan auksin. Oleh karena itu, umumnya tumbuhan yang berada di tempat gelap
lebih cepat tumbuh tinggi. Peristiwa ini disebut etiolasi.

III. Alat dan Bahan

NO NAMA ALAT/BAHAN JUMLAH


1. Pot yang diisi tanah 3
2. Penggaris panjang 1
3. Alat tulis 1
4. Biji kacang hijau 15
5. Air secukupnya

IV. Cara Kerja


1. Tanamlah 5 biji kacang hijau dalam masing-masing pot. Berilah label pada ketiga pot
tersebut, masing-masing pot I, II, dan pot III.
2. Letakkan pot I di tempat terang, pot II di tempat gelap dan pot III di dalam kulkas,
siramlah setiap hari selama 6 hari.
3. Jika biji telah tumbuh, ukurlah panjang batang (tinggi kecambah) dari ketiga tanaman
di pot tersebut. Pengukuran dimulai dari permukaan tanah hingga uung batang.
4. Lakukan pengukuran tersebut setiap hari.
5. Tulislah hasil pengamatan anda dalam tabel pengamatan.
6. Hitung rata-rata tinggi kecambah per hari untuk ketga percobaan tersebut. Di hari
terakhir, hitunglah rata-rata tinggi kecambah secara keseluruhan untuk tiap
percobaan.
7. Buatlah kesimpulan tentang kecepatan tumbuh kembang kecambah.

V. Hasil Pengamatan

Pertumbuhan Kecambah di Tempat Gelap.

Hari / Tinggi kecambah dalam centimeter Rata-rata


tanggal 1 2 3 4 5
1 1 1,5 1,5 1,2 0,5 1,14
2 6 4,5 5 7 5,5 5,6
3 19 16 17 15,6 9 15,32
4 25,8 24,5 24 26,5 19,6 24,08
5 29 28 26 28 26 27,4
Rata-rata 16,16 14,9 14,7 15,66 12,12 14,708

Pertumbuhan Kecambah di Tempat Terang.

Hari / Tinggi kecambah dalam centimeter Rata-rata


tanggal 1 2 3 4 5
1 0,5 0,5 1 1,2 1,2 0,88
2 5 0,5 5,4 3 4,5 3,68
3 11 10,5 11 11 12 11,1
4 14,9 15 16 15 14,9 15,16
5 15,5 18 17,5 15,5 15,5 16,4
Rata-rata 9,38 8,9 10,18 9,14 9,62 9,444

Pertumbuhan Kecambah di Kulkas.

Hari / Tinggi kecambah dalam centimeter Rata-rata


tanggal 1 2 3 4 5
1 0,5 1 0,5 1,2 0,3 0,7
2 0,5 1 0,5 1,2 0,3 0,7
3 0,5 1 0,5 1,2 0,3 0,7
4 0,5 1 0,5 1,2 0,3 0,7
5 0,5 1 0,5 1,2 0,3 0,7
Rata-rata 0,5 1 0,5 1,2 0,3 0,7

Grafik rata-rata perkecambahan

GRAFIK KECAMBAH KACANG HIJAU


50
45
RATA-RATA KECAMBAH PER-HARI

40
35
30
25
20
15
10
5
0
Hari ke-1 Hari ke-2 Hari ke-3 Hari ke-4 Hari ke-5

VI. Pembahasan
Pada praktikum kali ini yang berkenaan dengan Pengaruh intensitas Cahaya
terhadap kecepatan tumbuh, dapat diketahui variabel bebasnya adalah intensitas
cahaya , dimana ada dua penempatan yaitu di tempat terang dan tempat gelap .
Sedangkan variabel terikatnyaa adalah tinggi tanaman nanti.
Dalam praktikum kali ini kelompok kami menggunakan kacang hijau sebagai
variabel terikatnya, dimana kacang hijau ini ditempatkan di tiga tempat yang berbeda.
Setiap tempat ditanami minimal lima biji kacang hijau, namun untuk berjaga-jaga
kelompok kami menanam sebanyak tujuh biji kacang hijau. Kacang hijau pertama di
letakkan di tempat yang terkena cahaya matahari dan disiram serta diukur
pertambahan panjangnya setiap hari selama 5 hari. Kacang hijau kedua di letakkan di
tempat yang gelap dan diberi perlakuan yang sama seperti di tempat terang.
Sedangkan kacang hijau ketiga diletakkan di dalam kulkas, pada bagian ini
sebenarnya kami juga ingin mengetahui apakah ada pengaruh suhu dalam
pertumbuhan kacang hijau ini.
Untuk setiap harinya di dapati bahwa pertumbuhan kacang hijau di tempat yang
terang termasuk subur dan berbatang kokoh serta berdaun hijau , walaupun untuk
setiap kali diukur hanya memanjang rata-rata 9,444 cm. Sedangkan kacang hijau
yang di latakkan di tempat gelap mengalami perpanjangan batang yang signifikan
dengan rata-rata 14,708 cm. Namun, batangnya cenderung rapuh dan berwarna pucat
begitu pun dengan daunnya yang berwarna kuning pucat dan mudah rontok.
Untuk kacang hijau di dalam kulkas didapati tidak terjadi pertumbuhan sama
sekali.
Dari percobaan di atas dapat disimpulkan bahwa cahaya berpengaruh dalam tinggi
kacang hijau, dimana kacang hijau di tempat gelap memiliki batang yang jauh lebih
panjang, itu semua karena hormon auksin dapat bekerja dengan maksimal di tempat
gelap. Sedangkan untuk kacang hijau di tempat terang cenderung lebih pendek dan
membengkok ke arah cahaya datang , karena hormon auksin rusak sebagian akibat
terkena cahaya . Dan untuk kacang hijau yang berada di dalam kulkas tidak terjadi
pertumbuhan karena suhu yang rendah berpengaruh kepada enzim, dimana dalam
keadaan rendah enzim menjadi tidak aktif.
Dalam perkecambahannya kacang hijau masuk ke dalam tipe perkecambahan
epigeal dimana kotiledon dan hipokotil ikut keluar ke atas permukaan tanah.
VII. Pertanyaan
1. Apakah ada perbedaan kecepatan tumbuh kecambah di tempat yang terang dan di
tempat yang gelap? Jelaskan jawaban Anda.
Jawab : Ada, kecambah yang tumbub di tempat terang tingginya lebih pendek dari
kecambah yang tumbuh di tempat gelap, penyebabnya adalah hormin auksin yang
berfungsi merangsang perpanjangan sel batang rusak sebagian akibat terkena cahaya
sehingga tidak dapat melaksanakan fungsinya secara maksimal. Sedangkan kecambah
si tempat gelap dapat tumbuh dengan tinggi karena hormon auksin bekerja dengan
baik dalam keadaan gelap. Keadaan kecambah tumbuh cepat dan panjang di tempat
gelap disebut etiolasi.
2. Apa akibatnya jika kecambah disimpan di tempat gelap untuk waktu yag cukup
lama?Jelaskan!
Jawab : Jika kecambaah kecambah disimpan di tempat gelap untuk waktu yang
cukup lama, maka pertumbuhan batangnya berlangsung lebih cepat dan batang
tumbuh dengan panjang, biasa disebut etiolasi. Hal ini terjadi karena hormon auksin
bekerja dengan baik dalam keadaan tanpa cahaya /gelap. Namun jika kecambah
terlalu lama disimpan di tempat gelap, kecambah tersebut akan mati karena cadangan
makanan dari endosperma telah habis, sedangkan ia tidak dapat melakukan
fotosintesis karena berada di tempat gelap.

3. Menurut anda, manakah yang lebih baik bagi pertumbuhan tanaman , di tempat
yang gelap atau tempat yang terang? Jelaskan jawaban anda!
Jawab : Menurut kami, pertumbuhan tanaman lebih baik di tempat yang terang
karena tanaman yang hidup di tempat terang dapat hidup lebih lama dan terlihat segar
serta , karena dapat melakukan fotosintesis untuk memproduksi makanan mereka.
Selain itu sebenarnya jika tanaman tersebut diletakkan di tempat yang memiliki
cahaya yang cukup maka tanaman tersebut dapat tumbuh tinggi juga, karena hormon
auksin tetap bekerja walaupun tidak maksimal, batang yang dihasilkan pun lebih
kokoh. Sedangkan di tempat gelap walaupun batangnya panjang, namun tidak
sekokoh tanaman yang terkena cahaya, selain itu daun pun berwarna kuning pucat
karena tidak dapat melakukan fotosintesis ,sehingga tidaak dapat hidup bertahan
hidup lebih lama, karena cadangan makanan dari endosperma pun juga akan habis.

4. Jelaskan pengaruh cahaya terhadap pertumbuhan tanaman!


Jawab : Cahaya matahari berperan dalam mengendalikan hampir semua tahap
pertumbuhan mulai dari perkecambahan dalam pengaruhnya terhadap hormon
auksin,pertumbuhan batang dan fotosintesis untuk memproduksi makanan oleh daun,
hingga respon gerak tumbuhan yang menyebabkan tumbuhan membengkok ke arah
cahaya atau fototropisme karena hormon auksin yang rusak sebagian akibat terkena
cahaya sehingga produksi hormon auksin di sisi gelap dan sisi terang tidak seimbang
dan menyebabkan batang di sisi gelap lebih panjang dan akhirnya membengkok
seolah menuju cahaya. Selain itu cahaya matahari juga berperan dalam memberikan
warna pada bunga dan buah serta respon tunbuhan terhadap panjang penyinaran
(fotoperiodisme).

VIII. Kesimpulan
Bahwa cahaya berpengaruh dalam tinggi kacang hijau, dimana kacang hijau di
tempat gelap memiliki batang yang jauh lebih panjang, itu semua karena hormon
auksin dapat bekerja dengan maksimal di tempat gelap. Sedangkan untuk kacang
hijau di tempat terang cenderung lebih pendek dan membengkok ke arah cahaya
datang , karena hormon auksin rusak sebagian akibat terkena cahaya. Dan untuk
kacang hijau yang berada di dalam kulkas tidak terjadi pertumbuhan karena suhu
yang rendah berpengaruh kepada enzim, dimana dalam keadaan rendah enzim
menjadi tidak aktif.

IX. Daftar Pustaka

http://nininganggrereni.blogspot.com/2014/11/pengaruh-intensitas-cahaya-
terhadap_14.html?m=1
http://auliyaberbagi.blogspot.com/2013/12/laporan-pengaruh-intensitas-cahaya.html?
m=1
http://shawolmyword.blogspot.com/2012/11/laporan-praktikum-biologi.html?m=1

X. Lampiran

Anda mungkin juga menyukai