“GRADIEN”
Disusun Oleh :
Dosen Pengampu :
PENDIDIKAN MATEMATIKA
UNIVERSITAS ASAHAN
T.A 2021/2022
KATA PENGANTAR
Puji syukur senantiasa selalu kita panjatkan kepada Allah SWT yang telah
memberikan limpahan Rahmat, Taufik dan hidayah-Nya sehingga saya dapat menyelesaikan
penyusunan makalah ini. Shalawat serta salam tak lupa kita curahkan kepada Nabi
Muhammad SAW yang telah menunjukan jalan kebaikan dan kebenaran di dunia dan akhirat
kepada umat manusia. Makalah ini saya susun dengan segala kemampuan saya dan
semaksimal mungkin. Namun, saya menyadari bahwa dalam penyusunan makalah ini tentu
tidaklah sempurna dan masih banyak kesalahan serta kekurangan. Maka dari itu saya sebagai
penyusun makalah ini mohon kritik, saran dan pesan dari semua yang membaca makalah ini
terutama Dosen Mata Kuliah “Analisis Vektor“ yang saya harapkan sebagai bahan koreksi
untuk saya.
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Nabla (atau del) adalah salah satu operator yang digunakan dalam kalkulus vektor.
Dinotasikan secara matematika sebagai. Operator nabla juga merupakan simbol yang
bermamfaat untuk mendefenisikan tiga (3) buah besaran berikut yang muncul dalam
pemakaian praktis yang dikenal sebagai gradien, divergensi, dan curl. Makalah ini
membahas beberapa hal sebagai persiapan bagi kita dalam proses penyelesaian persoalan
analisa vektor.
B. Rumusan Masalah
1. Bagamana menggunakan gradien fungsi vektor yang mengandung nabla (Δ) dalam
ruang dimensi 3?
2. Apa saja sifat yang terkandung dalam gradien fungsi vektor yang menggandung nabla
(Δ)?
PEMBAHASAN
𝜕 𝜕 𝜕
∇= 𝑖+ 𝑗+ 𝑘
𝜕𝑥 𝜕𝑦 𝜕𝑧
𝜕 𝜕 𝜕
= 𝑖+ 𝑗+ 𝑘
𝜕𝑥 𝜕𝑦 𝜕𝑧
B. Gradien
Misal 𝜙(𝑥, 𝑦, 𝑧) terdefinisi dan diferensiabel pada setiap titik (𝑥, 𝑦, 𝑧) dalam ruang
𝑅 3 , maka gradien 𝜙 atau grad 𝜙 atau ∇𝜙 didefinisikan oleh
𝜕 𝜕 𝜕
∇𝜙 = ( 𝑖 + 𝑗 + 𝑘) 𝜙
𝜕𝑥 𝜕𝑦 𝜕𝑧
𝜕𝜙 𝜕𝜙 𝜕𝜙
= 𝑖+ 𝑗+ 𝑘
𝜕𝑥 𝜕𝑦 𝜕𝑧
∇𝜙 adalah sebuah vektor yg tegak lurus pada permukaan 𝜙(𝑥, 𝑦, 𝑧) = 𝑐, dimana 𝑐 sebuah
konstanta. Komponen ∇𝜙 dalam arah vektor satuan 𝑎 adalah ∇𝜙. 𝑎 yaitu laju
perubahan 𝜙 pada (𝑥, 𝑦, 𝑧) dalam arah 𝑎.
C. Sifat-sifat Gradien
Misalkan adalah fungsi-fungsi scalar yang diferensiabel pada setiap titik (𝑥, 𝑦, 𝑧) dan
𝑐 adalah bilangan real, maka berlaku :
1. ∇(𝜙 + 𝜓) = ∇ϕ + ∇ψ
2. ∇(𝑐𝜙) = 𝑐(∇ϕ)
3. ∇(𝜙𝜓) = 𝜙∇ψ + 𝜓∇ϕ
D. Rumus-rumus Yang Mengandung Nabla (𝛁)
Jika A dan B adalah fungsi-fungsi vektor yg diferensiabel 𝜙 dan 𝜓 fungsi-fungsi
skalar dari kedudukan (𝑥, 𝑦, 𝑧) yang diferensiabel maka:
1. ∇(𝜙 + 𝜓) = ∇𝜙 + ∇𝜓 atau
2. ∇. (𝐴 + 𝐵) = ∇. 𝐴 + ∇. 𝐵 atau
3. ∇ × (𝐴 + 𝐵) = ∇ × 𝐴 + ∇ × 𝐵 atau
𝜕2 𝜕2 𝜕2
𝑑𝑖𝑚𝑎𝑛𝑎 ∇2 = + + 𝑑𝑖𝑠𝑒𝑏𝑢𝑡 𝑜𝑝𝑒𝑟𝑎𝑡𝑜𝑟 𝑙𝑎𝑝𝑙𝑎𝑐𝑒
𝜕𝑥 2 𝜕𝑦 2 𝜕𝑧 2
10. ∇ × (∇ϕ) = 0 𝑐𝑢𝑟𝑙 𝑑𝑎𝑟𝑖 𝑔𝑟𝑎𝑑𝑖𝑒𝑛 𝜙 𝑎𝑑𝑎𝑙𝑎ℎ 0
11. ∇. (∇ × 𝐴) = 0 𝑑𝑖𝑣𝑒𝑟𝑔𝑒𝑛𝑠𝑖 𝑑𝑎𝑟𝑖 𝑐𝑢𝑟𝑙 𝐴 𝑎𝑑𝑎𝑙𝑎ℎ 0
12. ∇ × (∇ × 𝐴) = ∇(∇. 𝐴) − ∇2 𝐴
Contoh 1 :
Penyelesaian :
𝜕𝜙 𝜕𝜙 𝜕𝜙
∇𝜙 = 𝑖+ 𝑗+ 𝑘
𝜕𝑥 𝜕𝑦 𝜕𝑧
𝜕(2𝑥𝑧 4 − 𝑥 2 𝑦) 𝜕(2𝑥𝑧 4 − 𝑥 2 𝑦) 𝜕(2𝑥𝑧 4 − 𝑥 2 𝑦)
= 𝑖+ 𝑗+ 𝑘
𝜕𝑥 𝜕𝑦 𝜕𝑧
Contoh 2 :
Penyelesaian :
𝜕𝜙 𝜕𝜙 𝜕𝜙
∇𝜙 = 𝑖+ 𝑗+ 𝑘
𝜕𝑥 𝜕𝑦 𝜕𝑧
= 6𝑥𝑦 𝑖 + (3𝑥 2 − 3𝑦 2 𝑧 2 ) 𝑗 − 2𝑦 3 𝑧 𝑘
http://id.wikipedia.org/wiki/Kalkulus vektor