NIM : 20011213
Matkul : Psikometri
RESUME PERTEMUAN 10
Pentingnya Validitas
Setiap kali pengukuran psikologis yang diarahkan untuk tujuan serius apa pun,
ukuran-ukuran itu bermakna dan berguna hanya jika mereka memiliki keabsahan yang
dapat diterima untuk tujuan yang dimaksudkan. Tanpa validitas, pengukuran tersebut
secara ilmiah tidak berarti dan berpotensi bahkan berbahaya. Keabsahan mempengaruhi
proses ilmiah dalam arti agak abstrak, dalam arti bahwa hal itu mempengaruhi akurasi
pemahaman kita tentang dunia. 'fest validitas dapat memiliki dampak yang lebih konkret
pada hasil proses ilmiah. Seperti yang anda ketahui, tujuan lain dari penelitian ilmiah
adalah membimbing pengambilan keputusan tentang berbagai aspek dari dunia sosial
kita. Keputusan seperti itu dapat dibuat pada tingkat sosial atau pada tingkat individu, dan
menguji keabsahan memiliki implikasi penting untuk kedua jenis keputusan.
Bukti Kebenaran : Tes Content
Salah satu jenis bukti kebenarannya adalah kecocokan antara isi ujian yang
sebenarnya dan isi yang harus disertakan dalam tes. Yaitu, jika yang kurang adalah dia
menafsirkan sebagai ukuran dari konstruksi tertentu, maka isi tes harus mencerminkan
aspek-aspek penting dari konstruksi itu. Memang, seharusnya sifat psikologis dari
konstruksi harus mendikte isi yang sesuai dari tes. Bukti keabsahan dari jenis ini kadang-
kadang disebut sebagai keabsahan konten, tetapi ada dua cara yang bisa dikompromikan
dengan keabsahan konten. Satu ancaman terhadap konten validitas terjadi ketika tes
termasuk konten yang tidak relevan dengan konstruksi. Tes hendaknya tidak mencakup
isi (misalnya, benda atau pertanyaan) yang tidak relevan dengan bangun untuk mana tes
harus ditafsirkan. Ancaman kedua untuk konten validitas adalah membangun
underrepresentasi. Meskipun tes hendaknya tidak mencakup isi yang berada di luar
konstruksi intinya, itu hendaknya mencakup kisaran penuh isi yang relevan dengan
konstruksi, sebanyak mungkin.