PENDAHULUAN
dunia, dengan jumlah penduduk beragama Islam sebesar 87,2 persen atau 207 juta
segala hal yang berkaitan dengan label halal menjadi daya tarik tersendiri bagi para
tersebut dapat berupa pariwisata halal. Pariwisata halal merupakan salah satu
bagian dari pasar pariwisata dunia yang memiliki pertumbuhan dan kenaikan yang
masyarakat muslim.
tempat wisata buatan di setiap negara dengan desain yang tidak bertentangan
dengan nila-nilai Syariah dan targetnya bukan hanya wisatawan muslim saja,
namun terbuka untuk semua kalangan. Pariwisata halal bukan hanya pariwisata
religi melainkan wisata dengan konsep Syariah yang memberikan manfaat tidak
hanya pada pengelola bisnis, namun juga manfaatnya bisa dirasakan oleh penikmat
Secara singkatnya, pariwisata Syariah adalah jenis pariwisata yang memiliki nilai-
nilai Islam, mengingat bahwa agama mempengaruhi kehidupan umat Islam, baik
1
2
menganggap bahwa hukum Islam sebagai dasar untuk memberikan produk dan
layanan pariwisata kepada pelanggan dengan sasaran yang sebagian besar adalah
umat Muslim. Layanan tersebut seperti hotel, tempat wisata, dan restoran halal atau
sesuai dengan ketentuan Islam (Sanchez & Moral, 2019). Dengan meningkatnya
pariwisata halal pada saat ini, Hotel Syariah merupakan sebuah pilihan untuk
hunian sementara bagi umat Muslim di Indonesia dan mancanegara. Berikut data
Pada data di atas dapat dilihat bahwa pada tahun 2019 Indonesia berhasil
menaiki peringkat pertama. Hal ini menandakan bahwa Indonesia memiliki daya
3
yang ada agar menjadi daya tarik para wisatawan mancanegara yang berbasis
Dari tabel diatas bisa diketahui bahwa Jawa Barat merupakan salah satu
Provinsi dengan tujuan destinasi bagi para wisatawan dalam negeri maupun
mancanegara. Dalam hal ini Jawa Barat harus meningkatkan kualitas pariwisatanya,
Islam. Hotel Syariah memiliki ciri khas tersendiri dalam melakukan pelayanannya,
yaitu dalam pelayanan memiliki beberapa fasilitas seperti peralatan sholat, petunjuk
arah sholat (kiblat), Al-Qur’an pada setiap kamar dan terdapat mushola serta
4
makanan dan minuman yang halal pada hotel. Dalam penerimaan pengunjung,
pihak hotel memiliki standar operasi produk (SOP) yang tertulis, sehingga pihak
hotel dalam menerima pengunjung harus sangat teliti, seperti pengunjung yang
berlawan jenis harus memiliki status keluarga atau hubungan suami istri (Rahardi
& Wiliasih, 2016) para karyawan yang pekerja khusunya wanita harus mengguna-
kan jilbab (hijab) dan kemampuan untuk membaca Al-Quran. Dengan menerapkan
prinsip sesuai Syariah maka telah mengikuti aturan hukum agama Islam.
Hasil data yang diketahui dari Badan Pusat Statistik di Provinsi Jawa Barat
jumlah hotel terbanyak ada di Kota Bandung dengan jumlah hotel berbintang
sebesar 118 dan 218 hotel tidak berbintang (Badan Pusat Statistik, 2016). Kota
Bandung merupakan salah satu kota dengan destinasi wisata yang digemari oleh
bisnis yang menguntungkan bagi pemilik hotel. Mendirikan hotel berbasis Syariah
yang beragama dan menjunjung tinggi nilai-nilai budaya luhur yang dimiliki oleh
Salah satu hotel Syariah yang penulis akan teliti yang berada di Kota
Bandung adalah Hotel Narapati Indah Syariah. Hotel ini merupakan hotel
berbintang tiga yang terletak di Jalan Pelajar Pejuang 45 No.31-35, Kota Bandung,
Jawa Barat Kota Bandung. Hotel Indah Narapati Syariah berdiri dengam 60 kamar
5
yang dilengkapi dengan kawasan bebas rokok, sehingga membuat para tamu merasa
Islam dan menerapkannya dalam aktivitas usahanya. Dengan itu akan lebih mudah
Islam dalam proses Manajemen Sumber Daya Manusianya atau tenaga kerja.
Menurut Eri Susan (2019) Sumber Daya Manusia adalah suatu individu
yang bekerja sebagai penggerak suatu perusahaan, baik didalam suatu perusahaan
yang berfungsi sebagai asset yang harus dilatih dan dikembangkan kemampuannya.
Sumber Daya Manusia dalah suatu hal yang penting dalam suatu institusi atau
sumber daya manusia untuk mempelajari hubungan dan peranan manusia dalam
mencapai tingkat efektif dan efisien dalam mewujudkan suatu tujuan yang akan
teknis, teoritis, konseptual, dan moral pada karyawan melalui pengarahan dan
kegiatanyaa, dan merasakan selalu dekat dengan Allah SWT, serta selalu merasa
(Zainuddin, 2018).
tahun 2019 di Kota Bandung, beberapa hotel yang berlabel Syariah tersebut hanya
kaligrafi ayat suci Al-Qur’an dan tidak ada tulisan makhluk hidup. Meskipun
pada tahun 2016, secara garis besar nila-nilai Islam yang masih dipertahankan dan
diterapkan secara praktis dalam Manajemen Sumber Daya Manusia di Hotel Grasia
ditunjukkan oleh beberapa kriteria yaitu tes atau materi dalam beberapa praktik
manajemen. Hal ini diperkuat oleh penelitian lain yang menyebutkan dalam praktik
2016).
7
Dari latar belakang di atas, penulis tertarik untuk mengetahui sejauh mana
penerapan manajemen sumber daya manusia berbasis Syariah pada Hotel Narapati
Indah Syariah terhadap proses manajemen sumber daya manusia (MSDM) yang
berfokus pada tenaga kerja yang meliputi aspek : rekrutmen, seleksi, kontrak kerja,
(Studi Kasus Hotel Narapati Indah Syariah)” yang akan meneliti data primer
dengan sasaran dan data dari Hotel Narapati Indah sebagai objek dan sumber
penelitian.
Pada saat ini telah banyak berdirinya hotel berlabel Syariah, namun pada
hotel Syariah yang sudah ada belum sepenuhnya menerapkan MSDM berbasis
Syariah dengan baik atau belum dilakukan dengan prinsip Syariah. Sehingga
hotel dan penulis mengambil studi kasus pada Hotel Narapati Indah Syariah.
tenaga kerja pada suatu organisasi atau perusahaan khususnya pada Hotel Narapati
Indah Syariah yang berada di Kota Bandung. Dengan manajemen sumber daya
manusia berbasis Syariah merupakan faktor utama yang paling penting untuk
Syariah pada suatu perusahaan. Penerapan konsep tersebut akan berjalan jika
manajemen sumber daya manusia pada Hotel Narapati Indah Syariah dapat
untuk mengetahui apakah proses penerapan MSDM yang ditinjau dari proses
kompensasi pada Hotel Narapati Indah Syariah apakah sudah dilakukan dengan
prinsip Syariah.
1. Bagi penulis
ditinjau dari proses rektutmen, seleksi, kontrak kerja, penelian, pelatihan dan
yang dijadikan mahasiswa/i untuk menentukan penelitian dengan hal yang serupa,