Anda di halaman 1dari 5

Sumber

N Skor
Tugas Tutorial Tugas
o Maksimal
Tutorial
UD Jaya adalah perusahaan dagang yang sedang
BMP SIA
mengembangkan sistem akuntansi penjualan. Anda adalah
Modul 5,
1 konsultan sistem yang dipekerjakan oleh UD Jaya. 20
Kegiatan
Rancanglah aktivitas yang terjadi dalam siklus pendapatan
Belajar 1 
di UD Jaya! 
Dalam rangka mencegah terjadinya kecurangan, maka
pengendalian perlu dibuat dalam perancangan sistem,
BMP SIA
khususnya dalam siklus pendapatan. 
Modul 5,
2 20
Kegiatan
Rancanglah 3 pengendalian untuk siklus pendapatan UD
Belajar 2
Jaya, dan jelaskan tujuannya masing-masing pengendalian
tersebut!
Jelaskan use case diagram siklus pengeluaran UD Jaya
berikut ini!

BMP SIA
Modul 6,
3 20
Kegiatan
Belajar 1

BMP SIA
Identifikasi empat ancaman/risiko yang mungkin terjadi
Modul 6,
4 dalam siklus pengeluaran di perusahaan manufaktur dan 20
Kegiatan
cara mengatasinya!
Belajar 3
BMP SIA
Sebutkan dan jelaskan metode pengendalian persediaan Modul 6,
5 20
yang biasanya dipraktikkan!  Kegiatan
Belajar 2
Nama : Ika Rachma Ariyanti

NIM : 043123555

1. aktivitas yang terjadi dalam siklus pendapatan di UD Jaya!


Tahapan aktivitas yang terjadi pada secara umum dapat dijelaskan berikut ini.
a. Aktivitas dalam siklus pendapatan dimulai ketika perusahaan mendapatkan
pesanan barang dari pelanggan.
b. Kemudian fungsi selanjutnya adalah aktivitas verifikasi pesanan yang diminta
oleh pelanggan.
c. Apabila permintaan kredit pelanggan dikabulkan, pegawai yang berwenang
mengentri pesanan pelanggan ke sistem komputer, sambil memeriksa
ketersediaan barang yang diminta.
d. Setelah semua persyaratan prosedur formal dan ketersediaan barang
terpenuhi, petugas departemen penjualan yang bertugas mempersiapkan
barang yang akan dikirimkan.
e. Setelah selesai tahap persiapan pengiriman, aktivitas terakhir sebelum
dilakukan pengiriman adalah verifikasi akhir terhadap barang yang akan
dikirimkan.
f. Setelah ada konfirmasi dari pelanggan bahwa barang sudah diterima, baru
kemudian dilakukan penagihan atas pesanan yang sudah dikirimkan.
g. Biasanya perusahaan memiliki kebijakan untuk meminta pelanggan untuk
mentransfer pembayaran ke bank yang sudah ditunjuk.
h. Setelah pembayaran dilakukan, bank akan melaporkan bahwa sudah diterima
uang pembayaran dari pelanggan.

2. Rancanglah 3 pengendalian untuk siklus pendapatan UD Jaya, dan jelaskan


tujuannya masing-masing pengendalian tersebut!
Tiga pengendalian untuk siklus pendapatan beserta tujuannya :
1) Pesanan pelanggan yang tidak lengkap atau tidak akurat, pengendalian yg
dilakukan adalah :
 pemeriksaan kelengkapan
- tujuan : untuk memastikan bahwa semua data yang dibutuhkan
telah dimasukkan.
 Uji kewajaran pesanan
- Tujuan : untuk membandingkan jumlah yang dipesan dengan catatan
penjualan terdahulu.
2) Penjualan kredit ke pelanggan yang catatan kreditnya buruk, pengendalian yg
dilakukan adalah :
 Menetapkan batas kredit untuk setiap pelanggan dan memberikan
wewenang kepada pegawai bagian penjualan
- Tujuan : untuk melakukan otorisasi secara manual untuk menyetujui
penjualan kredit tambahan ke pelanggan lama dengan syarat tidak
melebihi batas kredit yang ditetapkan
3) Kehabisan persediaan, pengendalian yg dilakukan adalah :
 Perhitungan fisik persediaan secara periodik
- Tujuan : untuk memverifikasi akurasi dengan jumlah persediaan
dalam catatan
4) Kesalahan pengiriman, pengendalian yg dilakukan adalah :
 pendeteksian awal sebelum barang dikirimkan
- Tujuan : untuk memastikan data pengiriman dengan pesanan
penjualan telah sesuai dengan barang yang akan dikirimkan.
 Uji kelengkapan data pengiriman
- Tujuan : untuk memastikan bahwa semua data yang dikirimkan telah
sesuai.

3. Jelaskan use case diagram siklus pengeluaran UD Jaya berikut ini!


Dari use case diagram pada siklus pengeluaran, tahapan aktivitas yang terjadi dalam
siklus pengeluaran UD Jaya adalah sebagai berikut :
a. permintaan pembelian barang dari seluruh fungsi bisnis perusahaan;
b. departemen pembelian harus memastikan dulu bahwa ketersediaan barang
yang diinginkan memang tidak mencukupi;
c. selanjutnya, dilakukan pemilihan ke pemasok mana barang akan dipesan,
bersamaan dengan proses identifikasi kebutuhan barang yang diinginkan;
d. setelah menemukan pemasok yang akan dipercaya untuk mendatangkan
barang, dan barang yang akan dipesan pun sudah diidentifikasikan, baru
kemudian perusahaan akan memesankan barang kepada pemasok;
e. pada waktu yang sudah disetujui bersama, perusahaan akan mendapatkan
barang yang diinginkan beserta tagihannya;
f. setelah menerima barang, untuk memastikan barang yang dikirimkan sesuai
dengan yang dipesan, dan untuk memastikan juga bahwa tidak terjadi kerusakan
terhadap barang yang dikirimkan, dilakukanlah proses verifikasi terhadap barang
yang diterima;
g. setelah barang diterima dan menerima tagihan, pembelian baru diakui sebagai
utang.

4. Identifikasi empat ancaman/risiko yang mungkin terjadi dalam siklus pengeluaran


di perusahaan manufaktur dan cara mengatasinya!
Ancaman risiko kelemahan yang dalam siklus pengeluaran dan upaya untuk
mengatasinya adalah sebagai berikut :
1) Kehabisan dan/atau kelebihan persediaan
 Cara mengatasinya :
- Melakukan pengendalian terhadap persediaan barang dengan
mengaplikasikan sistem informasi berbasis komputer, agar data
persediaan ini tersedia dalam data elektronik.
- Melakukan pengecekan fisik ketersediaan barang secara langsung kedalam
gudang.

2) Membeli barang dengan harga yang terlalu tinggi


 Cara mengatasinya :
- Perusahaan harus memiliki daftar harga barang yang update dari
pemasok. Sehingga pesanan pembelian harus ditinjau ulang secara
periodik untuk memastikan bahwa pembelian barang benar-benar dapat
dikendalikan.
- Melakukan pengendalian pembelian untuk mengendalikan biaya yang
sesungguhnya harus dibandingkan secara rutin dengan nilai pembelian
yang diperbolehkan dalam anggaran.
3) Membeli barang berkualitas rendah
 Cara mengatasinya :
- Membuat daftar pemasok yang disetujui karena dikenal dapat
memberikan barang dengan kualitas yang dapat diterima
- Pesanan pembelian harus ditinjau ulang secara periodik untuk
memastikan bahwa hanya para pemasok yang disetujui inilah yang
digunakan.
4) Kickback
 Cara mengatasinya :
- perusahaan harus melarang para petugas bagian pembelian untuk
menerima hadiah dari pemasok yang ada
5) Menerima dan/atau membayar barang yang tidak dipesan
 Cara mengatasinya :
- Bagian penerimaan dan pembayaran barang harus mendapatkan akses
terhadap data pemesanan barang, agar pengecekan dapat dilakukan
secara langsung.
6) Pencurian persediaan.
 Cara mengatasinya :
- persediaan disimpan di tempat yang aman dengan akses yang terbatas
- semua perpindahan barang yang terjadi harus didokumentasikan
- perhitungan fisik secara periodik terhadap persediaan di gudang.

5. Sebutkan dan jelaskan metode pengendalian persediaan yang biasanya


dipraktikkan! 
metode pengendalian persediaan yang sudah banyak dikenal adalah sebagai
berikut :
a. Economic Order Quantity (EOQ). Metode ini didasarkan dari perhitungan
jumlah optimal pesanan, untuk efisiensi jumlah biaya pemesanan, biaya
pergudangan, dan biaya karena kekurangan persediaan.
b. Material Requirements Planning (MRP). MRP bertujuan mengurangi tingkat
persediaan yang dibutuhkan dengan cara menjadwalkan produksi, bukan
memperkirakan kebutuhan.
c. Just In Time (JIT). JIT berusaha untuk meminimalkan biaya pergudangan
maupun biaya karena kekurangan persediaan.
Sumber :
BMP EKSI4312 – SISTEM INFORMASI AKUNTANSI

Anda mungkin juga menyukai