Anda di halaman 1dari 1

Usaha Kecil dan Menengah (UKM) merupakan salah satu kegiatan ekonomi yang dilakukan oleh

sebagian besar masyarakat Indonesia. Menurut Undang-undang Nomor 20 Tahun 2008 tentang Usaha
Kecil dan Menengah, UKM merupakan salah satu kekuatan pendorong terdepan dalam pembangunan
ekonomi.

Salah satu cara mendukung keberadaan UKM yang berkualitas baik adalah mendorong agar UKM
menyusun laporan keuangan. Penyusunan laporan keuangan sangat penting karena laporan keuangan
menyediakan informasi posisi laporan keuangan yang bermanfaat bagi sejumlah besar pemakai dalam
pengambilan keputusan ekonomi serta menunjukkan kinerja yang telah dilakukan manajemen atau
pertanggung jawaban manajemen atas sumber sumber daya yang dipercayakan kepadanya, (Adetula
Dorcas, 2014 : 29).

Tujuan mendasar dari audit yang dilakukan oleh pihak ketiga yang independen adalah untuk menyajikan
sebuah opini audit atas kewajaran penyajian laporan keuangan yang dilakukan oleh klien. Dalam hal ini
adalah UKM. UKM pada umumnya akan memerlukan jasa audit ketika mereka akan mengajukan kredit
ke pihak bank. Tanpa diaudit oleh auditor independen, pihak bank tidak akan mempercayai informasi
yang disajikan oleh pemilik atau manajer UKM. Supaya bisa mendapatkan opini yang baik dari auditor
independen, tentunya, UKM harus mampu memenuhi beberapa kriteria seperti yang disyaratkan dalam
standar akuntansi dan audit.

Dari penjelasan di atas, dapat saya simpulkan bahwa menurut saya apabila saya selaku pebisnis UKM
maka perlu dilakukan laporan auditor yang independen, karena Walaupun pada awalnya audit laporan
keuangan UKM hanya dilakukan untuk memenuhi persyaratan ketika UKM akan mengajukan pendanaan
ke bank, namun diharapkan akan memunculkan kesadaran bagi UKM mengenai pentingnya audit bagi
UKM. Dengan demikian, diharapkan audit keuangan pada UKM setidaknya menguntungkan UKM dari
berbagai perspektif (Kaur et al., 2007; Ademi dan Stigborn, 2010; dan sebagainya),

Selain itu manfaat lain yang bisa diperoleh ketika usaha saya bersedia secara sukarela melakukan audit
laporan keuangan adalah dari sisi pemerintah, konsumen, dan karyawan. Dari sisi pemerintah, UKM
akan mampu menyajikan informasi yang akurat terkait dengan penghitungan pajak sebagai sumber
pemasukan pemerintah sekaligus kontribusi UKM terhadap pemerintah daerah. Dari perspektif
kosumen, mereka akan mempercayai UKM sebagai organisasi bisnis yang transparan. Sedangkan dari
perspektif karyawan, maka ketika karyawan mendapatkan gaji, bonus, dan kompensasi lainnya dengan
dasar yang transparan akan mendorong mereka berkinerja lebih baik. Kinerja karyawan yang baik pada
akhirnya akan berkontribusi pada peningkatan profitabilitas UKM.

Sumber : EKSI4308/modul 5, https://media.neliti.com/media/publications/175041-ID-peran-audit-


ekternal-dalam-memajukan-usa.pdf

Anda mungkin juga menyukai