Nilai porositas normalisasi indeks dapat didefinisikan sebagai rasio
perbandingan antara volume pori dengan volume matriks didalam batuan, sehingga nilai tersebut dapat dituliskan dengan persamaan berikut :
Φe Φ z= ( 1−Φ e ) Persamaan 3.9
Dimana :
Φe = Porositass Efektif Φz = Normalized Porosity
Index
Reservoir Quality Index (RQI)
Menurut Amaefule dkk, (1993) nilai reservoir quality index merupakan nilai rasio perbandingan antara nilai permeabilitas dengan nilai volume pori (fraksi) sebagai indicator parameter kualitas reservoar. Nilai ini didapat dengan menggunakan persamaan rumus sebagai berikut : k RQI=0,0314 √ Φe Persamaan 3.10
Dimana : K = Permeabilitas Φe = Porositass Efektif
Flow Zone Indicator (FZI)
Menurut Amaefule dkk, (1993) nilai FZI merupakan suatu fungsi mineralogi dan tekstur batuan sebagai property formasi batuan. Nilai ini sering digunakan dalam pembagian property flow unit dengan cara kesamaan garis trendline dari masing-masing FZI yang didapatkan dari nilai RQI/Φ z. Nilai ini didapat menggunakan rasio perbandingan nilai RQI dan porositas normalisasi yang dapat dituliskan persamaannya sebagai berikut : RQI FZI = Persamaan 3.11 ΦZ Dimana : Φ Z = Porositas Normalisasi RQI = Rock Quality Index FZI = Flow Zone Indicator
Hydraulic Flow Unit (HFU)
Hydraulic flow unit digunakan untuk membagi masing-masing property reservoar dalam beberapa klasifikasi rock type berdasarkan nilai unit aliran hidrolik. Nilai Hydraulic Flow Unit merupakan modifikasi turunan rumus dari rumus FZI. Nilai ini dianggap sebagai nilai kemampuan fluida mengalir dalam reservoar. Persamaan HFU ini nantinya akan menghasilkan bilangan yang discrete, sehingga suatu reservoar dianggap satu klasifikasi rock type apabila menghasilkan bilangan yang sama. Persamaan HFU ini dapat dituliskan persamaan pembulatan (round) fungsi nilai FZI dengan persamaan sebagai berikut (Rahmawan dkk, 2009) : HFU = Round {(2Ln x FZI) + 10.6} Dimana : FZI = Flow Zone Indicator HFU = hydraulic flow unit