Anda di halaman 1dari 12

LAPORAN

ON THE JOB LEARNING


BAHAN PEMBELAJARAN UTAMA (BPU)

SUPERVISI AKADEMIK
MIN 46 BIREUEN
KABUPATEN BIREUEN

O
L
E
H

KARTINI, S.Pd

NIP. 196908021994032004

Kepala MIN 46 Bireuen

KANTOR KEMENTERIAN AGAMA KABUPATEN BIREUEN


TAHUN 2021
KATA PENGANTAR

Laporan PELAKSANAAN KEGIATANON THE JOB LEARNING Bahan Pembelajaran Utama

(BPU) Supervisi Akademik MIN 46 Bireuen bertujuan meningkatkan kemampuan

kepala Madrasah dalam mendapatkan informasi berupa pelaksanaan Bahan

Pembelajaran Utama (BPU) yaitu supervisi Akademik

Laporan hasil Onthe Job Learning madrasah ini dapat terselesaikan berkat

dukungan dari berbagai pihak yang telah memberikan masukan, motivasi, materi serta

fasilitas pendukung lainnya. Untuk itu melalui kesempatan ini, disampaikan

penghargaan yang setinggi-tingginya dan ucapan terima kasih kepada :

1 Pengawas Pembina yang telah mendampingi pelaksanaan On the Job

Learning, sehingga seluruh kegiatan dapat dilaksanakan sesuai dengan

rencana.

2. Dewan Guru MIN 46 Bireuen yang telah membantu dan berpartipasi aktif

selama kegiatan sampai pelaporan hasil ini dapat terselesaikan.

3. Semua pihak yang telah membantu dan memberikan dorongan selama

kegiatan sampai pelaporan hasil ini dapat terselesaikan.

Terima kasih.

Kepala MIN 46 Bireuen

Kartini,S.Pd
DAFTAR ISI

Halaman Judul

Kata Pengantar

Daftar Isi

BAB I. PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
B. Rumusan masalah
C. Tujuan Mempelajari BPU Supervisi Akademik
D. Organisasi Pembelajaran

BAB II. KERANGKA PIKIR PEMECAHAN MASALAH

1. Profil Sekolah Binaan


A. Profil MIN 46 Bireuen
2. Kinerja Kepala Sekolah
A. Perencanaan Supervisi Akademik
1. LK.01.A
2. LK.O1.B
3. LK.01.C
B. Pelaksanaan Supervisi Akademik
1. LK.02.A
2. LK.02.B
3. LK.02.C
4. LK.02.D
5. LK.02.E
6. LK.02.F
C. Tindak Lanjut Supervisi Akademik
1. LK.03.A
2. LK.03.B

BAB III. HASIL PELAKSANAAN PROGRAM SUPERVISI

 Rekapitulasi Hasil Supervisi Akademik

BAB. IV. PENUTUP

A. Kesimpulan
B. Saran
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar belakang Masalah


Bahan Pembelajaran Utama Supervisi Akademik adalah salah satu bagian
dari serangkaian Bahan Pembelajaran dalam membentuk Program
Pengembangan Profesional Kepala Sekolah Tingkat Satu. Program ini bertujuan
untuk mengembangkan kompetensi di bidang-bidang utama dari tugas seorang
kepala sekolah. Setiap Bahan Pembelajaran Utama terdiri dari tiga tahap. Tahap
pertama biasanya adalah tahap lokakarya dimana peserta bertatap muka dengan
fasilitator (In Service 1 atau disingkat In-1). Disini para kepala madrasah datang
untuk belajar bersama melakukan kegiatan awal, dan diperkenalkan kepada Bahan
Pembelajaran, dan diberi informasi-informasi penting sehingga mereka siap untuk
melakukan sendiri komponen belajar di tempat kerja (On-The Job Learning atau
disingkat On). Fase belajar di tempat kerja adalah saat di mana setiap kepala
madrasah menerapkan apa yang mereka sudah pelajari dari In-1 dan melakukan
kegiatan belajar mandiri lebih lanjut. Pada tahap ini para kepala sekolah juga
melakukan pekerjaan-pekerjaan yang menunjukkan bahwa mereka telah mencapai
kompetensi yang diminta dan ini ditunjukkan melalui tugas penilaian (Tugas
Penilaian Utama) yang otentik, dan berdasarkan pekerjaan, yang secara langsung
terkait dengan hasil Belajar Bahan Pembelajaran Utama ini. Tahap terakhir adalah
dimana peserta (para kepala sekolah/madrasah) datang dan bertemu lagi untuk
bersama-sama melakukan sesi kedua tatap-muka (In-2), di mana Kepala
Sekolah/madrasah dapat melakukan beberapa pembelajaran lebih lanjut, berbagai
hasil latihan kami kepala serta meninjau hasil yang sudah kami capai selama fase
On-The-Job Learning dan mendiskusikan isu-isu yang ada dengan para peserta
lainnya.

B.Rumusan Masalah

Bertitik tolak dari latar belakang di atas maka penulis merumuskan


permasalahan sebagai berikut:
1. Guru belum mampu menyusun dan menelaah program pembelajaran
dan silabus sesuai dengan yang diharapkan.
2. Guru belum mampu menyusun RPP sesuai standar yang diharapkan,
3. Guru belum mampu melaksanakan pembelajaran dengan model
pembelajaran yang bervariasi.
4. Guru belum mampu dan mau menggunakan prinsip-prinsip penilaian
untuk meningkatkan KKN
5. Guru belum mampu mau menggunakan media dan sumber belajar
untuk mencapai tujuan pembelajaran seperti yang diharapkan.

A. Tujuan Mempelajari BPU Supervisi Akademik

1. Kepala Madrasah mampu menyusun perencanaan Supervisi Akademik


2. Kepala Madrasah mampu melaksanakan Supervisi Akademik
3. Kepala Madrasah mampu menganalisis hasil Supervisi Akademik
4. Kepala Madrasah mampu menentukan tindak lanjut hasil supervisi
akademik terhadap guru dalam rangka peningkatan profesionalisme
guru
5. Menyusun Laporan hasil Supervisi Akademik.

B. Organisasi Pembelajaran

Kegiatan pembelajaran Supervisi Akademik diawali dengan kegiatan pada


in-1. Para Kepala madrasah akan mempelajari pengantar supervisi
akademik melalui beberapa kegiatan antara lain diskusi, studi kasus,
bermain peran, dan simulasi yang dituangkan dalam bentuk rencana tindak
lanjut (action plan) untuk kegiatan on.

Pada saat on (praktik lapangan) kepala madrasah membuat rangkuman


identifikasi masalah pembelajaran sebagai dasar menyusun perencanaan
supervisi akademik, kemudian melaksanakan supervisi akademik.
Selanjutnya kepala madrasah bersama dengan guru dan didampingi
pengawas melakukan tindak lanjut berdasarkan hasil pelaksanaan supervisi
akademik dan menyusun laporan hasil supervisi akademik selama on.

Kegiatan ini diakhiri dengan in-2, yaitu melakukan presentasi dan refleksi
terhadap pelaksanaan in-1 dan on.
BAB II
KERANGKA PIKIR PEMECAHAN MASALAH
A. Pengertian
Supervisi Akademik adalah serangkaian kegiatan membantu guru
mengembangkan kemampuannya mengelola proses pembelajaran demi
pencapaian tujuan pembelajaran. Supervisi akademik merupakan upaya
membantu guru-guru yang berkebutuhan khusus dalam mengembangkan
kemampuannnya mencapai tujuan pembelajaran. Mengembangkan Bahan
Pembelajaran Utama Supervisi Akademik adalah salah satu bagian dari
serangkaian Bahan Pembelajaran dalam membantu pengembangan kemampuan
guru.

B. Materi Bahan Pembelajaran Umum (BPU) Supervisi Akademik

No Topik Sub Topik In-1 On In-2


1. Pengantar a.Tujuan supervisi
Supervisi akademik dan fungsinya
akademik dan
pembelajaran b. Hubungan supervisi
berkualitas akademik dan pembelajaran
berkualitas

c. Mengenali proses
pembelajaran berkualitas

d. Mengetahui langkah-langkah
supervisi akademik

2 Merencanakan a.Menentukan tujuan


Supervisi supervisi akademik
akademik
b. Membuat jadwal supervisi
akademik

c. Memilih teknik supervisi


akademik

d. Menggunakan instrument
supervisi akademik

3 Melaksanakan Melaksanakan supervisi akademik


Supervisi
akademik

4 Menganalisa Data Analisis hasil supervisi akademik


Supervisi
akademik

5 Memberikan a. Mengenal
Umpan metode/teknik
Balik/Feedback memberikan umpan
dan Rencana balik/feedback
Tindak Lanjut
b. Memberikan umpan
balik/feedback dan membuat
rencana tindak lanjut hasil
supervisi akademik:

1) Memberikan umpan
balik
2) Membuat laporan
seluruh proses siklus
supervisi akademik
3) Rencana tindak lanjut
6 Menerapkan a. Menyusun perencanaan
Langkah-Langkah supervisi akademik
Supervisi
akademik: 1) Menentukan tujuan
supervisi akademik
2) Membuat jadwal supervisi
akademik
3) Memilih teknik supervisi
akademik
4) Memilih instrumen
supervisi akademik

b. Melaksanakan supervisi
akademik

1) Memeriksa perangkat
pembelajaran
2) Mengamati pelaksanaan
pembelajaran
3) Mencermati penilaian
pembelajaran
c. Menganalisis hasil
supervisi akademik

1) Hasil pemeriksaan
perencanaan, Pembelajaran

2) Hasil pelaksanaan
pembelajaran

3) Hasil penilaian
pembelajaran

d. Menentukan tindak lanjut


supervisi akademik

1) Mengkaji rangkuman
hasil penilaian

2) Membuat rencana aksi


supervisi akademik
selanjutnya.
3) Mengimplementasikan
rencana aksi tersebut
Presentasi dan
7. pelaporan
-refleksi
BAB III
PENDEKATAN DAN METODE SUPERVISI

A. Perencanaan Supervisi Akademik


Pendekatan atau tehnik Supervisi akademik meliputi dua macam, yaitu
individu dan kelompok. Tehnik Supervisi individual adalah pelaksanaan supervisi
perorangan terhadap guru. Tehnik Supervisi individual ada lima macam yaitu
kunjungan kelas, Observasi kelas, pertemuan individual, kunjungan antar kelas,
dan menilai diri sendiri. Tehnik Supervisi Kelompok adalah satu cara
melaksanakan program supervisi yang ditujukan pada dua orang atau lebih. Guru-
guru yang diduga, sesuai dengan analisis kebutuhan, memiliki masalah atau
kelemahan-kelemahan yang sama dikelompokkan atau dikumpulkan menjadi
satu/bersama-sama. Kemudian kepada mareka diberi layanan supervisi sesuai
dengan permasalahan atau kebutuhan yang mareka hadapi. Ada tiga belas tehnik
supervisi kelompok yaitu : Kepanitiaan-kepanitiaan, kerja kelompok, laboratorium
dan kurikulum, membaca terpimpin, demontrasi pembelajaran, darmawisata,
kuliah/studi, diskusi panel, perpustakaan, organisasi profesional, buletin supervisi,
pertemuan guru, lokakarya atau konferensi kelompok.
Berdasarkan tehnik supervisi akademik, maka dalam perencanaan supervisi
akademik yang penulis rencanakan adalah :
PERENCANAAN SUPERVISI AKADEMIK
(Kerangka dan Tujuan)

N ANASIS
TUJUAN JADWAL TEHNIK INTRUMEN
O KEBUTUHAN
1 Penyusunan - Guru Mampu menyusun/
Perencanaan menelaah Prog. Tahunan/ Minggu Portopolio Intrumen
- Prog. Tahunan Semester dan Silabus. ke 1 – 2 LK.01.A,
-Prog. Semester - Guru Mampu menyusun RPP November 01.B, 01.C
-Silabus Sesuai dengan standar yang 2021
-RPP Diharapkan.
2 Pelaksanan Guru Mampu melaksanakan Minggu Instrumen
Pembelajaran pembelajaran dengn model ke 2 – 3 Kunjungan kelas LK.02.B dan
pembelajaran yang bervariasi November LK.02.C
2021
3 Membuat Guru mampu dan mau Minggu Kunjungan Kelas Instrumen
Perangkat menggunakan prinsip-prinsip ke 2 – 3 Mentor LK.02.D
Penilaian penilain untuk meningkatkan KKn November
2021
4 Media Guru mampu dan mau Minggu ke Instrumen
pembelajaran menggunakan media dan sumber 2–3 Kunjungan kelas LK.02.B dan
belajar untuk mencapai November Observasi LK.02.C
tujuan pembelajan seperti yang 2021
diharapkan

B. Jadwal Supervisi Akademik


Jadwal supervisi akademik yang penulis rencanakan sebagai berikut :
JADWAL SUPERVISI AKADEMIK
HARI/ NAMA MAPEL/TEMA/ KE JAM FOKUS
NO
TANGGAL GURU SUB TEMA LAS KE MASALAH

RPP, Model
Senin Sains/ Energi Pembelajran,
1 Husni, S.Pd.I IV 3-4
08-11-2021 Alternatif Metode, Media
dan Penilaian
RPP, Model
Senin Matematika/ Pembelajran,
2 Suryati, S.Pd V 5-6
08-11-2021 Geometri Metode, Media
dan Penilaian
RPP, Model
Jum’at Bahasa Indonesia/ Pembelajran,
3 12-12-2021 Yunita, S.Pd Tugasku sehari-hari II 1-2 Metode, Media
dirumah dan dan Penilaian

RPP, Model
Sabtu Matematika/ alat Pembelajran,
4 13-11-2021 Herawati, S.Pd ukur standar dan V 1-2 Metode, Media
nonstandar dan Penilaian

Sains/ RPP, Model


Senin Menyayangi Hewan Pembelajran,
5 A.Mardhiah, S.Pd.I III 3-4
15-11-2021 dan Tumbuhan Metode, Media
dan Penilaian
Matematika/ RPP, Model
Selasa Pengukuran/ Pembelajran,
6 16-11-2021 Nursiah, S.Pd Indahnya IV 1-2 Metode, Media
Kebersamaan dan Penilaian

RPP, Model
Selasa Pembelajran,
PJOK/ Gemar
7 16-11-2021 Azizah, S.Pd.I I 3-4 Metode, Media
Berolah Raga
dan Penilaian

Kemudian dalam perencanaan ini juga dilengkapi dengan instrumen-instrumen :


1. Instrumen Administrasi pembelajaran ( instrumen LK.02.a )
2. Instrumen Check list Rencana Pembelajaran
3. Instrumen Lembar Observasi/Pengamatan Pelaksanaan Pembelajaran di kelas.
4. Instrumen Supervisi administrasi penilaian Pembelajaran.

BAB III
HASIL PELAKSANAAN PROGRAM SUPERVISI
Pelaksanaan Supervisi akademik dimulai dikelas IV tanggal 08 November 2021,
disusul kelas V pada tanggal yang sama, kemudian disusul Kelas II tanggal 12
November 2021, Tanggal 13 November 2021 guru kelas V dan , tanggal 15
November 2021 guru kelas III dan tanggal 16 November 2021 disupervisi guru
kelas IV dan Kelas I.
Adapun rekapitulasi hasil supervisi akademik adalah sebagai beriku :

REKAPITULASI HASIL SIPERVISI AKADEMIK

Nilai Catatan
Hasil
No. Nama Temuan
Perangkat Proses Penilaian Skor
Pembelajaran Pembelajaran Pembelajaran Rata-
rata
1 Husni, S.Pd.I 87,5 84,6 80 84,03
2 Suryati, S.Pd 83,3 82,6 80 81,96
3 Yunita, S.Pd 91,6 88,4 82 87,33
4 Herawati, S.Pd.I 86,1 84,6 80 83,56
5 A.Mardhiah, S.Pd.I 83,3 84,6 80 82,63
6 Nursiah, S.Pd 83,3 84,6 80 82,63
7 Azizah, S.Pd.I 77,7 75 74 75,56
8
JUMLAH 84,68 83,48 79,42 82,52

BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
- Secara keseluruhan kegiatan pelaksanaan On the job learning berjalan dengan
baik tanpa ada kendala yang berarti.
- Kepala Madrasah dapat mengikuti proses kegiatan dengan baik dan hasil yang
dicapai sudah ada peningkatan khususnya tentang materi yang disampaikan.

B. Saran
- Pihak Seksi Pendidikan Madrasah perlu melakukan bimbingan teknis On-the job
learning terhadap kepala sekolah/madrasah
- Pihak Dinas Pendidikan/ Kasi Penmad Kota Banda Aceh mengalokasikan dana
untuk bimbingan teknis khususnya Bahan Pembelajaran Utama ( BPU ) yaitu
Keuangan, Kurikulum, PPDB, PTK, RKJM, Saspras dan Supervisi

Anda mungkin juga menyukai