DINAS PENDIDIKAN
SD NEGERI TEMPURAN
ALAMAT : : Jl. Raya Mojosari – Pacet Ds. Tempuran Kec. Pungging
Kab. Mojokerto Kode Pos 61384
SD NEGERI TEMPURAN
TAHUN 2023/2024
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami ucapkan kepada Allah SWT yang telah memberikan bimbingan
kepada kami, sehingga telah dapat melaksanakan kegiatan supervisi di SDN TEMPURAN
Pungging dengan baik. Karena supervisi merupakan bagian dari pengawasan yang harus
dilaksanakan oleh Kepala sekolah dalam melaksanakan tugasnya sebagai manajer dan
supervisor. Perencanaan program supervisi akademik adalah penyusunan dokumen
perencanaan pemantauan yang merupakan rangkaian kegiatan membantu guru
mengembangkan kemampuannya mengelola proses pembelajaran untuk mencapai tujuan
pembelajaran.
Setelah supervisi akademik dilaksanakan, maka perlu menyusun rencana tindak lanjut
hasil supervisi akademik. Kegiatan ini akan berhasil apabila mempunyai program. Maka
kami menyusun program dengan data tersebut yang berasal dari hasil supervisi akademik
yang telah kami lakukan.
Selanjutnya dalam kesempatan ini, tak lupa disampaikan rasa terima kasih kepada
semua pihak yang telah membantu baik secara langsung maupun tidak langsung sehingga
program tindak lanjut supervisi SDN TEMPURAN Pungging Tahun 2023/2024 telah
selesai tersusun, terutama kepada :
1. Semua Guru kelas SDN TEMPURAN Pungging
2. Ketua Komite SDN TEMPURAN Pungging
3. Semua warga pegawai, siswa dan guru di SDN TEMPURAN Pungging
4. Dan semua pihak yang tidak dapat disebutkan satu persatu
Kritik dan saran demi perbaikan program ini sangat kami harapkan.
ii
DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang 1
B. Tujuan 1
C. Sasaran 1
BAB IV PENUTUP 6
iii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Setelah melakukan supervisi akademik, kepala sekolah akan
mendapatkan gambaran terkait dengan profil kompetensi guru. Gambaran ini
diperoleh berdasarkan hasil analisis dari instrumen yang digunakan pada saat
melakukan supervisi akademik. Berdasar pada profil kompetensi guru tersebut kepala
sekolah melaksanakan tindak lanjut hasil supervisi akademik. Hasil analisis serta
catatan kepala sekolah, dimanfaatkan untuk mengetahui kelemahan dan kekuatan guru.
Berdasarkan kondisi tersebut kepala sekolah dapat menyusun program pembinaan
pengembangan keterampilan mengajar guru atau meningkatkan profesionalisme guru.
Salah satu prinsip supervisi pembelajaran adalah obyektif, artinya dalam
penyusunan program tindak lanjut supervisi akademik harus didasarkan pada
kebutuhan nyata pengembangan keprofesian berkelanjutan guru.
B. Tujuan
Tindak lanjut hasil supervisi akademik dilaksanakan dengan tujuan:
1. Mengumpulkan informasi yang obyektif, akurat, dan valid mengenai pelaksanaan
program tindak lanjut hasil supervisi
2. Mengidentifikasi tingkat ketercapaian program tindak lanjut, meliputi:
a. Teridentifikasinya hambatan, kelemahan dan keberhasilan keterlaksanaan
program
b. Tersusunnya program tindak lanjut hasil supervisi sekolah untuk
menindaklanjuti permasalahan yang ada.
C. Sasaran
Dalam pelaksanaannya kegiatan tindak lanjut supervisi akademik sasaran utamanya
adalah kegiatan belajar mengajar. Sasaran tindak lanjut hasil Supervisi di SDN
TEMPURAN Pungging adalah hasil / temuan pada saat pelaksanaan supervisi
akademik, yaitu pelaksanan pembelajaran oleh guru di kelasnya.
1
BAB II
PROSEDUR PELAKSANAAN SUPERVISI
2
BAB III
PROGRAM TINDAK LANJUT HASIL SUPERVISI
3
pertemuan ini kepala sekolah memberi balikan untuk membantu
mengembangkan perilaku guru dalam melaksanakan proses pembelajaran.
Dari umpan balik itu pula dapat tercipta suasana komunikasi yang tidak
menimbulkan ketegangan, tidak menonjolkan otoritas, memberi kesempatan
untuk mendorong guru memperbaiki penampilan dan kinerjanya.
Pada kegiatan ini kepala sekolah dapat melakukan lima langkah pembinaan
kemampuan guru yaitu:
1) menciptakan hubungan-hubungan yang harmonis,
2) analisis kebutuhan,
3) mengembangkan strategi dan media,
4) menilai, dan
5) revisi
4
13) Membantu peserta didik dalam meningkatkan keterampilan
berpikir kritis, menyelesaikan masalah dan pengambilan keputusan.
14) Menciptakan suasana pembelajaran yang kondusif.
5
BAB IV
PENUTUP