Anda di halaman 1dari 11

KEMENTERHN HUKUM DAN HAK ASASI MAI\'USIA RI

KA.IYTOR WILAYAH KALIMANTAI{ TIMT,IR


BALAI PEMASYARAKATAN KELAS II SAMARINDA
JtMX,ILf@l\bTlp/Tax(054r) 739 198
PENGAYOMAN Emait : !9[gslrqgEldgoElQs$E!

RAHA S IA

PENELITIAN KEMASYARAKATAIY
UNTUK PERDNCANAAI\ PROGRAM RE-INTEGRASI
PEMBEBASAN BERSYARAT (PB)

NAMA NICKY GUSTINA WAI{DARI BINTI


NAI{DANG SUJANA (ALM)
PERKARA NARKOTTKA/PASAL 114 AYAT (1)
UU RI NO.35 TAIIUN 2OO9

DIBUAT OLEH

NAMA ; GUNTURAGUNGPRABOWO
ItIP : 19920103 201712 1mt
JABATAI{ : PEMBIMBING KEMASYARAKATAI\

SAMARI NDA
2021
HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA RI

fb
PTNGAYOI.tAN
KANTOR WILAYAH KALIMANTAN TIMUR
BALAI PEMASYARAKATAN KELAS II SAMARINDA
JL.MT. HARYONO NO. 22TELPEAX (0541) 739198

RAHASIA

LAPORAN HASIL PENELITIAN KEMASYARAKATAN


UNTUK PROGRAM RE.INTEGRASI
PEMBEBASAN BERSYARAT (PB)

Nama Nicky Gustina Wandari Binti


Nandang Sujana (Alm)
No. Register Litmas vIIr.G.604.06.2021
Perkara/Pasal Narkotika/Pesal I 14 Ayat (1)
UU RI No.35 Tahun 2fi)9

I. PENDAHULUAN
Penelitian Kemasyarakatan (Litmas) ini dilaksanakan berdasarkan surat
Kepala Lembaga Pemasyarakatan Kelas II A Bontang nomor:
WI8.PAS.En.PK.0I.04.03- 835 tanggal 11 Juni 2021 peihal Permohonan
Penelitian Kemasyarakatan (LITMAS) Pembebasan Bersyarat (PB) An. Yodi
Syahputra Bin Yudin Sabara Dkk (33 orang).
Lifinas ini bertujuan untuk menemukan serta mengungkapkan
data/informasi secara objektif tentang perkembangan dan latar belakang
kehidupan klien dari aspek sosiologis, psikologis, ekonomis, dan laiua sebagainya.
Hal tersebut diharapkan dapat mengungkapkan faktorflatar belakang tindak
pidana yang dilakukan klien. Litrnas ini juga dimaksudkan untuk mengemukakan
kondisi klien selama menjalani serta kelayakan P€Djamin terkait
evaluasi atas usulan program pembebasan bersyarat.
Pengumpulan datalinformasi dilakukan melalui wawancara dan observasi
terhadap sumber informasi relevan yang dilaksanakan mulai tanggal 27 luli
2021 .Sumber informasi guna pengumpulan data/informasi meliputi klien,
penjamirl masyarakat sekitar di lingkungan klien, serta pemerintah setempat.
Datalinformasi relevan yang terkumpul didiskripsikan, diuraikan, serta
dianalisis hubungan antar variabel yang mempengaruhi terjadinya tindak pidana.
Pada akhir Litmas ini akan disampaikan kesimpulan serta rekomendasi.

II. IDENTITAS
A. ldentitas klien
l. Nama Nicky Gustina Wandari Binti
Nandang Sujana (Alm)
2. Nomor Register BU033.W/A4/2021
3. Nomor Putusan Pengadilan 266/PID.SUS/20 I 8/PN.TNR
4. LamaPidana/Ekspirasi 6 Tahuq Denda RpI.000.000.000,-
Subsider 2 Bulan/06 Mei 2024
5. Tempat Tanggal Lahir Berau, 04 Agustus 1996
6. Jenis Kelamin Perempuan
,7
Agama Islam
8. Suku/Bangsa/Warga Negara Sundaflndonesia/WNI
9. Pendidikan Terakhir Kelas 2 SMP
10. Pekerjaan Ibu Rumah Tangga
11. Status Perkawinan Kawin
12. Alamat Jalan Jembatan Bom, RT. 04,
Kel. Teluk Bayur, Kec. Teluk Bayur,
Kab. Berau
13. Ciri-ciri Khusus Tidak Ada

1
B. Identitas Oreng Tua/Penjamin
1. Ayah
a. Nama : Nandang Sujana (Alm)
b. Keterangan : Ayah Kandung Telah Meninggal Dunia
Pada Tahun 2006

2. Ibu
a- Nama Endang Astuti
b. Tempat/TanggalLahir Berau, 28 Agustus 1965
c. Agama Islam
d. Suku/Bangsa/WargaNegara Berau/lndonesia/WNI
e. Pendidikan Terakhir SMEA
f. Pekerjaan Ibu Rumah Tangga
C. Alamat Jalan Jembatan Bom, RT. 04,
Kel. Teluk Bayur, Kec. Teluk Bayur,
Kab. Berau
h. Keterangan Ibu Kandung

3. Penjamin
a. Nama i Nila Marina Sunandari/O857 5335 6177
b. Tempat/Tanggal Lahir : Beraq ll Maret 1993
c. Agama : Islam
d. Suku/Bangsa/Warga Negara : Sunda/tndonesia/WNI
e. Pendidikan Terakhir : SMA
f. Pekerjaan : Ibu Rumah Tangga
g. Alamat : Jalan Jakarta Blok DB, No. 01, RT. 71,
Kel. Loa Bakung, Kec. Sungai Kunjang,
Kota Samarinda
h. Keterangan Kakak Kandung

C. Susunan Klien
\rr \itn'rir I- P lisia Pendidikan Pr.-keljaan Ket!'rangdrr

Perusahaan Kepala Keluarga


1 Irfani Juliansyah L 34 Thn SMA
Tambang (Berpisah)
Nicky Gustina Isteri
2 P 24Thn SMP IRT
(Klien)
Wandari
MuhammadNijri
J L l0 Thn Kelas 5 SD Pelajar Anak Kandung
Fauziansyah
Muhammad Fadil
4 L 6 Thn Kelas I SD Pelaj ar Anak Kandung
Pradipta
Muhammad Irsyat
5 L 4 Thn Anak Kandung
Irfan
Data diperoleh dari Hasil Wawancara dengan Penjamin dan Klien

D. Susunan Kelua amrn


\o \attta l- l) I sia l)c-rrtli.iikan l'ckct'iaatt Kct!'[ lr.lrll

Muhammad Honorer Dinas


I L 33 Thn SMA Kepala Keluarga
Fery Ardianto Perhutanan
Nila Marina Isteri
2 P 28 Thn SMA IRT
Sunandari (Penjamin)

2
Muhammad
3 Rafid Husein L 7 Thn Kelas 2 SD Pelaj ar Anak Kandung
Al Fredo
Khaira Nur
4 P 4 Thn Anak Kandung
Azkadina
Data diperoleh dari Kartu Keluarga dan Hasil Wawancara dengan Penjamin

III. RIWAYAT HIDUP DAN PERKEMBAIIGAN KLIEN


A. Riwayat Kelahiran, Pertumbuhan dan Perkembangan Klien
1. Riwayat Kelahiren Klien
Klien dilahirkan di Berau tepatnya pada tanggal 04 Agustus 1996
dengan bantuan bidan kampung dalam kondisi sehat dan proses persalinan
normal. Klien merupakan anak keempat dari delapan bersaudara pasangan
Bapak Nandang Sujana (Alm) dengan Ibu Endang Astuti.

2. Riwayat Pertumbuhan (Fisik) Klien


Klien saat ini dalam keadaan sehat, namun klien memiliki riwayat
penyakit asma meski tidak memerlukan perawatan intensif di rumah sakit.

3. Riweyat Perkembangan (Psikososial) Klien


Klien sejak lahir hingga dewasa tinggal bersama dengan orang
tuanny4 berkembang seperti anak pada umumnya yang mempunyai banyak
teman dan mampu bersosialisasi dilingkungan pergaulannya. Klien mulai
kurang pengawasan dari omng tuanya sejak ayah kandungnya meninggal
dunia. Klien mulai mencoba mengkonsumsi rokok saat berusia 13 tahun dan
mulai mengkonsumsi alkohol dan sabu-sabu saat berusia 14 tahun karena
pengaruh pergaulan. Klien yang kurang mendapatkan pengawasan juga
harus hamil diluar pernikahan saat berusia 14 tahun hingga akhimya
memutuskan putus sekolah dan menikah. Perilaku tersebut berlanjut hingga
klien menikah kembali untuk ketiga kalinya pada tahun 2016 diluar
sepengetahuan suaminya Klien yang masih berhubungan denga temal-
temannya yang merupakan pengecer sabu-sabu akhimya bermasalah dengan
hulrum.

B. Riwayat Pendidiken Klien


1. Pendidiken dalam Keluarga
Orang tua klien sudah cukup baik memberikan pendidikan dalam
keluarga dengan selalu diberikan nasihat dan arahan untuk rajin beribadah
dan berhati-hati dalam bergaul agar tidak terjerumus dalam pergaulan yang
tidak baik, namun klien sering tidak mendengarkan nasehat dari orang
tuanya tersebut.

2. Pendidikan Formal
Klien mulai menempuh pendidikan formal dengan bersekolah di
SDN Tanjung Redep, Kabupaten Berau hanya sampai kelas 3 SD karena
mengikuti orang tuanya pindah ke Kota Samarinda- Klien melanjutkan
pendidikan formalnya dengan bersekolah di SDN 027 Samarinda hingga
lulus tanpa pemah tinggal kelas. Setelah lulus SD klien melanjutkan
pendidikanya dengan bersekolah di SMP Muhammadiyah Kabupaten Berau
mengikuti kakak kandung ibunya namun hanya sampai kelas 2 SMP karena
memutuskan untuk tinggal kembali dengan orang tuanya. Klien melanjutkan
pendidikan formalnya dengan bersekolah di SMPN 038 Samarinda namun
tidak sampai lulus karena klien hamil diluar nikah dan memutuskan unhrk
menikah diusianya yang masih 14 tahun.

3
3. Pendidikan Non Formal
Klien tidak pemah mengikuti pendidikan Non Formal.

C.Riwayat Tingkah Laku Klien


1. Baket dan Potensi yang dimiliki Klien
Klien kurang memiliki bakat dan potensi dibidang apapun karena
klien hanyalah seorang ibu rumah tangga.

2. Relasi Sosial dengan Orang Tua dan Keluarga


Hubungan klien dengan orang tua dan keluarganya secara ulnum
terjalin cukup baik tidak memiliki masdah. Meski demikian klien
merupakan pribadi yang cukup tertutup dalam keltrarganya sehingga orang
tua dan seluruh keluarganya tidak mengetahui kebiasaan buruknya
mengkonsumsi sabu-sabu.

3. Ketaatan Klien dalam Menjalani Agama


Sebelum menjalani pidananya klien merupakan pribadi yang kurang
taat d^lam beribadah.

4. Kebiasaan Klien yang Baik


Klien memiliki sifat yang mudah bergaul dalam lingkungan
pertemannanya. Klien merupakan pribadi yang cukup perhatian dengan
orang tua dan keluarganya.

5. Kebiasaan Klien yang Buruk


Klien memiliki sifat yang sangat mudah terpengaruh dengan
lingkungan pergaulannya tanpa pemah bisa memilah-milah pergaulan yang
baik dan salah.

6. Sikap Klien dalam Bekerja


Klien belum pemah bekerja hingga saat ini namun klien merupakan
pribadi yang fokus dalam bekerja dan tidak pemah memilih-milih pekerjaan
yang terpenting dapat membantu perekonomian keluarganya.

7. Riwayat Pelanggaran Hukum


Klien belum pernah melakukan pelanggaran hukum sebelumny4
perkara ini merupakan pelanggaran hukum yang pertama.

8. Riwayat Penggunaan Rokok, Napza dan Alkohol


Klien mu.lai mengkonsumsi rokok sejak berusia 13 tahun hingga saat
ini. I(ien mulai mengkonsumsi alkohol dan sabu-sabu sejak berusia 14
tahun hingga sebelwn penangkapan.

D. Riwayat Perkawinan Klien


Klien telah menikah sebanyak tiga kali, pemikahan pertamnya
berlangsung sekitar tahun 2010 di Kota Samarinda dengan seorang laki-laki
An. Muhammad Hijeriah Nur hingga dikaruniai satu orang anak. Klien
berpisah dengan suami pertamanya pada tahun 20ll dan menikah kembali
untuk kedua kalinya pada tahun yang sama di Kabupaten Berau dengan
seorang lakiJaki An. Yorurghan tanpa dikaruniai anak. Klien berpisah dengan
suami keduanya pada tahun 2012 dmr menikah kembali pada tahun 2014 di
Kabupaten Bcrau dengan seorang lakiJaki An. Irfani Juliansyah hingga
dikaruniai dua orang anak. Pemikahan ketiga klien awalnya berjalan harmonis
namrm harus berakhir dengan perpisahan karena klien harus menjalani pidana
penjara.

4
IV. KONDISI PENJAMIN
A. Riwayat Perkawinan Penjamin
Penjamin merupakan kakak kandung klien yang menikah sekitar tahun
2013 di Samarinda dengan seorang lakiJaki An. Muhammad Fery Ardianto.
Pemikahan tersebut berjalan harmonis hingga saat ini dan telah dikaruniai dua
orang anak.

B. Relasi Sosial dalam Keluarga


Relasi sosial penjamin didalam keluargatya terjalin cukup baik, tidak
pemah ada masalah yang merusak keharmonisan keluarga. Selalu
berkomunikasi dengan suami dan semua anak-anaknya, sangat menyayangi.
dan selalu berusaha memperhatikan secara adil semua anak-anaknya.

C. Relasi Sosial dengan Masyarakat


Relasi sosial penjamin didalam masyarakat terjalin cukup baik, tidak
pemah terlibat masalah dengan warga masyarakat dilingkungan tempat
tinggalnya- Penjamin sangat dikenal dilingkungan tempat tinggalnya karena
telah tinggal selama tujuh tahun dilingkungan tersebut.

D. Pekerjaan dan Keadaan Ekonomi


l. Pekerjaan
Penjamin saat ini hanyalah ibu rumah targga yang kebuhrhan
hidupnya sehari-hari dipenuhi oleh suaminya yang bekerja sebagai honorer
dinas kehutanan dengan penghasilan kurang lebih Rp3.100.000,00 perbulan
yang dirasa cukup memenuhi kebutuhan hidupnya sehari-hari.

2. Keadaan Rumah Tempat Tinggal


Penjamin saat ini tinggal bersama dengan keluarganya dirumah
pribadi peninggalan keluarganya yang beralamat di Jalan Jakarta Blok DB
No,01, RT.71, Kelurahan Loa Bakmg, Kecamatan Sungai Kunjang, Kota
Samarinda. Rumah tersebut merupakan bangunan permanen berstruktur
beton yang memiliki ukuran kurang lebih 8x I 5 meter Persegi. Rumah
tersebut memiliki dua lantai pada lantai pertama terdapat dua kamar tidur
dan lantai dua terdapal satu kamar tidur. Rumah tersebut berada didalam
gang dengan sumber listriknya dari PLN dan sumber air betsih dmi PDAM.

V. KONDISI LINGKT]NGAhI SOSIAL, BUDAYA TEMPAT TINGGAL


KLTEN
A. Relasi Sosial Antar Anggota Masyarakat
Relasi sosial antar anggota masyarakat di tempat klien tinggal
tergolong cukup baik walaupun masyarakat di tempat klien tinggal tergolong
masyarakat heterogen. Tidak pemah terjadi konflik etnis atau kepentingan
antar anggota masyarakat. Terdapat kegiatan bersama antar anggota
masyarakat yang diadakan oleh masyarakat yang biasanya berkaitan dengan
keagamaan.

B. Kondisi Sosial, Budaya dan Lingkungan


l. Profesi dan Mata Pencaharian
Mata pencaharian warga di sekitar tempat tinggal klien cukup
beragam. Terdapat warga yang berprofesi sebagai pegawai, pedagang,
maupun seklor swasta lainnya.

2. Stratilikasi Sosial Ekonomi Masyarakat


Perekonomian masyarakat disekitar tempat tinggal klien tergolong
masyarakat dengan strata ekonomi cenderung menengah kebawah.

5
3. Tingkat Pendidikan Warga Masyarakat
Tingkat pendidikan masyarakat di lingkungan tempat tinggal klien
cukup beragam mulai dari berpendidikan SD, SMP, SMA, dan ada juga
lulusan Perguruan Tinggi, namun kebanyakan berpendidikan SMA.

4- Pola Hubungan Dalam Masyarakat


a. Kepedulian terhadap kehidupan masyarakat
Menurut data yang didapat, masyarakat dilingkungan tempat
tinggal klien mayoritas beragmna Islam dan berasal dari berbagai suku
bangsa, mayoritas suku Berau, terdapat pula suku Jawa dan Bugis, namun
demikian kehidupan mereka cukup rukun dan dapat hidup berdampingan.

b. Kepedulian terhadap kegiatan pendidikan


Masyarakat di lingkungan tempat tinggal klien juga cukup peduli
dengan pendidikan, terlihat dari tersedianya fasilitas pendidikan mulai
dari taman kanak-kanak hingga SMA.

c. Kepedulian terhadap kegiatan keagamaan


Masyarakat disekitar tempat tinggal klien sering melakukan
kegiatan keagamaan, setiap satu minggu sekali diadakan acara pengajian
dan yasinan di masjid serta kegiatan-kegiatan keagamaan lain ketika hari
besar keagaman seperti Isra Mi'raj dan Maulid Nabi Muhammad SAW.

d. Kepedulian terhadap Penegak llukum dan normr yang berlaku


Masyarakat di lingkungan tempat tinggal klien termasuk
masyarakat yang cukup terdidik" oleh karena itu mereka sangat
menghargai nonna-nonna dan nilai-nilai yang dijunjung tinggi di
masyarakat, khususnya norma hukum dan norma agama.

VI. RIWAYAT TINDAK PIDANA


A. Latar Belakang
Latar belakang klien melakukan tindak pidana narkotika yaitu karena
mengkonsumsi sabu-sabu telah menjadi kebiasaan yang sudah dilakukan sejak
berusia 14 tahun. Klien yang awalnya hanya mencoba-coba mengkonsumsi
sabu-sabu untuk bersenang-senang akhirnya menjadi pengguna aktif. Perilaku
tersebut menjadi kebiasaan karena dukungan dari lingkungan pergaulannya
yang mayoritas adalah pemakai Narkotika hingga akhimya bermasalah dengan
hukum.

B. Kronologis
Pada hari Jum'at tanggal 3 Agustus 2018 sekitar pukul 18:00 Wita
klien yang sedang berkunjung kerumah temannya Sdri. Risa dengan niat untuk
membeli tas. Klien yang telah sampai dirumah temarmya tersebut dihubungi
oleh temannya yang lain Sdr. Andi bemiat memesan sabu-sabu. Klien
langsung memberi tahu Sdri. Risa yang merupakan pengecer sabu-sabu dan
akhirnya klien membuat janji bertemu dengan Sdr. Andi di Depan Bank BRI
Kilo 5 Kabupaten Berau. Klien dan Sdr. Risa langsung menuju lokasi yang
ditentukan tersebut, namun klien diamankan oleh pihak Kepolisian Polres
Berau saat sampai dilokasi temebut. Klien yang dibonceng oleh temannya
tersebut sempat terjatuh dan membuang barang bukti sabu-sabu didalam
tasnya namun pihak Kepolisian Polres Berau mampu menemukan barang bukti
tersebut. Berdasarkan barang bukti tersebut klien langsung diamankan dan di
bawa ke Polres Berau untuk dimintai keterangan dan mempertanggung
iawabkan perbuatannya di mata hukum.

6
Setelah menjalani lima kali proses persidangan di Pengadilan Negeri
Tanjung Redeb, klien di vonis pidana penjara selama 6 (enam) tahun dan
denda sebesar Rp1.000.000.000,- (satu milyar rupiah) subside 2 (dua) bulan
sesuai dengan nomor putusan 266lPid.Sus/2018/PN.Tnr yang ditetapkan pada
tanggal 19 Desember 2018.

C. Keadaan Korban
Korban dalam hal ini adalah diri klien sendiri yang terlibat dalam
peredaran narkob4 yang mana menyebabkannya harus kehilangan kebebasan
karena sedang menjalani hukuman pidana penjara.

D. Akibat Tindak Pidana terhadap Klien dan Orang Tuafl(eluarga Klien'


dan Masyaraket
1. Terhadap Klien
Akibat perbuatannya tersebut untuk sementara wakru klien harus
kehilangan kebebasan karena menjalani pidana penjara di dalam Lembaga
Pemasyarakatan Kelas II A Bontang, sehingga tidak dapat beraktifitas secara
bebas.

2. Terhadap Orang Tua atau Keluarga Klien


Kehnrga shock dengan kejadian yang menimpa klien, sangat kecewa
dan kaget atas penangkapan klien, berharap semua kejadian ini dapat segera
berakhir dan dapat merubah klien menjadi pribadi yang lebih baik.

3. Terhadap Masyarakat
Masyarakat sekitar tempat kejadian perkara merasa resah atas
maraknya peredaran narkotika. Masyarakat kuatir akan masa depan
generasi muda dilingkungannya.

VII.TANGGAPAN BERBAGAI PIHAK TERHADAP RENCANA PB


A. Tanggapan Klien
Klien merasa telah berubah menjadi lebih baik lagi terutama dalam
peningkatan ibadah.

B. Tenggapen Keluarga Klien


Keluarga mendukung progfirm integrasi yang akan dijalani klien dan
berharap kejadian yang dialami ini menjadi pembelajaran unhrk masa depan
yang lebih baik.

C. Tanggapan Pihak Korban


Tidak ada korban secara individu dalarn tindak pidana tersebut
melainkan diri klien sendiri.

D. TanggapanMtsyarrkrt
Masyarakat berharap dengan adanya Fogram pembinaan ini klien
dapat meningkat keimanannya sehingga tidak mudah terpengaruh dengan
pergaulan yang tidak baik.

E. Tanggapan Pemerintah Setempat


Pemerintah setempat berharap dengan adanya program integrasi, klien
ticlak mengulangi perbuatan yang sama di kemudian hari.

7
\rIII. EVALUASI PERKEMBANGAI{ PEMBINAAN KLIEN DI LAPAS
A. Evaluasi Pelaksanaan Program Admisi, Orientasi, dan Observasi
Pelaksanaan admisi, orientasi, dan observasi telah diikuti klien secara
tertib oleh klien. Klien tidak pemah melakukan pelanggaran dan tidak terdaftar
di buku register F.

B. Tanggal Tahapan Pembinaan di Lapas


Masa 1/3 :30-04-2020
Masa l/2 :01-05-2021
Masa 2/3 z 0l-05-2022
Masa Ekspirasi Akhir :06-05-2024

C. Program Pembinaan Kepribadian


Klien mengikuti program pembinaan keagamaan yang diselenggarakan
pihak Lembaga Pemasyarakatan Kelas II A Bontang, klien mendapat progam
pembinaan berupa program mengaji setiap hari sehabis magrib maupun sholat
lima waktu b€rjarnaah. Meski sudah mengalami peningkatan di bidang
keagamaan, namun peningkatan tersebut belumlah signifikan.

D. Program Pembinaan Kemandirian


Selama menjalani pidana di Lembaga Pemasyarakatan Kelas II A
Bontang, klien pemah mendapatkan progam kemandirian dari pihak Lapas
berupa pelatihan Laundry hingga mendapatkan sertifikat.

E. Relasi Sosial Selama di dalam Lapas


Dalam menjalani pidananya di Lembaga Pemasyarakatan Kelas II A
Bontang, klien dapat beradaptasi,/menyesuaikan diri sesama Narapidana lain.
Klien sangat hormat dan patuh terhadap petugas dan belum pernah mempunyai
masalah yang menyebabkan klien terdaftar dalam buku register F.

IX. HASIL / REKOMENDASI ASESMEN


Berdasarkan hasil asesmen yang telah dilakukan, klien memperoleh nilai
4 untuk asesmen RRI, yang mana memiliki arti bahwa resiko residivis klien
tergolong rendah.

X. ANALISIS
A. Sikap Klien Selama Menjalani Masa Pembinaan dan Resiko Pengulangan
Tindak Pidana
Sikap dan perilaku klien selama menjalani pembinaan (kepribadian)
secara berangsur mengalami perubahan. Klien mengalami perubahan sikap dan
perilaku ke arah yang lebih baik. Hasil pembinaan kepribadian memberi
pengaruh positif terhadap sikap dan perilaku klien. Perubahan sikap dan
perilaku klien didukug oleh kesadaran untuk tidak melanggar hukum membuat
risiko klien melarikan diri dan melanggar hukum cukup kecil.

B. Perkembengan dan Perubahan Perilsku Klien Setelah Mengikuti


Program Pembinaan Kepribadian dan Kemandirian
Setelah mengikuti prograrn pembinaan kepribadian, perilaku klien
mengalami perubahan kearah yang lebih baik. Ketaatan klien dalam beribadah
nampak dalam kesehariannya dan cukup aktif b€ribadah di Masjid Lembaga
Pemasyarakatan Kelas II A Bontang.

8
C. Penerimaan dan Kesiapan Masyarakat, Pemerintah Setempat, dan
Korban
Masyarakat di sekitar tempat tinggal klien memberikan tanggapan
positif terhadap program pembinaan klien dan berharap peristiwa ini tidak
terulang khususnya di lingkungan mereka. Pemerintah di lingkungan sekitar
tempat tinggalnya menanggapi secara positif juga terhadap program
Pembebasan Bersyarat (PB) dan berharap klien dapat mempersiapkan diri
sebaik-baiknya, sehingga apabila sudah mandapa&an Pembebasan Bersyarat
(PB) dapat mawas diri dan dapat bekerja serta bertanggmg jawab pada
keluarganya.

XI. KESIMPULAN DAI\ REKOMENDASI


A. Kesimpulan
1. Klien terbukti bersalah melakukan tindak pidana penyalahgunaan narkotika
dan dijatuhi hukuman pidana penjara selama 6 (enam) tahun dengan denda
sebesar Rp I .000.000.000,- (satu milyar rupiah) subsider 2 (dua) bulan
sebagai mana dimaksut dalam UU No. 35 Tahun 2009 Tentang Narkotika.
2. Selama menjalani masa pidana di Lapas, klien menunjukkan sikap dan
perilaku yang baik, mampu berkomunikasi dan berinteraksi dengan sesama
penghuni dan para petugas serta tidak pemah melakukan pelanggaran tata
tertib, aktif mengikuti kegiatan yang ada dan bebas dari register F.
3. Latar belakang klien mengkonsumsi sabu-sabu adalah karena pengaruh dari
lingkrmgan perternanatmya yang mayoritas adalah pcrnakai Narkotika
4. Penanggung jawab klien dalam hal ini adalah kakak kandung klien yang
telah menyatakan kesanggupannya (dalam surat jaminan dan surat
pemyataan keluarga terlampir) sanggup menerima klien serta memberikan
jaminan bahwasanya klien akan berperilaku baik, taat pada hukum, norma
agama serta kairlah masyarakat yang berlaku.
5. Pemerintah dan warga masyarakat sekitar tempat tinggalnya menanggapi
secara positif terhadap progftrm pembinaan luar yang akan dijalani oleh
klien nantinya. Mereka berharap agar klien tidak mengulang kembali
perbuatan yang melanggar hukum.
6. Klien dalam menjalani Pembebasan Bersyarat (PB) akan tinggal bersama
dengan kakak kandungrya sebagai penjamin dan tinggal Jalan Jakarta Blok
DB No, 01, RT. 71, Kelurahan Loa Bakung, Kecamatan Sungai Kuqlang,
Kota Samarinda.

B. Rekomendasi
Sesuai kesimpulan tersebut di atas, dan berdasarkan hasil sidang Tim
Pengamat Pemasyarakatan (TPP) Balai Pemasyarakatan Kelas II A Samarinda
dengan No: Wl8.Ei.PK.0l.05.t3- 85 pada hari Kamis tanggal 12 Agustus
2021, karrr'i selaku Pembimbing Kemasyarakatan menyarankan sebagai berikut:
l. Merekomendasikan pelaksanaan Pembebasan Bersyarat (PB), dengan
pertimbangan sebagai berikut :
a. Selama menjalani tahapan pembimbingan, klien telah
menunjukkan sikap dan perilaku yang baik dan tidak pemah
terdaftar dalam register F.
b. Penjamin klien dalam hal ini adalah kakak kandung klien sendiri
yang dinilai layak unhrk menerima klien dan telah menyatakan
kesanggupan untuk mengawasi klien.
c. Masyarakat sekitar tempat tinggal klien dan pemerintah setempat
tidak merasa keberatan apabila klien kelak kembali ke tengah-
tengah mereka.

9
d. Kesiapan klien yang bersangkutan untuk melaksanakan Reintegrasi
Sosial dengan berusaha mentaati syarat-syarat khusus mauprm
umum sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
2. Selama menunggu proses Pembebasan Bersyarat (PB) aSff ditingkatkan
pembinaan rohani keagamaan serta kemandidanny4 sehingga nantinya
ketika bebas tebih siap berperan kembali di tengah keluarga dan
masyarakat.

XII.PENUTUP
Demikian laporan hasil penelitian kemasyarakatan ini dibuat dengan
sebenarnya untuk digunakan sebagai salah satu persyaratan dan bahan
pertimbangan di dalam pelaksanaan Program Pembebasan Bersyarat (PB) klien
yang bersangkutan.

Samarinda 13 021
ul,
P

Ramdan howo
199303 r 002 NIP. 199201 1712 1 001

10

Anda mungkin juga menyukai