FARMASI INDUSTRI
KELAS : 5A
FAKULTAS KESEHATAN
UNIVERSITAS HAMZANWADI
2021
Tagihan mata kuliah farmasi industri
2. Kegiatan : pergudangan
Di industri cv.global ocean norie memiliki gudang
untuk menyimpan barang-barang yang sudah tidak
terpakai seperti kardus bekas, loyang bekas dan
yang lainnya.
3. Kegiatan : Ruangan
Ruang yang ada di industri terdiri dari :
1.Ruang tamu, Digunakan untuk menerima tamu
yng datang berkunjung ke cv.global ocean norie.
Dilengkapi dengkan sova dan meja duduk.
Suhu ruangan : 26°c
2. Ruang karyawan, ruang karwayan dilengkapi
dengan loker untuk menyimpan barang karyawan di
cv.global ocean norie.
3. Ruang penyimpanan bahan baku, diruangan ini
segala jenis bahan baku disimpan dan ditata dengan
rapi dan sesuai keamanan mutu bahan,
Suhu : 26°c
4. Ruang produk jadi, Ruangan ini digunakan untuk
menyimpan segala jenis prodak yang telah jadi dari
ruang produksi.
Suhu : 26°c
5. Ruang produksi, Ruang ini digunakan untuk
memproduksi biskuit Naeco. Dilenkapi dengan
fasilitas ac dan mesin giling untuk produksi biskuit
sebelum dicetak
6. Ruang Pengovenan dan ruang pengemasan,
ruangan ini digunakan untuk proses pengompenan
dan pengemasan setelah biskuit dicetak dan
dioleskan.
Suhu : 28°c
Suhu ruangan dalam ruangan produksi 23°c
7.Ruang manager, ruang ini ditempati khusus oleh
manager cv.global ocean norie.
6. Kegiatan : packaging
Untuk packaging biskuit NAECO berbahan
Alumunium foil kemasan ini digunakan selain
bagus juga terlindung dari cahaya sinar matahari .
untuk packaging luar atau kemasan luar biskuit
terbuat dari kertas karton dan di produksi dari
surabaya.
Nama CV : CV. TRI UTAMI JAYA
3. Kegiatan : Ruangan
Ruang yang ada di industri terdiri dari :
Ruang awal atau ruangan utama, dimana pada
ruangan ini terdapat tempat untuk menerima
konsumen yang akan melakukan proses pembelian
produk yang sudah dikemas dengan rapi. Suhu pada
ruangan ini adalah 24°C.
Ruangan penyimpanan produksi apedar sekaligus
ruang untuk sealer kemasan dan ruangan untuk
proses vakum kemasan. Dengan suhu 25° C
Ruangan pengemasan tahap 2, pada ruangan ini d
ilakukan proses pengemasan kopi dan teh. Dimana
pada ruangan ini terdapat dua meja panjang dengan
beberapa kursi dan juga tersedia kipas angin. Pada
ruangan ini memiliki suhu 25°C
Ruangan pengemasan tahap 1, pada ruangan ini
terdapat dua buah mesin untuk proses pengemasan
bahan baku kedalam tea bag secara otomatis.
Ruangan alat pengolahan bahan baku, pada ruangan
ini terdapat berbai alat yaitu penggiling bahan,
ayakan, alat penyimpan bahan baku, oven.
Ruangan tempat sholat dan tempat mengganti
pakaian untuk karyawan, suhu 25°C.
Ruangan pergudangan atau tempat penyimpanan
bahan baku yang akan di sortir.
4. Kegiatan : QA (Quality Assurance)
Dalam proses pembuatan The Moringa Kidom dan
Kidom Coffee selalu diawasi. Mulai dari pemilihan
bahan baku, pengemasan yang baik sesuai standar,
juga jaminan mutu yang diterapkan pada industry ini
yaitu menjaga kualitas dan kebersihan dalam proses
produksi serta pengemasan. Oleh karena itu semua
karyawan yang bertugas selalu menjaga kebersihan
dengan menggunakan pakaian, penutup kepala,
sarung tangan, sarung kaki yang sudah disediakan
dari industry guna menjamin kesterilan dar isetia
pkaryawan yang bertugas. Selai nitu CV. Tri Utami
Jaya juga sudah mendapatkan izin dari BPOM
sehingga sudah terjamin keamanan serta kualitas dari
produk yang dihasilkan oleh industry agar sampai
ketangan konsumen tetap terjaga mutu dan
kualitasnya.
6. Kegiatan : packaging
Teh Moringa Kidom
Pada packaging 1 dari Teh Moringa Kidom industry
melakukan beberapa tahap. Dimana tahap awalnya
serbu kteh yang sudah tercampur daun pandan akan
dimasukkan kedalam mesin pengemasan, setelah
serbuk dimasukkan maka akan menghasilkan serbuk
teh yang sudah dikemas dengan tea bag secara
otomatis sudah di sealer.
Pada packaging 2 Setelah mesin menghasilkan cukup
banyak kantong teh, akan dilakukan pemindahan
kebagian pengemasan tahap selanjutnya, dimana teh
akan dikemas kembali menggunakan kemasan
amplop agar terlihat rapi dan menarik, baru setelah
itu dimasukkan kedalam kotak sebanyak 25 amplop
teh.Kemudian dilanjutkan dengan pelapisan dengan
pelastik agar kemasan terlindungi dan tertutup rapat
maka dilakukan vakum untuk lapisan plastiknya.
Kidom Coffee
Pada packaging tahap 1, dimasukkan campuran
serbuk kopi dan serbuk daun kelor kedalam sebuah
driff khusus untuk kopi guna mempermudah untuk
dikonsumsi oleh konsumen. Setelah dimasukkan
kemudian ditimbang seberat 12 gr, baru kemudian di
sealer agar tertutup rapat dan menjaga kopi tetap
terbebas dari kontaminasi bakteri dan pengemasan
lebih aman dan tahan lama.
Pada packaging tahap 2, kopi yang sudah di masukka
kedalam driff dan di lakukan sealer akan dimasukkan
kembali kedalam kemasan yang terbuat dari kertas
nasi, kemudian dilakukan sealer. Setelah itu baru
dilakukan pengemasan terakhir dengan memasukkan
2 buah drif kopi kedalam satu kemasan lalu diberikan
perekat agar produk selalu terlindungi.