Anda di halaman 1dari 15

ANALISA STUDI KASUS PERUSAHAAN TESLA

Disusun oleh:
Muhammad Rakha Pratama
2020105102@student.kalbis.ac.id

Fakultas Bisnis & Komunikasi


Institut Teknologi & Bisnis Kalbis

3
Daftar Isi

BAB I……………………………………………….……………………………..2
I.I Company Profile (Profil Tesla)………………………………………………...2
A.I Sejarah Tesla…………………………………………………………..2
A.II Visi & Misi Tesla…………………………………………………….3
BAB II……………………………………………….……………………………5
II.I Teknologi Tesla…………………………………………………………….….5
B.I Kualitas dan desain produk. …………………………………………..5
B.II Strategi Pemasaran………………………………………………...….6
BAB III……………………………………………….…………………………...7
III.I Tesla Intensive Strategies…………………………………………………….7
C.I Market Penetration Strategy………………………………………..…7
C.II Market Development Strategy…………………………………..……8
C.III Diversification Strategies……………………………………………8
C.III.I Related Diversification Strategy………………………...…8
C.III.II BCG Matrix…………………………………………….…8
BAB IV……………………………………………….…………………….…..…9
IV.I Tesla Business External Factors………………………………………...……9
D.I Economic Forces…………………………………………………..…..9
D.II Social, Cultural, Demographic and Natural Environmental Forces.…9
D.III Political, Governmental, and Legal Forces………………………...10
D.IV Political Factors Affecting Tesla Business………………………...10
D.V Competitive Forces…………………………………………………10
D.VI Hambatan Dari Produk Pengganti…………………………………11
D.VII Tingkat Persaingan Dengan Kompetitor…………………….……11
D.VIII Strategi Lokasi. ………………………………………………….11
D.IX Desain dan Strategi Tata Letak. ……………………………...……11
D.X Desain Pekerjaan dan Sumber Daya Manusia. ……………….……11
D.XI Manajemen Rantai Pasokan. ………………………………………12
D.XII Manajemen Persediaan. …………………………………….…….12
D.XIII Penjadwalan. ……………………………………………….……12
D.XIV Pemeliharaan. ……………………………………………………13
Kesimpulan ……………………………………………….……………..………13
Reference……………………………………………….……………..…………14

1
BAB I

I.I Profil Tesla

A.I Sejarah Tesla

Tesla Motors, Inc., adalah sebuah perusahaan otomotif yang khusus


mengembangkan mobil-sport elektrik (mobil sport dengan tenaga baterai) yang
berkecepatan dan bertorsi tinggi. Perusahaan ini didirikan pada bulan Juli2003 di
San Carlos, California, Amerika Serikat oleh dua orang insinyur otomotif, yaitu
Martin Eberhard dan Marc Tarpenning. Perusahaan inidinamakan “Tesla Motors”
sebagai penghargaan kepada Nikola Tesla. Ia merupakan seorang insinyur dan
fisikawan penemu konsep motor induksi medan magnetik yang digunakan sebagai
konsep pembuatan mesin utama Tesla. Tesla memproduksi mobil pertama pada
tahun 2008 dan dibuat berdasarkan rancangan dari Nikola Tesla pada tahun 1882.
Produksi mobil pertama Tesla diperkenalkan sebagai Tesla Roadster. Mobil ini
menggunakan motor induksi AC (AlternatingCurrent) atau Arus Listrik Bolak-
Balik 3 fase. Pada bulan Februari 2004, Elon Musk mendanaiTesla Motor sebesar
USD 6,35 juta dari total dana yang dibutuhkan sebesar USD 6,5 juta.Investasi ini
menjadikan dirinya menjadi komisaris perusahaan.

Tesla ingin membuktikan bahwa orang tidak perlu takut untuk mengemudikan
sebuah mobil bertenaga listrik dan ingin meyakinkan bahwa kendaraan listrik
merupakan sebuah kendaraan yang lebih baik, lebih cepat, dan lebih menyenangkan
untuk dikendarai daripada mobil berbahan bakar bensin. Tesla tidak hanya
membangun kendaraan serba listrik, tetapi juga produk pembangkit dan
penyimpanan energi bersih yang dapat diskalakan tanpa batas. Tesla percaya
semakin cepat dunia berhenti mengandalkan bahan bakar fosil dan bergerak menuju
masa depan tanpa emisi, semakin baik. Kendaraan Tesla diproduksi di Fremont,
California, dan Gigafactory Shanghai.

Tesla memiliki pabrik teraman di dunia, Tesla mengambil pendekatan proaktif


untuk keselamatan, yang mengharuskan karyawan produksi untuk berpartisipasi
dalam program pelatihan beberapa hari sebelum menginjakkan kaki di lantai
pabrik. Dari sana, Tesla terus memberikan pelatihan di tempat kerja dan melacak
kinerja setiap hari sehingga peningkatan dapat dilakukan dengan cepat. Hasilnya
adalah tingkat keselamatan Tesla terus meningkat saat produksi meningkat.

Untuk menciptakan seluruh ekosistem energi berkelanjutan, Tesla juga


memproduksi serangkaian solusi energi yang unik, Powerwall , Powerpack dan
Solar Roof , yang memungkinkan pemilik rumah, bisnis, dan utilitas untuk
mengelola pembangkitan, penyimpanan, dan konsumsi energi terbarukan.
Mendukung produk otomotif dan energi Tesla adalah Gigafactory 1 – fasilitas yang
dirancang untuk mengurangi biaya sel baterai secara signifikan. Dengan membawa
produksi sel di rumah, Tesla memproduksi baterai pada volume yang dibutuhkan
untuk memenuhi tujuan produksi, sekaligus menciptakan ribuan pekerjaan.

2
Dan ini baru permulaan. Dengan Tesla membangun mobilnya yang paling
terjangkau, Tesla terus membuat produk dapat diakses dan terjangkau oleh lebih
banyak orang, yang pada akhirnya mempercepat munculnya transportasi bersih dan
produksi energi bersih. Mobil listrik, baterai, serta pembangkit dan penyimpanan
energi terbarukan sudah ada secara independen, tetapi ketika digabungkan, mereka
menjadi lebih kuat – itulah masa depan yang kami inginkan. 1

A.II Visi & Misi Tesla.

Visi

Untuk menciptakan perusahaan mobil paling menarik di abad 21 dengan


mendorong transisi dunia menuju kendaraan listrik (“to create the most compelling
car company of the 21 st century by driving the world’s transition to electric
vehicles”).

Untuk menciptakan perusahaan mobil yang paling menarik di abad ke-21 dengan
mengarahkan transisi dunia ke kendaraan listrik.”Visi ini menekankan pada fokus
perusahaan terhadap energi terbarukan. Komponen berikut penting dalam
pernyataan visi Tesla:

1. “Most Compelling” (Paling menarik)Dalam pernyataan visinya, Tesla


Motors, Inc. bertujuan untuk menjadi yangpaling menarik di industri ini.
Tesla menunjukkan kepemimpinan dankeunggulan dalam bisnis dengan
cara mengintegrasikan teknologi yang majupada mobil listrik dan produk
terkait.

2. Perusahaan mobil memfokuskan upaya Tesla dalam merancang dan


membuat mobil.

3. Abad ke 21Kepemimpinan perusahaan dalam desain dan produksi


kendaraan listrik memenuhi komponen "abad ke-21". Komponen ini
menyiratkan penggunaan teknologi maju perusahaan untuk mengatasi
masalah saat ini, seperti pelestarian lingkungan.

4. Transisi masyarakat dunia ke kendaraan listrik komponen ini menunjukkan


tujuan global Tesla dengan terus menerus memperluas operasinya, dengan
rencana untuk membuka pabrik baru di negara/daerah berkembang di Asia.
Dengan demikian, pernyataan visi Tesla mengungkapkan tujuan organisasi
tersebut untuk menjadi pemain dominan di pasar kendaraan listrik global.

1 https://www.tesla.com/about

3
Misi.

Untuk mempercepat transisi dunia menuju transportasi berkelanjutan (“to


accelerate the world’s transition to sustainable transport”).

Pernyataan misi Tesla memiliki komponen penting berikut ini:

1. Akselerasi / Percepatan Komponen "akselerasi" ini menetapkan peran Tesla


dalam mendorong industri otomotif menuju teknologi yang lebih maju
untuk bisnis & produk yang berkelanjutan yang mengandalkan energi
terbarukan.

2. Transisi dunia Komponen ini mengindikasikan harapan Tesla tentang


dominasi mobil listrik dan produk terkait yang sukses di pasar global serta
berhubungan dengan penekanan pernyataan visi pada pasar global.

3. Energi yang berkelanjutan selain itu, perubahan dari "transportasi


berkelanjutan" menjadi "energi berkelanjutan" menunjukkan bahwa
pernyataan misi Tesla berkembang agar sesuai dengan tujuan strategis
bisnis saat ini. Misalnya, perusahaan biasa fokus memproduksi mobil listrik
saja. Namun, meningkatnya permintaan akanenergi terbarukan sekarang
tercermin pada ruang lingkup bisnis Tesla yanglebih baik, untuk mencakup
produk seperti baterai dan solusi energi terbarukan potensial lainnya di masa
depan.2

2 https://www.coursehero.com/file/27032870/4-6-TESLA-docx/

4
BAB II

II.I Teknologi Tesla

Salah satu kelebihan tesla adalah teknologi Autonomous Driving yang berarti mobil
ini bisa berkendara secara otomatis dengan dukungan perangkat komputer canggih
untuk bisa berkendara secara otomatis.

Tesla telah memiliki departemen Research & Development yang baik sehingga
dapat membuat Tesla dapat bersaing dengan para pesaing dalam industri otomotif
dengan mengeluarkan inovasi-inovasi baru. Karena Research & Development
merupakan salah satu bagian yang paling penting dalam perusahaan teknologi
seperti Tesla.

Kemajuan bisnis otomotif dan energi Tesla bergantung pada teknologi yang
tersedia sekarang. Misalnya, teknologi rekayasa material menentukan efisiensi dan
keefektifan biaya baterai perusahaan Tesla. Faktor eksternal Technological berikut
yang menurut penulis cukup signifikan dalam mempengaruhi bisnis otomotif Tesla:

- Tingkat perubahan teknologi yang tinggi (opportunity dan threat)


- Meningkatnya automation dalam bisnis (opportunity)
- Meningkatnya popularitas online mobile systems (opportunity)

B.I Kualitas dan desain produk.

Tesla pertama kali hadir dan diperkenalkan di Silicon Valley, Tesla hadir dengan
gaya berpikir baru tentang bahasa desain otomotif dan pengoperasian kendaraan,
Dengan membuat desain dari mobil mewah futuristic dan berhasil merealisasikan
dari yang tadinya hanya gambar menjadi kenyataan.

Tesla muncul pada era persimpangan sains dan teknologi dan energi, Tesla
melakukan pemikiran subversif serta penelitian dan pengembangan tentang
kendaraan energi terbarukan. Dan hal ini menjadikan Tesla sebagai satu-satunya
pabrikan otomotif yang menggunakan baterai 18650 ternary lithium-ion. Mesin
yang digunakan oleh mobil Tesla menggunakan sistem penggerak semua roda
motor ganda, dan pada bagian bodi.

Tesla menggunakan material aluminium, dan hal ini menjadikan Tesla sebagai satu-
satunya produsen otomotif di Amerika Utara yang menggunakan bodi aluminium.
Dalam hal keamanan, Tesla Model S adalah mobil pemenang bintang 5 Euro NCAP
Eropa dan Otoritas Keamanan Jalan AS, dikarenakan Tesla mampu menahan
benturan akibat terjadinya kecelakaan dengan kecepatan yang cukup tinggi,
Tentunya mobil Tesla cukup dapat mengamankan dan meminimalisir resiko
cidera/trauma pada pengemudi serta penumpang di dalamnya.

5
B.II Strategi Pemasaran:

Karena tim managemen merupakan hal yang penting dalam perjalanan sebuah
perusahaan maka hal ini cukup vital keberadaanya. CEO Tesla sendiri yaitu Elon
Musk yang kredibilitasnya sudah sangat teruji, sebelumnya Elon pernah mendirikan
perusahaan PayPal dan SpaceX, sehingga beliau memiliki track record yang baik
dan berdampak kepada Tesla yang dengan mudah melakukan expansi secara
internasional, Tesla memiliki tim manajemen yang kuat dan faktor ini merupakan
hal yang dapat menentukan sukses atau tidaknya sebuah perusahaan.

Tesla mengambil tiga langkah strategi pemasaran sebagai berikut:

Pertama: Tesla mematok harga yang sangat tinggi saat meluncurkan produk
pertamanya, Dengan memperkenalkan mobil ber-ukuran kecil namun memiliki
performa yang sebanding dengan sportscar, Tesla Roadster berani mematok harga
tinggi dikarenakan mereka memang menargetkan kepada konsumen dengan kondisi
finasial yang super kaya, dengan kekuatan story telling dari pendirinya mobil ini
cukup fenomenal dan mendapatkan banyak perhatian dari publik.

Tahap kedua: Tesla menghadirkan mobil dengan harga menengah ke atas untuk
konsumen yang relatif cukup kaya. Tesla memproduksi dengan volume menengah
kendaraan listrik dari keuntungan yang diperoleh di tahap pertama. Mobil di fase
kedua masih terbilang mahal, tetapi pesaingnya masih lebih mahal dibandingkan
tesla seperti Mercedes-Benz atau BMW yang mematok dengan harga $75.000,
terlebih lagi Ferrari. Tesla meluncurkan tahap kedua dengan tujuannya untuk
meningkatkan penerimaan publik terhadap kendaraan listrik, Di tahap ini Tesla
meluncurkan Model S dan Model X.

Tahap ketiga: Meluncurkan produksi massal mobil murah ke masyarakat umum.


Dari keuntungan yang diperoleh di tahap kedua dan akumulasi pengalaman Tesla
meluncurkan Model 3 pada tahap ketiga ini, dan harganya hanya sekitar $35000.
Dengan harapan penelitian dan pengembangan yang lebih ekonomis, Dengan
harapan produksi massal kendaraan listrik lebih banyak, harga relatif murah dan
penghematan biaya perawatan, sehingga kelas menengah mampu membelinya.
Pada tahap ini tujuan Tesla adalah untuk mendorong dan merangsang persaingan
lebih banyak produsen otomotif tradisional untuk ikut berinvestasi dalam proyek
pengembangan mobil listrik, dan bertujuan untuk mendorong seluruh industri
otomotif menuju arah pembangunan berkelanjutan.3

3 D.L. Pang, Z.G. Liu, A Study of Japanese New Energy Vehicle Technology Development Trend Based on the Patent
Analysis, Journal of Intelligence.2014(33):60-65. (in Chinese with English abstract)

6
BAB III

III.I Tesla Intensive Strategies

C.I Market Penetration Strategy

Keberadan Tesla saat ini merupakan ceruk pasar yang cukup baru karena saat ini
hanya sedikit saja konsumen yang membutuhkan kendaraan premium yang ramah
lingkungan. Selain itu Tesla menggunakan teknologi yang canggih untuk
memproduksi produk- produknya. dan Hal ini tentunya berdampak positif yang
membuat resiko hambatan bagi Tesla menjadi kecil.

Market penetration strategy adalah strategi yang mengusahakan peningkatan


pangsa pasar untuk produk atau jasa yang ada di pasar saat ini melalui upaya
pemasaran yang lebih besar. Tesla inc. saat ini sedang berupaya melakukan
pengembangan produknya dimana yang bertujuan agar produk mereka dapat dibeli
oleh kelas menengah sampai kebawah. Seperti yg diketahui, produk awal Tesla
merupakan produk kelas atas. Contoh produk yang dikeluarkan oleh Tesla adalah
roadster dengan seri tertinggi dan model 3 yang merupakan mobil Tesla dengan
harga terendah, namun saat ini model 3 telah mengusung teknologi kelas atas serta
kemewahan yang selama ini menjadi ciri khas Tesla. Tindakan ini digagas oleh
sang CEO Elon Musk sebagai salah satu usaha untuk mempercepat peralihan
manusia terhadap kendaraan berbahan bakar konvensional menuju kendaraan
bertenaga surya dan listrik.

C.II Market Development Strategy


Market development strategi adalah strategi yang meliputi pengenalan produk atau
jasa yang ada saat ini ke wilayah-wilayah geografis yang baru. Upaya yang
dilakukan oleh Tesla inc. adalah dengan menyebarkan produknya ke Eropa, dan
Cina. Misalnya pada penjualan di Cina, Tesla menaikkan harga mobil buatannya,
yakni model X dan S sebesar 20%. Hal ini dilakukan Tesla sebagai tanggapan atas
meningkatnya ketegangan perdagangan antarnegara. Tindakan ini pula yang
menjadikan Tesla sebagai produsen mobil pertama yang melakukannya di pasar top
otomotif dunia.

Di sisi lain Tesla juga menggabungkan antara Market Development dan


Transnasional Startegy(Strategi tingkat internasional). Dengan strategi ini, Tesla
berusaha untuk secara bersamaan mencapai biaya produksi rendah melalui
peretasan skala ekonomi, ekonomi lokasi, dan efek pembelajaran, dan
menyesuaikan mobilnya agar dapat diterima di seluruh pasar dan kondisi geografis.
Saat ini sebagian besar strategi Tesla di pasar luar negeri serupa dengan yang
mereka terapkan di Amerika Serikat.

7
C.III Diversification Strategies

- C.III.I Related Diversification Strategy

Dalam strategi diversifikasi, Tesla Inc. melakukan related diversification strategy.


Strategi ini merupakan sebuah strategi yang mengupayakan kepemilikan atau
kendali yang lebih besar atas perusahaan yang berhubungan dengan operasional
dan produk yang diproduksi oleh Tesla. Perusahaan tersebut. adalah SolarCity
Corporation. SolarCIty Corporation adalah perusahaan yang bergerak di bidang
jasa energi matahari dimana Tesla memasok energi listriknya ke rumah-rumah
penduduk di Amerika Serikat. SolarCity Corporation merupakan perusahaan
pemasok listrik terbesar di California, Amerika Serikat. Saat ini Tesla juga sedang
memperluas produksi baterai untuk pengunaan rumah tangga dan gedung komersial
dengan pabrik senilai US$5 miliar yang sedang dibangun di nevada.

- C.III.II BCG Matrix

Menurut BCG Matrix, posisi Tesla saat ini berada pada posisi star. Hal ini
dikarenakan market share yang dimiliki Tesla saat ini cukup besar dan juga market
growth Tesla yang besar. Strategi yang sesuai untuk Tesla menurut BCG matrix
adalah backward, forward, and horizontal intregation, market penetration, market
development, dan product development.

8
BAB IV

IV.I Tesla Business External Factors

D.I Economic Forces

Kamis 30 Agustus 2018, Departemen Perdagangan AS mengumumkan Produk


Domestik Bruto (PDB) pada kuartal II tumbuh 4,2%. Lebih tinggi dari laporan
sebelumnya, yaitu 4,1%. Menguatnya ekonomi AS terjadi karena adanya
peningkatan ekspor terutama perangkat lunak dan terdapat pengurangan impor
khususnya minyak. Pencapaian ini mengulang pertumbuhan ekonomi kuartal II
2017, dimana tumbuh 2,9% lebih tinggi dari laporan sebelumnya 2,8% . Pada
kuartal I 2018 mencapai 3,2%, juga lebih tinggi dari laporan sebelumnya sebesar
3,1%, membuat ekonomi AS berada pada jalur yang tepat untuk mencapai target
yang dipatok Trump, yaitu pertumbuhan ekonomi 3% secara tahunan. Pertumbuhan
ekonomi AS yang kuat pada kuartal II 2018, salah satunya didorong oleh paket
pemotongan pajak. Sehingga memberikan dorongan bagi daya beli masyarakat. 4

Ukuran alternatif pertumbuhan ekonomi lainnya, yaitu Gross Domestic Income


(GDI) meningkat pada level 1,8% di kuartal II 2018. GDI merupakan statistik
perhitungan yang digunakan Bank Sentral AS, Federal Reserve untuk mengukur
aktivitas ekonomi pada pengeluaran. PDB dan GDI juga disebut sebagai output
domestik bruto dan dianggap sebagai ukuran kegiatan ekonomi yang lebih baik
(Ventura, 2018).

Efek dari kondisi ekonomi tersebut mempengaruhi Tesla, diantaranya:

1. Penurunan cost baterai (opportunity).

2. Penurunan cost renewable energy (opportunity).

3. Masalah Stabilitas ekonomi (threat)

D.II Social, Cultural, Demographic and Natural Environmental Forces.

Kondisi sosial, tren, kultur mempengaruhi bisnis dan lingkungan makro perusahaan
melalui karyawan, pelanggan, dan investor. Kami menganalisis bagaimana bisnis
sejalan dengan tren sosial di pasar targetnya. Manajer perusahaan harus
memastikan bahwa strategi diterapkan untuk memaksimalkan manfaat bisnis dari
faktor eksternal tersebut. Faktor eksternal social, Cultural, Demographic, dan
Natural Environmental yang penting dalam mempengaruhi Tesla adalah:

1. Semakin populernya gaya hidup rendah zat karbon (CO, dll) (opportunity)

4https://ekbis.sindonews.com/berita/1334145/35/ekonomi-amerika-serikat-catat-kinerja-
terbaik-setelah-4-tahun

9
2. Meningkatnya pilihan akan produk renewable energy (opportunity).

3. Meningkatnya kekayaan distribusi dalam pengembangan pasar (opportunity)

D.III Political, Governmental, and Legal Forces

Saat presiden Amerika Serikat yang menjabat President Donald Trump. President
Donald Trump dilantik sejak tanggal 20 Januari 2018. Presiden Trump berhak
menggunakan kekuasaan politik melalui perintah eksekutif sepihak dan
memorandum, dengan melampaui proses legislatif di Kongres untuk menjalankan
kebijakan-kebijakan tertentu. Kebijakan-kebijakan tersebut diantaranya, Mundur
dari kesepakatan perdagangan Kerjasama Trans-Pasifik, memotong regulasi bisnis,
dan meneruskan pembangunan dua pipa kilang minyak. Dampak kebijiakan ini
sedikit berpengaruh terhadap rantai material Tesla.

D.IV Political Factors Affecting Tesla Business

Keadaan politik Amerika Serikat mempengaruhi bisnis dan lingkungan makro


Tesla. Wibawa pemerintahan adalah salah satu kekuatan sosial utama yang
mempengaruhi bisnis dan industri Tesla. Sebagai contoh, misalnya kebijakan
perdagangan dalam hal ini pembatasan-pembatasan impor/ekspor dapat membatasi
kinerja industri dan pendapatan tesla. Berikut faktor eksternal politik yang penting
bagi tesla dan industri otomotif dan energi:

1. Tingkat insentif pemerintah untuk mobil listrik (opportunity).


2. Perjanjian perdagangan global (opportunity).
3. Stabilitas politik di sebagian besar pasar otomotif (opportunity dan
threat).

D.V Competitive Forces

Tesla memiliki kompetitor antara lain General Motors yang mengeluarkan


kendaraan Chevrolet. General Motors sendiri memberikan beberapa kekuatan
kompetitif antara lain menjadi pemimpin lama dalam produk dan teknologi di
Amerika Serikat, GM terus mengembangkan Cadillac, dan Cadillac terus tumbuh
di Tiongkok. Selain itu Telsa kompetitor lain seperti Daimler, perusahaan ini
memiliki saham terbesar Mitsubishi Fuso Truck dan Bus Corporation yakni sebesar
89,29 persen dan berusaha untuk mengembangkan kendaraan listrik dan automonus
vehicle agar dapet menyaingi Tesla. Hal ini merupakan beberapa faktor yang dapat
menggerakkan Tesla untuk melakukan tidakan maupun strategi sebagau respon atas
ancaman-ancaman yang terjadi.

10
D.VI Hambatan Dari Produk Pengganti

Saat ini sudah banyak produk kendaraan yang beredar di pasar akan tetapi hanya
sedikit yang memproduksi mobil dengan menggunakan bahan bakar listrik. Selain
itu konsumen Tesla merupakan orang-orang yang membutuhkan mobil yang ramah
lingkungan dengan bahan bakar listrik, sehingga hambatan dari produk pengganti
untuk produk Tesla masih cukup kecil.

D.VII Tingkat Persaingan Dengan Kompetitor

Tingkat persaingan dengan kompetitor untuk Tesla dapat dibilang sedang karena
agak sulit untuk masuk pasar mobil listrik dan sedikitnya produk pengganti untuk
produk yang diproduksi oleh Tesla, selain itu pasar Tesla merupakan ranah pasar
yang dimana sedikit terjadi persaingan.

D.VIII Strategi Lokasi.

Logistik, sumber daya dan pemasok dipertimbangkan dalam keputusan strategis


manajemen operasi Tesla. Dalam hal sumber daya, manajer operasi Tesla
memanfaatkan kekuatan jangkauan globalnya. Misalnya, pemasok di Amerika
Serikat, Eropa, dan Asia menyediakan beberapa komponen dasar untuk mobil
listrik perusahaan dan produk lainnya. Bauran pemasaran atau 4Ps Tesla Inc. juga
melibatkan toko dan galeri milik perusahaan di mal dan lokasi penting lainnya
untuk memaksimalkan produktivitas tenaga penjualan dan akses ke pasar target.

D.IX Desain dan Strategi Tata Letak.

Dalam area keputusan strategis ini, manajemen operasi berkaitan dengan


pencapaian aliran sumber daya dan informasi yang optimal. Dalam kasus Tesla, tata
letak dirancang untuk memaksimalkan pemanfaatan kapasitas fasilitas, terutama
bangunan yang digunakan untuk memproduksi kendaraan listrik. Selain itu,
perusahaan ini menggunakan teknologi komputasi dan jaringan canggih untuk
komunikasi internal. Pendekatan ini meningkatkan produktivitas dalam operasi
Tesla. Perusahaan juga meminimalkan jarak antara proses perantara dalam operasi
manufakturnya. Contoh dari minimisasi tersebut adalah Nevada Gigafactory, yang
membantu mengurangi biaya produksi bersamaan dengan integrasi vertikal.

D.X Desain Pekerjaan dan Sumber Daya Manusia.

Kecukupan sumber daya manusia yang efektif adalah tujuan dalam bidang
keputusan strategis manajemen operasi ini. Tesla, Inc. memenuhi tujuan ini
melalui strategi kompensasi kompetitif untuk menarik pekerja yang efektif dan
kompeten. Pendekatan ini sangat penting di pasar, di mana banyak perusahaan
bersaing untuk sumber daya manusia yang berkualitas tinggi. Fokus budaya
perusahaan Tesla pada inovasi dan penyelesaian masalah berkontribusi pada
definisi area keputusan OM ini. Selain itu, manajemen operasi perusahaan

11
memastikan efektivitas dan produktivitas personel yang tinggi melalui pelatihan
rutin, serta program pengembangan kepemimpinan. Misalnya, pengembangan
kepemimpinan digunakan untuk memenuhi kebutuhan kepemimpinan Tesla untuk
menumbuhkan bisnis otomotifnya.

D.XI Manajemen Rantai Pasokan.

Dalam area keputusan strategis ini, manajer operasi fokus pada pasokan yang
memadai dan rantai pasokan yang efektif dan efisien. Tesla memiliki rantai pasokan
global yang bertujuan mendukung proses pembuatannya. Sebagai contoh,
produktivitas tinggi dari pabrik perusahaan di AS mendapat manfaat dari
pengiriman material yang tepat waktu dari luar negeri. Tanggung jawab sosial Tesla
dan cita-cita kewarganegaraan perusahaan diterapkan di bidang OM ini, dalam
mempertimbangkan dampak bisnis pada pemasok dan komunitas terkait. Sebagai
pembuat mobil yang berfokus pada manufaktur di Amerika Serikat, manajemen
operasi Tesla mengotomatiskan area utama rantai pasokan, sambil terus mencari
mitra strategis di industri.

D.XII Manajemen Persediaan.

Keputusan inventaris, biaya, dan dukungan untuk produksi dipertimbangkan


dalam area keputusan strategis ini. Di Tesla, keputusan inventaris didasarkan pada
prinsip manajemen operasi yang menekankan kualitas. Sebagai contoh, manajer
mensyaratkan bahwa penyimpanan inventaris tidak mempengaruhi kualitas bahan
yang digunakan untuk kendaraan listrik perusahaan. Di sisi lain, untuk
produktivitas tinggi dan meminimalkan biaya persediaan, pendekatan manajemen
operasi Tesla melibatkan inventaris tepat waktu untuk beberapa bahan. Misalnya,
beberapa bahan untuk produksi mobil digunakan segera setelah mereka tiba di
fasilitas pabrik perusahaan. Otomatisasi juga diterapkan, sebagian sebagai respons
terhadap tren yang ditunjukkan dalam analisis PESTEL / PESTLE dari Tesla, Inc.
Pendekatan ini membantu meminimalkan biaya persediaan perusahaan.

D.XIII Penjadwalan.

Area pengambilan keputusan strategis ini berfokus pada jadwal jangka pendek
dan menengah untuk pemanfaatan sumber daya. Manajer operasi di Tesla, Inc.
mengatasi masalah ini melalui penjadwalan berbasis pasar, dikombinasikan
dengan proses otomatis untuk efisiensi maksimum. Dalam penjadwalan berbasis
pasar, perusahaan memantau permintaan pasar aktual dan menggunakan data yang
dihasilkan sebagai dasar untuk penjadwalan produksi mobil. Di sisi lain,
manajemen operasi Tesla mendukung kegiatan penjadwalan dengan otomatisasi
untuk meminimalkan kesalahan dan penundaan, sehingga meningkatkan
produktivitas.

D.XIV Pemeliharaan.

12
Kecukupan sumber daya dan kapasitas produksi adalah tujuan dalam area
keputusan strategis manajemen operasi ini. Tesla memastikan kecukupan sumber
daya melalui pemantauan inventaris rutin yang siap merespons perubahan
permintaan pasar. Perusahaan menangani tujuan kapasitas produksi yang memadai
melalui tingkat proses redundan dan sumber daya produksi yang kecil namun
signifikan. Sebagai contoh, Tesla mempertahankan kapasitas produksi berlebih di
beberapa fasilitasnya. Redundansi semacam itu memungkinkan perusahaan untuk
secara cepat meningkatkan produksinya sebagai respons terhadap lonjakan
permintaan pasar untuk kendaraan listrik. Pendekatan manajemen operasi ini
menciptakan ketahanan dan responsif dalam produktivitas Tesla.

Kesimpulan:

Posisi pasar. Saat ini, untuk kendaraan energi listrik bisa dibilang masih dalam masa
adaptasi dan transisi. Kurangnya kesadaran orang akan kendaraan energi baru,
dikarenakan masih sedikitnya fasilitas untuk kendaraan listrik.

Tesla berusaha menciptakan lingkungan yang ekologis dan inovatif. Tesla ingin
menjadi pemimpin pada industri otomotif energi baru dan menjadikannya sebagai
industri teknologi dengan kualitas tinggi, Teslaa fokus pada pengembangan
teknologinya; terutama dengan baterai, motor listrik dan perangkat lunak. Tesla
memiliki peran yang cukup besar dalam mempromosikan pengembangan seluruh
industry teknologi. Tujuan utama dari pengembangan kendaraan energi baru adalah
inovasi, dan mencapai lingkungan ekologi yang lebih baik. Hal ini akan
memberikan efek positif pada nama baik perusahaan.

13
Reference:
https://www.tesla.com/about
D.L. Pang, Z.G. Liu, A Study of Japanese New Energy Vehicle Technology
Development Trend Based on the Patent Analysis, Journal of
Intelligence.2014(33):60-65. (in Chinese with English abstract)
https://ekbis.sindonews.com/berita/1334145/35/ekonomi-amerika-serikat-
catat-kinerja-terbaik-setelah-4-tahun
https://research-methodology.net/tesla-value-chain-analysis-2/
https://coretansimahasiswa.wordpress.com/2017/11/04/inovasi-sistem-
informasi-dan-new-technology-dalam-bidang-otomotif/
The case study of hybrid electric vehicle technology, Studies in Science of
Science, 2015(11):1612-1620. (in Chinese with English abstract)
Z.C. He, X Zhang, Z.H. Zhou, The Study of Strategic Emerging Industries
Selection System and Model, Science of Science and Management of S.&
T, 2010(12):62-67. (in Chinese with English abstract)
L. Li, Y.Q. Guo, The Study on the Innovation Ecosystem Construction of
China’s New Energy Automotive Industry, Science and
Technology Management Research, 2014(23):59-63. (in Chinese with
English abstract)
F. Li, Q. Liu, Defining Competitive Positioning Strategy: A Comprehensive
Model, Nankai Business Review, 2004(5):39-43. (in Chinese with English
abstract)
Z.M. Xie, Y. Zhang, Z.H. He, et al., Research on Patent Trend of New
Energy Vehicles Industry, China Soft Science, 2015(9):127-141. (in
Chinese with English abstract)
D.L. Pang, Z.G. Liu, A Study of Japanese New Energy Vehicle Technology
Development Trend Based on the Patent Analysis, Journal of
Intelligence.2014(33):60-65. (in Chinese with English abstract)
Mitchell, A necessary condition for business model innovation, BeiJing:
China Machin Press, 2012.
https://www.coursehero.com/file/27032870/4-6-TESLA-docx/
https://www.studocu.com/en/document/universitas-gadjah
mada/business/summaries/tesla-motor-pada-tahun-2016/1584999/view
https://www.teslarati.com/tesla-app-manages-powerwall-solar-ev-
charging/tesla-app-power-flow-energy-management/
https://www.tesla.com/blog/secret-tesla-motors-master-plan-just-
between-you-and-me

14

Anda mungkin juga menyukai