Anda di halaman 1dari 2

No Nama Usia (Tahun) Lama kerja Alamat

1. Rizal 44 2 tahun Puri Anggrek Serang


2. Syarif Hidayatullah 52 3 tahun Walantaka City Serang
3. Dadang 38 3 tahun Kasemen Serang
4. Sugiono 57 4 tahun Taman Banten Lestari Serang
5. Suhemi 29 4 tahun Kasemen Serang
6. Sahroni 35 3 tahun Cipare Serang

Informan pertama bernama Rizal, Usia 44 tahun yang sudah bekerja menjadi mitra driver Go-
Jek selama 2 tahun sejak 2019. Beliau bertempat tinggal di perumahan Puri Anggrek
Kecamatan Serang. Pada saat sebelum pandemi akun Go-Jek nya kalau lagi gacor bisa
mencapai 200-250 ribu dalam sehari. Namun, saat pandemi Covid-19 sekarang ini beliau
hanya mendapat sekitar 120 ribu sehari ucapnya. Menurut beliau tiap akun Go-Jek berbeda-
beda tingkat kegacorannya ada sebagian yang gacor atau ramai dan ada yang anyep atau sepi
ujarnya. Pak Rizal hanya bisa menerima keadaan yang ada sekarang.

Informan kedua bernama Syarif Hidayatullah, Pak Syarif berusia 52 tahun yang sudah
bekerja sebagai mitra driver Go-Jek selama 3 tahun sejak 2018. Beliau bertempat tinggal di
Walantaka City Serang. Pada saat sebelum pandemi ia bisa menghasilkan 250 ribu dalam
sehari. Namun, setelah pandemi Covid-19 hanya 100 ribu itu pun sudah alhamdulillah karena
saat ini sistem bonus tidak seperti dulu yang bisa mencapai 80 ribu ya disyukuri saja ucapnya.

Informan ketiga bernama Dadang, berusia 38 tahun yang sudah bekerja sebagai mitra driver
Go-Jek selama 3 tahun sejak 2018. Beliau bertempat tinggal di Ksemen Serang. Pada saat
sebelum pandemi pkarena adanya sistem bonus bisa mencapai 250 ribu dalam sehari. Namun,
setelah pandemi pendapatan yang ia dapat kurang dari 100 ribu sehari ucapnya.

Informan keempat bernama Sugiono, Pak Sugiono berusia 57 tahun yang sudah bekerja
menjadi mitra driver Go-Jek selama 4 tahun sejak 2017. Beliau bertempat tinggal di Taman
Banten Lestari Serang. Pada saat sebelum pandemi ia mulai star dari jam 6.00-17.00 Wib
tidak sampai malam sudah bisa mencapai 200 ribu dan akunnya pun lumayan ramai ucapnya.
Namun, setelah pandemi pendapatan beliau kini hanya mencapai 100 ribu sehari.

Informan kelima bernama Suhemi, berusia 29 tahun yang sudah bekerja menjadi Driver Go-
Jek sselama 4 tahun sejak 2017. Beliau bertempat tinggal di Kasemen Serang. Pada saat
sebelum pandemi pendapatan dulu bisa mencapai 250 ribu kotor dan 200 ribu bersih dan itu
sudah lumayan. Namun, setelah pandemi pendapatannya hanya 50 ribu itu pun sulit
tergantung performa akun ucapnya.
Informan keenam bernama Sahroni, berusia 35 tahun yang sudah bekerja menjadi mitra
driver Go-Jek selama 3 tahun sejak 2018. Beliau bertempat tinggal di Cipare Serang. Pada
saat sebelum pandemi bisa mencapai 250 ribu sehari selain punya akun Gojek ia juga
mempunyai akun Grab. Namun, pendapatan setelah pandemi 50 ribu susah dapetnya dan juga
peraturan di akun Go-Jek setelah pandemi lebih rumit seperti verifikasi muka, masker, dan
lainnya.

Pendapatan sebelum pandemi Covid-19 Pendapatan saat pandemi Covid 19


RP. 250.000 RP. 100.000

Berdasarkan wawancara diatas penulis menyimpulkan bahwa terjadi penurunan pendapatan


Mitra driver Go-Jek saat pandemi Covid-19. Ini disebabkan oleh beberapa diantaranya:

1. Orderan yang Anyep/Sepi tidak adanya jam sibuk. Dikarenakan tidak ada aktivitas
keramaian seperti perkantoran dan sekolah masih Daring.
2. Tidak adanya sistem bonus. Saat sebelum pandemi Covid-19 adanya bonus dari
sistem kejar poin yang mana mitra driver dapat mencapa bonus hingga Rp. 80.000.

Anda mungkin juga menyukai