Anda di halaman 1dari 16

Business Plan

Disusun untuk memenuhi Tugas Mata Kuliah “Ekonomi Bisnis Digital”

Dosen Pengampu :

Irfan Fauzi, M.Kom

Disusun Oleh:

1. Anisa Zulfa Nurhamida (126403213084)

2. Ayu Fadiliasari (126403213087)

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM

JURUSAN AKUNTANSI SYARIAH

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SAYYID ALI RAHMATULLAH

TULUNGAGUNG
Daftar Isi
BAB I
Tema / Judul Bisnis Plan

1.1 Tema bisnis plan


“Sambal ”
1. Bisnis yang kami buat adalah bisnis dengan menggunakan produk berbahan dasar
paprika, yang mana paprika pada dasarnya jarang digunakan oleh masyarakat
umum. Produk ini kami tawarkan dalam bentuk sambal yang saat ini populer di
masyarakat karena tingkat kepedasan. Minimnya olahan paprika, memberikan
keuntungan tersendiri bagi kami dikarenakan sedikitnya pesaing dengan produk
yang serupa. Paprika memiliki banyak kandungan seperti protein, karbohidrat,
kalium, magnesium, kalsium, zat besi, folat, vitamin A, B, C, E, dan K. Selain itu
Paprika juga memiliki banyak manfaat bagi kesehatan yaitu sumber antioksidan,
mengurangi peradangan, mencegah infeksi, meningkatkan imunitas, menjaga
kesehatan pernapasan, menjaga kesehatan tulang dan gigi, menjaga kesehatan mata
dan penglihatan, memperlancar pencernaan, menurunkan berat badan, dan
menenangkan perasaan.
2. Nama Perusahaan
Nama usaha kami adalah “SABJOKA” yang merupakan singkatan dari
nama produk kami yaitu Sambal Ijo Paprika. Sabjoka merupakan suatu kegiatan
usaha produksi yang bergerak dibidang sambal tradisional yaitu sambal ijo. Dalam
usaha yang dijalankan, yang akan ditekankan adalah kualitas produk, rasa, alami
tanpa ada pengawet dan tentunya bersih tanpa pengawet dari awal proses
pembuatan sampai proses pengemasan hingga akhirnya akan memberikan rasa
kepuasaan pada konsumen.
1.2 Slogan Perusahaan
“ Nyambel kuy, pedesnya gila !!! ”
Disini kami sengaja memberikan slogan untuk perusahaan kami, karena di era modern
ini generasi muda – mudi ingin mencari sesuatu yang berbeda, sesuatu yang jarang
didengar, sesuatu yang unik dan menarik. Harapan kami dengan memberikan slogan
yang menarik, kami dapat menarik konsumen untuk merasakan dan membeli produk
sambal ijo dari perusahaan kami. Dimana kata kuy sendiri dapat diartikan untuk
mengajak para konsumen untuk membeli produk yang kita jual. Selanjutnya ada kata
pedasnya gila, disini berarti produk yang kita jual pedasnya tidak ada tandingannya.
Karena bahan utama yang digunakan adalah cabai pilihan yang pedasnya luar biasa
1.3 Logo Perusahaan

Warna HIJAU pada cabai melambang bahan utama dari produk kami yaitu
sambal ijo. Gambar TOPI KOKI melambangkan sebuah kehormatan atau sebuah
penghargaan bagi para koki (chef) untuk selalu memberikan yang terbaik bagi
pelanggan atau konsumennya. Gambar TERSENYUM melambangkan untuk
memberikan kepuasan kepada pelanggan.
BAB II
Ringkasan eksekutif

2.1 Jenis Usaha


Sabjoka merupakan jenis usaha yang bergerak dalam bidang
manufaktur. Dimana kami mengolah paprika sebagai bahan baku/ mentah menjadi
produk jadi berupa sambal yang memiliki nilai jual tinggi. Alasan kami memilih
bidang ini dikarenakan kami dapat memaksimalkan laba dengan memproduksi sendiri
tanpa membeli barang dari pihak lain.
2.2 Kelompok Sasaran Usaha
Sasaran kami adalah semua kalangan. Kami memberikan harga yang
terjangkau agar dapat dibeli oleh semua kalangan. Juga bagi para remaja yang
menyukai kuliner pedas.
BAB III
Business Description

3.1 Latar Belakang


Di masa sekarang sudah mulai banyak produk sambal jenis baru di sekitar kita.
Selera masyarakat yang semakin beragam dalam menggemari varian sambel,
mengingatkan kita pada produk sambal yang termasuk salah satu ciri khas kuliner
bangsa indonesia yang perlu dikembangkan keberadaannya.
Sebagai upaya untuk mengembangkan produk sambal, para wirausahawan
muda dituntut untuk mampu membuat terobosan dan inovasi baru tanpa harus
menghapus ciri khas produk sambal tersebut. Selain itu, persaingan produk sambal di
masyarakat juga tidak hanya mengenal rasa dan keunikan saja, melainkan juga segi
kesehatan dan kehigienisan sambal serta harga yang terjangkau. Dengan banyaknya
pertimbangan tersebut, kami sebagai salah satu pengusaha pemula yang inovatif,
berniat untuk memodifikasi produk sambal yang biasanya hanya dapat dinikmati
dalam 1 varian rasa, kini bisa dinikmati dengan variasi yang berbeda
Sambal ijo merupakan makanan khas daerah Padang, biasanya disajikan
dengan nasi padang. makanan ini sangat digemari karena cocok dengan selera
masyarakat Indonesia yang suka sambal. Pada kesempatan ini kami akan membuat
alternative lain untuk olahan sambal yaitu dengan menambahan potongan paprika di
dalam sambalnya. Kami membuat alternative ini karena kami ingin mencoba hal baru
dalam varian sambal nusantara. Sehingga kami yakin bahwa olahan ini akan mampu
bersaing di pasaran karena belum ada produk serupa yang menyaingi.
3.2 Analisis SWOT
1. Strenght (kekuatan)
- Inovasi baru dari sambal
- Memiliki nilai gizi yang lebih tinggi dan lengkap
- Rasanya disukai semua kalangan (muda sampai dewasa)
- Tahan lama
- Bisa digunakan sebagai oleh – olehbahan baku mudah dijumpai
- Produk kami mengutamakan kualitas, baik dari segi bahan maupun cara
pengolahan secara higienis
- Diminati masyarakat milenial karena pengemasan yang menarik dan produk
tahan lama
2. Weakness (kelemahan)
- Bahan baku relatif mahal
- Harga jual relatif mahal
- Harga bahan tidak stabil
- Produk ini hanya disukai oleh penyuka makanan pedas
3. Opportunity (peluang)
- Pemesanan produk kami bisa dilakukan dengan mudah, yakni dengan
menghubungi contact person sehingga tidak perlu repot untuk mendatangi
warung atau outletkami
- Produk yang kami tawarkan belum ada di pasaran dan baru pertama kali
diinovasikan
- Produk instan, lebih praktis dinikmati
- Sambal merupakan makanan wajib bagi masyarakat Indonesia
4. Threat (ancaman)
- Kompetitor yang meniru produk, karena produk mudah ditiru
- Harga produk pengusaha lain lebih terjangkau
3.3 Visi, Misi dan Tujuan Usaha
1. Visi Usaha
- Membuat produk pengolahan dengan inovasi baru dan menjadi produk yang
unggul
- Menjadikan usaha produksi Sambal Nusantara sebagai usaha skala kecil yang
mampu bersaing dalam pasar produk pengolahan sambal
2. Misi Usaha
- Menjadi perusahaan yang terdepan di bidangnya.
- Memperluas lapangan pekerjaan untuk kemakmuran siswa dan masyarakat
sekitar tempat produksi.
- Menjaga cita rasa produk sambal
- Memberi kualitas terbaik.
- Mewujudkan produk yang bermanfaat bagi masyarakat dari pengolahan
inovasi baru
- Menjaga cita rasa sambal dengan inovasi baru dan dengan harga terjangkau
yang diharapkan mampu memuaskan konsumen.
3. Tujuan Usaha
- Menjaga produk sambal yang saat ini keberadaannya sudah sedikit jarang
ditemui.
- Berpikir lebih kreatif dalam menciptakan inovasi produk sambal.
3.4 Analisis Pesaing dan Peluang
1. Pesaing Pasar
Banyak sekali pesaing yang menampilkan produk sejenis dengan
tampilan-tampilan yang menarik, terutama disekitar lokasi usaha kami. Hal ini
dikarenakan lokasi usaha yang cukup strategis untuk usaha-usaha sejenis.
Sehingga tingkat persaingan cukup tinggi.
2. Peluang Pasar
Produk ini memiliki peluang bisnis yang cukup menjanjikan. Mengapa
demikian? Karena produk yang kami buat ini merupakan jenis produk yang sangat
populer saat ini dan sangat diminati di berbagai kalangan. Selain itu, produk kami
ini menggunakan paprika sebagai bahan utamanya yang membuat produk kami
berbeda dengan produk lainnya. Bukan hanya unik, produk kami juga memiliki
nilai gizi yang tinggi dan menyehatkan. Hal ini memberikan nilai tambah pada
produk kami.
BAB IV
OPERATION FLOW

4.1. Jenis Produk


Paprika memiliki manfaat bagi manusia. Kami mencoba untuk mengelola
paprika berbeda dari biasanya. Jika paprika lebih banyak dijadikan bahan makanan,
kami membuat inovasi yaitu membuat paprika menjadi bahan baku utama sambal.
Sabjoka merupakan usaha bisnis sambal yang berbahan baku paprika dan cabai hijau.
Untuk itu kami mencoba untuk membuat :
- Sambal Ijo Paprika
Sambal adalah pelengkap makanan yang terbuat dari ulekan cabai. Terdapat
berbagai macam sambal yang ada di nusantara. Akan tetapi, kami mencoba untuk
membuat variasi yang berbeda dan tidak biasa, yaitu dengan memberi varian
paprika. Sambal ini tidak hanya lezat namun juga bergizi. Bahan baku utama ini
sendiri memiliki keunikan yang dapat menarik hati konsumen untuk
mencobanya.
4.2. Proses Produksi
Proses produksi diawali dengan mencari bahan baku yang memiliki mutu tinggi sehingga
terjamin kesehatan dan kebersihannya. Selain itu kami memilih supplier yang terpercaya
sehingga lebih memudahkan kami dalam proses produksi.
1. Bahan :
- Cabai hijau
- Paprika
- Garam
- Gula
- Cabai rawit hijau
- Minyak
- Bawang Putih
- Tomat Hijau
- Bawang merah
2. Alat
- Pisau
- Sendok
- Wajan
- Talenan
- Wadah
- Piring’
- Blender
- Panci
Cara Membuat
1. Siapkan bahan bahan lalu cuci
2. Siapkan panci dan air lalu rebus sampai mendidih
3. Masukan cabai, bawang putih, bawang merah, dan tomat. Rebus sekitar 5 menit
4. Setelah layu, matikan api dan tiriskan
5. Potong paprika secara dadu
6. Letakkan cabai hijau, bawang putih, bawang merah, dan tomat di blender dan
blender semuanya secara kasar.
7. Siapkan wajan, letakkan di atas kompor dan tuangkan minyak goreng, lalu panaskan
8. Jika minyak goreng sudah memanas, masukkan sambal.
9. Lalu tambahkan paprika, gula dan garam, aduk sampai tercampur rata dan wangi.
10. Biarkan hingga dingin lalu kemas dalam toples.
BAB V
Marketing dan Sales Strategi

5.1. Strategi:
1. Demografi
a. Umur
Sabjoka dapat dikonsumsi oleh semua kalangan baik itu orang dewasa
maupun remaja.
b. Jenis kelamin
Sabjoka ini dapat dikonsumsi oleh kaum adam maupun hawa karena
memiliki manfaat yang sama bagi kesehatan.
c. Pendapatan
Bahan bahan yang digunakan untuk membuat Sabjoka ini cukup mudah
untuk didapat dan harga dari bahan pokoknya relative murah sehingga harga
dari produk ini sesuai dengan harga standar masyarakat pada umumnya.
2. Perilaku
a. Kesempatan
Produk Sabjoka ini memiliki peluang besar untuk dipasarkan karena bahan
dasar paprika dan masih belum banyak produk sambal ijo pada perusahaan
lain yang menggunakan bahan dasar paprika ini.
b. Manfaat
Selain harga yang cukup terjangkau produk Sambal ijo paprika ini
mempunyai banyak manfaat bagi kesehatan, seperti mengurangi peradangan,
mencegah infeksi, meningkatkan imunitas, menjaga kesehatan pernapasan,
menjaga kesehatan tulang dan gigi, menjaga kesehatan mata dan
penglihatan, memperlancar pencernaan, menurunkan berat badan, dan
menenangkan perasaan
c. Status pengguna
Dari produk sambal ijo paprika ini kami bertujuan untuk menawarkan
sambal dengan varian rasa baru dan menyehatkan bagi tubuh serta tidak
melupakan citarasa.
d. Status loyalitas
Pemasaran produk ini dilakukan dengan cara memanfaatkan media social
sebagai media promosi, memetok harga sesuai dengan selera masyarakat
sertamenawarkan citarasa yang unika dan menyehatkan.
5.2. Targeting dan Posistioning
- Targeting
Pada hal ini untuk membidik sasaran yang telah ditentukan oleh perusahaan, kami
menawarkan produk dengan harga yang cukup terjangkau dan kandungan gizi yang
tinggi.
- Positioning
Kami akan meyakinkan kepada para konsumen bahwa produk yang kami buat ini
adalah produk yang unggul daripada produk-produk ain. Baik unggul dari segi rasa,
kualitas, serta kesehatan.
5.3. Kebijakan harga
Produk sabjoka ini menawarkan harga yang cukup terjangkau untuk semua kalangan
masyarakat karena harga merupakan hal yang terpenting untuk menjadi pertimbangan
para konsumen.

Kebijakan Harga

Keterangan Volume Harga/Unit Total

Paprika 5 kg Rp40.000 Rp200.000

Cabai hijau 4 kg Rp40.000 Rp160.000

Cabai Rawit hijau 2 kg Rp28.000 Rp56.000

Bawang Merah 1 kg Rp25.000 Rp25.000

Bawang Putih ½ kg Rp24.000 Rp12.000

Tomat Hijau 2 kg Rp15.000 Rp30.000

Garam 1 bungkus Rp3.000 Rp3.000

Gelas Jar Kaca 250


20 botol Rp7.000 Rp140.000
ml

Gula 1 kg Rp14.000 Rp14.000

Total biaya produk Rp640.000

Produk yang dihasilkan 20 unit

Harga Variabel Rp32.000


Harga jual Rp35.000

Biaya Peralatan

NO ALAT Jumlah HARGA

01 Pisau 5 Rp. 75.000,-

02 Talenan 3 Rp. 30.000,-

03 Blender 1 Rp. 500.000,-

04 Wajan 1 Rp. 50.000,-

05 Kompor 1 Rp. 350.000,-

06 Spatula 1 Rp. 15.000,-

TOTAL BIAYA PENYUSUTAN ALAT Rp. 1.020.000,-

Biaya lain-lain

No. Keterangan Biaya

1. Biaya Listrik Rp100.000

2. Biaya Administrasi Rp 20.000

3. Biaya Gaji Pegawai Rp. 1.500.000

5. Biaya Transportasi Rp 100.000

6. Biaya Iklan Rp 50.000

Total Biaya Lain-Lain Rp1.770.000

5.4. Kebijakan dimensi


a. Dimensi produk
Perusahaan “Sabjoka” ini menyediakan produk yang sedang popular berupa sambal
dari paprika yang enak, menyehatkan, serta dikemas dengan tampilan menarik.
b. Manfaat produk
Produk ini memiliki banyak manfaat baik dari segi kesehatan, , serta harganya
cukup bersahabat bagi masyarakat.
c. Fungsi produk
Fungsi dari produk Sabjoka ini adalah untuk menjaga kesehatan seperti
menyehatkan jantung, memperlancar peredaran darah, memperlancar pencernaan
serta dapat mengatasi kanker.
BAB VI
FINANCIAL

6.1. Kebijakan Modal


Dana awal untuk membangun usaha ini sebesar Rp10.000.000 dengan umur ekonomis 1
bulan.
6.2. Proyeksi Laba Rugi dan Arus Kas
 Proyeksi Laba Rugi

Jumlah
Jenis Harga Hari Minggu Bulan
Produksi
Penjualan Sabjoka 300/Bulan
Rp.30.000 Rp.300.000 Rp.2.100.000 Rp.9.000.000
Produksi Sabjoka 300/Bulan
Rp.25.600 Rp.256.000 Rp.1.792.000 Rp.7.680.000

Laba Kotor Rp.44.000 Rp.308.000 Rp.1.320.000

 Income Statement

Penjualan Sabjoka 300 @ Rp.30.000 Rp9.000.000


Harga Pokok Penjualan
Biaya Tetap Biaya Variable
Bahan Langsung Rp7.680.000
Tenaga Langsung Rp300.000
Jumlah Rp7.980.000 Rp7.980.000
Biaya Usaha
Biaya Listrik Rp100.000
Biaya Gaji Pegawai Tak
Rp600.000
Langsung
Biaya administrasi Rp20.000
Biaya Iklan Rp50.000
Jumlah Rp670.000 Rp100.000 Rp770.000

Total Rp670.000 Rp8.080.000 Rp8.750.000

Laba Bersih Rp250.000


 Arus Kas

Penerimaan

Kas Awal Rp10.000.000

Penjualan Rp9.000.000

Jumlah Penerimaan Rp19.000.000

Pengeluaran

Biaya Variabel Rp8.080.000

Biaya Tetap Rp670.000

Jumlah Pengeluaran Rp8.750.000

Saldo Akhir Rp10.250.000

6.3. Break Event Point


 Laba = hasil penjualan - biaya variable total - biaya tetap total
Laba = Rp 9.000.000 – Rp 8.080.000 – Rp 670.000
= Rp 250.000
 Fixed Cost

Nama Produk Jumlah Produk Harga Total

Sabjoka 300 Rp. 30.000 Rp. 9.000.000

Biaya Variabel 300 Rp. 25.600 Rp. 7.680.000

Fixed Cost = Rp. 1.320.000


 BEP Unit
= Rp1.320.000 / (Rp30.000-Rp25.600)
= Rp1.320.000 / Rp4.400
= 300 Unit
 BEP Rupiah
= Rp. 1.320.00/1 - (Rp8.080.000/Rp9.000.000)
= Rp. 1.320.000 / 1 – (0,90)
= Rp. 1.320.000 / 0,1
= Rp. 13.200.000
BAB VII PENUTUP

7.1. ANTISIPASI MASA DEPAN


Sebagai wirausahawan yang baik, kami tidak akan membiarkan usaha kami berjalan
mendatar. Kami akan terus mencoba untuk memperbaiki kualitas pekerjaan kami, agar
para peminat dan konsumen secang kami puas. Karena apabila usaha yang kami
jalankan tidak kami tingkatkan, bukan tidak mungkin usaha ini tidak akan maju,
bahkan dapat terancam bangkrut.

7.2. SIMPULAN
Bisnis sambal ijo paprika adalah sebuah bisnis yang inovatif dan kreatif serta
menguntungkan. Karena hingga saat ini belum ada pesaing yang berani berinovasi
menjajakan variasi rasa sambal tersebut. Namun demikian keuntungan perunit dari
bisnis ini juga kecil. Sehingga dibutuhkan waktu lebih dari setahun untuk mencapai
titik BEP. Selain itu karena pembuatan bisnis ini relatif murah dan tidak terlalu
membutuhkan keahlian, sambal ijo paprika juga harus menghadapi resiko munculnya
pesaing pesaing bisnis baik dari sesama pelaku UMKM maupun dari restoran restoran.

Anda mungkin juga menyukai