Anda di halaman 1dari 11

PROPOSAL KEWIRAUSAHAAN

“RISOLIS BEEF MAYO”

DISUSUN OLEH :

 Adelia Safitri 1834002


 Alya Rachmi Rahayu 1834008
 Arnetta Putri Millenia 1834012
 Hayuning Rachmita 1834028
 Muhammad Fahmi Prayogi 1834036
 Muhammad Rizki Yugo I 1834038
 Tri Maulida 1834057

YAYASAN WAHANA BHAKTI KARYA HUSADA


AKPER RSPAD GATOT SOEBROTO
JAKARTA
2020

KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
BAB I
PENDAHULUAN

1.1. Latar belakang


Siapa yang tidak mengkenal risol? Risol merupakan jajanan yang sebenarnya
sudah begitu lama dikenal. Sebagai jajanan pasar, risol dijual dalam bentuk siap saji
sudah memiliki permintaan pasar yang relatif stabil.Tetapi risol yang sekarang banyak
dijual di pasaran yaitu berisi sayuran.Terdengar biasa saja karena kebanyakan orang
sering membeli  risol yang berisi sayuran. Kami memilih jenis usaha
“RISOL MAYONAISE” agar para penikmat jajanan/kuliner lezat ini dapat memilih
beberapa isi sesuai kesukaan mereka dari risol ini dengan isi beef asap atau sosis sapi.
Harganya pun terjangkau bagi semua kalangan sesuai dengan rasa gurih dan bercampur
rasa manis dan gurih yang ditawarkan pada risol  ini.
Usaha ini merupakan suatu kegiatan usaha yang bergerak di bidang
makanan ringan khususnya “Risol”. Kegiatan usaha ini bertujuan
untuk mengembangkan bisnis usaha rumahan dengan tujuan memenuhi keinginan
konsumen.
1.2. Visi dan Misi
Visi
Memproduksi dan menjual Makanan yang Sehat, Halal, Enak, Bermutu, dan
berbeda dari makanan lain. Kepuasan pelanggan adalah prioritas kami.
Misi
1. Membuat makanan dengan isi yang berbeda dari yang sebelumnya.
2. Menjamin rasa benar – benar enak dan lezat
3. Membuat konsumen puas akan kerjasama kami.
4. Menyeimbangkan antara kuantitas dan kualitas.
5. Mengembangkan kreativitas antar mahasiswa dalam berwirausaha.
6. Menumbuhkan rasa persaingan yang sehat antar sesama pengusaha kecil
7. Membandrol harga yang terjangkau untuk konsumen.
8. Belajar melayani pelanggan dengan etika yang baik.
9. Memprioritaskan kepuasan konsumen karena pembeli adalah raja.

1.3. Jenis Usaha Yang Dikelola


Jenis usaha yang dijalankan adalah produksi jajanan ringan yang berupa risol
buah.Mengingat modalnya yang terjangkau oleh mahasiswa dan makanan ini termasuk
salah satu makanan yang banyak diminati oleh masyarakat Indonesia.
1.4. Jenis Usaha Yang Direncanakan
Kami membuat suatu usaha di bidang makanan yaitu
pembuatan “Risol Mayonaise”. Yang isinya berbeda dari risol pada umumnya, dimana
risol ini berisi beef asap atau sosis sapi, telur, bawang bombay yang kemudian
dipadukan dengan mayonaise.
1.5. Tujuan
a. Untuk mencoba mengembangkan ide, kreatifitas dan inovasi
b. Untuk mencari peluang bisnis melalui kegiatan berwirausaha
c. Menambah pengalaman berwirausaha bagi pemula
d. Menarik minat agar mahasiswa/i lainnya agar mengembangkan diri di bidang
kewirausahaan
e. Mengembangkan usaha Risol Mayonaise agar semakin bisa menjangkau konsumen
BAB II
KEGIATAN PASAR DAN PEMASARAN

2.1. Lingkungan Usaha


Hal-hal yang menjadi pendukung dalam kegiatan pengembangan pemasaran yang
kami jalankan adalah dari segi lokasinya. Selain dari segi lokasi, harga yang kami
tawarkan juga relatif murah dengan kualitas dan kuantitas produk. Di lokasi wilayah
kami sendiri jenis usaha di bidang makanan khususnya Risol Mayonaise memiliki
peluang yang sangat menjajikan, karena makanan adalah kebutuhan primer manusia.
Oleh karena itu kami bertekad mengembangkan usaha
pembuatan Risol Mayonaise karena ditunjang dari banyaknya  peluang  dalam
mengembangkan jenis usaha ini.
2.2. Kondisi Pasar
Jika melihat kompetitor-kompetitor yang bergerak dibidang usaha yang sama,
memang sudah cukup banyak. Tetapi, kami menyiasatinya dengan inovasi berbeda dari
produk-produk  yang sudah ada. Yaitu, dengan inovasi rasa yang lebih enak dan banyak,
ukuran yang kecil (unik), harga yang ekonomis, dan yang paling penting sehat dan
higienis. Dengan ini, kami yakin produk yang kami miliki mampu bersaing dan laku
dipasaran.
2.3. Rencana Pemasaran
Dengan usaha Risol Mayonaise yang sudah memiliki pelanggan tetap,
maka kami akan menambah pemasarannya dengan membuat brosur untuk mencari
agen yang mau menjualnya , sehingga akan ada banyak yang membantu
untuk mengembangkan usaha ini. Kami juga menerima delivery order melalui media
sosial yang kami share, seperti Instagram, Facebook, dan Twitter.
Lokasi, harga, promosi, dan yang paling penting produk . Produk ini juga sangat
akan kami sesuaikan seperti pada kemasannya. Kami sebagai penjual juga sangat
memperhatikan guna melayani konsumen. Manajemen yang baik akan kami terapkan di
antara anggota dalam perusahaan agar perusahaan ini berjalan dengan baik dan
berkembang sesuai harapan.
BAB III
FAKTOR PENGHAMBAT DAN PENDUKUNG

1. Faktor Penghambat
1. Banyaknya usaha yang sama
2. Harga bahan baku yang tidak stabil.
Tapi kami sudah merencanakan untuk memecahkan masalah faktor penghambat
tersebut diantaranya yaitu dengan berhati–hati dalam mengelola setiap anggaran
dana yang akan dikeluarkan. Sedangkan untuk mengatasi faktor yang kedua, yakni
harga bahan baku tidak stabil, kami menyiasatinya dengan membeli bahan di tempat
langganan kami belanja.
2. Faktor Pendukung
1. Kondisi tempat, dan peralatan yang memadai
2. Higienis dan harga yang relatif terjangkau
3. Merupakan salah satu bagian produk yang banyak dibutuhkan oleh masyarakat.
3. Analisis SWOT
Strength (kekuatan)
 Menjual produk untuk semua kalangan (anak anak, remaja, dan orang tua)
 Memiliki keunikan rasa dari semua risol yang berbeda dari risol biasanya

Weakness (kelemahan)

 Sangat mudah di buat sendiri, sehingga biasannya orang memilih untuk membuatnya


sendiri
 Cara pembuatannya mudah di tiru

Opportunity (peluang/kesempatan)

 Mudah dalam pemasaran, karena makanan banyak orang yang tertarik kepada


makanan camilan, disbandingkan makanan berat
 Alat dan bahan mudah di temukan, sehingga kami tidak merasa kesulitan dalam
pembuatan camilan ini
 Modal yang di butuhkan tidak besar, sehingga kami mampu memproduksinya terus-
menerus.
 Harga terjangkau.

Threat ( hambatan)

 Jika ada produsen baru yang membuat produk sama seperti kami.
 Pesaing menambah varian dari isian risol
 Melakukan strategi pemasaran yang lebih kompetitif.
BAB IV
ASPEK PRODUKSI
4.1. Alokasi Usaha
4.2. Fasilitas dan Peralatan Produksi
4.3. Bahan Baku
BAB V
ASPEK KEUANGAN
1. Biaya Produksi
2. Biaya Tetap
BAB VI
PENUTUP

1. Antisipasi Masa Depan


Sebagai wirausahawan yang baik, kami tidak akan membiarkan usaha ini berjalan
secara mendatar. Kami akan terus mencoba memperbaiki kualitas pekerjaan kami, agar
para peminat dan konsumen puas atas jajanan risol mayo yang kami buat. Karena
apabila kualitas jajanan kami tidak kami tingkatkan kemungkinan besar usaha ini tidak
akan maju, dan terancam bangkrut.
2. Kesimpulan
Menurut kami usaha ini dapat berkembang dan akan mencapai
keberhasilan. Kami sangat yakin bahwa usaha ini akan maju dan terus berkembang
karena dilakukan oleh orang–orang yang mempunyai kualitas dalam menjalankan setiap
pekerjaan. Kami sadar bahwa usaha ini tak akan langsung berkembang pesat
tapi kami akan terus berjuang untuk terus menjalankan dan mengembangkan usaha ini.

Anda mungkin juga menyukai